All content from VIU
Ringkas drama sebelumnya
Derry menjemput Aurel di kosnya karena berpikir kalo Aurel sakit. Ia juga mengantar Aurel ke kampus. Dalam perjalan Aurel menemukan lipstik. Sikapnya langsung berubah tapi Derry nggak menyadarinya. Aurel bahkan minta turun padahal kampusnya masih jauh.
Sampai kampus Aurel menceritakannya ke Bella tapi malah ditakut-takutin Derry akan meminta lagi semua yang sudah dikasih ke Aurel.
Sementara itu Pingkan yang lipstiknya ketinggalan di mobilnya Derry menelpon Derry untuk menanyakannya. Derry mengatakan akan mencoba mencarinya. Setelah sampai di ruangannya, Derry mengirim pesan ke Aurel untuk memastikan kalo dia sudah sampai di kampus. Nggak dibalas sama Aurel. Ia lalu kembali mengirim pesan ke Aurel mengajaknya makan siang bareng. Masih nggak dibalas. Ditelpon juga nggak dijawab.
Bella berpikir kalo Aurel sedang mendiamkan Derry. Ia kembali menyarankan agar mereka ngamar tapi Aurel tetap dengan pendiriannya, enggak. Bobi yang sempat mendengar pembicaraan mereka senang banget. Ia keluar mencari Okan dan minta Okan untuk mendekatkan dirinya sama Aurel.
Saat kelas berlangsung, Okan ngasih makanan ke Aurel setelah melihatnya terus murung. Seenggaknya gegara itu Aurel bisa tersenyum.
Sampai jam makan siang Derry masih diabaikan pesan dan telponya sama Aurel. Alvin mengajaknya makan siang tapi Derry nggak menanggapi. Ia yakin kalo Derry sedang dicuekin sama sugar baby-nya dan memberikan tips agar Derry ngasih hadiah ke sugar baby-nya, dijajanin dan diajak jalan-jalan.
Aurel yang mau makan siang sama Okan dan Bella mendadak dapat pesanan 100 kue. Ia senang banget dan bergegas pulang. Ternyata pesanan itu yang dipesan Okan buat teman-temannya mbak Ning.
Derry datang ke kos saat Aurel sedang membuat kue. Bella melarangnya menemui Derry tapi Aurel nggak menurutinya. Derry menanyakan alasan atas sikap Aurel seharian ini. Aurel menunjukkan lisptiknya dan meminta Derry untuk jujur. Derry pun menceritakan semuanya pada Aurel. Aurel kaget dengar Derry ke psikolog. Derry nggak menjelaskan lagi. Ia mengambil hadiah yang sudah dipersiapkan dan memberikannya ke Aurel.
Bella minta dibeliin tas sama Alvin gegara kemarin nggak dibeliin kalung. Saat Alvin bilangnya nanti belinya, ia jadi ngambek dan memilih pergi.
Setelah tahu Derry ke psikolog, Aurel jadi merasa nggak enak. Ia nelpon Bella dan memberitahu tentang itu. Bella menasehati agar Aurel nggak ikut campur tentang itu karena itu bukan urusannya sebagai seorang sugar baby.
Paginya Aurel ketemu Bella dan membicarakan tentang yang semalam. Bella malah fokusnya ke tasnya Aurel yang dikasih sama Derry. Ia jadi kesal sendiri dan pergi. Di parkiran malah ketemu sama Bobi yang bergaya dewasa dengan membawa bunga dan coklat untuk Aurel. Lah Aurel udah baikan sama cowoknya.
Bobi lalu menemui Okan dan memberitahunya. Ia lalu melihat Aurel sedang telponan. Derry mengajak Aurel untuk ketemuan malam nanti dan Aurel mengiyakan. Derry sendiri janjian sama Pingkan untuk mengembalikan lisptiknya yang ketinggalan di mobilnya. Melihat Derry minum kopi, Pingkan pun mengajaknya untuk ikut kelas meracik kopi lain kali. Pingkan nggak bisa lama karena masih ada pekerjaan.
Bobi menemui Aurel untuk memberikan bunga dan coklatnya tapi sama Aurel malah manggil Pretty dan memberikan semua itu padanya. Ia lalu berkirim pesan ke Derry yang baru sampai kantor. Ia minta PAP tapi Derry nggak ngeh. Setelah di kasih tahu, Derry malah mengirim foto kantornya dan bukannya selfie. Saat mau selfie malah ada Alvin yang menggodanya. Pasti mau dikirim buat sugar baby-nya.
Malamnya Derry menjemput Aurel di kosnya. Aurel seperti nggak nyaman dan ingin Derry menjemputnya di tempat yang biasa aja. Kali ini Derry mengajak Aurel mengikuti kelas memasak kukis. Seperti dugaannya, Aurel sangat senang mengikuti kelas itu. Derry juga merasakan hal yang sama. Ia malah teringat mendiang istrinya yang juga senang membuat kue.
Setelah selesai Aurel pulang diantar Derry. Ih kaget, ada Okan di depan kos. Aurel pikir mereka ada tugas yang belum selesai tapi tahunya Okan hanya mau mengajaknya makan. Sayang Aurel sudah makan. Saat Okan nanya makannya sama cowoknya... Aurel mengalihkannya dengan menunjukkan kue yang tadi ia buat di kelas memasak. Bobi juga tahu-tahu datang dan bergabung dengan mereka.
Alvin membelikan tas untuk Bella. Hanya karena itu bukan tas yang diinginkan, Bella nggak mau menerimanya dan kembali menutup pintunya.
Saat membuka kulkas, Okan menemukan kotak kue yang sama sama kayak punya Aurel yang ia lihat sebelumnya. Paginya ia sarapan duluan. Ponselnya ketinggalan di meja makan saat papanya sarapan. Derry sempat melihat ada panggilan dari Aurel. Okan keluar dari kamarnya. Ia mengambil ponselnya kemudian pergi. Derry mengikutinya dan melihat Okan membonceng perempuan. Perempuan itu Aurel. Mereka mau ke tempatnya Bella yang sedang sakit. Merasa kalo diikuti, Okan pun mempercepat laju motornya.
Sampai di sana Okan nyuruh Aurel untuk masuk duluan sementara ia mau kembali. Katanya ada yang ketinggalan. Ia kembali dan menemui papanya. Ia marah ke papanya karena mengikutinya. Derry sendiri hanya ingin tahu siapa teman perempuan Okan yang dibonceng tadi. Okan masih kesal. Tapi ia tetap memberitahu papanya kalo yang tadi namanya Aurel.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊