Sinopsis Flower of Evil episode 13 part 4

Semua gambar dan konten bersumber dari tvN

Ji Won kembali ke rumah sambil membawa perlengkapannya. Ia mengambil sidik jari Hyun Su dari produk yang dipakainya lalu mencocokkannya dengan sidik jari pembunuh Park Sun Young. Dan hasilnya sama. Ia syok.

Ia lalu menelpon ibu. Dengan suara bergetar ia minta ibu untuk menjemput Eun Ha karena Hee Sung nggak akan bisa menjemput Eun Ha dari TK hari ini.

Hee Sung menghampiri ibu yang terdiam di dekat jendela. Ia memberi tahu kalo mayatnya sudah ditemukan dan polisi akan segera nelpon. Sampai saat itu ia meminta ibu untuk mempertahankan kerja kerasnya.

Ibu kayak nggak sanggup. Ia ingat Hyun Su malam itu. Hyun Su mengambil sesuatu di rambutnya dan menatapnya dalam. Ia membantu ibu membereskan barang-barang. Dan sidik jari Hyun Su menempel pada selotip yang dipakai Hee Sung untuk mengikat tangan Park Sun Young.

Ibu berbalik dan menatap anaknya. Hee Sung menggenggam tangan ibu dan menekankan kalo ibu sana sekali nggak rapuh. Ibu melahirkannya, membunuhnya, dan membangunkannya kembali. Baginya ibu kayak Tuhan. Mata ibu berkaca-kaca dengarnya. Kayak takut juga.

Ponsel ibu bunyi.

Di rumah Hyun Su merasa gelisah dengan ponsel 2G dari Yeom Sang Cheol di tangannya. Ingat saat Noona melarangnya untuk menemui Yeom Sang Cheol. Ia mengingatkan kalo Yeom Sang Cheol ingin membunuhnya.

Hyun Su membenarkan. Ia pikir karena itulah Yeom Sang Cheol nggak akan mengabaikan telponnya. Karena dengan membunuhnya adalah cara agar ia dibayar.

Moo Jin mengingatkan kalo itu terlalu berbahaya. Hyun Su menatapnya dan mengatakan kalo setelah dia bebas, ia bisa meminta bantuan dari polisi.

Hyun Su membulatkan tekadnya dan nelpon Yeom Sang Cheol. Kebetulan Yeom Sang Cheol nya lagi pergi. Jung Mi Suk yang ada di sana menjawabnya. Hyun Su mengonfirmasi kalo dia Yeom Sang Cheol, orang yang dia hubungi.

Jung Mi Suk memberitahukan namanya. Ia berpikir kalo Hyun Su adalah keluarganya. Hyun Su nggak paham dan meminta Jung Mi Suk untuk mengulangi siapa dirinya. Jung Mi Suk-ssi?

Jung Mi Suk membenarkan dan memberitahu kalo ahjussi barusan keluar untuk ke toilet. Hyun Su menanyakan keberadaannya sekarang. Jung Mi Suk melongok ke jendela dan memberitahu kalo ia bisa melihat banyak pohon.

Yeom Sang Cheol mendadak muncul dan merebut ponsel yang Jung Mi Suk pegang dan mematikannya. Di rumah Hyun Su nelpon lagi tapi malah terhubung ke kotak suara.

Ji Won masuk ke bengkel dan menanyakan pergi kemana Hyun Su semalam. Makmun-dong? Hyun Su menanyakan gimana Ji Won tahunya? Wajah Ji Won nampak serius dan itu membuat Hyun Su cemas.

Ia lalu memberitahu kalo mereka menemukan mayat yang dikubur di bukit Makmun-dong. Dan korbannya adalah Park Sun Young, seorang tuna rungu yang bekerja sebagai pembantu. Dan tugasnya adalah merawat seseorang yang terbaring koma.

Hyun Su nampak masih belum paham. Ji Won melanjutkan kalo majikannya adalah direktur Baek Man Wu. Mereka juga menemukan sisik jari pelaku dari perekat yang digunakan untuk mengikat korban. Hyun Su seakan paham ke mana arahnya. Ji Won melanjutkan kalo sidik jarinya ternyata milik Hyun Su.

Hyun Su terdiam syok.

Jae Seop mengajukan pertanyaan ke Ibu, jam berapa bu Park meninggalkan rumah kemarin? Ibu menjawab sekitar jam 19:30. Ia memberitahu kalo Park Sun Young mengatakan nggak enak badan dan ia memanggilkan taksi untuknya.

Ibu memakai pakaian seperti Park Sun Young meninggalkan rumah dan naik taksi. Itu juga adalah rencana Hee Sung kalo CCTV di gang harus merekam Park Sun Young saat meninggalkan rumah mereka. Ia mengatakan yang harus dilakukan ibu hanya naik taksi di depan rumah mereka dan turun di depan rumahnya Park Sun Young. Mudah.

Jae Seop menunjukkan foto tulisan yang terdapat dalam buku catatan Park Sun Young. Ia memberitahu kalo itu adalah percakapan terakhir Park Sun Young sebelum meninggal. Mereka menduga kalo Park Sun Young bicara dengan pelaku.

Ibu mengambilnya dan membacanya satu persatu. Jae Seop mengonfirmasi orang yang disebut Park Sun Young sebagai Nyonya dan Direktur Baek adalah ibu. Ibu membenarkan. Jae Seop merasa kalo ibu tahu pelakunya. Ia menanyakan apa ada yang melintas di benaknya?

Ibu menatap Hee Sung yang mengintip di belakang Jae Seop. Ia lalu mengiyakan. Ia mengatakan ada seseorang.

Jae Seop yang sedang menyetir menanyakan apa sekarang dia lagi sama Ji Won? Ho Jun memberitahu kalo wajah Ji Won pucat dan langsung pergi setelah Jae Seop nelpon. Katanya mau meriksa sesuatu. Jae Seop menugaskan Ho Jun untuk segera menghubunginya saat Ho Jun bisa menghubungi Ji Won.

Ketua tim menatap Ho Jun yang menanyakan apa terjadi sesuatu sama Ji Won? Ia merasa kalo Jae Seop tahu apa yang terjadi. Ketua tim bangkit dan merebut ponsel Ho Jun. Ia menanyakan apa yang Jae Seop dan Ji Won sembunyikan dari Mereka? Ada batasan sebanyak apa ia bisa mendiamkannya?

Jae Seop nggak menjawab. Ia menepikan mobil. Di seberang ketua tim terus mendesak meminta diberitahu akan apa yang sebenarnya terjadi.

Jae Seop berpikir kalo ketua tim pasti nggak akan percaya pada apa yang akan ia katakan.

Ketua tim sampai nggak bisa berkata-kata Se telah Jae Seop memberitahunya. Dikira dia bisa mempercayainya? Ia menanyakan gimana dia bisa percaya kalo suaminya Ji Won adalah Do Hyun Su? Dih Ho Jun juga kaget.

Hyun Su membantahnya. Itu bukan dirinya. Ji Won mengajaknya untuk pergi ke kantor polisi. Hyun Su menekankan kalo dia nggak melakukannya. Ji Won nggak percaya. Ia mengatakan kalo Hyun Su bisa membuat pernyataan di kantor polisi. Ia akan... . Ji Won meralatnya menjadi kami. Mereka akan memastikan kalo ia nggak akan dihukum atas sesuatu yang nggak dia lakukan.

Hyun Su syok mendapati Ji Won nggak mempercayainya lagi. Ji Won mendekat. Ia memberi tahu kalo sekarang Hyun Su adalah tersangka pembunuhan. Karena itulah ia harus menahan Hyun Su tanpa surat perintah. Ia juga harus memborgolnya. Ia meminta agar Hyun Su bekerja sama dengannya.

Hyun Su hanya menatap Ji Won dan nggak bilang apa-apa. Dia kecewa. Mata Ji Won berkaca-kaca. Jebal. Hyun Su menekankan matanya seolah mengumpulkan kekuatan. Ia lalu mengangkat tangannya dan menyerahkannya pada Ji Won. Ji Won mengambil tangan kanan Hyun Su dan mulai memborgolnya.

Mendadak terdengar suara ayah. Ia memberitahu kalo ia mencintai ibunya Hyun Su. Hyun Su berbalik dan melihat ayah berdiri di dekat jendela rumah mereka dulu. Ayah mengira kalo ibu juga mencintainya. Tapi dia jatuh cinta pada ilusi dan nggak bisa menerimanya apa adanya. Hingga akhirnya ibu meninggalkan mereka dan lari dari ayah.

Ayah lalu berbalik dan menatap Hyun Su. Ia memberitahu kalo cinta bisa menjadi sangat licik. Itu sangat licik dan membuatnya berpikir bisa memecahkan segalanya. Tapi pada akhirnya itu akan menghianatinya.

Ayah mendekat dan meminta Hyun Su untuk mendengarkannya baik-baik. Saat kelak ia didorong untuk mempercayai seseorang, itu artinya ia melemah. Sesederhana itu.

Hyun Su seakan terpengaruh. Ji Won mengikuti tatapan matanya dan jadi khawatir. Ia memanggil Hyun Su. Dengan tatapan yang beda Hyun Su meminta Ji Won untuk bilang apa Ji Won mempercayainya? Atau jauh di dalam hatinya ia meyakini kalo ia bisa membunuhnya? Ji Won nggak menjawabnya dan wajah Hyun Su jadi makin menakutkan. Kalo Ji Won nggak mempercayainya, gimana orang lain akan percaya apa yang ia katakan?

Jae Seop nelpon menanyakan keberadaan Ji Won. Ji Won pun melepaskan tangan Hyun Su. Sambil menatap Hyun Su Ji Won memberitahu kalo ia di bengkel rumahnya dan sedang bersama suaminya. Ia memberitahu akan membawa Hyun Su ke kantor polisi...

Hyun Su tahu-tahu menjatuhkan ponsel Ji Won. Ji Won kaget. Hyun Su lalu memutar tubuh Ji Won. Ia mengambil pisau dan mengarahkannya ke leher Ji Won. Ji Won merasa takut dan menanyakan apa yang mau Hyun Su lakukan?

Dengan mata dingin Hyun Su mengatakan kalo mulai sekarang Ia nggak akan percaya sama siapapun.

Mobil polisi datang ke rumah Ji Won. Jae Seop, Ho Jun dan ketua tim langsung masuk ke bengkel sedangkan yang lain mengamankan lokasi. Sudah nggak ada siapa-siapa di bengkel. Ketua tim melihat CCTV dan nyuruh Ho Jun untuk meriksa itu.

Ho Jun lalu melihat ke komputer tapi kabelnya sudah dicabut semua. Ia menyalakannya dan mulai meriksa. Nampak Hyun Su menjadikan Ji Won sebagai sandera.

Hyun Su Me nyuruh Ji Won untuk jalan ke arah monitor. Ji Won menurutnya sambil mengangkat tangannya. Selanjutnya Hyun Su menyuruhnya untuk menarik semua kabel yang terhubung dengan perekam video. Totalnya ada 4.

Ji Won menurut. Dimulai dengan kabel kamera 1, 2, 3 dan terakhir 4. Saat mencabut kabel yang ke-4, Ji Won sempat menatap lama ke arah kamera sebelum akhirnya mencabutnya.

Bersambung...