Sinopsis How to Hate You episode 1 part 3

All content from jtbc

Ringkas drama sebelumnya 

Pria itu adalah Eun Tae. Dia nanyain dimana kakek? Miri ngasih tahu kalo mulai kini dia bekerja paruh waktu disana. Eun Tae tersenyum. Ia ngasih tahu kalo ia biasa kesana. Ia rasa mereka akan sering ketemu.

Miri mengangguk sambil senyum. Eun Tae pesan Americano. Miri tersenyum dan ngangguk. Eun Tae duduk sambil menunggu pesanan. Miri meluk bukunya. Ia senang karakternya ada.

Miri menyuguhkan kopi untuk Eun Tae. Tangan mereka nggak sengaja bersentuhan.

"Maaf"

"Nggak papa"

Miri lalu kembali ke tempatnya. Ia meluk nampannya tadi dan merasa bahagia.

Malam itu hanya ada mereka berdua. Miri menatap Eun Tae. Dia sama seperti tokoh yang ia gambar.

Waktu berlalu. Eun Tae tiba-tiba menutup laptopnya lalu bangkit. Miri bertanya apa dia perlu sesuatu? Eun Tae mengatakan kalo dia akan pulang. Lagian juga sudah waktunya buat tutup.

Miri melihat kalo sekarang sudah jampir jam 11. Ia mengiyakan. Eun Tae lalu pergi.

Nggak lama kemudian Miri mematikan lampu kafe dan keluar. Eun Tae tahu-tahu balik lagi dan bikin Miri kaget. Eun Tae ngasih tahu kalo masih terbuka.

Miri panik. Dia nggak tahu apa maksudnya dan meriksa resleting celananya. Eun Tae ngasih tahu kalo bukan itu maksudnya. Dia nunjuk tanda open dan bilang itu harusnya ditutup.

Oh, Miri lupa. Eun Tae tersenyum malu dan meminta maaf. Ia lalu ngasih kue ke Miri. Miri memberitahu kalo itu adalah kue favoritnya.

Eun Tae bertanya Miri mau ke halte bus? Miri mengangguk membenarkan. Eun Tae memberutahu kalo ia juga mau kesana dan menawarkan buat sama-sama.

Eun Tae mengatakan kalo mereka pergi terpisah maka itu akan mengkhawatirkan dan terasa canggung juga. Miri mengangguk. Eun Tae sekali lagi mengingatkan tentang tandanya.

Miri membaliknya lalu mereka jalan bersama. Eun Tae menanyakan Miri mahasiswa universitas Seojung? Miri membenarkan. Gimana Eun Tae bisa tahu?

Eun Tae nunjuk buku yang Miri bawa. Ia memberitahu kalo ia jurusan pemasaran disana tahun 2019. Miri ngasih tahu kalo dia jurusan Animasi komik. Ia juga mahasiswa baru.

Eun Tae menyarankan agar mereka nggak bicara formal karena seumuran. Dia juga sering ke kafe jadi mereka akan sering ketemu. Miri mengangguk mengiyakan.

Eun Tae melihat seekor kucing di depan sebuah toko dan berhenti berjalan. Dia ngasih tahu Miri kalo namanya Go iri. Miri bertanya apa Eun Tae menjaganya?

Eun Tae bilang enggak. Dia hanya temannya. Kayak mereka. Miri tersenyum dengar Eun Tae bilang kalo mereka temanan. Ia bertanya apa dia boleh membelainya juga? Eun Tae mengiyakan.

Hari 1

Eun Tae pulang bareng Miri lagi. Ia bertanya kakek memperlakukannya dengan baik, kan? Miri mengiyakan. Dia sangat ramah. Eun Tae memberitahu kalo dia orang yang baik.

Sejak saat itu Eun Tae selalu pulang bareng sama Miri. Sudah 3 harian. Miri sangat senang dan mulai menggambar. Dia mau ngabarin Dasom tapibbaru ingat kalo Dasom bilang nggak bisa menjangkau wifi. Ia lalu meletakkan ponselnya kembali.

Dasom, akhirnya aku nemuin tipe idealku.

Ia tersenyum sambil melihat gambarnya. Dari nggak sengaja pegangan tangan pas megang gelas, kucing juga. Eh, bentar, lagunya kayak kenal. AKMU????😍😍😍

Jam makan siang. Miri masih kebayang-bayang mulu sama Eun Tae. Tiba-tiba seseorang duduk di depannya. Dae Kang. Dia mengetuk meja dan menatap Miri.

"Kayaknya sesuatu yang baik terjadi"

Miri tersadar dan bilang kalo Dae Kang nakutin dia. Dae Kang tersenyum dan menyindir kalo tingkah miri kayak di tokoh kartun. Apa Miri mendapatkan pekerjaan itu? Miri mengangguk mengiyakan dan berterima kasih pada Dae Kang.

Dae Kang memisahkan kuning telur dari putihnya. Miri bertanya, Dae Kang nggak makan putih telur? Dae Kang balik nanya, Miri nggak makan kuning telur?

Miri mengiyakan. Dae Kang bertanya kenapa? Miri mengatakan kalo itu terlalu sulit. Kalo Dae Kang karena terlalu berlendir. Miri bertanya apa mereka harus tukeran?

Dae Kang mengiyakan. Miri lalu menanyakan gimana pas Dae Kang makan ayam? Kalo Miri suka kakinya. Kalo Dae Kang sukanya dada. Miri tersenyum. Kalo lain kali telur dan ayam keluar apa mereka harus makan bareng?

Dae Kang setuju. Mereka emang harus makan bareng. Mereka lalu mulai makan. Dae Kang terus menatap Miri.

Dae Kang tiba-tiba bangkit. Dia mau pergi dulu.

Miri mengiyakan. Dae Kang membawa makanannya lalu pergi. Tiba-tiba dia balik lagi dan mendekati wajah Miri.

Ringkas drama selanjutnya