semua gambar dan konten bersumber dari tvN
Hee Sung mengganti saluran tv-nya. Ji Won menanyakan apa yang akan dilakukannya besok? Hee Sung memberitahu kalo dia melakukan hal yang seperti biasanya besok.
Ji Won lalu memintanya untuk meluangkan waktunya sore hari. Hee Sung menatapnya dan berpikir kalo Ji Won mengajaknya kencan. Ji Won tersenyum dan memberitahu kalo itu seperti kencan. Hee Sung langsung setuju. Ji Won lalu pamit mau istirahat.
Hee Sung keluar begitu Ji Won sudah pergi. Ia ke balkon dan mendengarkan rekaman yang Ji Won maksud tadi.
Sementara itu Kim Moo Jin sedang berpesta atas kesuksesannya. Dia menyanyi dan menari bersama rekan-rekannya. G*la-g*aan deh pokoknya. Tiba-tiba ponselnya bunyi. Ia lalu mengumumkan kepada rekan-rekannya kalo jumlah pengikutnya di media sosial sudah 200.000. Editor menghampirinya dan mengucapkan selamat.
Mendadak ada yang nelpon. Ia keluar untuk menjawabnya. Hee Sung marah padanya karena dalam beritanya seolah menyiratkan kalo Do Hyun Su adalah kaki tangan. Moo Jin berpikir kalo itu adalah kecurigaan yang masuk akal. Hee Sung menyuruhnya untuk menggantinya. Kalo pernyataan Do Hyun Su dan saksi semuanya benar, maka kemungkinan ada pihak ketiga.
Moo Jin nggak mau. Emang Hee Sung siapa berani-beraninya nyuruh dia. Sekarang dia bukan lagi budaknya Hee Sung. Ia meminta Hee Sung untuk berhenti menyuruhnya untuk melakukan sesuatu. Hee Sung menghela nafas. Ia lalu meminta Moo Jin agar sadar dan mendengarkannya baik-baik. Ia mengaku mendengarkan suara kaki tangan itu berulang kali dan ada sesuatu yang mengganggunya. Moo Jin nggak mau dan balik nyuruh Hee Sung untuk mendengarkannya.
Hee Sung lalu menyuruhnya untuk mengatakannya. Moo Jin memberitahu kalo mulai sekarang kasus itu bukan hidupnya Hee Sung tapi hidupnya. Hee Sung mengatakan akan membantunya tapi Moo Jin malah menganggapnya sebagai lelucon.
Hee Sung mulai kehilangan akal. Ia menghela nafas panjang dan meminta Moo Jin untuk mempercayainya. Moo Jin tetap nggak mau. Hanya karena Hee Sung tahu kelemahannya? Atau Hee Sung akan mengurungnya lagi di ruang bawah tanah dan kembali mengancamnya? Ia nggak peduli dan menyuruh Hee Sung untuk melakukan apapun sesukanya. Ia bahkan mengajak Hee Sung untuk bertarung secara langsung dan lihat siapa yang akan mati lebih dulu. Ia menekankan kalo dia nggak percaya lagi pada Hee Sung.
Hee Sung nggak bisa bicara lagi setelahnya.
Kantor polisi Gangsu
Para petinggi sedang melakukan rapat. Mereka sedang membahas kasus pembunuhan yang diselidiki kembali karena Park Kyung Chun. Kemungkinan akan lebih cepat dengan adanya rekaman kemarin. Pemimpin menanyakan tim yang akan bertanggung jawab.
Kepala memberitahu kalo tim 1 dan 2 sekarang ini sedang kewalahan dengan kasus penipuan suara dan kasus pembakaran. Ia lalu menanyakan apa yang sedang dilakukan tim Wu Chul.
Ho Jun sedang menjelaskan foto-foto pencurian selada di Bangjung-dong. Dianya sudah serius tapi detektif Choi malah tidur. Ho Jun melambaikan tangannya tapi detektif Choi nggak mau bangun. Ho Jun lalu pura-pura menyapa kepala seolah dia datang. Ajaibnya detektif Choi langsung bangun dan ikut menyapa kepala. Sesaat kemudian dia baru sadar kalo Ho Jun menipunya.
Ho Jun lalu memintanya untuk menyelesaikan kasus pencurian selada. Ia mengingatkan kalo itu sudah 2 minggu. Detektif Choi malas dan kembali duduk. Ia mencoba untuk melihat foto itu dan memberikan pendapatnya tapi dia nggak merasa penasaran sehingga nggak bisa bilang apa-apa dan kembali tidur.
Sesaat kemudian dia tampak antusias. Ho Jun pikir ia kepikiran sesuatu tapi nggak tahunya cuman mau ngajak makan selada. Ia lalu memanggil Ji Won dan menanyakan pendapatnya. Lah ternyata Ji Won nggak ada di tempatnya.
Ruang konseling
Seseorang dari pusat konseling menelpon Ji Won dan memberitahu kalo dia sudah menemukan materi yang dimintanya.
Ji Won lalu datang ke sana. Ia melihat video Hyun Su kecil yang menderita depresi dan agresif. Hyun Su ditanyai apa benar ia melempar anjing tetangga ke sumur? Hyun Su menunduk diam. Perlu waktu lama sampai akhirnya ia mengiyakan.
Hee Sung datang menemui ayah. Ayah mendiamkannya dan memotong kuku. Ia lalu menanyakan pendapat Hee Sung mengenai arti kredibilitas. Ia lalu menjawabnya sendiri kalo kredibilitas artinya menepati janji sekalipun janji itu nggak efisien dan nggak rasional tapi tetap harus ditepati.
Hee Sung mengubah posisi duduknya. Ia pikir ayah akan senang karena ia telah menjaga Park Kyung Chun tanpa membunuhnya. Tapi ayah malah marah padanya.
Ayah jadi beneran marah. Ia menekankan kalo itu adalah masalah yang beda. Ia lalu bangkit dan pindah ke mejanya dan memperdengarkan suara kaki tangan Do Min Suk. Ayah nggak sampai kemutarnya sampai selesai. Ia mengonfirmasi apa itu Hee Sung?
Hee Sung membantahnya tapi ayah mengaku nggak percaya. Menurutnya itu adalah konsekuensi yang harus ia hadapi karena nggak menepati janji. Ayah menekankan kalo ia nggak percaya sama Hyun Su.
Hee Sung hanya bisa menghela nafas. Ia menatap ayah setelah ayang mengatakan kalo ia ingin percaya padanya. Hee Sung sendiri berpikir kalo ayah akan senang karena pada kenyataannya dia nggak membunuh Park Kyung Chun.
Ayah memintanya untuk membuat janji yang lain. Seandainya identitasnya hampir terbongkar atau terekspos lagi, maka sebaiknya Hee Sung pergi ke suatu tempat yang nggak bisa ditemukan. Demi semua orang. Dan kalo Hee Sung melakukannya maka ayah akan menjaga istri dan anaknya selamanya. Ayah mengaku melakukannya untuk menghindari hal buruk. Ia yakin kalo Hee Sung pasti tahu apa itu. Hee Sung mengangguk sambil senyum dan mengatakan kalo ia paham. Ayah mengaku percaya padanya.
Moo Jin tertidur di kantor setelah pesta semalam. Duh, penampilannya kacau banget. Editor membangunkannya tapi Moo Jin nggak juga bangun. Dia sampai memukul wajah Moo Jin sambil menyampaikan kalo dia diinginkan lagi. Sambil melihat seseorang dia memberitahu Moo Jin kalo dia nggak akan melakukan wawancara kalo nggak sama Moo Jin. Moo Jin menanyakan siapa orangnya.
Editor menunjukkannya. Hae Su. Moo Jin lalu turun dari tempat duduknya dan bersembunyi di bawah meja setelahnya. Editor sangat berharap kalo mereka akan kembali dikejutkan dengan keberuntungan lagi. Lah dia kaget lihat Moo Jin malah sembunyi.
Moo Jin menanyakan penampilannya. Ia lalu meminta kepala editor agar membelikannya kemeja dan tisu basah. Dia memberitahu kalo ia dan Hae Su... . Duh susah amat bilangnya cuman mau mengatakan cinta pertama doang.
Kepala editor kaget dengarnya. Moo Jin mengeluhkan kalo dia nggak bisa membiarkan Hae Su melihatnya dengan penampilan yang seperti itu. Ia menanyakan sudah berapa lama sejak terakhir kali Moo Jin melihatnya?
"17 tahun yang lalu"
Kepala editor terkejut. Ia lalu meletakkan kedua tangannya di pipi Moo Jin dan merasa kalo itu sangat buruk. Moo Jin memohon agar kepala tim menyelamatkannya.
Ji Won masih memperhatikan Hyun Su kecil. Dokter memintanya untuk cerita tapi Hyun Su hanya diam. Ia lalu memberi tahu kalo orang yang mau ia singkirkan sebenarnya adalah pemilik anjing karena membuatnya nggak nyaman. Tapi ia mengaku nggak bisa membunuh orang. Menurutnya orang lebih sulit untuk disingkirkan.
Hyun Su lalu ditunjukkan gambar seorang anak perempuan yang sedang menangis dan dimintai pendapatnya tentang alasan kenapa anak perempuan itu menangis? Hyun Su mengaku nggak tahu. Video lalu dihentikan. Ji Won menanyakan usia Hyun Su saat itu.
"13 tahun"
Ji Won lalu menanyakan apa Do Hyun Su bisa dibilang kalo dia lahir dengan kepribadian antisosial? Wanita itu lalu menunjukkan video lainnya. Do Hyun Su marah dan memukuli seseorang. Wanita itu menunjukkan alat pemutar musik di sebelah Hyun Su pada Ji Won. Ia memberi tahu kalo bisanya Hyun Su diam dan menyendiri. Tapi saat pemutar musik itu terlibat, Hyun Su berubah menjadi menakutkan. Ji Won menanyakan kenapa Hyun Su begitu terikat? Wanita itu juga nggak tahu. Begitu juga dengan keluarganya.
Bersambung...
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊