All content from KBS2
Ringkas drama sebelumnya
Saat didesak untuk menjelaskan apa maksud dari nyata yang mereka bicarakan, Taegyong mendadak bilang kalo Jjinja adalah nama panggilan untuk bayi mereka. Ibu dan yang lain malah menyukainya. Berkat Jjinja sekarang mereka benar-benar menjadi keluarga.
Di kamar nenek nangis karena ayah mengajak Taegyong dalam acara peringatan kematian kakek. Ayah sendiri malah lega Taegyong sudah mau ikut. Ia akan meyakinkan nenek meski itu nggak mudah. Ayah juga mengajak Taegyong dan Yeondoo untuk melihat-lihat kantor.
Yeondoo membantu ibu beberes. Jimyung lewat dan merasa mual. Saat Yeondoo bertanya apa ia nggak papa, Jimyung malah bersikap sinis. Ia masih nggak bisa menerima Yeondoo yang menurutnya sangat mencurigakan. Ibu meminta Jimyung untuk menjaga bicaranya tapi Jimyung malah jadi sinis juga ke ibu. Hyunwu datang dan menarik Jimyung pergi dari sana. Ia meminta agar Jimyung tenang karena marah nggak baik untuk bayinya. Keduanya lalu meributkan tentang perceraian mereka. Yeondoo keluar dan nggak sengaja mendengarnya. Mendadak ponselnya bunyi. Jimyung dan Hyunwu menemuinya dan menuduh kalo Yeondoo menguping pembicaraan mereka.
Yang menelpon adalah ibu. 2 hari lagi Yeondoo ulang tahun dan mungkin orangnya nggak ingat. Paman membawakan jeon teri yang ia buat. Mereka lalu terpikir untuk membuat kejutan ulang tahun untuk Yeondoo di restoran.
Yeondoo kembali ke paviliun. Jimyung dan Hyunwu memintanya untuk tutup mulut. Mereka akan memberitahu keluarga setelah perceraian selesai. Taegyong menghampirinya dan menanyakan apa yang sedang ia pikirkan. Yeondoo nggak bisa ngasih tahu dan jadi membahas tentang nama panggilan bayi mereka. Ia nggak suka. Taegyong menenangkan kalo mereka seharusnya bersyukur nggak ketahuan sama kakak perempuannya. Sekalian Yeondoo menanyakan tentang hubungan Jimyung dan Hyunwu. Taegyong bilang mereka saling mencintai. Bahkan Hyunwu memberi nama kliniknya dari nama keluarga Jimyung.
Di kamarnya Yeondoo menulis kalo nama panggilan bayinya Jjinja.
Para penagih hutang datang ke sekolah tua dan meminta pak Jang untuk melunasi pembayaran apartemen. Pak Jang malah merobeknya dan membuat mereka marah. Para siswa yang diketuai sama ibu datang dan memukul mereka sehingga mereka pergi. Bukannya berterima kasih pak Jang malah marah ke ibu. Bantuan yang nggak diinginkan adalah gangguan. Para penagih hutang menelpon ibu dan memberitahu kalo pak Jang merobek surat apartemen. Ibu Sejin menyalahkan mereka yang malah mendatangi suaminya. Sekarang ia nggak bisa membayar hutangnya. Sejin mendengarnya. Ia marah ke ibu lalu mengurung diri di kamar. Teringat tawaran dari ayah Taegyong yang menawarinya pergi ke Amerika.
Hyunwu mendapatkan pasien yang aneh. Mereka sama-sama subur tapi ingin menjalani program IVF yang mahal. Mereka sendiri sudah menikah tapi memiliki pacar masing-masing. Mereka ingin memiliki anak agar pernikahan mereka langgeng tapi nggak ingin berhubungan. Ia lalu mendiskusikannya dengan Taegyong dan dokter. Sekarang memang banyak pasangan yang seperti itu. Hyunwu sendiri masih belum memutuskan dan akan mendiskusikannya lagi.
Perawat datang dan memberitahu kalo istrinya datang. Hyunwu kira istrinya tahunya istrinya Taegyong. Ketiganya keluar untuk menyapa Yeondoo. Perawat ingat Yeondoo pernah datang dan meminta aborsi. Yeondoo berbohong kalo saat itu ia sedang marah. Taegyong menambahi kalo saat itu ia kabur setelah mendengarnya hamil. Ia lalu membelai kepala Yeondoo dan memintanya menunggu selagi ia ganti baju.
Keduanya masih membahasnya saat di kantor. Pintu lift terbuka. Ada Sejin di sana. Keduanya pun masuk. Sejin melihat nggak ada cincin kawin di jari mereka dan menawarkan untuk memberikannya. Kalo Yeondoo nggak mengacau maka ia dan Taegyong sudah menikah sekarang. Ia juga bilang kalo Taegyong menyukainya dulu. Taegyong kesal dan menarik Sejin keluar. Ia menyesalkan apa yang dikatakan tadi.
Sejin mengatakan kalo sebenarnya dulu ia juga menyukai Taegyong. Taegyong nggak percaya dan menganggap kalo Sejin sedang berbohong. Sejin menyalahkan Yeondoo atas apa yang terjadi padanya. Ia juga mengeluhkan Taegyong yang nggak merasa bersalah sedikitpun padanya. Padahal ia lah yang mengajaknya menikah dan ia juga yang memutuskannya. Taegyong membenarkan kalo sebelumnya ia merasa bersalah tapi sekarang nggak lagi.
Taegyong akhirnya kembali ke Yeondoo. Mereka mau masuk ke ruangan ayah tapi didului sama Sejin. Ia setuju untuk pergi ke Amerika. Melihat wajah sedih Sejin, ayah pun menanyakan yang terjadi dan Sejin mengadukan apa yang dilakukan Taegyong dan Yeondoo padanya.
Chunmyung melihat ayah jalan sama Yeondoo dan Taegyong. Mereka akan makan siang bersama. Ia mau bergabung tapi nggak dibolehin. Saat makan ayah malah menyinggung tentang Sejin. Ia setuju untuk berangkat ke Amerika dan ingin agar mereka baik padanya karena mereka sudah membuatnya terluka. Selain itu ayah juga sangat senang karena Jjinja adalah cucu pertamanya.
Chunmyung memberitahu Jimyung tentang Taegyong dan Yeondoo yang datang ke kantor hari ini. Jimyung nggak terlalu peduli dan nyuruh Chunmyung untuk keluar.
Seusai makan, di mobil Yeondoo menyampaikan ke Taegyong kalo ia merasa nggak enak keluarganya mengira kalo Jjinja adalah cucu mereka. Taegyong nggak menanggapi. Yeondoo pikir karena tadi bertemu dengan Sejin. Taegyong menunjukkan kalo ia juga nggak pernah menyebut tentang Junha dan menekankan kalo hubungan mereka hanya kontrak. Ia meminta agar Yeondoo nggak terlalu baper.
Yumyung terus teringat pada Dongwuk. Dongwuk kembali gagal mendapatkan pekerjaan. Mendadak temannya menelpon memintanya untuk menggantikannya bekerja di minimarket. Ia dijanjikan akan dikasih dua kali gajinya. Dongwuk pun langsung ke sana. Di sana ia malah bertemu dengan Yumyung. Ia memberitahu kalo Dongwuk mirip dengan mantan pacarnya. Dongwuk nggak percaya dan mengira kalo Yumyung sedang menggodanya. Ia pun memberitahu kalo ia sudah punya putri berusia 7 tahun. Yumyung nggak percaya.
Dongwuk pun menelpon pamannya dan bilang kalo ia menelpon polisi. Yumyung nggak mau dilaporin polisi dan akhirnya pergi. Setelahnya Dongwuk masuk dan dikasih dua kali gaji yang dijanjikan tadi. Temannya memberitahu kalo Yumyung sepertinya tertarik padanya. Ia kaya dan cantik. Dongwuk sendiri nggak akan berkencan sebelum Sookyum menikah. Selama ini wanita selalu kabur saat tahu kalo ia sudah punya anak.
Ibu Sejin menyodorkan surat cerai ke suaminya. Ia ingin mereka mengakhiri pernikahan. Mereka bertengkar. Sejin ternyata ada di luar. Ia nggak peduli kalo mereka akan bercerai dan memberitahu kalo ia akan pergi ke cabang Amerika. Di kamarnya ia menelpon nenek dan memberitahu tentang keputusannya itu.
Nenek sedang bersama dengan Chunmyung dan Soojung. Mereka memberitahu tentang ayah yang mengajak Taegyong dan Yeondoo ke perusahaan hari ini. Mungkin ayah mau memberi sesuatu pada cucu pertamanya. Karena itulah nenek jadi mengabaikan ayah dan Jimyung yang barusan pulang ke rumah.
Ibu menanyakan tentang Hyunwu pada Jimyung. Jimyung hanya bilang kalo Hyunwu belakangan sibuk. Di kamarnya ia ditelpon tentang sidang cerainya. Ibu datang dan memberikan minuman herbal untuk Hyunwu. Ibu juga menanyakan apa mereka ada masalah? Jimyung nyuruh ibu untuk memberikannya sendiri. Ia juga melarang ibu untuk peduli pada mereka.
Jimyung lalu menelpon Yeondoo karena berpikir kalo Yeondoo sudah memberitahu mertuanya. Yeondoo menekankan kalo ia nggak memberitahu siapapun dan meminta Jimyung untuk bicara dengan sopan saat meminta tolong. Ternyata Taegyong mendengar Yeondoo yang sedang telponan. Mereka bertengkar karena Yeondoo suka terlibat dengan keluarganya. Yeondoo malah merasa kalo sikap Taegyong begini semenjak bertemu dengan Sejin kemarin. Ia jadi berpikir kalo peraturan yang Taegyong buat ada benarnya. Sebaiknya mereka nggak saling tahu satu sama lain.
Taegyong ke ruang kerjanya sementara Yeondoo ke kamarnya. Ibu mendadak menelpon Taegyong. Besok adalah hari ulang tahun Yeondoo ibu ingin agar Taegyong membawa Yeondoo ke restoran karena mereka berencana untuk memberikan pesta kejutan untuk Yeondoo. Taegyong mengiyakan dan akan meriksa jadwalnya dulu. Ia akan mengabari besok.
Sookyum berniat untuk membuat video saat paman dan bibinya datang besok dan akan mengunggahnya di youtube tapi ayahnya melarang. Nggak ada yang nonton juga dan kolom komentar juga ditutup.
Jimyung ke pengadilan tapi ternyata Hyunwu nggak datang. Soojung pamitan sama dokter yang merawatnya. Ia juga mau ketemu Hyunwu tapi Hyunwu nggak ada. Ia pun menunggu di ruangannya. Jimyung menelpon dan ia menjawabnya. Jimyung mengeluhkan Hyunwu yang nggak datang untuk menyelesaikan perceraian mereka. Soojung terkejut dan langsung pergi dari sana. Hyunwu sendiri sedang di kafe memikirkan tentang pengasuhan anak bersama. Ia baru menyadari kalo ia nggak membawa ponselnya.
Sampai rumah Soojung menceritakan apa yang tadi di dengarnya pada nenek dan ibu. Mereka marah. Soojung berpesan agar mereka nggak bilang kalo ia yang memberitahu mereka. Di kamar ia menelpon suaminya dan juga memberitahu hal yang sama. Chunmyung senang karena Jimyung nggak akan mendapatkan promosi kalo sampai ayah marah.
Jimyung ke klinik dan mengeluhkan Hyunwu yang nggak datang dan menutup telponnya begitu saja. Hyunwu merasa kalo di sana bukan tempat yang tepat untuk bicara dan mengajaknya bicara di luar. Mereka berpapasan dengan Taegyong. Ia menanyakan yang terjadi di antara mereka melihat dari raut wajah keduanya. Jimyung menduga kalo Taegyong dikasih tahu sama istrinya. Hyunwu menyudahi dan mengajaknya pergi.
Di ruangannya Taegyong memikirkan hubungannya dengan Yeondoo. Ia mengirim pesan permintaan maaf atas perkataannya sebelumnya. Ibu mengirim pesan menanyakan kapan ia bisa datang untuk ulang tahun Yeondoo.
Hyunwu menyampaikan ke Jimyung tentang menjadi rekan pengasuhan anak. Mereka sudah gagal menjadi pasangan jadi seenggaknya mereka nggak boleh gagal sebagai orang tua. Ke depannya mereka bebas memiliki hubungan dengan orang lain. Kalo Jimyung menolak maka ia akan memperjuangkan untuk hak asuh anak. Ayah mendadak menelpon dan nyuruh mereka untuk pulang.
Sampai rumah nenek mengonfirmasi tentang perceraian keduanya. Jimyung menanyakan dari mana mereka mengetahuinya tapi mereka nggak mau jawab. Jimyung lalu memberitahu kalo mereka nggak akan bercerai karena ia hamil. Semuanya terkejut dan merasa senang dengan berita itu.
Di paviliunnya Yeondoo terus terpikirkan perkataan Taegyong. Ia sampai nggak selera makan. Jimyung dan Hyunwu datang. Jimyung menduka kalo Yeondoo lah yang sudah memberitahu keluarga tentang perceraiannya. Yeondoo membantah dan memberitahu kalo ia di rumah seharian dan nggak bicara dengan siapapun tapi Jimyung nggak percaya. Saking kesalnya Yeondoo membenarkan apa yang dikatakannya. Jimyung mengatakan kalo Yeondoo hanyalah tamu yang nggak diundang.
Taegyong pulang dan menuntut Jimyung untuk meminta maaf pada Yeondoo. Ia bukanlah tamu yang nggak diundang. Dan tentang apapun itu Yeondoo bahkan nggak mengatakan apapun padanya. Jimyung nggak mau meminta maaf. Hyunwu menggantikannya meminta maaf dan menarik Jimyung keluar.
Yeondoo mau ke kamar dan membiarkan piringnya. Taegyong menarik Yeondoo. Ia sedang hamil jadi membutuhkan nutrisi yang lebih dari itu. Ia meminta maaf atas apa yang ia katakan sebelumnya. Saat ia masih muda ia memang sedikit menyukai Sejin. Tapi semuanya sudah berlalu. Yeondoo meminta agar Taegyong nggak mengulanginya. Taegyong mengajak Yeondoo keluar dan menjanjikan mentraktirnya makanan enak. Yeondoo berubah sedang dan bilang mau minta yang mahal.
Sejin mengemasi barang-barangnya. Ibu memintanya untuk nggak pergi tapi keputusannya sudah bulat.
Sesuai rencana Taegyong membawa Yeondoo ke restoran. Sookyum dan yang lain memberikan kejutan ulang tahun. Mereka meniup lilin bersama-sama. Taegyong juga menyiapkan hadiah untuk Sookyum.
Sejin datang ke rumah dan bertemu dengan nenek. Ia memberitahu tentang rencananya pergi ke Amerika. Nenek memberikan sejumlah uang pada Sejin untuk melunasi apartemen yang ia janjikan. Sebelum pergi Sejin mendatangi paviliun yang seharusnya ia tempati bersama Taegyong.
Selanjutnya ia masuk ke kamar Yeondoo dan membaca buku kehamilannya. Ia akan pergi setelah 3 bulan???
Sementara itu Sookyum yang mendapat hadiah dari Taegyong merasa sangat senang karena memang sudah lama menginginkannya. Yeondoo memberi tahu kalo nama panggilan bayinya adalah Jjinja. Ibu dan yang lain menyukainya. Mereka berseru ke Jjinja kalo mereka sangat merindukannya.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊