Sinopsis Business Proposal Episode 1

Anysti
0

All content from SBS





Ringkas drama sebelumnya


Taemu jalan di bandara kayak tokoh webtoon. Semua orang menatap ke arahnya. Mendadak seorang wanita menabraknya sampai membuat kopinya tumpah. Tadinya dia mau marah tapi nggak jadi setelah melihat tampannya Taemu. Lah jadi dia yang minta maaf tapi Taemu malah mengabaikannya dan meninggalkannya. Sunghun datang setelahnya dan ngasih tahu kalo Taemu nggak lagi bicara dengannya. Habis itu Taemu serius banget mengomentari papan iklan yang dinilainya nggak jelas dan artisnya juga nggak terkenal. Ia nyuruh Sunghun untuk mencari tahu siapa yang bertanggung jawab. 


Shin Hari sedang mengembangkan membuat ikan makarel. Ia dapat telpon dari bu Yeo lalu pergi. Dih dia bau banget sampai dihindari sama orang-orang. Kevin sampai menyemprotkan parfum padanya. Ia lalu masuk sama yang lain. Ih bu Yeo aja nggak mau duduk deketan dengannya. Mereka membicarakan cucu dari presdir Kang yang katanya sangat tampan. Hari malah meremehkan, kalo lihat muka presdir Kang, bisa setampan apa cucunya? Apel jatuh nggak jauh dari pohonnya. Dan setelah dipanggil, yang datang adalah Sunghun. Katanya Taemu nggak mau datang untuk acara yang nggak penting kayak gitu. Dih kakek ampek marah banget. 


Pak Park sedang main golf dengan beberapa orang. Bolanya nggak bisa masuk. Belum lagi ia juga kesal karena kedatangan Taemu yang akan merubah segelanya. Orang-orang yang bersamanya ngasih hadiah yang membuat suasana hatinya langsung berubah. Taemu datang dan menunjukkan pukulannya. Ih langsung masuk. Ia lalu menghampiri pak Park dan menyebutkan kecurangan apa saja yang sudah ia lakukan. Pak Park membantah semuanya tapi Taemu nggak mau mendengarkannya dan meninggalkannya. Pak Park mau mengejarnya tapi malah kesandung alat penyiram rumput. Dih airnya langsung nyala. 


Hari ini Hari ulang tahun. Bu Seo dan yang lain akan merayakannya. Hari yang akan mentraktir. Mendadak Sunwu mengirim pesan dan memintanya untuk mampir karena ada yang mau ia berikan. Hari langsung bilang ke bu Seo kalo dia nggak bisa ikut. Ih bu Seo langsung tahu kalo itu gegara pria dan nyuruh Hari untuk pergi. Kevin dan Hyeji mengeluhkan Hari yang nggak bisa ikut padahal dia yang ulang tahun. 


Di dalam kereta Hari nggak sabar banget mau ketemu sama Minwu. Ia lalu nelpon Youngseo, sahabatnya. Dia sibuk sehingga nggak bisa menemui Hari. Hari cerita tentang Minwu yang ingin bertemu dengannya. Ih Youngseo jadi curiga kalo kalung yang sebelumnya mereka lihat itu buat Hari. Jadi sebelumnya Youngseo menemukan kalung itu. Ia yang bersama Hari menebak-nebak untuk siapa kalung itu. Ih ternyata Minwu disukai sama banyak wanita. Hari mau melihat kalungnya tapi Youngseo nggak ngasih. Katanya itu terlalu mahal kalo cuman dikasih ke seorang teman. Hari mengungkit yang Youungseo katakan sebelumnya kalo itu terlalu berharga untuk dikasih ke teman. Youngseo pikir mungkin Minwu ingin pindah dari kereta pertemanan ke kereta pacar. 


Taemu bertemu dengan Sunghun di perusahaan dan menanyakan pelantikannya. Dih di depan lift ia malah ketemu sama kakek. Kakek mengeluhkan Taemu yang nggak pernah nurut padanya. Taemu mengaku sangat sibuk. Dih padahal baru aja tiba. Ia lalu sesumbar kalo nggak ada proyek yang nggak sukses saat ditangani olehnya. Bahkan proyek kimchinya sukses di luar negeri. Kakek mau ngasih dia proyek yang sangat besar yaitu proyek pernikahan. Sunghun langsung nanya kalo kakek akan menikah. Dih bukan kakek. 


Sampai di ruangannya Taemu langsung nolak. Ia masih muda dan nggak mau nikah dulu. Lagian ia juga nggak punya pacar. Kakek menenangkan kalo ia sudah memilih 20 wanita elit untuk Taemu temui dalam kencan buta. Ia sendiri yang sudah menyusun daftarnya karena kalo orang lain yang mengaturnya maka akan membuat kehebohan. Ponselnya kakek bunyi. Taemu sama Sunghun ikut meriksa ponselnya. Rupanya itu adalah alarm kakek lihat drama. Kakek langsung duduk dan menyalakan tv. Taemu nyuruh kakek untuk pulang kalo cuman mau nonton tv. Ih kakek nggak mau nurutin Taemu, Taemu aja nggak mau mendengarkannya. 


Hari yang sampai di depan tempatnya Minwu ingat sama apa yang Youngseo katakan kalo Minwu sudah lama putus sama Yura dan mungkin sudah menyadari perasaan Hari. Ih Hari rasa nggak mungkin. Ia pun masuk dan mendapati tempat itu sangat gelap. Ia lalu melihat Minwu sedang menyiapkan kue tart dan berjalan ke arahnya. Hari jadi yakin kalo itu untuknya. Di belakang, bayangan Youngseo mengumumkan kalo Minwu berpindah dari kereta pertemanan ke kereta pacar. Ia nyuruh Hari untuk berlari ke Minwu lalu memeluknya. Ia beneran melakukannya dan saat sudah dekat ia menyadari kalo itu untuk pelanggan yang merayakan hari jadi yang ke seratus. Ih tapi ia nggak bisa berhenti alhasil kuenya rusak dan pelanggannya marah. Di dapur Hari menyampaikan penyesalannya dan Minwu bilang nggak papa. Dan saat ia mau pergi, Minwu mendadak ngasih sesuatu padanya sambil mengucapkan selamat ulang tahun. 


Di halte Hari melihat hadiah tiket konser dari Minwu. Itu adalah penyanyi kesukaannya. Ia nyuruh Hari untuk pergi sama pria, jangan sama Youngseo. Hari kayak kecewa. Minwu bahkan nggak tahu apa yang disukainya. 


Taemu sedang makan. Kakek terus aja nyuruh Taemu untuk kencan buta dan Taemu terus menolak. Ih kakekjadi curiga kalo Taemu dan Sunghun punya hubungan danmenjadikan pekerjaan sebagai kedok. Sunghun langsung membantahnya. Pun kalo dia gay, Taemu itu bukan tipenya. Ih Taemu jadi tersinggung. Emangnya apa yang salah dengannya? Ponsel kakek bunyi lagi. Taemu sama Sunghun ikutan meriksa ponsel masing-masing. Taemu nyuruh kakek untuk nonton drama di rumahnya aja. Kakek ngasih tahu kalo itu alarm untuk minum obat darah tinggi. Tekanan darahnya naik belakangan gegara Taemu. Taemu membantahnya dan berpikir kalo itu karena keturunan. Kalo nanti ia punya daah tinggi artinya itu salahnya kakek. Dih kepala kekek jadi sakit. 


Di restoran Hari sedang ramai. Hari kayak lagi bad mood mengingatkan ibu untuk membalur ayam dengan benar biar ayamnya renyah. Ayah pikir itu karena Hari bekerja di hari ulang tahunnya. Ibu nggak terima karena ia yang melahirkannya selama 20 jam. 


Kakek berakhir di rumah sakit. Dia sampai ngedipin dokternya bilang kalo dia kena komplikasi. Taemu sih tahu kalo kakek cuman berakting. Mumpung lagi di rumah sakit ia nyuruh kakek untuk menjalani pemeriksaan menyeluruh sekalian. Ih kakek kesal banget sama cucunya. Sampai luar Taemu juga sebenarnya khawatir sama kakek. 


Semua pelanggan sudah pergi. Hari mengeluh kalo mereka ngasih diskon buat tamu tadi dan mereka mengambil banyak camilan gratis. Ibu sampai heran lihat Hari hari ini. Apa dia nggak punya pacar yang bisa merayakan ulang tahunnya. Tiba-tiba terdengar suara bertengkar di luar. Mereka pun keluar. Adik Hari, Hamin, bertengkar dengan restoran depan yang membuang duri ikan di depanrestoran ayamnya. Semuanya emosi. Hari mendorong kotak duri ikan itu sampai membuat orangnya jatuh kesakitan. 


Sampai rumah ibu memarahi Hari dan Hamin sampai memukul mereka pakai bantal. Hari nggak terima dipukul sama ibu padahal hari ini adalah hari ulang tahunnya. Ia un masuk ke kamarnya. Ibu sesumbar kalo ia sudah membuatkannya sup rumput laut tadi pagi. Ayah mengingatkan kalo ibu lupa buat hari ini. Di kamar Hari melihat hadiah tiket konser dari Minwu dan jadi makin nggak semangat. Akhirnya ia tidur. 


Pagi ini Taemu sarapan sama kakek. Ia menyampaikan kalo ia akan memecat pak Park ataas apa yang dilakukannya. Kakek merasa berat secara ayah pak Park sangat berjasa pada perusahaan dan ia sudah janji pada mendiang ayah pak Park kalo ia akan mengurus pak Park. Taemu nyuruh kakek untuk mengurusnya secara pribadi setelahia memecatnya. Kakek setuju tapi Taemu harus mau berkencan secara ia sudah mengingkari janji pada orang yang sudah meninggal. Taemu akhirnya setuju. Ih kakek senang banget dengarnya dan minta ahjumma untuk jadi saksinya. 


Di perusahaan Hari stes banget karena harus ganti rugi sebanyak 800.000 won. Di ruangannya Kevin ngasih tahu semuanya tentang pemecatan pak Park sama Taemu karena masalah sogokan dari subkontraktor. Hari lalu ditelpon sama Youngseo. Siangnya Hari makan sama Youngseo sambil cerita kejadian saat sama Minwu. Youngseo lalu ditelpon sama ayahnya. Mereka keluar. Youngseo mengeluhkan yang ayahnya lakukan. Ngasih tahu kencan buta di harinya langsung. Hari pikir kencan butanya sudah selesai dan mengungkit kencan Youngseo sebelumnya yang membuat acara pengusiran setan. 


Hari dan Youngseo jalan bersama. Hari pikir nggak ada salahnya ikut kencan buta. Ia bisa bertemu dengan pria kaya yang produktif alih-alih terus bekerja dan menua. Youngseo langsung menolak. Ia ingin bertemu dengan pria yang ditakdirkan dengannya dan jatuh cinta. Ia lalu minta bantuan Hari seperti sebelumnya. Jadi, di kencan buta yang sebelumnya Hari menggantikan Youngseo dan ia berpura-pura seolah pria itu diikuti hantu gadis dan menaburinya dengan garam sambil memantrainya dan menunjukkan hantunya. Pria itu langsung pingsan. Dan ternyata hantu itu adalah Youngseo. Hari menolak untuk membantu Youngseo. Nanti makin banyak orang yang tahu wajahnya. Youngseo lalu bilang kalo ia akan membayarnya. 


Sementara itu Sunghun sudah memberitahu Taemu tentang tempat dan waktu kencan butanya malam ini. Taemu kembali menolak. Jadwalnya padat. Sunghun langsung menunjukkan video kakek yang nggak mau dengar alasan jadwal padat. Ia nyuruh Sunghun untuk mengubah semua jadwalnya. Itulah alasannya ia dibayar mahal. Karena itulah Sunghun sudah memindahkan semuanya di hari lain. Ia harap Taemu akan cocok dengan salah satu dari 10 kandidat teratas karena kandidat nomor 11 dan nomor 17 ada di Jepang dan Swiss. Ia juga nggak mau stres dengan mengatasi masalah jadwalnya. Taemu mendadak jadi tertarik untuk menikah. 


Hari akhirnya setuju untuk membantu Youngseo. Selanjutnya Youngseo membawanya untuk memilih baju dan mendandaninya. Dan dengan percaya diri Hari jalan menuju tempat janjian. Ih semua mata langsung tertuju padanya. Ia sampai lebih dulu sebelum Taemu. Dan saat melihat Taemu pertama kali, Hari merasa terpesona karena ketampanannya., ia lalu bertekad untuk segera mengakhirinya. Pertrama-tama ia mengawalinya dengan sikap kurang ajar. Mereka bertukar kartu nama. Hari mengomentari nama Taemu. Dan saat melihat kartu namanya, ia kaget banget tahu kalo Taemu adalah presdir baru Gofood, tempat ia bekerja. Merasa gugup, Hari lalu pamit ke toilet. Di sana ia nelpon Youngseo tapi nggak dijawab. Ia lalu berniat untuk kabur aja. 


Sekembalinya Hari ia menjadi makin gugup. Tapi gimanapun juga ia harus segera mengakhirinya demi 800.000 won. Lagian Taemu juga pasti nggak tahu kalo ia adalah salah satu karyawannya. Akhirnya ia meletakkan kembali cangkirnya karena terlalu gemetar. Ia mulai buka-bukaan. Ia yakin banget kalo nggak ada pria yang suka dengan gadis yang berpakaian terbuka. Dimulai lah akting kepanasan. Ih Taemu malah lihatnya Hari sedang merinding kedinginan. Selanjutnya Hari pura-pura membenturkan sepatunya ke meja dan bicara sendiri dengan sepatu dan tasnya. Ia yakin kalo pria nggak suka dengan gadis yang suka sama barang-barang mewah. Lah Taemu malah nggak mendengarkannya gegara nerima pesan dari perusahaan. Hari lalu menyebut tentang Samantha dan Rachel yang jadi sedih gegara Taemu mengabaikannya. Ia yakin kalo Taemu nggak akan suka setelah apa yang dia katakan. 


Lah Taemu malah suka sama gadis jujur kayak Youngseo. Hari lalu lanjut ke sesuatu yang lebih besar. Setelahmengaum, dengan gaya sensual ia mengajak Taemu untuk melakukan sesuatu yang hot dan memesan kamar. Ia yakin nggak ada pria yang suka sama gadis yang mengajak memesan kamar di hari kencan pertama. Taemu melihat kaki Hari yang gemetar dan mengerjainya dengan mengikuti permainannya. 


Hari hanya bisa terdiam menyesal saat Taemu memesan kamar. Setelah selesai Taemu jalan duluan sedang Hari malah terdiam. Ia bertanya-tanya apa yang terjadi saat mereka masuk kamar nanti. Ia lalu berniat untuk kabur saja. Uang nggak sepadan dengan semua itu. Dan saat mau pergi mendadak ada yang menarik rambutnya. Katanya dia pacarnya Minsik. Lah Hari bahkan nggak tahu siapa Minsik. Taemu kembali dan memisahkan mereka. 


Wanita itu nggak habis pikir lihat Hari yang bersama pacarnya sejam yang lalu dan sekarang sudah sama pria lain lagi. Hari kekeuh bilang nggak kenal sama yang namanya Minsik. Wanita itu lalu memperlihatkan foto yang dilihat dari belakang. Wanita itu memang sangat mirip dengannya kalo dilihat secara penampilan. Hari lalu beralasan kalo rambut anj*ng seperti dirinya memang sangat umum dan bajunya adalah koleksi terbaru musim ini jadi banyak yang memakainya. Setelah mendengar apa yang Hari katakan membuat wanita itu makin kesal. Ia berniat menyerang Hari tapi Taemu menghalangi. Ia nyuruh wanita itu untuk menjaga pacarnya karena perselingkuhan itu bukan hanya salah wanitanya tapi pacarnya juga. 


Mereka lalu pergi. Taemu nelpon Sunghun dan memiintanya untuk datang. Ia sudah meninggalkan lobi. Hari malu banget dikira jadi wanita selingkuhan. Tapi bisa jadi itu juga sesuatu yang bagus. Ia lalu menghampiri Taemu dan mengeluhkannya yang sudah menyebutnya selingkuh. Ia lalu sesumbar kalo ia pernah kencan sama 3 sampai 4 pria dalam sehari. Ia mengaku sangat suka sama pria. Ih wanita itu kembali lagi. Hari langsung pamit sama Taemu sebelum semuanya semakin kacau. Hari yang lari tanpa lihat-lihat hampir aja ditabrak sama Sunghun. Setelahnya Sunghun turun dari mobil dan menghampiri Taemu. Taemu mengajaknya untuk langsung pergi. Lah Sunghun pikir mereka akan mengantar nona Jin Youngseo. Taemu menunjukkan kalo orangnya lagi lari. D 


Di mobl Taemu menceritakan yang terjadi ke Sunghun. Sunghun merasa kalo taemu hanya membuang waktu. Ih kayaknya enggak deh. Semuanya kayak membekas di Taemu. Apalagi soal Samantha dan Rachel. Kakek menelpon dan menanyakan tentang kencannya. Mengetahui kalo kencannya berakhir dengan cepat, membuat kakek mau mengatur kencan yang selanjutnya sama Sunghun. Taemu melarang dan bilang kalo ia akan menikahi nona Jin Youngseo yang ia temui tadi. Dih kaget banget. Sunghun bahkan langsung mengerem. 


Hari menemui Youngseo dan memberitahu kalo orang yang berkencan dengannya adalah presdir perusahaannya. Tapi ia menenangkan kalo ia sudah mengatasinya dengan semua karakter yang dibenci sama pria. Youngseo lega banget dan menuangkan minuman untuk Hari. Mereka lanjut dengan nyanyi-nyanyi di karaore. Youngseo keluar untuk menjawab telpon. Di dalam Hari senang banget karena mendapat nilai 100. Youngseo masuk dengan wajah stes menanyakan apa yang Hari lakukan sampai membuat presdir Kang mau menikahinya. 


Sunghun juga nggak nyangka dengan keputusan Taemu yang mau menikahi Yengseo mengingat apa yang terjadi pada kencan mereka sebelumnya. Ia merasa kalo dia bukan wanita biasa. Taemu membenarkan secara ia dari Grup Marine dan itu akan jadi aset bagus untuknya yang sayang kalo dilepaskan. Menurut Sunghun ia harus menikah dengan orang yang ia cintai. Seseorang yang ia rindukan meski sedang bersama dan jantungnya berdebar saat memikirkannya. Lah Taemu nggak percaya sama apa itu cinta. Dia nggak mau bergantung sama perasaan nggak nyata dan nggak mau membuang waktu untuk kencan buta. Ia suka sama Youngseo yang sangat terbuka dan jujur. 


Di rumah kelarga Hari sedang melipat kotak. Hari datang untuk membantu. Ayah menyinggung Hari yang sudah membayar semua ganti rugi. Ibu heran, darimana Hari dapat uangnya? Hari bohong kalo ia dapat bonus dari kantor. Ibu nanya-nanya soal presdir barunya. Apa dia tampan? Hari nggak mau membicarakannya dan masuk kamar. Hamin pikir kakaknya hanya nggak mau membantu melipat. Ia memanggilnya agar kembali tapi ayah malah memukul kepalanya. Ia akan melipat dua kali lebih cepat. Ibu nyuruh ayah buat tiga kali lebih cepat. 


Youngseo nelpon Hari dan menyalahkannya. Ia sampai kabur ke hotel gegara Taemu mau menikahinya. Hari pikir Taemu mengincar keluarganya. Youngseo mengeluhkan para orang kaya yang serakah. Padahal keluarganya lebih kaya. Hari menyarankan agar Youngseo jujur pada Taemu kalo ia mengirim orang lain ke kencan buta. Youngseo khawatir kalo ayahnya akan makin marah nanti. Hari sendiri khawatir kalo sampai berpapasan sama presdir Kang di perusahaan. Youngseo meremehkan kalo karyawan biasa nggak akan berpapasan sama presdir. 


Pagi harinya Hari malah ketemu sama Taemu, kakek dan Sunghun di lift. Nggak bisa menghindar juga. Kakek datang karena ingin membicarakan apa yang Taemu katakan sebelumnya tentang menikah. Sunghhun menghentikannya karena ada orang lain dan minta kakek untuk bicara di atas. Hari langsung keluar begitu sampai di lantai 10. Tiba-tiba Taemu memanggil namanya karena ingin mengembalikan kartu pegawainya yang jatuh. Hari mengambilnya tanpa berbalik dan langsung pergi setelah mendapatkannya. 


Sampai di ruangannya kakek langsung mengonfirmasi keinginan Taemu untuk menikah. Ih Taemu malah terus mengingat Shin Hari. Ia lalu mencari data Hari dan menemukan kalo ia yang membuat proposal Daftar Keinginan Ikan. Kakek menyudahi dan kembali ke soal pernikahan. Taemu menenangkan kalo ia akan memberikan istri dan cucu yang sangat Kakek inginkan. Kakek sih percaya. Tapi apa Youngseo akan menerimanya? Taemu lalu menunjukkan wajahnya. Dengan wajah dan tubuh ini, tata krama sempurna, dan kepribadian tanpa cacat, mungkinkah dia menolak? Kakek membenarkan. Sunghun juga meski sebenarnya dia nggak berpikir begitu. 


Selanjutnya kakek bicara sama Sunghun tentang Youngseo dan gimana kakek sayang banget sama Taemu yang sudah kehilangan orang tuanya sejak kecil. Kakek sendiri terus sibuk. Ia ingin Taemu segera membuat keluarganya sendiri, mencintai dan memperhatikan mereka. Kakek juga nyuruh Sunghun untuk mencari pacar dan dikenalkan padanya. Jangan kerja terus kayak Taemu. 


Youngseo yang ada di toserba telponan sama Hari dan diceritain yang terjadi tadi. Ia minta Youngseo untuk segera menemui presdir Kang dan membereskannya. Youngseo mengiyakan. Mendadak ia menabrak seorang anak kecil yang sedang memegang spidol dan mencoret roknya. Ibu anak itu memarahi anaknya dan membuatnya menangis. Youngseo menasehatinya kalo ia nggak boleh membawa spidol di tempat seperti itu. Ia lalu menawarkan untuk menunjukkan sulap agar anak itu nggak nangis lagi. Dengan spidol tadi ia menggambar bunga tapi anak itu malah bilang kalo itu adalah gambar kotoran. Sunghun yang nggak sengaja lewat tersenyum lihatnya. 


Ih kesel juga dengarnya. Ia lalu kembali menasehati anak itu sampai membuatnya mengerti. Ibu anak itu menawarkan akan membayar biaya pinatu tapi Youngseo menolak. Ia mengambil minumannya dan melupakan dompet dan kunci mobilnya. Ia mau kembali untuk mengambilnya tapi malah tabrakan sama Sunghun. Sunghun mengambil minumannya yang jatuh dan mengembalikannya. Melihat Sunghun membuatnya langsung jatuh cinta sampai bunga-bunga bermunculan di sekitarnya. Dih berasa musim semi. Seseorang lalu menelponnya setelah Sunghun pergi. 


Youngseo menemui Hari dan memintanya untuk menemui Taemu yang ingin ketemu dengannya soalnya dia ada rapat penting. Hari nggak mau dan nyuruh Youngseo untuk menemuinya sendiri. Youngseo lalu menunjukkan kepalanya yang terluka gegara ngasih pelajaran ke anak perempuan yang mendekati Minwu dulu. Dih Hari jadi nggak bisa nolak. 


Hari beneran ke sana. Sebanarnya dia merasa kurang nyaman karena tempat itu dekat dengan restorannya Minwu. Ia lalu mau nelpon Youngseo karena Taemu nggak juga datang. Taemu datang dan nelpon Youngseo. Ia melihat Hari dan heran karena telponnya nggak bunyi. Ia lalu mendekat dan mengambil ponselnya dan mencatat nomornya karena berpikir kalo Youngseo punya dua nomor. 


Hari mengambil ponselnya kembali dan memprotes Taemu yang seenak mengambil nomornya. Taemu mengungkit kalo mereka akan menikah jadi ia harus tahu nomornya. Hari bangkit dan mengambil mantelnya sambil menekankan kalo ia nggak akan menikah dengannya, orang yang baru ia temui. 


Taemu menyusul dan menariknya yang mau menuruti tangga. Ia mengungkit Youngseo yang memintanya memesan kamar dan itu karena ia menyukainya. Ia juga ikut kencan buta denganku, yang artinya juga ingin menikah. Hari memberitahu kalo ia dipaksa. Ia benci pernikahan dari perjodohan, khususnya pernikahan politik. Ia minta Taemu untuk melupakan tentang pernikahan itu. Taemu minta Hari untuk menikah dengannya dan Hari tetap menolaknya. Dikira pernikahan itu lelucon? Bisa-bisanya nikah sama siapa aja. Taemu membantahnya dan bilang kalo orang yang ingin dinikahi adalah kamu. 


Hari sempat terpukau tapi ia kembali menolak. Taemu lalu mengajaknya untuk berkencan sebanyak 10 kali. Ia sesumbar kalo ia punya banyak kelebihan dan mahir dalam banyak hal. Ih bilangnya sambil mendekat dan berbisik ke Hari. Hari sempat kaget dan hampir aja terjatuh kalo Taemu nggak menariknya. Taemu melanjutkan kalo ia juga memperlakukan wanita dengan baik sehingga Hari nggak akan kencan sama orang lain saat berhubungan dengannya. Hari kekeuh menolak dan meninggalkannya. 


Sambil menggerutu Hari berjalan pulang dan mendadak ia melihat Minwu. Karena nggak ingin Minwu melihatnya, ia pun berbalik dan jalan berlawanan arah sampai akhirnya masuk ke sebuah mobil. Ih ternyata itu mobilnya Taemu. Taemu juga heran lihat Youngseo masuk mobilnya. Katanya nggak mau ketemu lagi??? 


Ringkas drama selanjutnya

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)