Sinopsis Find Yourself Episode 10

Anysti
0

All content from G-MM tv






Ringkas drama sebelumnya


Shane mendesak Yin untuk bilang ke semuanya kalo mereka pacaran. Ia ingin Yin mempertegas apa ia pacarnya atau hanya pemagang yang mengejarnya ke acara itu. Yin mengatakan kalo Shane adalah pacarnya. Ia akan memberitahu orang lain tentang hubungan mereka tapi ia masih butuh waktu. Shane menurutinya. Ia akan memberinya waktu. Dan kalo Yin nggak siap untuk mengenalkannya ke orang-orang terdekatnya, ia ingin Yin kenalan dengan teman-temannya. Hitung-hitung sebagai latihan. Yin mau menolaknya tapi Shane nggak mau terima penolakan. 


Yang cukup kaget saat dikasih tahu Mint kalo pacarnya Yin adalah Shane. Dan mereka sangat serius. 








Yin telponan sama Shane di mobil. Shane akan mengenalkannya dengan teman-temannya besok. Yin sebenarnya belum siap tapi ia nggak bisa mundur lagi. Lah kaget. Yang tahu-tahu muncul di luar mobilnya. Keduanya berjalan bersama ke rumah. Yang menanyakan siapa yang Yin telpon tadi. Saat Yin bilang kalo ia telponan sama pacarnya, Yang mendesaknya untuk mengenalkan pacarnya ke keluarga. Yin merasa belum siap dan Yang menduga kalo Yin nggak yakin dengan hubunganya. Atau usianya lebih muda darinya. Ia mau memberitahu ibu tapi Yin melarang. Kalo sampai ia memberitahu ibu maka ia akan menelpon semua mantan pacarnya untuk mencabik-cabiknya. 


Yang lalu menelpon Shane dan memintanya untuk datang ke kondominiumnya nanti malam. Shane datang seperti yang diminta. Yang meyiapkan makan malam untuk mereka berdua. ia menyinggung tentang Yin yang mengajak Shane ke pernikahannya Sa dan menanyakan alasannya. terus dicecar pertanyaan membuat Shane bingung mau jawabnya. Ia lalu memotret Yang dan mengirimkannya ke Yin dengan pesan kalo Yang adalah orang pertama yang akan ia kasih tahu tentang hubungan mereka. 


Yin membaca pesan Shane dan langsung pergi ke tempat Yang. Lah sampai salah pakai sandal yang bukan pasangannya. Ia beralasan kalo ia datang untuk menghabiskan waktu dengan Yang. Ia menarik Shane untuk kembali ke rumahnya. 


Sampai rumah Shane berkirim pesan dengan Yin. Maksudnya ia menunggu Yin  karena mau sama-sama menjelaskannya ke Yang. Yin mengingatkan kalo seharusnya Shane minta ijin dulu padanya. Ia juga mengongatkan kalo Yin harus menemui teman-temanya besok. Ia minta Yin untuk dandan yang cantik biar kelihatan 20 tahun lebih muda. 




Hari ini Yin memakai pakaian yang nggak biasa. Ia mengikat rambutnya dengan pita, memakai baju renda dan celana pendek. Karena terus didesak, Yin pun membenarkan kalo ia akan menemui pacarnya. Ia lalu pamit ke ayah dan ibu. Mendengar kalo Yin punya pacar, membuat ibu jadi semangat. Ia menanyakan siapa pacarnya Yin, apa ia cocok dengannya.. . Ayah menyudahi dan meminta ibu untuk nggak ikut campur dengan kehidupan Yin. Usianya saja baru 30 tahun, biarkan ia menikmati masa mudanya. Yang protes. Ia saja sudah 35 tahun dan mengingatkan kalo usia Yin sudah hampir 40 tahun. 


Yang menelpon Mint untuk membicarakan rencana selanjutnya. Lah Mint malah masih tidur. Ia lalu minta Mint untuk menghubunginya kalo sudah bangun. 





Mint bersiap untuk pergi. Di bawah ia bertemu dengan Ray dan dikira mau ketemu sama pria yang baru. Padahal ia sedang memperuangkan nasib cinta pamannya itu. Ternyata Ray tahu kalo Yin berpacaran dengan Shane. Ia sama sekali nggak cemburu. Karena kalo Yin bahagia maka ia juga akan bahagia. Melihat kalo Yin belum mengungkapkan hubungannya dengan Shane artinya ia masih belum yakin dan ia masih punya kesempatan. 


Mint menemui Yang. Yang sengaja memilih tempat itu karena melihat instagram Mint kalo ia ingin pergi ke sana. Keduanya lalu minta dipanggil dengan nama panggilan masing-masing. Yin merasa kalo mereka seperti sedang berkencan. Yang memberikan ponsel ke Mint yang akan mereka gunakan untuk membicarakan tentang hubungan Yin dan Shane. Shane sendiri sudah nggak mau jujur padanya. Dan satu hal lagi ia akan segera pergi ke Swedia selama 2 tahun karena mendapat beasiswa. 






Yin dikenalkan ke teman-teman Shane. Ia bahkan menemani Shane bermain basket dengan teman-temannya bersama dengan pacar temannya. Shane sempat melihat Yin bicara dengan pacar teman-temannya. Seusai bermain Yin mentraktir mereka. Saat mau pulang ia mendengar dari temannya Shane kalo Shane mendapat beasiswa ke Swedia dan akan pergi bulan depan. Yin marah karena Shane nggak memberitahunya tentang hal itu. Ia bahkan sampai mendengarnya dari orang lain. Shane beralasan kalo ia masih memikirkannya dan ada kemungkinan kalo ia nggak akan mengambilnya. 


Yang menawarkan akan mengantar Mint setelah mereka menonton film. Mint minta diturunkan agak jauh dari rumah karena pamannya sangat protektif. Mendadak Mint ditelpon sama pamannya. Ia lalu menyuruh Yang untuk pulang saja. Ternyata Ray ada di rumah keluarga Yin. Shane menelpon Yin tapi nggak dijawab. Kelihatan ibunya Yin sangat menyukai Ray. Setelah Ray dan Mint pulang, ibu berusaha untuk nyuruh Minta agar dekat dengan Ray. Ia bahkan membandingkan Ray dengan pacarnya Yin. Yin malas dengarnya dan masuk ke kamarnya. 











Shane merasa nggak tenang karena Yin nggak menjawab telponnya. Setelahnya Yang mengirim pesan mendesaknya untuk memberikan keputusan tentang beasiswa ke Swedia. Nggak lama setelahnya ia mendapat pesan gambar dari Mint yang mengirim makan malamnya di rumah Yin. Dimana ada Ray juga di sana. 


Ibu ke kamar Yin dan menanyakan ayah. Tadi dia bilang mau makan di luar tapi saat ibu mencarinya ayah nggak ada. Ayah mendadak muncul dari kamar mandi dengan membawa makanan. 


Yin masuk setelahnya. Ada 20 panggilan dari Shane. Tahu-tahu ada yang mengetuk jendelanya. Ia melihat ke luar dan ada Shane di sana. Ia pun keluar. Shane bilang ia nggak bisa tidur dan berjalan-jalan hingga akhirnya sampai di sana. Ia kemudian menyinggung tentang Ray yang makan bersama dengan keluarganya. Yin menjelaskan kalo Ray datang membawakannya sesuatu. Ia memberitahu tentang ibunya yang ingin bertemu dengannya. Shane ingin menemui ibu saat itu juga tapi Yin melarang .


Ia menanyakan tentang keputusan Shane mengenai beasiswanya. Shane nggak ingin pergi. Yin mengatakan kalo mereka bisa melakukan hubungan jarak jauh. Kalo itu nggak cocok untuk mereka maka mereka bisa putus. Shane ingin mereka menikah sebelum ia pergi tapi Yin menolak. Menurutnya Shane hanya menambah masalah. Mereka saja belum melakukan pengenalan masa mau langsung nikah. Shane menanyakan pendapat Yin tentang beasiswa itu. Yin nggak bisa memutuskannya karena itu adalah hidup Shane. Shane meminta Yin untuk menunggunya tapi Yin nggak bisa janji. Ia menyuruhnya untuk pulang dan memikirkannya matang-matang. 


Yang diam-diam mereka semunya dari jendela. Shane kembali ke dalam. Yang merasa kalo Yin habis bertengkar dengan pacarnya. Apa dia lebih baik dari Ray? Yin kesal karena semua orang ada di tim Ray. 






Esok harinya Shane menemui Yin. Yang menanyakan apa Yin yang membuatnya ragu? Shane mengaku ingin pergi tapi ia juga nggak bisa meninggalkan Yin. Yang merasa kalo Shane egois. Ia mengingatkan kalo Shane masih muda. Ia akan menemukan gadis lain di sana. Shane kesal dengarnya dan menekankan kalo ia bukan Yang. Yang tersinggung dengarnya. Sebagai profesornya ia ingin Shane pergi. Ia menyuruhnya untuk pulang dan memikirkannya baik-baik. 


Shane ke kantor setelahnya. Yin memanggilnya karena ada hal penting yang mau ia bicarakan. Ia menanyakan apa Shane sudah memikirkannya. Shane mengatakan kalo ia hanya punya satu malam dan masih belum bisa memutuskan. Yin mengatakan kalo dulu ia selalu membiarkan dirinya di pilih tapi sekarang ia ingin memilih. Ia lalu mengatakan kalo ia ingin mereka putus. Wajah Shane pucat seketika. 


Ringkas drama selanjutnya

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)