Sinopsis Kono Otoko Wa Jinsei Saidai no Ayamachi Desu episode 6 part 1

Anysti
0

All content from TV Asahi/ ABC



Sato merekomendasikan taman anjing ke Aida Sensei. Tiba-tiba dia nemu video Chocolate. Ia memberitahu Aida Sensei kalo dia juga sering ke sana sama Chocolate.

Ia lalu membuka lemarinya dan menemukan mainan Chocolate. Ia bertanya-tanya apa Snoop akan senang? Aida Sensei tiba-tiba mengirim pesan ngajak jalan.

Sato langsung mengiyakan karena mengira mereka hanya akan berdua tapi ternyata Aida Sensei ngajakin Direktur juga.

Dih, Sato langsung jadi malas.


Direktur yang baru dapat pesan dari Aida Sensei dan langsung nyuruh Natori untuk membatalkan semua jadwalnya hari ini. Alasannya adalah karena Sato sama Aida mau pergi ke sebuah taman anjing.

Natori tertawa mengiyakan. Ia mau mengatakan sesuatu tapi ragu. Sae tiba-tiba datang memanggilnya dan langsung bergelayut di lengannya. Dia sengaja datang untuk mengajaknya makan siang bareng.

Direktur melepaskan tangan Sae dan memberitahu kalo ia ada urusan penting. Sae nggak mau tahu. Dia menarik tangan Kyoichi dan mengajaknya pergi.



Sementara itu Sato sama Aida Sensei sudah mau makan. Aida memesan panekuk sama teh herbal. Sato merasa aneh dengar Aida pesan itu. Katanya lagi diet.

Kalo Sato pesannya latte. Aida meletakkan bukunya dan merasa kalo Sato sangat normal. Sato yang lagi mangku Snoop membenarkan kalo dia emang orang biasa. Tapi yang Aida maksud bukan itu. Sato bisa dekat sama orang normal lainnya. Beda dengannya yang cenderung dijauhin sama orang.

Sato tersenyum. Ia pikir karena orang hanya menilainya dari luarnya saja. Ia menyayangkan karena sebenarnya Aida Sensei itu baik, sedikit ceroboh, suka panekuk dan yang punya Snoop.

Ponsel Aida Sensei bunyi. Ia lalu memberitahu kalo Kyoichi nggak bisa datang. Sato mengiyakan. Dia kayak merasa kecewa. Tapi ia berusaha untuk nggak peduli.

Aida Sensei melanjutkan kalo Direktur lagi sama Sae. Mendadak Sato jadi nggak tenang. Dia ingat saat Sae nyoum Direktur di depannya. Biarpun begitu, Sato mencoba untuk berpikir nggak peduli.

"Bodo amat sama dia!"

Seketika semua orang langsung menatapnya.




Tiba-tiba ada anak laki-laki sama ibunya yang mendatangi Aida Sensei. Anak itu namanya Sota. Aida mengenalkan ke Sato kalo anak itu dulu adalah pasiennya.

Anak itu sama ibunya lalu menyapa Sato ramah. Sota bertanya apa Sato adalah pacarnya? Aida membantahnya tapi Sotanya nggak percaya. Dia nyuruh Aida Sensei untuk jujur.

Aida sensei mengalihkan dengan membahas Sota yang kelihatan sehat sekarang. Sato ngajak Aida untuk main Rico bersamanya.

Aida Sensei mengiyakan. Dia mengambil Snoop dari tangan Sato lalu bersama Sota dan anjingnya ia jalan ke rerumputan.

Ibunya Sota minta maaf ke Sato karena telah mengganggunya bersama Aida Sensei. Ia memberitahu kalo Sota sangat menyukai Aida Sensei. Dia adalah dokter yang baik.

Sato tersenyum lihat kedekatan Aida sama Sota.

Ibu memelanjutkan, saat itu di diberitahu kalo operasi Sota akan sangat sulit.  Karena itulah mereka ingin agar Aida Sensei melakukan operasinya. Tapi karena ia adalah seorang dokter kelas dunia yang sibuk, ia pikir Aida Sensei nggak akan membantu. Tapi ia tetap menerima berapapun pasiennya. Dan akhirnya anaknya bisa selamat.

Sato tersenyum sambil menatap Aida Sensei.




Malamnya Sato diantar pulang sama Aida Sensei. Ia meminta maaf karena Sato harus menemaninya hari ini. Sato mengaku nggak masalah. Lagian dia juga merasa senang. Ia juga pingin ketemu sama Snoop.

Sambil ngajak ngomong Snoop Sato merasa kalo anak-anak sama hewan bisa menilai orang baik. Mereka bisa tahu kalo Aida adalah orang yang baik.

Aida Sensei berpikir kalo itu hanya karena mereka mengenalnya. Sato tetap merasa kalo itu benar. Aida Sensei merasa kalo dia agak tertarik sama Sato dan mengajaknya jalan lagi lain kali. Ia juga akan ngajak Kyoichi.

Awalnya Sato nganggap kalo ajakan itu ada sesuatunya. Tapi saat Direktur akan ikut juga, ia pikir kalo itu hanya teman.

Aida Sensei minta Sato untuk nggak memanggilnya Sensei. Sato kembali memikirkan maksudnya.

Direktur berusaha nelpon Sato tapi nggak diangkat. Oh, ternyata dia lagi bersama Sae. Sae sedang mabuk di dekatnya. Ia mencoba untuk membangunkannya tapi Sae nggak mau bangun. Terpaksa deh Direktur menggendongnya.

Dan kejadian itu di foto sama seseorang.

Sato dan Aida Sensei sudah sampai. Sato mengembalikan Snoop dan berterima kasih untuk hari ini. Ia turun dari mobil setelah pamit sama Snoop.

Eh, hampir aja Sato lupa. Ia mengambil hadiahnya buat Snoop dan memberikannya pada Aida Sensei. Karena Aida Sensei kurang hati-hati megangnya akhirnya hadiahnya Snoop jatuh.

Mereka sama-sama mau mengambilnya tapi malah pada saling tatap. Keduanya tersadar oleh suara dering ponsel Sato. What?? Ada 100 panggilan nggak terjawab dari Direktur Amagi.



Direktur mengantar Sae sampai apartemennya dan sekarang Sae sedang tidur.

Direktur sendiri masih nyoba nelponin Sato mulu tapi masih nggak diangkat.

Sae tiba-tiba menggenggam tangannya saat Direktur mau pergi. Sae bangun dan menatapnya.

Sato berpikir kalo direktur mungkin akan terus nelpon kalo dia nggak nelpon balik.

Direktur senang karena Sato menelponnya. Tapi ponselnya malah direbut sama Sae. Dia bilang ke Sato kalo mereka lagi sibuk di hotel. Dia nyuruh Sato untuk nelpon lagi nanti. Dan dengan seenaknya dia nutup telponnya Sato.

Sato syok. Dia kayak sedih banget.

Direktur mau ngambil ponselnya balik tapi Sae nggak mau memberikannya. Dia malah menatap Direktur dalam.

Lihat Sato terdiam membuat Aida Sensei khawatir. Dia manggil Sato dan bertanya ada apa? Satonya nggak dengar. Saat Aida manggil lagi baru dia dengar.

Sato nggak mau ngasih tahu. Dia berterima kasih lalu pamit.

Sampai dalam rumah Sato kembali merasa sedih.


Bersambung...

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)