Postingan Terbaru

Sabtu, 15 Agustus 2020

Sinopsis Flower of Evil episode 6 part 2


semua gambar dan konten bersumber dari tvN




Ji Won mendapat telpon dari Ho Jun.

Hee Sung meminta Ayah dan ibu untuk nggak mencemaskan Ji Won karena ia akan mengurusnya. Ibu pikir Ji Won akan mencurigai Hee Sung yang berada di sana. Hee Sung memberitahu kalo bengkelnya Do Min Suk masih di lingkungan itu. Ia akan bilang kalo ia mengikuti wartawan Kim Moo Jin ke sana untuk mendapatkan ide untuk pekerjaannya.

Ayah nggak ngerti. Gimana bisa mereka percaya sama Kim Moo Jin? Hee Sung tersenyum sinis dan mengaku punya kelemahannya. Ibu menanyakan apa itu? Tapi Hee Sung pikir mereka nggak perlu tahu. Ibu langsung menatap ayah. Ia memprotes Hee Sung yang nggak mempercayai mereka. Hee Sung membalikkan seberapa besar ibu percaya padanya?

Ayah menyudahi agar mereka berhenti membicarakan yang nggak penting. Ia menekankan kalo masalah mereka sekarang adalah Park Kyung Chun. Ibu lalu menanyakan rencananya ayah. Apa rencana ayah untuk membungkamnya?

Ayah meminta ibu untuk tenang. Ibu mengaku nggak bisa. Baginya Park Kyung Chun itu seperti bom waktu. Ayah mendekat dan mengingatkan ibu pada apa yang terjadi pada mereka 15 tahun yang lalu karena agitasi ibu. Apa ibu lupa kenapa mereka sangat mengkhawatirkan Park Kyung Chun? Ibu langsung terdiam dibentak sama ayah. Ia memalingkan wajahnya dan nggak berani menatap ayah. Ayah mengingatkan kalo itu terlalu berat untuk ibu tangani sendiri. Ia lalu menyuruh ibu untuk pulang. Ia meletakkan tangannya di lengan ibu dan meyakinkan kalo itu untuk kebaikan ibu.

Ibu menghempaskan tangan ayah. Ia mengaku tahu kalo ia adalah manusia yang nggak berguna. Ia mengambil tasnya lalu pergi.






Ji Won duduk melamun di luar. Ho Jun datang dan mengejutkannya. Ho Jun nampak senang. Ia mengaku sangat bersyukur. Ji Won merasa kalo Ho Jun nampak lebih senang darinya. Ho Jun memberitahu kalo sebelumnya dia sangat khawatir. Ia takut sesuatu terjadi pada Ji Won. Ji Won hanya tersenyum.

Teringat saat menunggui Hee Sung. Nggak ada perubahan. Ia lalu keluar dan menemui dokter. Ia menghentikan dokter dan menanyakan kenapa suaminya nggak juga sadar sedangkan suhu tubuhnya sudah dinaikkan tapi kenapa nggak juga bangun? Dokter menjelaskan kalo Hee Sung  diberi narkotika dalam jumlah yang cukup.

Ji Won mendesak dokter untuk kembali meriksanya. Ia bahkan belum pernah melihatnya menggerakkan satu jaripun atau mengernyitkan alis. Ia merasa kalo dia nggak terlihat seperti tidur. Dia seperti boneka. Ia merasa ada yang aneh dan kembali meminta dokter untuk meriksa. Dokter mengingatkan kalo kemarin Ji Won juga berkata begitu. Ji Won kekeuh beranggapan kalo hari ini suaminya sangat aneh. Dokter memintanya untuk nggak melakukannya dan mengingatkan kalo sekarang baru 5 hari. Ia memberitahu kalo Hee Sung bisa aja lebih lama. Ia menghimbau agar Ji Won mempersiapkan diri dan menanggungnya.

Ho Jun menarik tangan Sunbae-nya. Dokter lalu pergi. Ji Won mengeluhkan apa yang dokter katakan. Baru lima hari? Gimana bisa itu terasa begitu panjang?
**

Ho Jun merasa kalo Ji Won lebih tenang dari yang ia duga. Ia pikir Ji Won akan menari setelah suaminya bangun. Ji Won memberitahu kalo tadi dia sudah menari. Ia lalu meminta Ho Jun untuk menceritakan tentang Park Kyung Chun. Ho Jun menghela nafas. Ia memberi tahu kalo surat penahanannya akan diputuskan besok. Ia pikir Park Kyung Chun berpura-pura untuk menghindari kurungan.

Ji Won menanyakan apa yang dikatakan oleh Dokter?


Dokter mengobati kepala Park Kyung Chun dibantu oleh perawat dan disaksikan oleh polisi.

Ho Jun memberitahu kalo dokter nggak menemukan masalah yang akan mempengaruhi keterampilan kognitifnya. Tapi tubuhnya sangat lemah karena kanker jadi mereka nggak bisa menebak.




Ayah memberitahu Hee Sung kalo polisi meminta kerjasama rumah sakit. Mereka akan memutuskan surat perintah penahanan Park Kyung Chun besok. Ayah pikir penilaian dokter akan merugikannya. Dan ada kemungkinan besar kalo besok ia akan dikurung. Itu artinya...

Hee Sung paham kalo malam ini mereka harus melakukan sesuatu. Ayah menatap Hee Sung sambil senyum dan menawarkannya untuk mencoba. Ia memberitahu kalo tubuhnya Park Kyung Chun sudah kecanduan obat pereda nyeri narkotik. Secara medis, nggak aneh kalo dia mengalami serangan jantung. Selain itu juga dia nggak punya keluarga yang akan menuntut otopsi. Ayah menawarkan akan membantu kalo Hee Sung mau melakukannya.

Hee Sung tersenyum mengejek ayah yang nggak bisa melakukannya sendiri. Ayah menatap Hee Sung tajam tajam lalu tersenyum. Hee Sung seakan nggak bisa menolak dan bilang akan memikirkannya. Ayah mengiyakan. Ia bangkit dan memperingatkan kalo malam ini adalah satu-satunya kesempatannya. Ia meminta Hee Sung untuk mengingatnya. Ayah lalu pergi.
**

Ji Won mengulangi apa yang Ho Jun katakan. Pernyataan korban? Ho Jun menanyakan apa Baek Hee Sung bisa? Ji Won nampak ragu. Ho Jun pikir akan menguntungkan. Kalo mereka punya pernyataan korban mengenai betapa licik dan kejamnya Park Kyung Chun. Dan alasan Baek Hee Sung bisa disiksa. Ji Won terdiam memikirkannya.



Kim Moo Jin lagi telponan. Ia merasa kalo Hee Sung  luar biasa. Gimana bisa dia selamat? Tadinya dia pikir Hee Sung akan mati. Tapi dia masih sangat sehat. Hee Sung memberitahu kako Ji Won mengatakan Moo Jin belum memberikan perbuatannya.

Moo Jin memberitahu kalo ia sibuk jadi ia menghindari mereka. Lagian mereka juga belum mencocokkan kesaksian mereka.

"Bagus!"

Moo Jin meminta agar Hee Sung nggak memujinya. Kerasanya dia kayak anjing peliharaannya Hee Sung. Hee Sung meminta Moo Jin untuk mendengarkan baik-baik apa yang akan ia katakan.

Moo Jin paham kalo mereka... itu hanya kebetulan. Dia juga nggak b*doh kali. Moo Jin kesal karena Hee Sung menyuruhnya untuk mengulanginya. Nyonya Jang keluar dari toilet. Moo Jin buru-buru menutup telponnya.




Nyonya Jang kesal lihat Moo Jin dan mau langsung pergi. Moo Jin menyusulnya. Ia membantunya melakukan pekerjaannya. Nyonya Jang menekankan kako ia nggak punya apa-apa untuk Moo Jin. Moo Jin memhantahnha dan mengingatkan kalo nyonya Jang adalah orang terakhir yang melihat Jung Mi Suk masih hidup. Ia memintanya untuk mengatakan apa yang dilihatnya 18 tahun lalu.

Nyonya Jang mengaku nggak tahu. Gimana bisa dia ingat kejadian 18 tahun lalu? Moo Jin mengingatkan kalo dia bahkan melapor. Nyonya Jang mengaku salah. Moo Jin lalu mengungkit tentang kasus Park Kyung Chun. Ia memberi tahu kalo Jung Mi Suk adalah istrinya Park Kyung Chun. Kalo polisi menyelidiki dengan benar saat nyonya Jang melapor maka mereka bisa menyelamatkannya.

Nyonya Jang mengambil ponselnya dan menunjukkan foto putrinya. Ia mengaku hanya ingin hidup tenang dengan menafkahi putrinya. Moo Jin berpikir kalo nyonya Jang Young Hee seperti salah paham. Ia mengaku nggak sedang mencoba untuk mengganggunya. Ia hanya ingin membuktikan kalo polisi lalai.

Nyonya Jang nggak tahan lagi. Ia meminta wartawan Kim untuk berhenti datang dan mengabaikannya. Ia khawatir monster itu akan menyakiti putrinya karena ia bicara. Moo Jin memberitahu kako Do Min Suk meninggal tahun lalu.

Nyonya Jang memberitahu kalo bukan dia yang ia maksud. Moo Jin kaget. Tapi saat ia mau menanyakan lebih lanjutnya Nyonya Jang menghindar dan pergi.

What? Berarti pembunuhnya bukan Do Min Suk? Pernyataan Hyun Su yang bilang bersama ayahnya dari pagi sampai pagi selanjutnya itu benar? 🤔🤔🤔makin menarik.





Hee Sung bersedia untuk memberikan kesaksian. Ho Jun mengatur kamera ponselnya. Ji Won menanyakan apa Hee Sung yakin? Hee Sung mengiyakan dan mengaku nggak papa. Ji Won menanyakan apa Hee Sung percaya diri? Hee Sung nggak paham. Apa itu butuh kepercayaan diri? Ji Won membantahnya. Ia hanya berpikir kalo mungkin sulit untuk Hee Sung untuk mengingat apa yang terjadi.

Hee Sung mengulurkan tangannya ke arah Ji Won. Refleks Ji Won mundur. Hee Sung nampak terkejut dengan reaksi itu. Ia nggak ngerti kenapa Ji Won begitu gelisah? Hee Sung mengambil sesuatu di rambut Ji Won dan menunjukkannya. Ia tersenyum dan menanyakan kenapa Ji Won sangat gugup?

Ji Won memaksakan senyumnya. Mendadak Hee Sung teringat saat Ji Won menangis sedih setelah menyelamatkannya dari dasar kolam. Ji Won menanyakan apa yang Hee Sung lihat? Hee Sung mengatakan kalo ia terus teringat wajah Ji Won.

Ho Jun berdehem untuk meminta perhatian pasangan itu. Ia memberitahu Hee Sung kalo ia sudah mengumpulkan beberapa pertanyaan. Hee Sung bisa memberi tanda kalo pertanyaan itu terlalu sulit untuknya. Hee Sung mengiyakan dan berterima kasih.

Detektif Choi datang. Ia menyapa semuanya dan mengaku nggak papa. Tahu sih kalo mereka mengkhawatirkannya tapi ia beneran nggak papa dan melarang mereka menjenguknya. Ho Jun bercanda dan bilang kalo detektif Choi g*la.

Hee Sung menyapa detektif Choi ramah dan meminta maaf karena nggak bisa menjenguknya. Detektif Choi mengaku nggak papa. Hee Sung juga sudah melalui banyak kesulitan. Ia memberitahu kalo ia melihat betapa hancurnya Park Kyung Chun dan merasa kalo Hee Sung sangat tangguh. Apa ia sering berkelahi saat masih muda? Ho Jun mengingatkan kalo Hee Sung adalah korban dan meminta detektif Choi untuk menjaga perkataannya.




Detektif Choi menanyakan apa yang ada di tangan Ho Jun. Ho Jun memberitahu kalo itu adalah kuesioner. Detektif Choi menanyakan sejak kapan polisi kembagikan kuesioner? Ia lalu menatap Hee Sung dan mengajaknya untuk mulai. Ia lalu duduk dan mengaku gatal pingin bekerja. Ho Jun dan Ji Won duduk bersama Detektif Choi dan pertanyaan pun dimulai.

Detektif Choi mulai dengan menyebutkan nama Baek Hee Sung. Kenapa Park Kyung Chun menyiksanya dan bukannya langsung membunuhnya? Nampak Ji Won penasaran akan jawabannya. Ia menatap Hee Sung tajam. Detektif Choi melanjutkan kalo menyiksa seseorang adalah tindakan yang paling ekstrimyang dilakukan untuk mendapatkan jawaban dari orang lain. Yang paling membuatnya penasaran adalah pertanyaan apa yang Park Kyung Chun tanyakan pada Hee Sung?

Ji Won menegur Detektif Choi yang menurutnya mengajukan pertanyaan yang berat pada korban. Ia lalu melarang Hee Sung untuk berusaha terlalu keras untuk menjawabnya. Kalo dia nggak tahu atau nggak ingat maka bilang aja.

Detektif Choi balik menegur Ji Won. Kalo Ji Won mau jadi polisi maka ia harus duduk di sebelahnya. Tapi kalo dia mau membantu pernyataan suaminya maka dia harus duduk di sebelah suaminya. Jangan tiba-tiba bicara. Ho Jun membenarkan dan merasa kalo Ji Won terlalu berlebihan dalam bereaksi. Ia mengingatkan akan karakternya detektif Choi. Detekrog Choi mendesak Ji Won untuk menentukan pilihannya agar ia bisa melakukan tugasnya.

Ji Won menatap Hee Sung. Sambil senyum Hee Sung bilang kalo dia nggak papa. Ji Won memutuskan kalo ia akan menunggu di luar. Ia lalu pergi dari sana.





Detektif Choi menatap Hee Sung sambil senyum.

Hee Sung mengatakan kalo saat ia mencoba membujuk Park Kyung Chun, Park Kyung Chun melampiaskan amarahnya padanya karena saat itu polisi nggak menemukan istrinya. Ia sendiri pingsan setelah lengannya ditusuk. Dan ketika ia sadar ia sudah terendam sebatas dada.

Detektif Choi mengangguk sambil senyum. Ia bangkit dan merasa kalo bagian itulah yang ia pikir paling aneh. Kenapa Park Kyung Chun nggak mencoba membunuh Hee Sung seperti saat membunuh Nam Soon Kil dan malah mengulur waktu untuk mencoba menenggelamkannya?

Hee Sung mengaku kalo dia juga merasa penasaran. Ho Jun berpikir kalo ia tahu alasannya. Kalo polisi terlambat lima menit aja maka mereka nggak akan menyelamatkan Hee Sung. Dan rasa bersalah itu akan tinggal bersama mereka selamanya. Ia pikir itulah yang Park Kyung Chun kejar secara dia membenci polisi. Hee Sung membenarkan apa yang Ho Jun katakan dan berpikir kalo dia sangat tanggap.

Detektif Choi menegur Ho Jun. Dikiranya dia pengacara Park Kyung Chun? Gimana dia bisa tahu apa yang dipikirkan Park Kyung Chun? Ho Jun nggak bisa bilang apa-apa.

Hee Sung membenarkan. Ia pikir hanya Park Kyung Chun yang tahu apa yang dia pikirkan. Dia juga nggak bisa tahu. Ia lalu meminta detektif Choi untuk menanyakan pertanyaan yang bisa ia jawab.

Detektif Choi kembali duduk. Ia mengonfirmasi, saat Hee Sung yang pergi ke desa itu dengan wartawan Kim yang kebetulan ia kenal dan kebetulan masuk ke taksi Park Kyung Chun dan dipilih secara acak sebagai korban penculikannya? Hee Sung masih santai. Ia malah nanya balik. Apa itu sebuah pertanyaan? Detektif Choi menyebutnya keraguan.

Hee Sung tersenyum. Ia menanyakan apa detektif Choi nggak menyukainya? Detektif Choi membantahnya. Ia bahkan sangat menyukai detektif Cha. Hee Sung kembali tersenyum dan mengaku tahu semuanya. Ia mengungkit saat Ji Won pertama kali mengenalkannya pada detektif Choi. Detektif Choi menyambutnya seperti saudara tapi dibelakang dia menyuruh Ji Won untuk putus dengannya. Dia nggak menarik. Hee Sung menanyakan apa ia membuat salah padanya? Ia meminta detektif Choi untuk mengatakannya maka ia akan meminta maaf dengan tulus.

Detektif Choi memberitahu kalo ada sesuatu yang ia pelajari dalam hidup. Ia memang bukan orang yang disukai. Karena itulah ada 3 jenis orang yang mencoba untuk menghormatinya.

1. Seorang pembohong
2. Seorang yang berniat berbohong
3. Seorang yang sedang berbohong

Hee Sung menyimpulkan kalo meski Detektif Choi sangat bias padanya tapi di sana ia menginterogasinya. Ia lalu meminta Ho Jun saja yang melakukannya. Ho Jun mengiyakan.

Detektif Choi bangkit dan menyudahi. Ia juga bukan spesialis korban. Ia meminta agar Hee Sung menunggu sampai Park Kyung Chun ditangkap. Maka pikiran-pikiran gelak di dirinya akan ditampilkan. Detektif Choi lalu pergi sambil mendorong tiang infusnya.




Ji Won mendapat telpon dari istri Nam Soon Kil yang berterima kasih karena telah menangkap pembunuhnya. Ia pikir suaminya bisa beristirahat dengan damai sekarang. Ji Won mengaku hanya melakukan pekerjaannya. Istri Nam Soon Kil mengatakan kalo ia juga menelpon untuk alasan lain. Ia merasa kalo ada sesuatu yang Ji Won harus tahu. Ia memberitahu kalo ia punya informasi tentang Do Hyun Su. Ia harap itu akan berguna. Dan karena ia nggak bisa mengatakannya via telpon, ia ingin agar mereka ketemuan sebelum ia pergi ke rumah orang tuanya minggu depan.

Ji Won menjanjikan akan menemuinya setelah menyelesaikan kasus. Ia harap agar istri Nam Soon Kil memberikan informasi tentang Do Hyun Su hanya padanya. Istri Nam Soon Kil mengiyakan. Ia ingin Ji Won mendapat pujian untuk kasus itu. Ji Won berterima kasih lalu menutup telponnya.

Ji Won melihat berita yang menunjukkan bengkel Do Min Suk yang masih utuh. Ada banyak sarang laba-laba di dalamnya. Barang kerajinan yang menyeramkan banyak tergeletak di lantai. Siapapun akan mengira kalo itu rumah berhantu.

Reporter menunjukkan ruang bawah tanah di sebelah bengkel. Di sana ada sangkar besar yang digunakan Do Min Suk untuk mengurung korbannya. Di sana ada tali juga yang digunakan untuk mengikat korban. Tempatnya sangat dingin seperti penjara. Ji Won terdiam menyaksikan siaran itu. Hmmm apa dia akan teringat pada ruang bawah tanah yang juga ada di bengkel suaminya?

Bersambung...

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊