Sinopsis Dear Little Mermaid episode 1 (Update)

Anysti
0

Semua gambar dan konter bersumber dari iQiyi







Qin Ge, seorang pasien lupus erythematosus yang juga seorang penulis komik mencoba untuk kabur dari rumah sakit dengan bantuan Min, asistennya. Setelah semua penyamaran yang dia lakukan, dia malah ketahuan sama perawat di depan. Akhirnya ia dikejar sama mereka. Sementara itu Min ditelpon sama kepala redaksi, Xue Zhou. Xue Zhou sendiri sudah ada di ruang rapat dengan beberapa investor (kayaknya).


Akhirnya QIn Ge berhasil lolos. Dan saat ia mau melompati pagar, mendadak seorang dokter menghentikannya. Ternyata dia adalah Bai Qijia, temannya semasa SMA. Karena nggak fokus, Qin Ge, jadi tersepeleset. Dulu ia juga pernah mengalami hal yang sama. Saat jatuh dulu Bai Qijia menangkapnya tapi kali ini enggak. Malu banget, jaket Qin Ge nyangkut di pagar sehingga ia tergantung di sana. Akhirnya jatuh juga sih. 


Ia kesal karena Bai Qijia nggak menangkapnya. Ia mau langsung pergi tapi Bai Qijia menghentikannya. Ia menanyakan penyakit yang dideritanya dan dari departemen apa? Qin Ge bohong kalo ia sakit ambeien dan memohon agar Bai Qijia melepaskannya. Sekali aja. Ia akan melakukan tandatangan kontrak yang sangat penting. Ia janji akan kembali ke rumah sakit setelah urusannya selesai. 





Bai Qijia akhirnya mengantar Qin Ge setelah meminta ijin sama profesor. Saat mau pergi ia malah dilihat sama rekannya, Lu Tian. Melihat Bai Qijia sama seorang wanita membuatnya jadi penasaran. 


Dalam perjalanan Bai Qijia mau bertanya tentang Qin Ge tapi diduluain sama Qin Ge. Ia menanyakan apa Bai Qijia sudah menikah? Sudah punya anak? Belum sempat dijawab Bai Qijia ditelpon sama Lu Tian yang menanyakan tentang wanita yang bersamanya. Merasa nggak penting, Bai Qijia pun menutup telponnya. Mendadak Qin Ge panik saat terkena sinar mtahari. Padahal dulu ia adalah orag yang suka berjemur. Kata Qin Ge ia seperti itu karena bertambahnya usia. Ia nggak mau kulitnya kusam. 


Sekarang giliran dia yang bertanya pada Qin Ge. Kali ini tentang pekerjaannya. Qin Ge memberitahu kalo ia bekerja di studio komik dan melakukan banyak pekerjaan. Ia si penulis transparan, dan sekarang ia mau mengantarkan naskah penting. 



Akhirnya mereka sampai. Qin Ge langsung menemui Min dan mengganti pakaiannya. Ia juga cerita tentang Bai Qijia pada Min dan ia yang berbohong tentang pekerjaannya. Ia nggak mau Bai Qijia tahu kalo ia sudah sukses biar nggak pinjam uang. 


Bai Qijia ternyata masih menunggunya. Tahu kalo ia sudah mengantar berkas, ia bermaksud membawa Qin Ge kembali ke rumah sakit tapi Qin Ge malah bersekongkol dengan Min agar ia tetap di sana untuk melakukan presentasi. Bai Qijia pun melepaskannya. Dan selama Qin Ge melakukan pekerjaannya, Bai Qijia mencari tahu tentang Qin Ge lewat karyawan di sana. Ternyata Qin Ge adalah komikus ternama dan nama panggungnya adalah Bai Qi. 




Ingatan Bai Qijia pun kembali ke masa lalu. Saat itu mereka sedang bersama di perpustakaan. Qin Ge sangat suka dengan komik dan ingin menjdi komikus. Bai Qijia mengingatkan kalo jadi komikus itu sangat melelahkan. Bagi Qin Ge, semua pekerjaan itu pasti melelahkan. Seperti secangkir kopi yang ditambahkan gula. Kalo ada yang disukai maka dtambah susu. Ditambah dengan teman maka akan menjadi latte. 


Qin Ge melakukan pekerjaannya dengan baik dan mereka berhasil mendapatkan kontrak itu. Dan ternyata Bai Qijia masih di luar. Dia mau mengajak Qin Ge kembali ke rumah sakit seperti yang sudah mereka sepakati tadi. Xue Zhou menahan. Ia menanyakan siap Bai Qijia dan dari departemen apa dia? Bai Qijia memberitahukan namanya dan dari departemen Nefrologi. Xue Zhou yang tahu tentang Bai Qijia kaget. Meski begitu, ia dan Min membantu Qin Ge agar nggak kembali ke rumah sakit. 



Bai Qijia akhirnya pergi sama Min. Sementara itu Qin Ge bicara dengan Xue Zhou di kantin. Ternyata Qin Ge meninggalkan Bai Qijia karena penyakit yang ia derita. Ia nggak boleh kena matahari, nggak boleh kelelahan, banyak makanan dan minuman yang nggak boleh ia konsumsi. Xue Zhou menyarankan agar Qin Ge menjelaskan yang sebenarnya pada Bai Qijia agar dia nggak salah paham. Qin Ge sendiri merasa lebih baik Bai Qijia salah paham daripada mengetahui penyakitnya. Selain Min dan Xue Zhou ia nggak ingin ada orang lain lagi yang tahu. 


Min yang ke rumah sakit sama Bai Qijia cerita kalo baginya Qin Ge adalah dewinya. Mereka bertemu di tempat lelang. Sebelum berpisah Min meminta wechat Bai Qijia untuk kalo ada perlu. 


Setelah selesai mengurus pemulangan Qin Ge dari rumah sakit, Min juga sempat pamitan sama Bai Qijia yang ada di ruangannya. 




Diam-diam Bai Qijia minta bantuan temannya dan mencari di departemen apa Qin Ge di rawat. Seorang perawat memanggilnya dan memberitahu kalo pasiennya mengamuk. Pasiennya, Qiqi memenangkan kesempatan untuk ikut kelas melukis Baiqi tapi kondisinya nggak memungkinkan untuk meninggalkan rumah sakit. 


Bai Qijia memberitahu kalo komikus Baiqi adalah temannya semasa SMA. Qiqi nggak percaya dan Bai Qijia pun memperlihatkan fotonya bersama Qin Ge yang ada di ponselnya. Qiqi senang. Tapi ia juga masih berat meninggalkan kelas. Bai Qijia menenangkan kalo ia akan menggantikannya di kelas. Qiqi senang dan memberikan komiknya pada Bai Qijia. 



Sorenya Bai Qijia bertemu dengan Lu Tian di luar. Ia ditanya tentang yang tadi pagi. Nggak mau terus diusik, Bai Qijia pun ngasih tahu kalo dia hanya teman lamanya yang nggak sengaja ketemu dan ia membantunya. Lu Tian melihat komik yang Bai Qijia pegang. Nggak nyangka kalo ia juga membacanya. Bai Qijia mengambil komiknya kembali dan membantahnya. 


Sampai di ruangannya, Bai Qijia membaca sekilas komik itu. Dan saat melihat ada adegan ciuman, ia langsung menyimpannya di laci dan nggak mau membacanya lagi. Ia lalu mengambil laporan pasien dan mencoba untuk fokus pada pekerjaannya. Lah kkok penasaran...akhirnya ia mengambil komik itu lagi dan lanjut membaca. 



Sementara itu Qin Ge dan timnya bekerja keras hari itu sampai semuanya kelelahan. Malamnya Xue Zhou ngajak semuanya untuk makan-makan secara masalah mereka sudah teratasi. Qin Ge usul untuk dibiarin tidur. Semua orang sudah pergi. Xue Zhou ngijinin kalo Qin Ge mau tidur. Secara dia juga baru keluar dari rumah sakit. Pun kalo ikut pergi juga nggak bisa ikut minum. Qin Ge merasa aneh. Nggak biasanya Xue Zhou bersikap kayak gini. Ia melihat ponselnya dan menemukan kalo band kesukaannya melakukan live music di sana. Akhirnya iapun ikut pergi sama mereka. 



Ternyata Lu Tian dan bai Qijia juga datang ke bar itu. Lu Tian yang melihat Xue Zhou untuk pertama kali langsung menyukanya dan mendekatinya. 


Qin Ge sendiri memilih menikmati penampilan band dengan duduk bersama Min. Saat pesanannya datang, ia malah meminum milik Min dan Min minum miliknya. Qin Ge yang nggak pernah minum langsung mabuk dan bergabung bersama yang lain. Min mau mengejarnya tapi ditahan sama rekan-rekannya. Nggak jauh darinya ada Tian Cheng yang diam-diam memperhatikannya. Ternyata mereka pernah ketemu sebelumnya. 



Lu Tian ketemu lagi sama Xue Zhou saat di toilet. Ia mencegah Xue Zhou yang mau masuk ke toilet pria. Dan saat mereka saling mendekat,,, Xue Zhou malah muntah di pakaiannya Lu Tian. 


Bai Qijia dan Qin Ge juga nggak sengaja berhadapan saat menonton band. Qin Ge merasa nggak nyaman dan mau pergi tapi Bai Qjia malah menariknya, sama seperti saat SMA dulu. Bai Qijia menyebutkan nama samaran Qin Ge dan berkoar kalo ia nggak akan tertipu sama Qin Ge lagi kayak 8 tahun yang lalu. Ia mendekat dan berbisik "Dasar penipu!"



Min melihat Qin Ge menarik Bai Qijia keluar. Ia mau mengejarnya tapi dihentikan sama Tian Cheng yang pura-pura tabrakan dan kena tumpahan minuman. Padahal Tian Cheng sudah menumpahkannya sebelumnya. Gegaa itu Min jadi kehilangan Qin Ge. 


Qin Ge berakhir di tempatnya Bai Gijia. Ih mereka ngapain? Bai Qijia yag sudah mandi menghampiri Qin Ge yang masih tidur melewati pakaian mereka yang bececeran di lanta. "Akhirnya aku menemukanmu, penipu!"


Bersambung...


Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)