Sinopsis Business Proposal Episode 3

Anysti
0

All content from SBS






Ringkas drama sebelumnya


Taemu dan Hari nggak sengaja beciuman saat ada Minwu yang jalan ke arah rumah Hari. Parahnya lagi saat ayah datang. Hari nggak sengaja membenturkan kepalanya sampai membuat Taemu pingsan. Selanjutnya Taemu memaksa Hari untuk membuat perjanjian dengannya untuk menciptakan hubungan romansa untuk menemui kakek. Dan saat Hari berpikir untuk menolak, Taemu memintanya untuk mengganti rugi sebanyak 100 kali lipat. Ia juga nyuruh Sunnghun untuk menghubungi kuasa hukumnya. 


Hari merasa takut dan terpaksa menandatanganinya. Setelahnya Sunghun menunjukkan profil Taemu dari kecil hingga sekarang. Ia sangat pandai dalam akademis dan pandai berolahraga juga. Satu-satunya kelemahannya adalah nggak ada yang nggak bisa ia lakukan. Mereka bertemu saat di New York. Lah kan Hari nggak pernah ke New York. Ternyata Sunghun juga sudah menyiapkan latar belakangnya Hari. Ayahnya adalah pengacara biasa dan ibunya adalah dokter biasa dan adiknya adalah mahasiswa biasa. Hari membatin kalo kakeknyapasti akan pingsan kalo tahu ia hanya anak dari pemilik kedai ayam goreng. Taemu nyuruh Hari untuk menghafalkan semuanya karena pertemuan dengan kakeknya hari Minggu pekan depan. Ia memperingatkan kalo ia nggak menerima kesalahan. Tanpa sadar Hari mengangguk takut. 


Sejak saat itu Hari terus menghafalkan semuanya di manapun ia berada, termasuk saat bersama Youngseo. Dia sampai menggoda Hari yang terlalu larut dengan perannya. Hari mengaku terpaksa melakukannya atau kalo enggak ia harus membayar ganti rugi sebanyak 100 kali lipat. Mendengarnya membuat Youngseo merasa bersalah. Ia lalu menanyakan seperti apa pacar palsunya? Hari memberitahu kalo ia hebat dalam segala hal. Tapi sayang orang tuanya meninggal saat ia masih kecil. Youngseo juga pernah mendengar rumornya kalo ada dalang dibalik kecelakaan itu makanya presdir memecat semua kerabat di kantor untuk melindungi diri. 


Malam banget Taemu nelpon Hari dan mengajaknya bertemu di rumahnya. Dan saat Taemu bertanya apa Hari sudah mengingat profilnya, Hari langsung menyebutkan semuanya seperti yang ia hafalkan sebelumnya. Taemu menghentikannya sebelum Hari menyelesaikannya dan bertanya gimana kalo kakeknya mengajaknya bertemu di hari Sabtu dua pekan lagi. Hari pikir sih nggak ada alasan untuk menolak. Taemu menunjukkan kalo itu adalah jawaban yang salah karena hari itu adalah perayaan hari jadi mereka yang pertama. Para pasangan biasanya menghabiskan waktu bersama saat itu. Hari ikutan bertanya apa pakaian yang ia pakai saat itu. Lah Taemu mana tahu. Hari juga menunjukkan kalo itu adalah jawaban yang salah. Itu adalah hari yang sangat penting jadi harusnya Taemu mengingatnya. 


Saat itu mereka sedang melihat pertunjukan biola. Malam itu hujan. Hari mengenakan jas hujan kuning dan Taemu memakai payung. Seusai pertunjukan, Hari nggak sengaja menabraknya. Mereka bicara dan menyadari sama-sama dari Korea. Taemu keberatan dengan hal itu. Ia nggak percaya cinta pada pandangan pertama dan nggak suka sama hujan. Karena itulah ia minta tanggalnya diganti. 


Saat dalam perjalanan pulang Hari merasa mengantuk karena sudah larut malam. Akhirnya ia tertidur dan hampir bersandar ke Taemu. Lah Taemu malah menahannya dengan tangannya lalu mendorongnya sampai membentur kaca dan make up nya nempel di sana. Hari pikir sudah sampai. Ia merasa sakit tadi. Akhirnya mereka sampai. Setelah Haru turun, Sunghun merasa kalo Geumhui sedikit imut. Taemu membantahnya. Tapi saat melihat bekas make up Hari yang nempel di kaca malah membuatnya tersenyum. 


Saat sarapan ayah nyuruh Youngseo untuk kencan buta akhir pekan nanti. Kali ini kandidatnya dari luar neheri. Youngseo langsung menolak. Ia nggak mau seperti ayah dan ibu yang akhirnya bercerai karena nggak cocok. Ayah menyelahkan ibu yang eksentrik. Youngseo menunjukkan kalo ia juga eksentrik. Ia ingin menikah karena jatuh cinta. Ayah yang kesal nyuruh Youngseo untuk meninggalkan rumah kalo nggak mau menurutinya dan hidup sesukanya. Youngseo malah menantang ayah. Ia beneran mengemasi pakaiannya dan pergi. Sebelum ia pergi, ayah minta Youngseo untuk menyerahkan kartu kredit darinya dan Youngseo bisa mandiri dengan gajinya sendiri. Meski berat akhirnya Youngseo memberikannya pada ayah. 


Saat dalam rapat Taemu menegur anggota rapat yang nggak punya perencanaan dan hanya membaca laporan dari bawahannya. Bu Yeo kembali dari rapat. Ia dimarahi karena nggak mencari tahu tentang koki yang dipilihnya yang ternyata adalah seorang perundung. Mereka terpaksa mencari koki lain untuk menggantikannya. Hari menunjukkan beberapa koki yang dipilihnya ke bu Seo. Setelah dirundingkan akhirnya mereka memilih koki Lee Minwu. Dia masih muda, makanannya enak dan dia juga populer di kalangan wanita. 


Taemu memberitahu kakek kalo pacarnya namanya Shin Geumhui. Kakek suka soalnya namanya kayak di drama yang lagi kakek tonton. Taemu yang ngambil minum nggak sengaja ikut menonton. Gwangbok dan Geunhui nggak sengaja berciuman setelah ada yang membuka pintu. Ih dia langsung ingat sama ciumannya sama Hari. Nggak tahu kenapa ia nggak suka sama drama itu dan melarang kakek untuk nonton itu lagi. Nggak bagus. Lah kakek protes. Orang ratingnya mencapai 27% 


Malamnya Hari ke restoran Minwu dan mengambil gambar dari masakannya. Ih setiap habis difoto langsung diambil sama Youngseo dan dimakannya. Katanya dia kelaparan habis mencari apartemen sepanjang siang ini. Hari menanyakan Ravioli kimchi yang pernah Minwu buat sebelumnya. Minwu ragu kalo itu akan disukai tapi Hari meyakinkan kalo indera pengecapannya nggak pernah salah. Ia sangat menyukainya dan orang lain juga akan sama. Minwu lalu pergi untuk membuatnya. Youngseo menghampiri Hari dan meledeknya kalo ia juga sangat menyukai yang memasak. Hari langsung mengancam nggak akan mengijinkan Youngseo menginap di rumahnya malam ini. Youngseo langsung terdiam dan lanjut makan. 


Hari membuat proposal sedang Youngseo melihat-lihat apartemen. Harganya mahal. Hari mengungkit yang ia katakan sebelumnya kalo ia menabung gajinya tanpa membelanjakannya. Youngseo membenarkan tapi ia kan juga harus membeli furnitur dan biaya sehari-hari juga. Ia lalu terpikir untuk tinggal sama Hari di kamarnya. Hari langsung menatapnya tajam dan Youngseo pun membatalkan niatnya. Paginya ibu membangunkan Hari dan Youngseo untuk sarapan. Ih Hari ternyata belum menyelesaikannya. 


Sesampainya di kantor Hari menunjukkan proposalnya pada bu Seo dengan beberapa penjelasan. Lah dia malah disuruh untuk mempresentasikannya langsung di depan presdir Kang. Hari sudah menolak tapi ia terus dipaksa sama Bu Yeo dan Kevin. Akhirnya Hari melakukannya dengan memakai kacamata dan maasker dengan harapan Taemu nggak akan mengenalinya. Lah Taemu malah nyuruh dia untuk membuka maskernya. Hari berpura-pura batuk dan bohong kalo ia sedang flu dan Taemu pun membiarkannya untuk memakai masker. Selanjutnya ia pun melakukan presentasinya dengan baik. 


Sementara itu Yeongseo masih melihat-lihat apartemen. Oh ternyata Sunghun juga tinggal di sana. Hampir aja mereka berpapasan tapi keburu Youngseo masuk lift. 


Sepulang kerja Hari ke tempat Minwu untuk memberitahukan hasilnya tapi malah melihatnya bersama dengan Yura. Bahkan ia lihat mereka berciuman. Tanpa sengaja ia menjatuhkan dokumennya. Yura mau pergi karena mereka mau membicarakan tentang pekerjaan tapi Hari melarang dan akhirnya ia yang pergi. Di halte Hari mengingat semuanya. Selama ini Minwu hanya melihat Yura. Tapi ia tetap beradadi dekatnya berharap kalo suatu hari nanti Minwu akan melihatnya. Dan sampai saat mereka putus. Hari pikir itu adalah kesempatannya sampai ia melihat mereka kembali bersama tadi. 


Busnya datang. Hari mau ke sana tapi seseorang menabraknya dan membuat dokumennya jatuh dan berceceran. Taemu nelpon. Hari sempat menjawabnya tapi kemudian ponselnya jatuh ke saluran air. Seorang siswi membantunya mengambil dokumen dan berpesan agar ia hati-hati. Pasti sakit. Tahu-tahu Hari nangis sambil mengeluh kalo itu sangat sakit. Taemu yang mendengarnya sampai khawatir. Sebenarnya apa yang terjadi? 


Paginya Hari mengompres matanya pakai sendk biar nggak sembab. Ia menyiapkan rambut palsu dan make up. Lah nggak sengaja ia menemukan tiket konser dari Minwu. Ih itu kan hari ini. Hamin masuk dan melihatnya memegang tiket konser itu. Dia juga menyukainya dan berniat untuk mengambilnya kalo Hari nggak mau menontonnya. Hari menunggu dijemput sambil melihat ponselnya. Lah dia nggak menyadari kalo ia bicara dengan Taemu kemarin. 


Taemu akhirnya datang. Oh dia mengemudi sendiri. Katanya karena itu acara pribadi. Hari menanyakan panggilan terakhirnya. Dia nggak tahu kalo Taemu nelpon. Taemu bohong kalo ia langsung menutup telponnya karena nggak ada suara. Ih tapi sebenarnya Taemu lega lihat Hari nggak papa. 


Akhirnya mereka sampai. Hari gugup banget takut kalo mereka akan ketahuan nanti. Lah Taemu malah nyuruh Hari untuk mencintainya beneran seenggaknya selama acara ini. Dih padahal dah baper. Kakek yang sedang menunggu di dalam langsung bangkit begitu Taemu datang. Lah dia malah menyalami pelayan restorannya 🤭 dikiranya dia Geumhui. Hari lalu muncul dari belakang Taemu. 


Mereka lalu makan bersama. Kakek menyindir Hari tentang penampilannya dan menghubungkannya dengan seni. Hari sendiri sengaja memakai make up tebal biar nggak dikenali sama kakek. Ia lalu mengalihkan dengan menunjukkan makanan dan mengaitkannya dengan hipertensi yang kakek derita. Kakek memberitahu kalo ia juga punya diabetes sehingga nggak bisa memakannya. Kakek menanyakan apa Geumhui mencintai Taemu? Sambil senyum Hari mengiyakan. Lah habis itu kakek malah nanyain alasan mereka putus. 


Taemu sudah menegur kakek kalo itu seharusnya nggak ditanyakan tapi kakek tetap meminta jawaban. Hari bilang kalo Taemu lebih mementingkan pekerjaan ketimbang dirinya. Kakek membenarkan dan menanyakan apa Geumhui nggak papa kalo Taemu terus seperti itu? Hari menceritakan gimana cara mereka putus kemudian balikan lagi. Taemu bahkan meninggalkan rapatnya dan menembus hujan hanya untuk menemuinya. Mendengarnya membuat Taemu terdiam. Ia lalu mengalihkan dengan mengajak mereka makan. Nanti makanannya dingin. 


Youngseo beneran tinggal di sana. Ih dia tetanggaan sama Sunghun. Hari itu sofanya datang bersama jajangmyeon dan paket. Sunghun yang sedang di rumah sampai mengeluh kalo tetangganya sangat berisik. 


Selesai makan Taemu menyendiri di luar. Hari menghampirinya dan mengeluh canggung berdua aja sama kakek. Taemu memprotes apa yang Hari katakan soal ia menemuinya di bawah hujan. Hari pikir itu menambah romantisme dengan mencampur fakta. Taemu memarahinya yang terlalu menganggapnya sebagai beneran dan mengingatkan kalo ia hanya melakukannya untuk uang. Ia nyuruh Hari menjawab apa yang kakeknya katakan dengan menambahkan sedikit omong kosong. Kakek datang. Sepertinya ia sangat menyukai Hari sampai nggak rela berpisah dan mengajaknya untuk makan bakpao sebagai pencuci mulut. Ia bahkan nggak mendengarkan Taemu yang sudah mau pergi. Ih tapi Hari heran apa yang sudah dilakukan hujan sampai Taemu kayak gitu? 


Mereka akhirnya sampai. Lah mau makan bakpao aja sampai sejauh itu. Taemu menyalahkan Hari yang mau aja diajak ke sana. Hari membalikkan kalo Taemu sendiri yang bilang untuk menyenangkan kakek. Dih kakek ngelihatin. Hari langsung menarik Taemu dan menepuk-nepuknya. Saat Hari dan kakek makan bakpao, Taemu malah telponan di luar. Hari mengomentari rasa bakpao itu setelah memakannya. Ia meminta maaf atas kesan pertamanya sama Hari. Ia terlalu melihat cara berpakaiannya. Ia juga berterima kasih karena Geumhui sudah bersama dengan Taemu dan selain itu kakek juga ingin menitipkan Taemu padanya. 


Hkk Hari keselek dengarnya dan nggak sengaja menjatuhkan tasnya sampai isnya keluar. Ia buru-buru mengambil dompetnya takut kakek akan melihat kartu identitasnya. Taemu kembali dan mengajak mereka untuk segera kembali ke Seoul karena ia ada pekerjaan penting. Kakek yang menemukan tiket konser Hari malah memarahi Taemu yang nggak peka padahal Geumhui sudah membeli tiket konser hari ini untuk ditonton berdua dengannya. Benar kan nona Shin? Ih Hari sampai nggak bisa jawab. Kakek ngajak mereka untuk segera pergi ke sana. 


Youngseo sedang bersantai di atas sofa barunya. Uangnya habis gegara beli itu. Dan ia menganggap itu sebagai hadiah pindah rumah untuk diri sendiri. Dan saat ia mau makan mendadak ada yang bergerak di bawah kertas korannya. Ia pikir itu angin, nggak tahunya kecoa. Ia ketakutan dan berlari keluar, tepat saat Sunghun lewat. Ia langsung melompat padanya. Sunghun masuk untuk membantu Youngseo. Kecoanya ada di dalam gelas kertas. Ia menyemprotkan obat serangga ke sekitar gelas. Lah ternyata Sunghun juga takut sama kecoa. Tapi apa kecoanya akan mati hanya dengan menyemprot di luar gelas? Ternyata Sunghun sudah menghabiskan dua kaleng obat serangga. Terakhir ia membuka sedikit gelas itu dan menyemprotkannya ke dalam. 


Setelah selesai Sunghun lalu pulang. Karena mereka bertetangga, jadi ia ingin berteman dengannya. Sunghun menolak berteman dengan Youngseo dan nggak mau menjabat tangannya. Katanya gegara Youngseo mengirim orang lain untuk kencan buta dengan Taemu sekarang Taemu jadi kesulitan. 


Akhirnya kakek mengantar mereka ke sana. Ia bahkan nggak mau pergi sampai melihat mereka masuk. Hhh terpaksa deh Taemu menuruti permintaan kakek. Setelah beberapa lagu ada sesi permintaan lagu. Member Mellomance membacakan permintaan dari penggemarnya. Dan ternyata itu adalah surat dari Minwu untuk teman 7 tahunnya. Dan saat mendengar cerita itulah Taemu akhirnya tahu cinta bertepuk sebelah tangannya Hari sama temannya. Ih Hari sampai nangis dengar lagu itu sambil mengingat kebersamaannya sama Minwu selama ini. Dan tahu-tahu ia ngasih saputangan ke Hari. 


Usai menonton konser, mereka pun jalan bersama. Taemu merasa kalo Hari mudah menangis. Ia mengungkit saat di telpon kemarin dan saat konser tadi. Lah Taemu bilang…? Ternyata Taemu pura-pura nggak tahu karena ia pikir Geumhui nggak ingin dia tahu. Ih hampir aja seseeorang menabrak Hari. Untung ditarik sama Taemu. Hari meminta maaf untuk semua itu dan berterima kasih karena ia mau menemaninya menonton konser yang tadinya mau ia tonton sendiri. 


Taemu menyinggung hubungan Geumhui dengan temannya yang akhirnya seperti ini. Hari mengiyakan dan ia akan mengakhirinya dengan menganggap kalo ia ditolak karena dia balikan sama mantannya. Tapi ia nggak menyesalinya dan merasa bahagia selama 7 tahun ini. Untuk orang yang menganggap waktu sangat penting kayak Taemu, ia yakin kalo ia nggak akan ngerti. Menurut Taemu sendiri, hasik dari semuanya nggak bisa ditentukan dari durasinya. 


Keduanya nggak tahu mau kemana lagi. Mendadak perut Hari bunyi. Mereka makan tteokbokki. Ih Taemu kayak aneh. Hari sampai mikir kalo Taemu nggak pernah makan tteokbokki kayak orang-orang kaya di drama. Ternyata itu karena Taemu sudah makan banyak tteokbokki untuk mengembangkan produk tteokbokkinya. Ayah Hari nelpon. Ia sedikit menjauh untuk menjawabnya. Ia memberitahu kalo ia akan makan malam di luar. Tiba-tiba ada bola yang terlempar menuju ke arahnya. Taemu yang melihatnya mau nolongin tapi nggak sempat. 


Mereka lalu duduk bersama. Taemu memberikan es batu ke Hari untuk mengompres matanya. Ia juga bertanya apa Geumhui kedinginan apa enggak. Hari menyarankan agar Taemu mencoba untuk menjalani hubungan asli alih-alih hubungan palsu dengannya yang nggak punya masa depan. Kalo ia pacaran beneran ia bisa menikah nantinya. Taksinya datang. Sebelum pergi, Hari memberikan hadiah konsernya pada Taemu. Ia nggak tahu isinya apa tapi ia yakin itu bisa menghiburnya saat sedih. 


Sesampainya di rumah Hari meriksa matanya. Taemu mengirim pesan tentang hari ini dan teringat saran dari Hari untuk menjalani hubungan asmara yang asli dan bukannya yang palsu. Ia membuka hadiahnya dan ternyata isinya adalah sepasang boneka. 


Paginya matanya Hari lebam. Ia sampai teriak kaget sampai membuat seisi rumah bingung. Ayah ngasih telur ke Hari siapa tahu berhasil. Ih Hari nyuruh ayah untuk menggorengnya saja. Hari khawatir kalo Taemu akan mengenalinya dengan mata seperti itu. Hari berniat untuk menutup matanya pakai enutup mata. Lah di liftt ia malah ketemu sama Taemu. Kaget ia pun menjatuhkan penutup matanya. 


Ringkas drama selanjutnya

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)