Postingan Terbaru

Rabu, 29 November 2023

Sinopsis Twinkling Watermelon Episode 12

All content from tvN







Ringkas drama sebelumnya


Eun gyol ke sekolah untuk menyelamatkan Yichan dan meninggalkan Eun yu. Eun yu yang ditinggalkan merasa kesal. Ia meremas tiketnya untuk menyalurkan kekecewaannya. Setelah Dojin dan anak buahnya pergi, Yichan dan yang lain juga mau ikut pergi. Anak yang Hyun yul selamatkan datang dan ternyata ia  bohong. Polisi nggak beneran datang. Dan ternyata pamannya adalah kepala polisi. 


Pagi nanti petugas keamanan akan berpatroli. Mereka bersama-sama membersihkan tempat itu. Paginya mereka sudah membereskan semuanya dan pergi. Anak yang ditolong sama Hyun yul tetap di sana. Ia bilang ke petugas keamanan kalo ia anggota bau komite penyelenggara festival. Ia mengambil kuncinya dari peugas yang masih tidur. 


Majoo nyuruh semuanya untuk pulang dan beristirahat sebelum festival. Mereka nggak bisa pulang dengan keadaan seperti itu dan akhirnya pergi ke sauna. Saat berendam Hyun yul memberitahukan ke yang lain tentang dirinya yang bergabung dengan geng Jindo dan Dongjin. Yichan memastikan kalo Hyun yul nggak akan kembali ke mereka dan nggak punya tato anjing di tubuhnya. 


Usai berendam Yichan dan Eun gyol yang bersebelahan melakukan gerakan yang sama saat menggunakan handuk dan krim wajah. Yichan teringat perkataannya yang bilang kalo ia ayahnya dan Eun gyol anaknya. Eun gyol bohong kalo ayahnya tahu tanggal latihan mereka dan khawatir dia akan datang. Yichan kesal dengarnya. Apalagi Eun gyol sampai menggunakan Segyong. 









Eun gyol baru ingat kalo ia meninggalkan Eun yu di bioskop dan segera menemuinya. Ia memanggil Segyong di depan rumahnya tapi Eun yu nggak mau menemuinya. Lah dia malah dimarahin sama tetangga. Ia lalu ke telpon umum dan meninggalkan pesan untuk Eun yu. Ia nggak bisa menjelaskan tepatnya tapi ia sangat menyesal dan meminta maaf. Eun yu mendengarkannya tapi nggak sampai habis. Hal yang paling ia benci adalah ditinggalkan. 


Akhirnya Eun gyol pulang. Ada tugas lain yang menantinya yaitu membuat Chung ah tersenyum dan menyatukannya dengan Yichan. Sampai depan ia langsung disindir sama ibu tiri. Ia dikira sudah pergi karena nggak sekolah dan nggak pulang ke rumah. Ia kembali mengusirnya tapi Eun gyol nggak mau menurut. Ia sudah mengirim fax ke pimpinan dan mendapatkan ijinnya. Lagipula bukan ia yang Eun gyol harus patuhi tapi pimpinan. 


Mendadak pimpinan pulang dari perjalanan dinasnya dan melihat ibu tiri sok berkuasa dan mengusir Eun gyol. Ia nyuruh Eun gyol untuk menunggunya di ruang belajar sementara ia dan ibu tiri bicara. Ibu tiri terus mencurigai Eun gyol dan ingin agar ia pergi tapi pimpinan nggak menanggapinya. Ibu tiri sampai menduga kalo Eun gyol adalah anaknya pimpinan. Pimpinan sampai nggak habis pikir dengarnya. 


Setelahnya pimpinan menemui Eun gyol yang menunggunya di ruang belajar dan membatalkan kesepakatan mereka. Eun gyol keberatan karena masih ada 5 hari tersisa. Selain itu kemampuan bahasa isyarat Chung ah sudah meningkat dan ia juga punya banyak teman di sekolah. Lah ternyata pimpinan hanya ingin mengubah kesepakatan mereka menjadi lebih panjang. Tapi ia ingin Eun gyol membuat Chung ah tersenyum padanya. Eun gyol menerimanya. Ia akan menunjukkan ke pimpinan kalo Chung ah punya senyuman yang cantik. 


Dan sebenarnya pimpinan sudah melihatnya saat memneri mesin fax ke Chung ah. 






Chung ah ada di kamarnya. Ingat sebelumnya Eun yu menanyakan siapa yang disukainya sebelum ke luar negeri. Ia sengaja menulis EUn gyol agar Eun yu nggak memilih Yichan.Eun gyol menemuinya dan memastikan kalo Chung ah akan datang ke festival. Ia berusaha untuk membuat Chung ah nggak nangis makanya ia akan berusaha untuk memenangkan hati Eun yu sebelum festival. 


Eun yu bertemu dengan Sang ah di depan dan ditanya apa ia akan datang ke festival? Eun yu nggak mau menjawab. Ia lalu bertemu dengan Eun gyol yang sedang bersama dengan Chung ah. Ia mengabaikan Eun gyol dan hanya menyapa Chung ah. Eun gyol mengejarnya dan mau memberitahukan yang sebenarnya tapi Eun yu memotong dan lebih dulu memberitahu tentang orang tuanya. Mereka bercerai dan memperebutkannya selama setahun. Ia nggak mau bersama ayahnya atau ibunya. Juga tentang laki-laki yang memperebutkanya seakan ia adalah trofi. Ia nggak mau diawetkan dan digantung. 


Chung ah menemui Eun yu dan memastikan kalo ia akan memilih Eun gyol. Eun yu membantah dan nyuruh Chung ah untuk mempertaruhkan uangnya untuk Yichan. 








Yichan dan band nya datang ke sekolah dengan menaiki mobil dan membagikan poster mereka. Chung ah datang.  Yichan menemuinya. Ia mau mengajak Chung ah berkeliling melihat sekolahnya tapi Chung ah nggak bisa karena ada kelas tambahan. Ia memberikan hadiah ke Yichan berupa pick gitar dengan bentuk semangka. Yichan senang lihatnya dan memastikan kalo Chung ah akan datang dan melihat penampilannya. Chung ah bohong kalo ia akan datang. Setelahnya pulang sambil nangis dan berpapasan sama Eu ngyol tapi Eun gyol nggak menyadarinya. 


Eun gyol menemui Yichan dan yang lain di stannya. Yichan datang dan memamerkan pick gitar dari Chung ah. Eun gyol menyesalkan karena ia bahkan belum berbaikan sama Segyong. Majoo lalu ngasih tahu kalo sekolahnya memang seperti itu. Saat sekolah di dekatnya mengadakan acara mereka akan mengadakan kelas tambahan. Mereka lalu berpikir kalo Segyong nggak akan datang.  


Tanpa disangka Segyong mendadak datang. Yichan dan siswa lainnya berdatangan menyambutnya. Eun yu menyemangati Yichan dan mengabaikan Eun gyol. Ia juga melihat stan mereka dan membeli foto Yichan dan yang lain kecuali Eun gyol. Gegara itu yang lain jadi pingin beli juga. 


Stan sebelah minta Eun yu untuk mampir ke stannya. Eun yu dan yang lain mau ke sana tapi harus ada yang menjaga stannya. Akhirya Eun yu yang disuruh tinggal sementara yang lain pergi. 


Anak yang diselamatkan Hyun yul datang. Eun gyol menyuruhnya menjaga stan dan ia pun pergi menyusul yang lain. Ia melihat mereka lomba minum air satu gelas besar dan membuat gelembung. Saat itulah ia melihat Eun yu bersinar penuh pesona. 











Festival akan dimulai. Sang ah datang dan duduk di samping Eun yu. Ia mengeluhkan Eun yu yang nggak mengajaknya. Ia bahkan juga bolos kelas tambahan untuk bersamanya. Eun yu nggak begitu menanggapi. Sang ah lalu menanyakan penampilannya dan Eun yu mengatakan kalo bandonya nggak cocok dengannya. Setelah mendengarnya Sang ah langsung melepas bandonya. 


Yichan dan yang lain menunggu di ruang tunggu. Eun gyol menunjukkan pick gitarnya dan menegaskan kalo ia nggak akan mengalah. Yichan juga menunjukkan pick gitar dari Chung ah dan ia juga nggak akan mengalah. Majoo datang dan memberitahu kalo mereka akan dipanggil 3 menit lagi. Kelimanya lalu bangkit dan melakukan tos sebelum tampil. 


Akhirnya band Yichan tampil. Eun yu nampak menikmatinya. Sang ah mengenali Eun gyol dan ingat  ia bermain dengan band-nya Jinhwan. Eun yu nggak tahu kalo ayahnya bermain band. Ia lalu keluar dan memikirkan semuanya. Semua petunjuk yang ibu berikan semuanya mengarah ke ayah. Ayahnya bernyanyi untuk ibu di festival musim semi. Eun yu nangis. Sajangnim lewat dan menyebut namanya, Segyong. Eun yu heran karena sajangnim mengelanya. Sajangnim mengaku salah orang. Ia memberinya saputangan tapi Eun yu nggak mau menerimanya. 


Watermelon Sugar menyelesaikan lagunya. Yichan mengumumkan kalo mereka akan menyanyikan sebuah lagu untuk seorang gadis yang membuat band mereka ada. Ia melihat ke penontoh dan melihat kalo tempat duduk Eun yu sudah kosong. Meski begitu pertunjukan terus berlanjut. 


Usai manggung mereka kembali ke stan mereka dan menandatangani kartu mereka untuk para penggemar. Yichan dan Eun gyol sama-sama merasa nggak tenang. Mereka seperti menunggu seseorang. Akhirnya Eun gyol pergi duluan. 








Malamnya mereka makan bersama untuk merayakan penampilan mereka. Saat yang lain begitu  semangat, Yichan malah murung. Segyong nggak ada untuk menentukan pilihan. Yang lain merasa kalo itu bagus. Segyong nggak menolaknya secara langsung di depan orang banyak. Semuanya menenangkan kalo semua sudah selesai sekarang. Yichan merasa kalo masih belum. Ia menunjukkan kalo Chung ah nggak ada. Ia menyesalkan mereka yang masih bisa makan bahkan saat rekan mereka nggak ada. Akhirnya ia pergi meninggalkan mereka. Lah meski sudah dibilang seperti itu sama Yichan, mereka masih tetap lanjut makan dengan lahapnya. 


Yichan mengirim pesan ke Chung ah melalui fax tapi nggak dibalas. Padahal ia mengirim banyak pesan. Akhirnya Yichan menunggu di depan rumahnya. Chung ah melihatnya dari kamarnya. Ia keluardan menemuinya. Yichan mengeluhkan Chung ah yang nggak datang tadi saat festival. Chung ah seperti kesal. Ia mengingatkan kalo ia tuli, nggak bisa mendengar dan merasa kalo Yichan hanya mau mengoloknya dan mempermalukannya. Yichan memberitahu kalo musik nggak hanya didengarkan dengan telinga tapi juga bisa dirasakan dengan mata, pikiran dan hati. 


Chung ah merasa kalo Yichan hanya sok keren dan itu membuatnya jijik. Ia menyudahi dan mau pergi. Yichan menahannya dan menanyakan kenapa Chung ah membantu  band-nya, kenapa ingin berteman dengannya, kenapa ia bilang menyukainya? Chung ah mengambil buku dan menulis sesuatu lalu memberikannya pada Yichan. Setelahnya ia pun pergi. Yichan terdiam setelah membacanya. 




Eun yu pulang dan melihat Eun gyol di depan rumahnya. Eun gyol merasa kalo ia kembali terlihat sekarang. Ia mengkhawatirkannya yang pergi di tengah pertunjukan. Ia lalu meminta maaf. Eun yu menyudahi. Ia juga meminta maaf tapi Eun gyol seperti merasa Eun yu sedang mempermainkannya. Eun yu mengatakan kalo kepalanya seperti mau meledak dan meminta agar Eun gyol nggak memperumit. Keduanya malah bertengkar. Eun yu nggak ingin mereka ketemu lagi dan merasa kalo mereka dari dunia yang berbeda. Ia lalu masuk ke rumah. 


Sampai rumah Eun yu langsung membuka kopernya dan mengemasi barang-barangnya. Saat mau pergi, mendadak telponnya berdering. 




Eun gyol melewati toko sajangnim. Di dalam sajangnim sedang melihat sebuah foto anak perempuan. Sepertinya foto Segyong kecil. Beruang yang ngasih bunga ke Segyong saat kecil ternyata adalah sajangnim. Saat melihat Eun gyol di depan tokonya, sajangnim pun menemuinya. Eun gyol mengaku suka dengan lagunya. Sajangnim memberitahu kalo ini adalah lagu yang cocok untuk merayu wanita. Eun gyol ingat pernah menyanyikannya di depan Eun yu. Kalo menurut Eun gyol, itu adalah lagu ayah yang kehilagan anaknya. Keduanya lalu mengobrol. Tentang cinta pertama Eun gyol yang beda usia 28 tahun. Sajangnim melihat bulan dan merasa kalo ini malam yang tepat untuk patah hati. 


Yichan sendirian di ruang latihan sambil membaca pesan Chung ah. Jangan menemuiku lai. Festival sudah berakhir dan mereka ada di dunia yang berbeda. Sementara itu Chung ah yang ada di kelas melukis nangis. 






Eun gyol pulang. Ia mendengar Sang ah sedang telponan dan mengetahui kalo Segyong mau ke Amerika sekarang. Setelahnya Eun gyol berlari keluar. Ia berusaha untuk menyetop taksi tapi nggak ada yang mau berhenti. Eun yu sudah sampai di bandara. Ia menerobos masuk melalui pintu masuk. Sebuah cahaya menyilaukan hadir. 


Akhirnya Eun gyol sampai. Ia mencari Segyong tapi nggak menemukannya. Ia lalu melihat kalo pesawat menuju New York sudah terbang. 


Hujan turun. Eun yu duduk sambil nangi. Eun gyol mendadak datang dan memayunginya. Ia menanyakan kenapa Segyong nangis sendirian di sana? Eun yu mengeluhkan kalo ia nggak bisa kembali. Ia ingin bertanya tentang hubungan orang tuanya. Ia pikir semuanya mudah seperti saat ia datang. Bagaimana kalo ia terjebak selamanya di sana? 


Eun gyol menenangkan kalo ia akan membantunya. Ia akan mengusahakannya dan melakukan apapun agar ia kembali. Tapi untuk saat ini ia ingin Segyong ada di sini. Ia nggak peduli ia wanita paruh baya atau zombie. Ia ingin bersamanya. 


Ringkas drama selanjutnya

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊