Sinopsis The Real Has Come Episode 7

Anysti
0

All content from KBS2






Ringkas drama sebelumnya


Ibu datang bersama dengan Dongwuk. Dongwuk ke kamar kecil sementara ibu ke ruangan dokter. Dari luar ia mendengar Junha nyuruh Taegyong untuk mengaborsi Yeondoo tapi Yeondoo mengatakan kalo Junha nggak berhak untuk mengatakannya karena itu bukan bayinya. Junha nggak percaya karena Yeondoo bukan orang yang mudah untuk didekati. Kalo bukan dirinya dengan siapa ia membuat bayi? Secara mengejutkan Taegyong bilang kalo ia lah ayah si bayi. 


Saat itulah ibu masuk dan memukuli Taegyong. Yeondoo berusaha untuk melerai tapi malah didorong sama ibu. Ia lalu bangkit dan dengan suara sangat keras minta mereka berhenti. Dongwuk masuk. Ia pikir ibu harusnya mukulin mantan pacar dan bukannya dokter. Junha memberitahu kalo Yeondoo selingkuh dengan dokter. Ibu mendadak lemas. Yeondoo nyuruh Dongwuk untuk membawa pulang ibu. Dongwuk pun memapah ibu keluar dari sana. 




Kini hanya tersisa mereka bertiga. Junha menanyakan sudah berapa lama kebersamaan mereka? Kenapa Yeondoo begitu cepat hamil? Yeondoo mengatakan kalo ia jatuh cinta pada Taegyong pada pandangan pertama dan ingin memberikan segalanya padanya. Junha mengira kalo Yeondoo melakukannya setelah ia selingkuh. Ia marah dan mengancam akan menuntut keluarganya karena telah menyerangnya. 


Setelah Junha pergi, Taegyong marah pada Yeondoo yang mengatakan kalo ia adalah pacarnya. Yeondoo mengingatkan kalo Taegyong sendiri yang bilang kalo ia adalah ayah bayinya. Sekarang semua keluarganya akan salah paham dengannya. Apa ia harus bilang kalo itu adalah bayinya Junha? Taegyong makin frustasi dan nyuruh Yeondoo pergi. Ia duduk untuk menenangkan diri tapi malah mendapati rambutnya pada rontok. 





Sampai rumah ibu langsung minum. Paman menanyakan yang terjadi. Sebelumnya ibu nyuruh Sookyum untuk ke kamarnya. Mereka lalu bertanya pada Yeondoo tentang perselingkuhannya dan apa mereka akan menikah? Dongwuk memberitahu paman kalo Yeondoo dan pacarnya sama-sama selingkuh. Paman kaget. 


Yeondoo mengaku nggak bisa menikah dengan Taegyong. Alasannya karena mereka orang asing. Yang lain makin terkejut. Apa Yeondoo melakukannya dengan orang asing? Cinta satu malam? Yeondoo nggak mau menjelaskan dan masuk ke kamarnya. Paman Daesang malah bilang kalo bagus Yeondoo menikah dengan seorang dokter. 


Di kamarnya Yeondoo merasa bingung harus mengatakan yang sebenarnya apa enggak. Junha menelpon dan menanyakan berapa lama kehamilannya. 8 minggu. Ia lalu menghitung kalo itu adalah hari ke 300 mereka bersama. Yeondoo bersama taegyong setelah bersamanya dan memastikan itu bayinya apa bayinya Taegyong? Yeondoo nggak mau menjawabnya dan mematikan ponselnya. 





Taegyong meninggalkan ruangannya tanpa semangat. Hyunwu menanyakan tentang keributan yang dibicarakan para perawat tapi Taegyong nggak mau menjawab. Hyunwu pikir Taegyong mencemaskan pernikahannya seminggu lagi dan mengajaknya minum. Taegyong menolak dan pulang. 


Di rumah ahjumma sedang membersihkan rumahnya. Katanya akan ditata ulang sama Sejin biar jadi kayak rumah pengantin baru. Taegyong keluar dan mengirim pesan ke Sejin. Ia mengeluhkan Sejin yang belum memberitahu semuanya. Kalo enggak ia yang akan memberitahu mereka. Ia pun ke rumah utama. Nenek memanggilnya masuk ke kamarnya, 


Sejin mengakui ke nenek kalo dia sudah membohongi Taegyong dengan bilang nggak subur. Selain itu ia juga menunjukkan catatan Yeondoo ke nenek. Ia sedih karena Taegyong membawa wanita lain ke kamar hotelnya. Taegyong berusaha untuk memberitahu nenek kalo ia nggak ada hubungannya dengan wanita itu. Dia hanya pasiennya yang sedang hamil. Ih nenek malah makin menyalahkan Taegyong. Ia mengancam akan memberitahu ibunya dan menyalahkannya karena mendidik Taegyong seperti itu. 





Ibu memanggil nenek. Chunmyung pulang sambil nangis. Jimyung menjelaskan yang terjadi tentang kehamilan Soojung. Nenek syok dengarnya dan menyalahkan Taegyong atas yang terjadi. Taegyong nggak bilang apa-apa dan kembali ke rumahnya. Sejin mengikuti. Taegyong nggak ngerti dengan apa yang Sejin rencanakan. Sejin terang-terangan ingin menikah dengan Taegyong karena itu adalah kesempatan untuk mengubah hidupnya. Taegyong merasa Sejin sudah menunjukkan cakarnya. Sejin pergi setelah berpesan agar Taegyong nggak melakukan apapun untuk merusak pernikahannya. 


Di kamarnya Chunmyung telponan sama Soojung dan menyesalkan Chaltuk yang sudah meninggalkan mereka. 


Jimyung ke apotik dan membeli alat tes kehamilan berbagai merek. Ia mencoba semuanya dan hasilnya sama. Ia hamil. Paginya ia mau memberitahu Hyunwu tapi Hyunwu sibuk dengan telponnya. Ia akan menandatangani rumah yang akan ia tinggali setelah mereka resmi bercerai. Akhirnya ia nggak jadi mengatakannya. 





Chunmyung mengemasi pakaian Chaltuk sambil nangis. Soojung datang untuk menenangkannya tapi jadinya mereka malah nangis berdua. 


Di meja makan nenek mengingatkan ayah agar nyuruh Yumyung untuk pulang agar bisa menghadiri pernikahan kakaknya. Chunmyung dan Soojung turun dan mengumumkan kalo mereka akan menyerah untuk punya anak. Nenek menyudahi makannya dan kembali ke kamarnya. Ia kecewa karena nggak bisa mendengar tangisan bayi di rumah. Jimyung selalu sibuk dan Yumyung masih kecil. Ayah menenangkan kalo masih ada Taegyong yang akan segera menikah. 


Nenek malah membentak ayah. Taegyong bukanlah darah dagingnya dan ia nggak mengharapkan keturunannya sama sekali. 






Ibu ke rumah Taegyong dan melihatnya murung. Taegyong bahkan nggak bisa memberitahu ibunya. Ia berbohong bilang kalo ia hanya mencemaskan pernikahannya. Ia menyudahi dan bilang akan mandi. Setelahnya ia mengingat masa lalu. Sejin nggak berangkat sekolah. Ia menelponnya tapi nggak diangkat. Ia lalu nelpon rumah dan dijawab sama ibu. Mereka akan segera pindah dan ibu nyuruh Taegyong untuk nggak berhubungan lagi dengan Sejin biar keluarganya nggak salah paham. 


hari berikutnya ia ke atap dan mendapati Sejin hendak membuang kalung pemberiannya. Ia bilang menyukainya dan tahu kalo Taegyong menyukainya. Dan saat Taegyong menganggapnya beneran, Sejin malah bilang kalo ia membohonginya. Taegyong dipandang rendah kalo di rumah makanya ia melakukan hal yang sama. Taegyong menanyakan alasan Sejin melakukannya.  Ia bahkan menerima kalung pemberiannya. 


Sejin mengembalikan kalungnya. Katanya itu murahan seperti Taegyong. Taegyong menjatuhkannya kemudian pergi. 


Taegyong geram mengingat semua itu. 




Yeondoo nggak nafsu makan ingat perdebatannya dengan Junha sebelumnya dan Taegyong. Sookyum malah menyinggung pembicaraan mereka sebelumnya tentang cinta satu malamnya Yeondoo apa akan menjadi pamannya? Dongwuk dan paman meminta Sookyum untuk nggak mendengarkan pembicaraan orang dewasa. Yeondoo yang nggak melihat ibu menanyakan kemana ia pergi. 


Ternyata ibu pergi ke tempatnya Taegyong. Ia mengembalikan saputangan yang Taegyong berikan padanya sebelumnya dan membahas tentang hubungannya dengan Yeondoo. Dan saat ia tahu kalo Taegyong nggak akan menikahi Yeondoo, ia berubah emosional. Setelah ibu pergi, Taegyong menelpon Yeondoo dan marah-marah karena ia bilang ke ibunya tentang cinta satu malam. Yeondoo juga merasa nggak bisa bilang tentang Junha ke ibunya. Taegyong merasa kalo mereka harus bertanggung jawab atas apa yang mereka katakan dan mengajak Yeondoo untuk ketemuan di kafe dekat rumah sakitnya. 




Hyunwu bertanya pada perawat tentang pasien yang membuat keributan dengan Taegyong. Taegyong tahu-tahu keluar dan memintanya untuk mengambil pasiennya selanjutnya. Ia ke kafe tempatnya janjian dengan Yeondoo dan malah ketemu dengan Junha di depan. Mereka berdebat tentang Taegyong yang menurut Junha meniru dirinya. Taegyong nggak terima dan balik menyindir Junha. Junha nggak habis pikir apa yang Taegyong lakukan sampai membuat Yeondoo hamil? Taegyong mengejek Junha yang harusnya mendatangi departemen urologi dan bukannya ginekolog. Akhirnya mereka berkelahi. Polisi datang nggak lama kemudian dan mereka pun dibawa ke kantor polisi. 






Di kantor polisi mereka ditanya tentang duduk perkaranya. Bukannya menjelaskan mereka malah saling memaki. Akhirnya polisi tahu kalo mereka meributkan satu wanita dan siapa yang menghamilinya. Yeondoo akhirnya datang. Junha pikir Yeondoo datang untuknya tahunya enggak. Yeondoo langsung menghampiri Taegyong dan mengkhawatirkannya. Junha menanyakan siapa ayah dari bayinya. Dirinya atau Taegyong. 


Sama seperti Taegyong ia juga nggak mau menjawab tapi Junha terus mendesak. Yeondoo mengatakan kalo itu adalah anaknya. Juha merasa kalo Yeondoo dan Taegyong sedang mempermainkannya. Yeondoo menanyakan apa yang akan Junha lakukan kalo itu adalah bayinya? Apa ia akan bertanggung jawab? 


Junha mengiyakan. Yeondoo meremehkan apa yang ia katakan secara sebelumnya ia menyuruhnya untuk melakukan aborsi agar ia nggak meghalangi hidupnya. Junha nggak bisa berkata-kata. Yeondoo mengajak Taegyong untuk pergi. Junha meminta Yeondoo untuk nggak mengubah pernyataannya dan selamat membesarkan bayinya. Yeondoo balik lagi dan memberikan tamparan keras pada Junha. Ia meminta agar Junha nggak membuka mulutnya lagi untuk Taegyong dan bayinya. 






Yeondoo membeli obat di apotik dan mengobati Taegyong. Ia merasa aneh dengan kebetulan mereka selama ini. Taegyong juga merasakan hal yang sama. ia adalah orang yang pertama tahu kalo Yeondoo hamil, Ia juga yang Yeondoo temui saat ia ingin aborsi dan ia juga yang pertama melihat kalo salah satu janinnya hilang. Yeondoo melanjutkan kalo ia juga bilang kalo ia ayahnya. Sekarang ia lega karena mereka sudah melewati masa terburuknya. 


Enggak untuk Taegyong. Ia akan menikahi Sejin. Ia nggak bisa menghindarinya karena akan membuat ibunya menderita. Yeondoo merasa nggak enak. Selama ini Taegyong selalu membantunya tapi ia nggak bisa membantunya. Taegyong menunjukkan kalo Yeondoo sudah mengobatinya. Yeondoo meminta Taegyong untuk bilang padanya kalo ada yang bisa ia bantu. 


Setelah Yeondoo pergi, Taegyong memikirkan semuanya. Ia lalu mengejar Yeondoo dan menahannya. Ia memintanya untuk menikah dengannya. Ia akan menjadi ayah bayinya dan itu juga akan menggagalkan rencana pernikahannya. Yeondoo menolak. Ia akan memberitahu keluarganya kalo Taegyong bukanlah ayah dari bayinya. Taegyong mengungkit apa yang Yeondoo katakan sebelumnya kalo ia akan mengabulkan permintaannya. Yeondoo tetap menolak dan meninggalkan Taegyong. 





Di rumah ibu nangis karena Taegyong nggak mau menikahi Yeondoo. Dongwuk dan paman menyarankan agar ibu mendatangi keluarganya dan minta mereka untuk bertanggung jawab. Ibu ingat saat melihat KTP-nya Taegyong. Ia melihat alamatnya dan nomor rumahnya ada angka 5-nya. Yeondoo pulang. Dongwuk dan paman keluar dari kamar ibu dan menghalangi Yeondoo untuk menemui ibu. Paginya Yeondoo masih belum bisa ketemu sama ibu. Kata Daewuk ibu pergi pagi-pagi sekali sama paman. Yeondoo sampai merasa kalo ibu sedang menghindarinya. 


Yumyung pulang ke Korea bersama pacarnya, Jay. Mereka berpisah setibanya di bandara. Yumyung menemui nenek dan orang tuanya. Ia menyapa nenek, ayah dan ibunya. 


Jimyung pergi ke klinik Seah untuk memastikan kehamilannya. 2 sampai 3 minggu lagi ia bisa melakukan pemeriksaan USG. Secara nggak sengaja ia berpapasan dengan dokter yang mengenalnya. 


Junha mengemasi barang-barangnya di hotel. Ia menemukan foto Yeondoo lalu menelpon penyelenggara acara untuk ibu tunggal dan bertanya tentang Taegyong. Akhirnya ia tahu siapa Taegyong yang akan menikah dengan Sejin. 





Sejin membagikan undangan pernikahannya ke rekan kerjanya. Junha menelpon tapi ia mengabaikannya. Tim keamanan lalu menelpon kalo Kim Junha ingin menemuinya. Sejin menolak menemuinya. Tim keamanan pun menghalaunya masuk. Hal itu terlihat sama Jimnyung yang baru kembali dari rumah sakit. Ia ke ruangan ayah. Sejin meminta ayah untuk memindahkannya ke departemen keuangan. Jimyung menanyakan pria di depan yang seperti mantannya. Sejin mengaku nggak mengenalnya. 


Selanjutnya Sejin ke depan dan menemui kepala tim keamanan. Ia mengeluhkan mereka yang nggak bisa menahan Junha dan mengingatkan kalo ia akan menikah dengan anak ketua. Ia minta mereka untuk bertanggung jawab kalo sampai ia nggak jadi menikah. Lah ujung-ujungnya ia malah memecat mereka. Setelahnya ia menelpon Junha tapi malah menemukan ponselnya yang terjatuh. 







Hari ini ibu nggak datang ke sekolah. Teman-temannya ibu menelpon ke rumah dan menanyakan ibu. Kebetulan yang menjawab adalah Yeondoo. Ternyata ibu pergi mencari alamatnya Taegyong. 


Sementara itu ibunya Sejin datang ke rumah sakit Taegyong dan membagikan undangan pernikahan. Ia lalu menemui Taegyong di ruangannya dan mengajaknya pulang ke rumah karena Yumyung pulang hari ini. Di jalan mereka berpapasan dengan ibunya Yeondoo tapi keduanya nggak saling menyadari. 


Kebetulan Sejin juga mengantar ayah pulang. Mereka bicara di dalam bersama nenek dan yang lain. Yumyung nggak nyangka kalo kakaknya akan menikah. Ia pikir Taegyong takut menikah seperti dirinya. Ia juga bertanya pada Sejin apa ia mencintai kakaknya? 


Mendadak ibunya Yeondoo menekan bel dan memanggil nama Taegyong. Nenek dan yang lainnya menatap bingung ke interkom. Taegyong juga ikut melihat dan kaget lihat ada ibu di luar. 


Ringkas drama selanjutnya

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)