Sinopsis When My Love Blooms episode 5 part 3

Anysti
0

Semua gambar dan konten bersumber dari tvN





Jae Hyun menunggu Ji Su yang sedang menelpon orang rumahnya untuk mengabarkan kalo ia akan segera pulang dan minta agar pintunya nggak dikunci. Selesai menelpon ia malah merekam untuk penyeranta Jae Hyun.

"Jika kamu laki-laki maka satu atau dua. Jika kamu wanita maka tutup saja. Dia punya pacar dan pacarnya mudah marah"

Jae Hyun masuk dan menghentikan Ji Su. Tapi terlambat. Ji Su sudah selesai merekamnya. Jae Hyun mencium Ji Su untuk memberinya hukuman.

Teman-teman Jae Hyun yang mau mengirim pesan pada Jae Hyun jadi kesal dan nggak jadi mengirim pesan.
**

Jae Hyun sudah selesai menonton film. Seokyong menelpon saat Jun Wu mengambil mobil. Ia menanyakan keberadaan Jae Hyun. Jae Hyun heran, apa belum ada yang melapor? Seokyong membantah mengikutinya. Mungkin ayah.

Jae Hyun menyuruh Seokyong untuk menanyakannya pada ayahnya. Ia lalu menutup telponnya. Ia melihat ke samping dan nggak sengaja melihat Ji Su yang juga keluar dari bioskop. Karena ia nggak bisa menyapa ia hanya mengirim pesan dan memberitahu kalo ia diikuti. Jae Hyun menyinggung tentang apa yang pernah Ji Su katakan saat mereka menonton film itu. Orang-orang yang ditakdirkan untuk bertemu lagi apapun yang mereka lakukan. Dan mereka hanya bisa menatap sambil tersenyum tanpa bisa saling menghampiri.

Ji Su membersihkan tempat ia mengajar lalu melihat sebuah gitar.

Desember 1994





Ji Su dan Jae Hyun saling berkirim pesan. Jae Hyun tiba-tiba menelpon dan bermain gitar. Lagu itu membawa Ji Su pada kenangan yang mereka lewati selama ini. Air matanya mendadak jatuh hingga Jae Hyun selesai memainkan lagunya. Ji Su mengeluhkan kalo lagunya membuatnya nggak berhenti menangis.

Jae Hyun lalu mengajari Ji Su bermain gitar di ruang pertemuan. Ji Su menyukainya dan mau belajar di rumah. Sayang ia nggak bisa membawa gitar itu pulang karena itu bukan milik Jae Hyun. Ia akan membeli gitar. Jae Hyun mengatakan akan membelikannya untuk Ji Su. Ji Su melarang tapi Jae Hyun tetap ingin. Dia punya uang kok. Saat ia mendapatkan gajinya dari bekerja paruh waktu, ia akan membelikannya untuk Ji Su.

Ji Su akhirnya mengiyakan. Dong Jin masuk dan menegur mereka yang pacaran di tempat suci. Ji Su memberitahu bahwa Jae Hyun mengajarinya bermain gitar. Dong Jin meremehkan kalo Jae Hyun nggak tahu apa-apa tentang gitar. Ia mengambil gitar itu dan memainkannya sambil bernyanyi.

Jae Hyun dan Ji Su malah tertawa. Masalahnya Dong Jin selalu memainkan lagi yang sama bertahun-tahun. Dong Jin nggak peduli dan tetap bermain.
**

Ji Su mengambil gitar itu dan memainkannya. Dan di rumah kebetulan Jae Hyun juga sedang mendengarkan lagu itu.
**




Young Min bertemu dengan neneknya. Dia diminta ke kamar sementara ayahnya bicara dengan nenek. Mereka membicarakan Ji Su. Nenek khawatir Jo Su punya pacar secara dia cantik.

Saat Young Min tidur, secara nggak sengaja Se Hun menemukan surat Young Min untuk ibunya. Dia depresi dan berniat untuk bunuh diri. Dia mengeluhkan hidupnya yang sangat berat.

Jae Hyun pergi ke sebuah toko gitar bersama Jun Wu. Toko yang sama dengan yang ingin ia beli gitar dulu. Di tempat itu mereka nggak sengaja bertemu. Jae Hyun juga ingin love Letter.

Ji Su mendatangi rumah seorang muridnya. Ia akan mengajari adik dari Se Ri yang berusia 7 tahun. Se Ri adalah teman Young Min. Kata ibunya dia pergi ke acara ulang tahun Jun Seo. Ternyata young Min nggak diundang. Karena itulah Ji Su nggak mengetahuinya. Ji Su pikir mungkin karena mereka nggak dekat satu sama lain.

Saat sampai di luar Ji Su mengirim pesan pada Young Min tapi nggak dibalas. Rupanya Se Hun sedang mengonfirmasi tulisan Young Min yang ia temukan semalam. Young Min hanya bilang kalo ia lelah belajar. Tapi Se Hun nggak lantas percaya. Hanya itu dan Young Min ingin mati? Ia menduga karena kekerasan di sekolah.

Young Min menangis dan membantahnya. Se Hun mengancam akan menanyakannya pada pihak sekolah. Ia bukanlah orang yang sabar. Young Min akhirnya membenarkan. Dan ja adalah pelakunya. Ia menangis dan meminta maaf.




Jae Hyun sudah mendapatkan gitarnya. Jun Wu sangat ingin melihat Jae Hyun memainkannya. Jae Hyun hanya tersenyum. Sudah 20 tahun berlalu. Jun Wu yakin kalo tubuhnya akan mengingatnya. Jae Hyun membenarkan. Tubuhnya mengingat dengan jelas.

Jae Hyun membawa gitar itu dan menemui Dong Jin. Dong Jin bernostalgia mengenang kebolehannya bermain gitar dulu. Jae Hyun meremehkan kalo Dong Jin memainkan lagu yang sama selama 4 tahun. Ya. Seenggaknya ia menguasai satu lagu.

Jae Hyun meminta ijin untuk melakukan hal yang pengecut. Dengan mobil Dong Jin akhirnya Jae Hyun membawa gitar itu menuju rumah Ji Su. Ji Su ada di rumah. Ia mengirim pesan dan memberitahu ia ada di bawah dan ingin bicara.

Ji Su langsung ke kamar dan memilik baju tapi bajunya itu-itu saja. Saat ia mau keluar Se Hun mendadak menelpon. Ji Su yang sedang terburu-buru memilih untuk mengabaikannya.

Young Min menangis di kamarnya sambil membaca pesan dari ibunya. Ia membalasnya dan memberitahu kalo ayah sudah tahu tentang sekolah.

Jae Hyun memberikan gitarnya pada Ji Su sesuai yang ia janjikan dulu. Ji Su nggak bisa menerimanya. Jae Hyun tahu. Tapi itu adalah janji yang sudah lama dibuat jadi Ji Su harus menerimanya. Selain itu ia juga merindukannya.

Dan ternyata Se Hun ada di dalam mobil nggak jauh dari mereka dan menyaksikan semuanya. Ia ingat kalo Jae Hyun adalah orang yang ia temui di sekolah Young Min. Ia lalu mencari nama Jae Hyun di internet dan terkejut menemukan fakta kalo Jae Hyun sudah beristri. Ia lalu memotret mereka.

Bersambung...

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)