All content from MBS
Ringkas drama sebelumnya
Di kelas Raburin menjelaskan tentang seorang pelukis Barok yang telah mengerjakan banyak pekerjaan. Tapi semua itu bukan dia sendiri yang melukisnya. Dia punya bengkel dan menggunakan murid-muridnya untuk mengirimkan banyak teks.
Ia mengangtat tangannya dan menanyakan siapa yang berpikir kalo itu berlebihan? Hampir semua murid mengangkat tangannya.
Raburin menurunkan tangannya dan melanjutkan kalo pekerjaan itu tetap ada dalam sejarah, nggak peduli siapapun yang melakukannya.
Anak-anak bertepuk tangan.
Raburin menatap Sakurai dan membantin. Seperti itulah ia dan Sakurai. Sakurai malah menunduk dan nggak menatap Raburin balik.
Sakurai menemui Yahagi di perpustakaan. Ia berterima kasih karena Yahagi telah menyelamatkannya kemarin. Gara-gara dia Yahagi jadi harus dapat masalah dua kali. Dia nggak tahu harus bicara apa.
Yahagi memotong kalimat Sakurai dan bangkit. Ia melihat kako selalu aja kejadian aneh di sekitar Sakurai. Jujur ia khawatir. Ia akan melakukan apapun yang bisa ia lakukan. Yahagi menggaris bawahi, sebagai teman maksudnya.
Sakurai nggak menjawab.
Yahagi melanjutkan kalo ada hal yang pingin ia tanyakan pada Sakurai. Kemarin saat kebakaran pulang sekolah, di toilet perempuan, ia melihat Sakurai di belakang gedung sekolah. Saat itu ia sedang membawa buku dan akan membuangnya ke tempat sampah.
Sakurai kayaknya syok dengarnya.
Yahagi melanjutkan kalo ia melihat Sakurai kayak sedang membuang sesuatu ke tanah. Ia menanyakan apa itu? Apa yang sebenarnya Sakurai lakukan?
Mata Sakurai berkaca-kaca. Yahagi terus mendesak agar ia menjawab.
Dan sebenarnya yang Sakurai bawa saat itu adalah kamera pengintai. Kamera itu penuh darah. Sakurai meletakaknnya di atas selembar kain. Ia menutupnya dan menguburnya.
Yahagi mengaku melihatnya dari kejauhan. Nggak tahu juga mungkin ia salah lihat apa gimana. Ia ingin mengetahui yang sebenarnya langsung dari mulut Sakurai sendiri.
Sakurai menangis. Dia memberitahu kalo itu ...
Dan ternyata orang yang menghantam kepala Shiratori pakai kursi adalah....SAKURAI????
Dan orang yang nyiram Sakurai pakai air saat di toilet juga adalah Sakurai sendiri. Sakurai melakukannya demi pertolongan dari Raburin. Dia sama sekali nggak menyadari kalo ada kamera di atasnya.
Sakurai beneran nggak bisa mengatakannya. Dia ketakutan. Tanpa Yahagi sadari ia mengambil patung di atas meja dan menyembunyikannya di belakang punggungnya. Ia mungkin akan memukul Yahagi.
Yahagi bertanya apa bekak Sakurai dikacaukan lagi?
Sakurai kaget.
Yahagi mengaku melihat Sakurai membuang serangga yang ada di bekalnya ke tanah pada sehari sebelumnya.
Sakurai nggak menjawab dan membuat Yahagi beranggapan kalo itu benar. Ia merasa frustasi, kenaoa Sakurai selalu tersiksa?
Ia menanyakan apa Sakurai sudah bilang ke Sensei tentang orang-orang yang berbuat jahat kepadanya kemarin? Sakurai memberitahu kalo kemarin hanyalah kesalahpahaman.
Yahagi membantahnya. Menurutnya itu jelas sebuah kejahatan. Ia juga merasa ada yang aneh dengan pesan anonim yang dikirimkan padanya. Kenapa memberitahukannya? Kenapa nggak lapor polisi? Kalo hanya dibiarkan saja maka juga akan jadi...
Sakurai memotong. Ia berterima kasih karena Yahagi sudah mengkhawatirkannya. Ia pamit karena pikirannya sedang kacau.
Seorang siswi jalan sambil ngemut lolipop. Rambutnya pirang. Ia masuk ke kelas.
"Natsume Yua telah kembali dengan selamat"
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊