Sinopsis You Are My Make Up Artist Episode 8

Anysti
0

 All content from Channel 3




Ringkas drama sebelumnya 


Rekan-rekan Gut yang mengintai Non di kondominiumnya menemukan Non ada di sana tapi Nara nggak terlihat. Mereka lalu melaporkannya pada Gut. Sementara itu di rumah Va sedang bersama Da. Mereka membicarakan Gut yang melibatkan Da dalam timnya. Da yang habis ketemu sama Praifah cerita kalo dia banyak berubah sekarang. Va yang juga akan menjadi ibu paham kalo ia juga menginginkan keluarga. 


Ibu sedang makan dengan Praifah saat Non pulang. Ia mengajaknya untuk makan bersama tapi Non malah marah dan menjelekkan Praifah. Dan saat ibu menasehatinya, ia nggak mau mendengarkan dan malah makin marah. Setelah Non pergi, ibu menunjukkan ke Praifah apa ia masih menginginkan orang seperti itu untuk menjadi ayah dari anaknya? Gegara itu ibu nggak bisa tidur. Ia merasa harus melakukan sesuatu pada Non agar apa yang sudah ia bangun nggak akan hancur begitu saja. 


Malamnya Gut menghadap Va dan melaporkan tentang perkembangan penyelidikannya. Dan saat Va tahu kalo Gut melibatkan tim, ia mau mengurangi batas waktunya. Gut mengalihkan dengan alasan mengantuk dan akhirnya tidur. 




Paginya ibu Non menelpon pengacara dan memintanya untuk melakukan sesuatu. Non sendiri meninggalkan kondominium bersama dengan Nara. Tim Gut masih mengikuti mereka hingga ke mal. Gut datang dan membagi tugas saat Non dan Nara masuk ke toko perhiasan. Pueng dan yang lain ke toko perhiasan sedang Gut dan Tee menunggu di sebuah kafe. Secara nggak sengaja, A instruktur di tempat kebugaran melihat mereka. Non dan Nara sudah mendapatkan apa yang mau mereka beli. Dan saat membayar semua kartu Non ditolak. Akhirnya mereka hanya membeli sebuah kalung kecil. keduanya berpisah setelah meninggalkan toko perhiasan. Saat itulah Nara bertemu dengan A dan dikasih tahu tentang Gut dan Tee yang ia lihat tadi. Nara panik mengetahui kalo kemungkinan ia diikuti. 


Non pulang dan marah-marah ke ibu karena memblokir kartunya. Ibu melakukannya agar Non nggak menghabiskannya untuk para wanita yang hanya menginginkan uangnya. Non marah dan menyalahkan semuanya pada Praifah. Ibu makin kecewa sampai berucap kalo ia nggak akan memberikan sepeserpun pada Non. Kalo ia menginginkan uangnya maka ia harus melangkahi mayatnya dulu. Non bertekad untuk melakukannya. Ia lalu pergi dari rumah. Praifah mengikutinya dan berharap Non nggak berkata seperti itu pada ibunya. Non malah makin kalap dan hampir membunuh Praifah. Ia lalu pergi setelah mendorong Praifah. Gegara apa yang Non lakukan, Praifah mengalami pecah ketuban dan dilarikan ke rumah sakit. Ibu sangat kecewa dengan apa yang dilakukan Non dan jadi ikut pingsan saat di rumah sakit. 






Gut dan timnya menyaksikan apa yang sudah mereka lakukan dan merencanakan langkah selanjutnya. Non pulang dari bank untuk menyelesaikan masalah keuangannya. Ia merasa frustasi karena nggak bisa menarik uang. Nara menenangkan dan menyebut tentang brankas yang pastinya ada banyak uang di sana. Setelahnya ia memberitahu tentang Gut yang kemungkinan mengikuti mereka kemarin. Non yang licik lalu merencanakan sesuatu. 


Siri, asisten ibu Non menelpon Non tapi nggak dijawab. Ibu sih nggak heran. Ia lebih mengkhawatirkan kondisi Praifah dan bayinya. Siri bilang kantong ketubannya bocor dan ia harus beristirahat di rumah sakit sampai kontong ketubannya menutup dengan sendirinya. 


Nara dan Non datang ke rumah Va. Awalnya Va nggak mengijinkannya masuk. Tapi setelah dikasih tahu Rin kalo ada mobilnya Non di luar, ia menyuruhnya untuk masuk. Sebelum turun dari mobil, Nara tersambung dengan Non melalui panggilan telpon. Nara yang menemui Va memberitahu tentang hubungannya dengan Gut yang sudah berakhir. Padahal mereka berencana untuk tinggal bersama dan bahagia. Va berpura-pura menangis dan meneteskan obat mata saat Nara nggak menyadarinya. Ia berterima kasih pada Nara yang sudah memberitahunya dan mengatakan akan menceraikan Gut besok. Nara merasa nggak enak dan langsung pamit. Ia kembali pada Non yang sudah menunggunya. Non sangat menikmati saat mendengar Va menangis. Dan untuk apa yang Nara lakukan, ia menjanjikan akan membuatnya tampil dalam sebuah acara. 


Rin memberitahu Gut tentang apa yang terjadi seharian ini saat Gut pulang. Gut lalu menemui Va di kamar dan minta dilihatin videonya. Awalnya Va nggak mau memperlihatkannya tapi Gut memaksa. Setelah melihatnya rencana Gut berubah. 




Non ke kantor untuk mengambil uang di brankas. Dan saat melihat nggak ada uang di sana, ia marah dan memanggil pengacara. Ternyata semua uang yang ada di brankas sudah dipindahkan sama ibu. Non makin marah. Ia lalu nelpon seseorang dan memintanya untuk menjual semua sahamnya. Pengacara melaporkannya pada ibu. Ibu membiarkan dan akan membeli semua saham Non. Ia juga berpesan pada pengacara agar merahasiakannya. 


Gut memperlihatkan video Va pada Da dan yang lain. Mereka memuji apa yang dilakukan Va. Aon memberitahu kalo besok Nara akan tampil dalam sebuah acara. Gut sudah punya rencana untuk mengunggah video tadi untuk membalas apa yang Nara dan Non lakukan padanya. Sementara itu Non yang sudah mendapat uang memberikannya pada Nara agar ia membeli barang-barang untuk dipakai saat syuting besok. Setelahnya Nara malah menelpon A dan mengajaknya untuk belanja dengan uang pemberian dari Non.



Jay menemui Va di rumahnya dan membawakannya beberapa vitamin untuk kandungannya. Jay menanyakan tentang kelanjutan kasus Gut dan Va memberitahu kalo ia hanya perlu membuktikan ke orang-orang. Artinya Va sudah sepenuhnya percaya pada Gut. Teringat tentang Praifah, Jay pun memberitahukan tentang yang dialami Praifah sampai harus dirawat di rumah sakit. Ia lalu menasehati agar Va menjaga baik-baik kesehatannya dan merawat cucunya dengan baik.


Acara yang akan menampilkan Nara dibatalkan karena videonya yang beredar. Ternyata Non juga sudah melihat video itu. Nara mendatanngi kondominiumnya tapi ia nggak membukakan. Mobil yang sudah ia berikan pada Nara bahkan ditarik kembali. Ibu yang juga mengetahui apa yang dilakukan Non sampai nggak habis pikir. Masalah kok datang terus. 




Acara yang harusnya menampilkan Nara membatalkannya dan sekarang mereka menginginkan Va. Da selaku manajer Va menolaknya. Pueng lalu melihat komentar buruk sudah berubah menjadi komentar baik. Mereka melihatnya bersama-sama. Va mendadak menelpon dan menanyakan keberadaannya. Ia seakan ingin Gut segera pulang tapi Gut malah mau merayakannya sama yang lain. Setelah Va, Jack juga menelpon dan mereka akan bertemu. 


Nara menemui A dan mengeluhkan semuanya. A menenangkannya kalo ia akan mendapatkan pria yang lebih kaya karena ia cantik. Dan saat Nara sedang mandi, A mengambil semua uang, perhiasan dan ponsel Nara. 




Gut ke tempat Jack untuk memilih contoh kemasan. Setelahnya ia pulang ke rumah. Va marah karena ia pulang terlambat. Gut beralasan kalo ia sibuk. Banyak yang harus ia lakukan untuk membersihkan namanya. Ia lalu menyodorkan pipinya dan meminta hadiahnya tapi Va nggak mau menciumnya. Ia memeluk Va tapi Va juga nggak mengijinkannya. Lah setelah itu Va sendiri malah mencium Gut. Gut menyusulnya dan protes karena pipinya yang sebelah belum dicium. 



Ibu mau menjenguk Praifah. Non melihatnya dan malah bicara buruk tentang Praifah. Ia malah menyumpahi Praifah dengan kata-kata yang kasar. Ibu sampai sangat kecewa padanya. Sementara itu Va dan Gut ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan USG. Sejauh ini semuanya baik. Dia nggak menderita sindrom seperti apa yang dikhawatirkan. Selain itu juga sudah dapat diprediksi kapan persalinannya. Mereka bisa memutuskan untuk persalinannya akan dilakukan caesar atau normal. Va memilih normal. Mereka lalu meributkan anak mereka nanti laki-laki atau perempuan. Jay menyudahi kalo mereka bisa laki-laki atau perempuan. Dan saat sudah besar nanti mereka akan memilih jenis k*lamin mereka sendiri. Berbeda dengan Va yang sedang bahagis, Praifah nggak boleh banyak bergerak agar kantong ketubannya bisa segera menutup. 



Saat selesai berolahraga, Tee bertemu dengan teman lamanya. Diam-diam ada yang mengambil gambar ketiganya. Gambar itu diunggah di media sosial dengan tagar cinta segitiga. Saat Tee bekerja, seorang staf menunjukkan foto itu pada Tee untuk dikonfirmasi. Gut menjelaskan kalo itu adalah teman lamanya Tee. Mereka pun melanjutkan pekerjaan mereka. Sementara itu Non yang juga melihatnya kemudian menelpon pengacaranya dan memintanya untuk mencari tahu semua tentang Tee. 


Ringkas drama selanjutnya 


Bersambung...

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)