Sinopsis Oops Mr. Superstar Hit on Me Episode 2

Anysti
0

All content from GMMTV





Ringkas drama sebelumnya


Ton mengeluhkan Cake yang sangat tega padanya. Ternyata semua itu karena Cake membeli semua vanili dan nggak menyisakan satupun. Ia berusaha untuk meminta satu batang pada Cake tapi Cake nggak mau memberikannya. Keluarganya membuka toko kue. Ia butuh semua vanili itu untuk membuat pesanan untuk pelanggannya. Cake mau pergi tapi Ton melarangnya. Ternyata itu karena Ton ingin nyuruh Cake untuk berhati-hati ada balok di depannya. Karena Cake maksa mau pergi jadinya dia jatuh dan beruntung Ton menangkapnya tepat waktu. Ia lalu memapahnya ke halte bus. Gegara itu kaki Cake terluka. Ia nyuruh Cake untuk menunggu di sana sementara ia membeli obat.


Busnya sudah datang saat Ton kembali. Ia pikir Cake sudah naik bus itu ternyata enggak. Cake tetap di sana menunggu Ton. Ton meriksa kaki Cake dan mengompresnya dengan es agar nggak terjadi pembengkakan. Selain itu Ton juga mengantar Cake pulang. Kanda cafe. Ternyata itu diambil dari nama ibunya. Cake bilang kalo ibunya pasti sangat senang kalo ketemu sama Ton. Ton pikir Cake mengundangnya untuk mampir tapi ternyata enggak. Ton memberikan kompres dan obat yang ia beli tadi dan berpesan agar Cake mengompresnya lagi sebelum tidur. Mengingat kalo Ton sangat baik padanya, akhirnya ia pun memberikan satu batang vanili pada Ton. Ton merasa sangat senang dan berterima kasih. Berkat itu ia bisa tidur dengan nyenyak malam ini.


Cake mengompres kakinya seperti yang Ton katakan kemudian menyemprotkan pereda nyeri. Ingat saat Ton dengan penuh perhatian merawat kakinya saat di hale bus tadi. Nggak heran dia jadi suami nasional. Genit banget. Sementara itu Ton juga bisa tidur nyenyak berkat vanili pemberian dari Cake. 


Paginya saat mau berangkat ibu melihat kaki Cake yang terluka. Cake bilang itu karena ia terkilir semalam. Ibu menanyakan gimana ia pulang semalam? Tanpa sadar ia menjawab diantar sama Ton. Ibu kaget dan berpikir Ton Naruebet. Cake berbohong kalo dia diantar Tonya, salah seorang kru. Ibu memberinya fotonya bersama Ton dan meminta Cake untuk memintakan tandatangan Ton. Cake sekalian mau membawakan kue ibu untuk Ton. 


Sampai di lokasi syuting Cake meriksa jadwal Ton. Nggak lama kemudian orangnya datang bersama timnya. Cake menyapanya tapi Ton malah mengabaikannya dan jalan gitu aja. Now bertemu dengan Cake. Hari ini adalah syuting terakhir dan ia datang untuk mengambil kostum. Mereka lalu melihat beberapa kru membicarakan gosip tentang Ton yang membawa seorang gadis ke mobilnya. Mereka kesal meski juga penasaran. Siapa gadis itu sampai berani mendekati suami nasional mereka. Dalam hati Cake berpikir mungkin Ton mengabaikannya karena berita itu. Tapi ia masih harus meminta tandatangan dan memberikan kue ibunya untuk Ton. 


Saat istirahat syuting, Cake mencoba untuk menemui Ton tapi dihadang sama Dol. Katanya Ton sedang membaca naskah jadi nggak bisa diganggu. Ia mengambil kue Cake dan bilang akan memberikannya nanti. Seusai syuting Ton menanyakan ke Dol, apa yang dibicarakannya dengan anak baru. Dol bilang itu nggak penting. Ia mengingatkan pamannya tentang kontrak yang nggak memperbolehkannya memiliki hubungan dengan wanita dan memintanya untuk berhati-hati. Jangan sampai ada gosip lagi seperti yang terjadi semalam. 


Cake yang mau tidur berpikir kalo sikap Ton berubah mungkin karena berita itu. Tapi ia senang syuting berakhir dan ia nggak perlu melihatnya lagi. Ibu datang dan membahas berita tentang Ton. Ia penasaran siapa gadis itu dan menanyakannya ke Cake. Apa lawan mainnya di drama? Cake nggak bisa memberitahunya karena itu melanggar etika kerjanya. Ibu lalu menanyakan fotonya. Dan saat melihat nggak ada tandatangan Ton di sana membuat ibu kesal sekaligus kecewa. Ia bahkan bilang Cake nggak mau melihatnya bahagia makanya nggak memintakan tandatangan itu. Cake turun dan menemui ibu yang sedang makan kue. Ia menjanjikan akan mendapatkan tandatangan Ton saat pesta penutupan syuting 


Semua orang sudah di tempat pesta tapi Ton masih di kamarnya. Ia bersama dengan teman-temannya dan menunjukkan kalo Pat sudah punya paar baru. Mereka menenangkan kalo Ton juga bisa mendapatkan pasangan yang lebih mengerti dirinya. Ton pesimis mengingat poin dalam kontraknya yang melarangnya untuk punya pacar. Teman-teman Ton malah menyarankan yang enggak-enggak. Dol datang dan melarang mereka untuk melakukannya. Ia lalu mengajak Ton untuk turun dan bergabung dengan yang lain di pesta. 


Ton akhirnya bergabung dengan yang lain dan menyapa orang-orang yang ada di pesta. Ia juga menyapa produser. Produser itu meminta Dol untuk menjaga Ton agar jangan sampai membuat skandal. Ia dan Dol minum untuk merayakan selesainya syuting. Ton menyukai koktailnya dan menanyakan pembuatnya. Ternyata orang itu adalah Cake. Ia menghampirinya dan minta dibuatkan minuman.. Cake membuatkannya sesial untuk Ton. Namanya Pergilah ke N#r#ka. Dan setelah dicicipi ternyata nerakanya cukup enak. 


Cake yang sedang sendirian mendengar suara gelas pecah. Ia mendatangi arah suara sampai masuk ke kamarnya Ton. Ternyata Ton menjatuhkan gelas itu saat nggak sengaja menabrak meja. Dol datang. Ton yang nggak ingin Cake terlihat sama Dol meariknya untuk bersmbunyi sampai akhirnya Dol pergi Setelahnya Cake membuatkannya koktail dengan aroma vanili. 


Ton menyukainya. Vanili selalu bisa menenangkannya dari stres. Cake meminta Ton untuk menceritakan apa yang membuatnya stres tapi Ton nggak mau memberitahunya. Cake lalu minta Ton untuk selalu tersenyum karena senyumnya bisa menjadi penyemangat bagi orang lain. Ia lalu cerita tentang yang dialami ibunya. Ton tersenyum menyimpulkan kalo Cake masih di rahim ibunya saat ia mulai debut. Cake membenarkan dan memanggil Ton dengan panggilan Om. Sayang mereka nggak bisa mengobrol lama karena Ton harus kembali ke pesta. Ia nyuruh Cake untuk tetap di sana sampai pengarnya hilang. 


Di pesta Ton memberikan hadiah sejumlah uang dari dana pribadinya untuk beberapa orang. Cake juga kembali ke pesta. Secara nggak sengaja ia mendengar Dol bicara dengan seseorang dan bilang kamar Ton. Malam itu semua orang bersenang-senang. Cake dan Ton sama-sama mabuk. Sunny nyuruh Put untuk mengantar Cake pulang tapi Cake nggak mau pulang sebelum mendapatkan tandatangan Ton. Ia menunjukkan ke mereka ibunya yang mengirim pesan dan menantikan tandatangan Ton. Ia nggak mau membuat ibunya sedih. Sunny membohonginya akan meminta Ton datang. Padahal sebenarnya ia menelpon taksi untuk membawa Cake pulang. 


Dol membawa Ton ke kamarnya ia nyuruh Ton untuk mandi dulu sebelum tidur tapi Ton nggak mau. Setelah Ton tidur, Dol menjawab telpon dari temannya yang mengirimkan seorang gadis untuk Ton. Nggak mau terjadi skanda, ia pun keluar untuk mengusir gadis yang dimaksud. Sunny dan Put kehilangan Cake. Rupanya ia pergi ke kamar Ton. Dol yang sudah mengusir gadis itu merasa tenang meninggalkan Ton dan pulang. Nggak di sangka Cake datang setelah ia pulang. Ton membukakan pintu kamarnya dan langsung mencium Cake. 


Ringkas drama selanjutnya

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)