Sinopsis Rumah Tanpa Luka Episode 12

Anysti
0

All content from Astro Ria






Ringkas drama sebelumnya


Hayyan meneteskan air mata saat lihat Kalsum datang sama Qiu. Sampai rumah ia teriak di balkon. Ayahnya menyuruhnya untuk menghentikan apa yang ia lakukan sekarang tapi dia nggak mau. Ayah marah malah ke ibu yang datang membawakan tongkatnya. 


Qiu mengantar Kalsum pulang. Besok masih ada satu hari lagi kursus pernikahan. Sebelumnya Qiu juga pernah mengikutinya. Kursus pernikahan itu boleh dihadiri satu orang saja, nggak perlu harus berpasangan. Ia minta Kalsum untuk nggak terlalu memikirkan Hayyan. 




Nenek kebingungan dengan slip yang ia dapat. Ia mengambil uang sebanyak 10 ribu ringgit. Kalsum ingat beberapa hari sebelumnya jempol nenek berwarna biru. Katanya kena pulpennya Rose. Dahlia diam-diam mendengarkan lalu masuk ke kamarnya. Kalsum menemuinya dan menanyakan yang terjadi. Awalnya Dahlia nggak mau mengaku sampai Kalsum mendesaknya. Dahlia bilang kalo nenek memberikan uang itu padanya. Kalsum menanyakan untuk apa uang sebanyak itu tapi Dahlia nggak mau memberitahu. Saat Kalsum minta uang itu dikembalikan, Dahlia malah mendorong Kalsum keluar kemudian mengunci pintu. 


Merasa harus bertanggung jawab atas adiknya, malamnya Kalsum memberikan sejumlah uang pada nenek untuk mengganti uang yang Dahlia ambil dari nenek. Meski belum semuanya tapi sisanya ia akan cicil. Nenek menolak. Ternyata Kalsum, Dahlia dan Rose bukan cucu kandungnya. Ia sudah mengikhlaskannya. Mereka sudah dianggap sebagai cucunya sendiri. Kalsum minta nenek untuk menerimanya. Dahlia itu tanggung jawabnya, bukan tanggung jawab nenek. 




Qiu melihat Kalsum seperti kelelahan. Ternyata ia mengambil orderan menjahit baju. Meski sedang kesulitan, Kalsum nggak mau ngasih tahu Qiu. Bilangnya itu pelanggan lamanya dan ia nggak mau mengecewakannya. Qiu  memberikan berkas ke Kalsum tapi nggak langsung pergi setelahnya. Mau jagain Kalsum, takut Kalsum hilang. 


Bahan makanan di rumah sudah pada habis. Ada banyak yang harus dibeli. Kalsum mengabaikan Dahlia yang mau bicara padanya tentang uang nenek. Saat beli es krim, ia memilih es krim yang murah. Ia juga bilang ke Syakira kalo mau pasang pamflet jahit di depan. g




Hayyan datang saat Kalsum pulang dari belanja. Ia membawakan barang-barang untuk Kalsum dan Rose. Kalsum nyuruh Rose untuk segera masuk ke rumah. Ia nyuruh Hayyan untuk pergi. Ia minta agar Hayyan nggak memanfaatkan orang tuanya untuk mendapatkannya. Hayyan memberitahu kalo ia sudah bicara dengan ayahnya Kalsum dan mereka akan menikah  akhir bulan ini. Kalsum nggak mau dan menyuruhnya pergi. Sebelum pergi Hayyan meninggalkan barang bawaannya di pagar. 


Qiu sampai rumah dan mendekati Dewi yang sedang mewarnai. Ia nanya tentang Rose dan ibunya. Dewi bilang kalo Rose datang ke sekolahnya mepet karena ibunya sering kesiangan bangunnya. Ia juga kasihan ke Rose yang bekalnya telur terus. 







Kalsum menjahit hingga tengah malam. Dahlia nggak tega lihatnya. Kalsum sampai terkena jarum. Gegara kurang tidur, Kalsum sampai hampir pingsan saat di kantor. Qiu khawatir dan  mengambilkannya air. Ia ke toko Syakira untuk mencari tahu yang terjadi dan melihat pamflet Kalsum. Syakira juga memberitahunya tentang Dahlia yang mengambil uang nenek. Sebenarnya nenek nggak mau menerima uang itu tapi Kalsum memaksa. Qiu yang tahu betul sifatnya Kalsum gimana memahaminya. Ia minta Syakira untuk memberitahunya kalo ada apa-apa tentang Kalsum. Syakira minta Qiu untuk nggak bilang ke Kalsum kalo ia yang memberitahunya tentang ini. Ia khawatir Kalsum nggak akan percaya lagi padanya. 


Qiu mengganti kursi Kalsum dan menamhakan boneka panda. Kursi yang sebelumnya patah gegara Kalsum hampir pingsan kemarin. Kalsum menyesalkan Qiu yang langsung beli yang  baru padahal bisa diperbaiki. Di las. Padahal kursinya plastik, jadi nggak bisa dilas. 


Dahlia masih diteror sama Haikal yang minta uangnya dibalikin. Ia lalu menemui ibunya tapi malah diusir gegara ibu nggak mau dilihat sama suaminya. Di dalam rumah Hayyan juga melihatnya tapi hanya tertawa. 





Saat hendak pulang Kalsum ditelpon sama pelanggannya kalo ia nggak jadi menjahitkan baju di Kalsum. Qiu mendengarnya dan memberitahu kalo nggak semua yang kita rencanakan berjalan sesuai keinginan kita. Apa Kalsum pernah melakukan sesuatu untuk dirinya sendiri? Kalsum menanyakan apa yang sebenarnya Qiu mau sampaikan padanya tapi Qiu nggak menjawab. Ia nyuruh Kalsum untuk memikirkannya dalam perjalanannya pulang nanti. 


Seperti yang sudah diduga, ibu dimarahin sama suaminya karena Dahlia datang. Ia mengancam akan membuat ibu keluar dari rumah dan nggak memberinya satu sen pun. Hayyan mendengarnya dan hanya tersenyum. 


Kalsum dan Qiu ke kafe tempat mereka pernah makan di sana dulu. Kali ini mereka memesan cake dan greentea. Seperti yang Qiu katakan sebelumnya, kali ini Kalsum berusaha untuk membahagiakan diri sendiri. Saat sedang asik-asiknya mengobrol, Hayyan datang dan duduk di samping Kalsum. Ia bilang kalo Kalsum adalah calon istrinya. Kalsum tentu nggak mau dibilang calon istri. Qiu juga nggak suka dengan kehadirannya dan minta karyawan kafe untuk mengusirnya keluar. Ih, saat mau keluar Hayyan kesandung dan diketawain sama Qiu. 





Dahlia frustasi gegara terus didesak sama Haikal. Ia nggak berpikir panjang dan mengambil kamper di lemari. Kalsum pulang bersama Qiu. Besok Qiu berniat untuk menjemputnya dan Rose. Rose menunggu Kalsum. Ia memberitahu kalo Dahlia sakit. Kalsum dan Qiu masuk. Hayyan juga datang. Sepertinya Dahlia mengonsumsi kamper. Ia nggak sadarkan diri sekarang. Hayyan berniat untuk membawa Dahlia ke rumah sakit menggunakan mobilnya tapi Qiu melarang. Takutnya terjadi sesuatu di jalan. Ia sudah menelpon ambulans. Kalsum juga nggak mengijinkan Hayyan menyentuh Dahlia. 


Akhirnya Dahlia di rumah sakit. Kalsum sedang menunggu keterangan dari dokter yang melakukan penyelamatan pada Dahlia. Hayyan menawarkan makanan ke Kalsum tapi Kalsum nggak mau. Ia lalu pergi untuk membeli kopi. Kalsum nyuruh Qiu pulang istirahat tapi Qiu nggak mau. Ia akan menemani Kalsum sampai hasil pemeriksaan keluar. Ia menyarankan agar Kalsum memberitahu orang tuanya tentang yang terjadi pada Dahlia tapi Kalsum nggak mau. 


Dokter menemui mereka dan menjelaskan kalo keadaan Dahlia sudah stabil. Mereka berhasil menyelamatkannya tapi nggak dengan kandungannya. Kalsum terkejut mengetahui kalo Dahlia hamil. 


Ringkas drama selanjutnya

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)