All content from Astro Ria
.jpeg)
Ringkas drama sebelumnya
Qiu yang nggak bisa tinggal diam akhirnya memukul Hayyan. Keduanya jadi pada berantem sementara Kalsum pergi meninggalkan mereka. Rupanya Kalsum mengalami trauma. Dulu semasa masih tinggal bersama dengan keluarga Hayyan, Hayyan pernah mendekatinya saat membuat susu untuk Rose di dapur. Hayyan bilang ingin menikahinya. Hayyan sudah menyukainya semenjak pertama kali Kalsum masuk ke rumahnya.
Kalsum sampai sesak napas mengingat kejadian itu. Hayyan menyusul Kalsum dan menariknya. Qiu tiba. Ia membawa Kalsum masuk dan melarangnya keluar. Naira juga ada di sana dan menatap sinis ke Kalsum. Sementara itu di tempat parkir Qiu menghajar Hayyan dan memperingatkannya agar nggak mendekati Kalsum lagi.
Qiu kembali dan menarik Kalsum pergi dari sana. Ia bahkan mengabaikan Naira yang memanggilnya.
Kalsum marah ke Qiu karena berkelahi karena dirinya. Qiu menyalahkan Kalsum yang nggak memberitahunya kalo Hayyan bukan suaminya. Ia menanyakan ayah kandungnya Rose tapi Kalsum nggak mau memberitahunya. Itu bukan urusannya jadi ia nggak perlu ikut campur. Qiu nggak mau. Ia sudah masuk ke dalam hidupnya. Kalo Kalsum nggak mau ngasih tahu maka ia akan cari tahu sendiri.
Ibu dimarahi sama suaminya karena mengatur pakaiannya di lemari. Lah habis itu suaminya jatuh di kamar mandi. Ibu manggil Mia agar membantunya menolong ayahnya tapi Mia nggak mau nolongin sebab mau berangkat kuliah. Suaminya ibu juga memarahinya karena nyuruh anaknya. Ibu jadi bingung sendiri.
Qiu cerita ke Amri tentang Kalsum. Amril nyuruh Qiu untuk periksa ke rumah sakit tapi Qiu nggak mau. Ia lalu dapat telpon dari kepolisian. Rupanya Hayyan mengajukan laporan penyerangan oleh Qiu sehingga Qiu ditahan. Kalsum datang memberikan keterangan sehingga Qiu dibebaskan. Naira datang dan marah ke Kalsum yang membuat Qiu dapat masalah. Makin kesal lagi saat tahu Kalsum nggak membuat laporan tentang kelakuan Hayyan dan membiarkan Hayyan lolos begitu saja. Nggak tahunya malah Qiu yang nggak membuat laporan karena nggak mau situasinya makin kacau. Di kejauhan Hayyan mengawasi mereka. Ia kesal karena Qiu berhasil bebas.
Hayyan sampai rumah tak lama setelah ibu dan ayahnya pulang dari dokter. Ibu melihat Hayyan kesakitan megangin perut dan menanyakan kenapa. Hayyan kesal memberitahu yang terjadi. Suaminya ibu malah nyalahin ibu dan bilang kalo ibu nggak bisa menjaga anak. Lah orang anaknya situ malah nyalahin orang lain.
Sementara itu sampai rumahnya Qiu, Naira juga masih sama kesalnya kayak tadi. Ia nggak rela Qiu kena masalah gegara Kalsum. Apalagi Hayyan bebas begitu saja. Meski Qiu nggak sampai ditahan tapi namanya sudah nggak baik. Qiu menyudahi dan pamit mau istirahat ke kamarnya.
Boneka di kamarnya Dewi berantakan. Ia masuk untuk membereskannya dan melihat bukunya Rose ketinggalan. Rose Ameena bt Ibrahim. ???
Kalsum tengah menjahit. Hari sudah malam. Qiu mengirim pesan dan langsung dibalas sama Kalsum. Good night, sweet dreams. Ih Qiu langsung nelpon. Ia merasa nggak enak saat tahu kalo Kalsum sedang menjahit. Ia mau menutup telponnya tapi nggak dibolehin sama Kalsum. Bagus Qiu nelpon. Ia sedikit mengantuk tadi. Qiu belum tidur karena terkena sindrom insomdia. Insomnia? Qiu bilang bukan. Insomnia itu penyakit kalo nggak bisa tidur malam. Tapi kalo insomdia itu penyakit nggak bisa tidur karena dia. Merindukan dia.
Ih Kalsum jadi ketusuk jarum gegara dengar gombalan Qiu. Dan malam itu mereka telponan lama. Senyum mulu seperti orang yang sedang jatuh cinta.
Paginya Qiu ke rumah. Ia mau mengantar Rose ke sekolah sama mamanya sekalian. Dalam perjalanan ia memberitahu kalo kata Dewi, sejak ia mengurus Rose, teman-temannya sekarang sudah nggak ada yang merundung Rose. Kalsum senang dengarnya.
Setelah mengantar Rose, Kalsum menegur Qiu yang terlalu baik ke Rose. Ia nggak mau Rose semakin terluka seandainya hubungan mereka nggak berhasil nantinya. Qiu berniat untuk menikahi Kalsum dan menemui ayahnya tapi Kalsum menolak. Ia belum siap.
Di tempat kerja Kalsum senyum-senyum sendiri. Syakira meledeknya sedang teringat Qiu. Ia pikir Kalsum sudah menerima Qiu. Kalsum sendiri masih merasa takut. Keluarganya saja bersikap nggak baik padanya apalagi orang lain... Ayahnya Syakira tahu-tahu menanggapi pernyataannya. Nggak semua orang seperti yang Kalsum pikirkan. Kalo ia menyamakan seseorang dengan orang yang ada di masa lalunya maka ia nggak akan pernah bisa memulai hubungan. Bisa jadi orang yang tepat datang di saat ia nggak bisa percaya sama orang lain.
Kalsum bingung mau jawabnya sementara Syakira membenarkan apa yang ayahnya katakan. Lah setelah itu malah ayahnya menanyakan pacarnya yang belum juga dikenalkan ke ayahnya. Kalsum menambahkan kalo Syakira juga nggak pernah menunjukkan pacarnya padanya.
Demi melancarkan rencananya untuk menikahi Kalsum, Hayyan sampai menemui ayah dan memberinya uang 3000 ringgit.
Sementara itu, Qiu dan Kalsum sedang di taman menemani anak-anak bermain. Kalsum membawa kue. Qiu mencicip dan rasanya enak. Nggak terlalu manis juga. Kalsum berniat untuk menjualnya. Qiu khawatir Kalsum kelelahan. Ia melakukan banyak pekerjaan. Kalsum nggak merasa lelah. Kalo mengambil order menjahit hanya kalo ada. Kalo nggak ada ia akan beristirahat. Qiu pun berniat untuk membelinya. Ia akan memberikannya ke ibunya.
Kalsum menanyakan tentang ibu Qiu. Apa Qiu memberitahunya tentang hubungan mereka? Qiu mengiyakan. Ia memberitahu kalo ibunya bukan orang yang berpikiran kolot. Mungkin karena sering menonton tiktok.
Setelahnya Qiu dan Dewi pulang. Ada Naira di sana. Qiu berusaha menghindar. Ia pergi setelah ibu datang. Naira menanyakan pendapat ibu tentang Kalsum. Ibu sendiri nggak masalah meski Kalsum sudah punya anak.
Ayah menggunakan uang dari Hayyan untuk membayar hutang 1000 ringgit dan sisanya diambil sama istrinya.
Dahlia pulang membawa sepatu baru. Kalsum bertanya dari mana Dahlia mendapatkan uang untuk membeli sepatu baru? Dahlia sinis. Toh ia minta pada Kalsum tapi Kalsum tak pernah memberinya uang. Kalsum marah dan mengungkit kalo selama ini ia bekerja siang malam untuk membesarkannya. Suara Dahlia kian meninggi. Selama ini Kalsum juga sering telat bayar uang kuliah. Tapi meski terlambat, Kalsum tetap mendapat uang untuk melunasinya.
Rose keluar dari kamarnya. Dahlia melihatnya dan menyalahkannya yang membuat orang tua mereka bercerai. Kalsum menampar Dahlia dan memintanya untuk nggak berkata seperti itu. Rose berlari keluar. Selagi Kalsum mengejar Rose, Dahlia mengemasi pakaiannya dan meninggalkan rumah.
Ibu nanya ke Hayyan yang mau pergi. Mau ketemu Kalsum? Hayyan memberitahu kalo ia nggak memerlukan ibu lagi. Ia sudah menemui mantan suaminya dan dia yang akan membantunya. Ibu jadi khawatir ayah akan melakukan sesuatu pada Kalsum.
Kalsum mengawasi Rose di taman bermain. Teringat dulu ayahnya nggak mau Rose karena dia cac*t. Gegara ia marah itulah akhirnya ayah menceraikan ibu. i
Qiu datang dan duduk di sebelah Kalsum. Ternyata dari tadi Kalsum duduk di jungkat-jungkit. Ia menanyakan apa Kalsum baik-baik saja. Ia memberitahu kalo ia adalah pendengar yang baik. Kalsum nggak mau bilang apa-apa dan hanya minta Qiu tetap di sampingnya. Ih Qiu senang banget dengarnya. Ia mengeluarkan kipas genggam dan mengarahkannya ke Kalsum.
Dahlia kabur ke rumah Haikal. Ia baru sampai tapi Haikal malah mau pergi. Ia ingin ikut tapi nggak dibolehin. Katanya hanya bertemu teman.
Hayyan dan ayah menunggu Kalsum di depan tempat kerjanya. Mereka memaksa Kalsum untuk menikah dengan Hayyan. Kalsum menegaskan kalo ia nggak mau. Ia sudah bisa menebak kalo ayah mendapat uangdari Hayyan makanya ia memaksanya untuk menikah dengan Hayyan.
Qiu melihat kejadian itu. Ia menghampiri Kalsum setelah ayah dan Hayyan pergi. Sebenarnya ia ingin menemuiayah Kalsum dan meminta ijin untukmenikah dengan Kalsum. Kalsum melarang karena merasa belum waktunya. Lah terus kapan waktunya? Kalsum nggak menjawab dan masuk ke toko.
Dahlia mendengar Intan dan Farah bilang kalo semalam Haikalkeluar dengan perempuan. Mereka yakin kalo sebentar lagi Dahlia akan diputusin. Sekembalinya ke rumah Dahliaencoba mengonfirmasikannya ke Haikal tapi malah membuat Haikal marah.
Qiu belanja di toko tempat Kalsum kerja. Dahlia masih belum pulang. Ia nyuruh Kalsum untuk nelpon tapi Kalsum nggak mau. Selanjutnya Qiu mengajak Kalsum untuk keluar akhir pekan nanti. Kalsum ingin pergi ke pantai dan langsung diiyakan. Qiu juga ingin mengajak Dewi. Ia minta ijin ke ibunya tapi Naira malah mau ikut juga. Qiu mengijinkan tapi ia mau minta ijin ke Amri juga. Nggak enak ngajak keluar istri orang.
Rose sangat senang diajak ke pantai. Cuaca sedang panas. Qiu memberikan topinya untuk dipakai sama Kalsum. Setelahnya Kalsum menyiapkan makanan ditemani sama Naira. Naira memberitahu Kalsum kalo ia pernah punya hubungan dengan Qiu sebelumnya. Kalsum kaget karena Qiu nggak pernah memberitahunya.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊