All content from WeTV
Raffi datang ke warung Made untuk bertemu dengan Laura dan membuat seakan itu hanya kebetulan. Sekembalinya dari tempat makan Raffi bertemu dengan Gerry. Sama seperti dirinya, Gerry juga penasaran sama Laura. Kenapa orang dengan kemampuan seperti itu hanya memilih menjalankan pekerjaan seperti itu? Hari berikutnya Raffi mencoba mencari tahu tentang Laura melalui atasannya. Ia sudah 5 bulan bekerja di sana. Dulu ia sempat kuliah di Jakarta tapi harus berhenti karena faktor ekonomi dan pindah ke Bali untuk bekerja. Ia fasih berbahasa Inggris tapi anehnya menolak saat diminta untuk bekerja jadi resepsionis ataupun pemandu tur.
Malam selanjutnya Raffi kembali datang ke Warung Made. Ia sempat melihat ada pelanggan yang komplain karena ada rambut di makanan mereka. Mereka menuduh kalo itu adalah rambutnya Laura dan mereka nggak mau membayar. Laura menjanjikan akan mengganti makanan mereka. Raffi yang nggak tahan lihatnya menghampiri mereka dan memojolkkan mereka yang hanya ingin mendapatkan makanan gratis. Akhirnya mereka membayar makanan mereka dan pergi.
Laura memberikan minuman gratis untuk Raffi dari manajer karena tadi sudah membantunya. Rafi menanyakan nomor telpon dan memberi Laura kartu namanya tapi Laura nggak menanggapi.
Hari lainnya seusai bekerja di hotel, Laura ke pantai. Hari ini adalah hari ulang tahun Dani. Ia merayakannya dengan kue tart dan kembang api seperti permintaan Dani. Semalaman Laura di pantai. Sampai tidur di sana. Paginya saat Raffi sedang joging, ia melihat Laura yang tidur di pantai dan melepas jaketnya untuk jadi selimut Laura. Laura bangun nggak lama setelahnya. Bingung. Kok ada jaket pria? Ia mengenali aromanya dan mengembalikannya pada Raffi dengan menggantungnya di depan pintu kamar Raffi. Raffi mengambilnya dan ternyata ada nomor Laura di dalamnya juga ada ucapan terima kasih. Nggak perlu nunggu lama, Raffi langsung nelpon Laura dan mengajaknya bertemu di pantai. Ia mengajak Laura untuk makan siang. Dan tanpa mengurangi kesopanannya, Laura menolak ajakan Raffi tersebut.
Penolakan Laura malah membuat Raffi semakin penasaran. Ia merasa kalo ada sesuatu yang membuat Laura membatasi diri pada laki-laki. Teman-teman Raffi bahkan sampai merasa kalo Raffi sudah jatuh cinta pada Laura.
Sore itu Laura ke panti bersama bu Niluh untuk membagikan bingkisan ulang tahun Dani ke anak-anak. Saat itulah Laura bertemu dengan bu Santi. Beliau sering datang ke panti-panti di Bali untuk berdonasi. Laura juga sempat bicara bersama dengan Bu Santi. Mereka punya pemikiran yang sama tentang anak-anak panti yang masih terlalu kecil untuk merasakan penderitaan ditinggalkan keluarga. Karena kesamaan itu juga bu Santi meminta Laura untuk menemaninya datang ke panti yang lain.
Rafi sedang berkendara untuk bertemu dengan klien. Mendadak mobilnya habis bensin. Beruntung ia bertemu dengan Laura jadi bisa dimintai tolong untuk mengantarnya. Laura pun mengantarkan Rafi ke sana. Setelahnya ia mau langsung pulang tapi Rafi melarang. Ia meminta Laura untuk menunggunya. Nggak lama kok, hanya 15 menit.
Akhirnya Rafi selesai dan nggak jadi kehilangan klien pentingnya. Sebagai rasa ucapan terima kasihnya ia mengajak Laura untuk makan. Laura setuju. Tapi ia yang akan memilih tempatnya. Rafi mengiyakan. Dan kali ini dia yang mengendarai motornya. Malamya Rafi mengantar Laura pulang. Mereka dilihat sama bu Niluh. Di kamarnya masing-masing, baik Laura sama Rafi sama-sama tersenyum karena kejadian tadi.
Saat makan dengan Rafi, mendadak Mami Rachel datang dan mengajak Laura untuk kembali.
Bersambung...
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊