Ringkas drama sebelumnya
Jun Young berpikir kalo ia lebih baik menghadapinya langsung daripada mencoba untuk beradaptasi di tempat baru.
Sun Wu merasa kalo sepertinya Jun Young Sudah mengumpulkan keberanian. Ia mengucapkan terima kasih untuk itu. Ia lalu menambahkan lauk lagi pada mangkuk nasi Jun Young.
Seseorang menekan sandi pintu.
Kita lalu ditarik ke masa lalu. Tae Oh datang dan memuji aroma masakan buatan Sun Wu. Ada ikan bakar kesukaannya juga.
Tae Oh melepas mantelnya dan langsung mau mengambil nasi. Sun Wu bangkit dan menghampirinya, menyuruhnya untuk cuci tangan dulu dan ia akan mengambilkan nasi untuknya.
Jun Young protes ke ibunya yang selalu memarahi ayahnya. Tae Oh yang sedang mengeringkan tangan habis cuci tangan memberitahu kalo itu karena ibunya terlalu mencintainya.
Sun Wu memberikan nasinya pada Tae Oh dan membenarkan. Tae Oh lalu mencium pipi Sun Wu dan menunjukkannya ke Jun Young. Sun Wu hanya tertawa.
Mereka lalu makan bersama. Tae Oh makan dengan lahapnya. Ia bertanya ke Jun Young apa ada hal istimewa yang terjadi di sekolah?
Jun Young merasa kalo sekolah selalu sama.
Sun Wu mendekati Tae Oh dan menanyakan harinya. Ia lalu duduk di sebelahnya.
Tae Oh memberitahu kalo Selasa depan ia akan melakukan perjalanan dinas ke Tiongkok.
Baik Sun Wu dan Jun Young senang mendengarnya. Sun Wu menanyakan apa mereka bisa mengharapkan kabar baik?
Tae Oh mengaku punya firasat bagus mengenai hal itu. Sun Wu langsung memujinya dan bilang ke Jun Young kalo kali ini ia rasa ayahnya beneran akan mendapatkan proyeknya.
Jun Young menanyakan apa yang akan ayahnya belikan untuknya di Tiongkok nanti? Tae Oh menanyakan apa yang Jun Young inginkan dan ia akan membelikannya.
Jun Young mengatakan kalo ia hanya membutuhkan ayahnya. b
Tae Oh dan Sun Wu menatap Jun Young. Sun Wu juga mengaku merasa terkesan. Tae Oh menirukan Jun Young dan bilang kalo yang ia butuhkan cuman ibunya.
Mereka lalu tertawa bersama. Beneran bahagia.
Jun Young meletakkan sendoknya. Dia sudah selesai. Sun Wu mengiyakan dan menyuruhnya untuk istirahat.
Jun Young lalu bangkit dan naik ke kamarnya sementara Sun Wu melanjutkan makannya.
Di kamarnya Jun Young kenali melihat foto fotonya bersama sang ayah di ponselnya. Ia lalu menghapusnya sampai semuanya habis.
Setelah itu ia berbaring
Sun Wu duduk di kamarnya. Ya Rim nelpon. Ia melihat kalo lampu di rumah Sun Wu menyala. Ia menanyakan kapan Sun Wu kembali? Ia baik-baik aja? Sun Wu mengaku lega karena Jun Young bisa bertahan. Ia merasa kalo sekarang semuanya sudah berakhir. Ia lalu balik menanyakan keadaan Ye Rim.
Sun Wu membersihkan lantai menggunakan penyedot debu. Jun Young turun dari kamarnya dan memanggil ibunya.
Sun Wu menanyakan apa Jun Young mau uang saku? Jun Young mengiyakan.
Sun Wu tersenyum dan menanyakan siapa yang mau Jun Young temui? Jun Young nggak mau ngasih tahu. Rahasia.
Sun Wu mengambilkan uang untuk Jun Young dan berpesan agar ia jangan pulang larut malam. Mereka akan makan malam bersama nanti.
Jun Young mengangguk mengiyakan. Sun Wu lalu memberinya uang. Jun Young menerimanya dan mengatakan akan nelpon kalo pulangnya larut.
Sun Wu tersenyum lalu lanjut membersihkan lantai. Ia membuang semua fotonya bersama Tae Oh bersama dengan sampah lainnya.
Jun Young ada di perpustakaan. Ia sedang membaca sebuah buku. No Eul tiba-tiba datang dan memberinya buku yang katanya itu akan lebih mudah untuk Jun Young pahami karena ada banyak gambarnya.
Jun Young meletakkan buku tadi dan mengambil buku dari No Eul. Dan memang ada banyak gambar di sana. Ia merasa tersinggung. Apa No Eul sedang meremehkannya?
No Eul mengingatkan kalo Jun Young membolos banyak kelas jadi harus belajar lebih giat untuk menyusul yang lain.
Jun Young lalu melihat buku lain yang No Eul baca. Strategi masuk Universitas? Ih, nyebelin.
No Eul minta di traktir makan es krim karena telah membantunya milih buku. Jun Young tersenyum dengarnya.
Sun Wu membeli beberapa pakaian buat Jun Young. Ia lalu mampir ke toko tas dan tertarik dengan sebuah tas warna putih. Di sana Ia ketemu sama nyonya Cha, ibunya Hae Kang.
Mereka berbasa-basi menanyakan kabar anak masing-masing.
Nyonya Cha seperti merasa nggak nyaman dan mau pergi.
Sun Wu menanyakan apa dia masih merasa nggak nyaman? Nyonya Cha membantahnya. Toh anak-anak juga sudah pada baikan. Ia lalu meminta maaf pada Sun Wu dan memintanya untuk bersikap biasa seperti dulu.
Sun Wu ke parkiran dan meletakkan semua belanjaannya di dalam mobil. Di sana Ia ketemu sama nyonya Choi dan manyapanya.
Nyonya Choi nggak tahu harus mengucapkan selamat atau meminta. Tapi ia menyukai semangat Sun Wu yang pantang menyerah.
Sun Wu merasa kalo nyonya Choi terlalu baik kalo yang ia maksud adalah tentang kembalinya. Ia mengaku cuman memutuskan tinggal karena putranya yang menginginkan.
Nyonya Choi mengatakan kalo Sun Wu nggak perlu merendah. Ia tahu siapa yang berperang paling besar mengenai keluarga Ketua Yeo yang meninggalkan Gosan. Ia yakin kalo semua wanita di kota Gosan sangat berhati-hati untuk nggak membuatnya kesal.
Sun Wu lalu teringat nyonya Cha tadi.
Nyonya Choi berpikir kalo lebih baik nggak melakukan apa-apa dan membiarkan semuanya mengalir dengan sendirinya. Apapun hubungan itu orang-orang akan terluka kalo mereka terlalu semangat. Ia berharap hal itu nggak akan terjadi lagi. Ia yakin kalo Sun Wu sudah cukup merasakannya.
Jun Young mencoba sweater yang ibunya belikan. Sun Wu menanyakan pendapat Jun Young. Jun Young mengatakan kalo dia mau milih sendiri lain kali.
Sun Wu bertanya apa Jun Young nggak menyukainya?
Jun Young menanyakan apa ibunya tahu siapa pemakai busana terburuk di sekolah?
"Siapa?"
"Anak yang bajunya dibelikan sama ibunya"
Ih, Sun Wu kesal dan merasa kalo Jun Young Sudah dewasa. Ia menggoda akan mengembalikannya.
Jun Young melarang. Ia rasa itu nggak terlalu buruk.
Sun Wu tersenyum dan mengiyakan. Lain kali ia akan memberinya kartu kredit.
Jun Young duduk di sebelah Sun Wu dan memberitahu mulai minggu depan ia ingin kembali les. Sun Wu merasa kalo Jun Young nggak perlu memaksakan diri. Ia bisa istirahat selama yang ia mau.
Justru Jun Young merasa kalo itu lebih baik dari pada merasa bosan. Beberapa anak bahkan sudah siap buat kuliah.
Sun Wu mengiyakan dan bilang akan mendaftarkannya. Ia lalu bangkit dan membawa beberapa paper bag nya.
Tiba-tiba dia melihat Jun Young mendapat pesan. Melihat ibunya yang masih belum keluar dari kamarnya membuat Jun Young menunjukkan ponselnya kalo ibunya mau lihat.
Sun Wu melihat kalo itu cuman pesan dari No Eul yang bertanya Jun Young lagi apa? Sun Wu meminta maaf. Ia mencium kening Jun Young lalu mengucapkan selamat malam dan pergi.
Je Hyuk minum di bar. Ia masih merasa kesal dengan penolakan Ye Rim.
Nggak jauh darinya ada Tae Oh juga yang lagi minum. Ia membayar minumannya lalu pergi.
Je Hyuk melihatnya dan menyusul. Tapi pas sampai di luar Tae Oh sudah nggak ada.
Ye Rim sedang mencuci piring. Ia lalu mengambil ponselnya dan mau mengirim pesan ke Je Hyuk tapi bingung mau menulis apa. Ia terus menghapusnya.
Je Hyuk membeli beberapa minuman dan membawanya ke kantor. Ternyata selama ini dia masih tidur di kantor.
Dia terkejut lihat ada Ye Rim di sana. Ye Rim menanyakan kenapa Je Hyuk nggak mencari tempat tinggal? Apa dia masih marah karena ia menolaknya?
Dan setelah Je Hyuk mendesak akhirnya ia mengakui kalo dia kangen sama Je Hyuk.
Je Hyuk langsung meluk. Ia mengaku juga merasakan hal yang sama.
1 minggu yang lalu
Sun Wu dan Jun Young datang ke acara makan malam Je Hyuk dan Ye Rim yang akhirnya kembali bersama.
Melihat keharmonisan antara Ye Rim dan Je Hyuk membuat Jun Young seperti merasa sedih.
Sul juga mengucapkan selamat datang pada Sun Wu telah kembali ke rumah sakit.
Sun Wu mengatakan mereka akan baik-baik saja biar nggak membuat semuanya khawatir.
Ye Rim berpesan pada Sun Wu dan Jun Young agar ngasih tahu kalo butuh bantuan.
Jun Young pamit mau ke toilet. Sun Wu kayak berat lihat Jun Young pergi sendiri.
Yun Ki menenangkan kalo semua akan baik-baik aja.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊