Postingan Terbaru

Selasa, 06 Juni 2023

Sinopsis The Real Has Come Episode 18

All content from KBS2







Ringkas drama sebelumnya


Taegyong merasa berdebar saat Yeondoo tidur sambil memeluknya. Mendadak ia ditelpon sama sopir taksi yang membawa Hyunwu yang sedang mabuk. Ia pun keluar untuk menjemputnya. Setelah masuk mereka bertemu dengan Chunmyung yang terbangun. Hyunwu merasa bersalah sebagai dokter kandungan tapi nggak bisa membantu Chunmyung dan Soojung untuk memiliki anak. Chunmyung dikasih tahu kalo Soojung datang ke klinik sambil nangis. Ia kembali ke kamar dan menatap Soojung yang sedang tidur. 


Selanjutnya Taegyong mengantar Hyunwu ke kamar. Ia melihat selimut di lantai. Jimyung berbohong kalo ia habis melakukan peregangan. Hyunwu tidur di tempat tidur. Jimyung menyuruhnya untuk pindah di lantai tapi Hyunwu nggak mau. Ia malah menyinggung tentang sesuatu yang nggak Jimyung beritahu padanya. Sebelum bicara lagi Hyunwu langsung tertidur. 


Soojung terbangun dan melihat Chunmyung. Mereka bertengkar gegara Soojung datang ke klinik untuk periksa. Ia menekankan kalo ia nggak ingin punya bayi lagi karena itu akan membuat Soojung sakit. Ia merasa kalo Soojung nggak lagi menganggap kalo pendapatnya penting makanya ia pergi ke sana tanpa memberitahunya. Soojung membantah tapi Chunmyung nggak mau mendengarnya dan pergi. 





Taegyong mau kembali ke kamar tapi ragu, ingat kalo ia berdebar tidur di samping Yeondoo. Akhirnya ia tidur di sofa depan kamar. Paginya Yeondoo membangunkannya. Ia pikir Taegyong nggak tidur di dalam karena ia mendengkur atau menggertakkan gigi. Taegyong membantah dan mengatakan kalo itu karena tempat tidurnya terlalu sempit. 


Jimyung dan Hyunwu keluar kamar. Jimyung mendorong Hyunwu kesal karena ia sampai nggak bisa tidur gegara Hyunwu bau alkohol. 


Mereka sarapan bersama. Chunmyung berangkat ke kantor pagi-pagi sekali sedang Soojung nggak nafsu makan. Ibu mengingatkan Taegyong dan Yeondoo untuk datang ke kelas yoga nanti. Taegyong berniat menundanya tapi ayah menyuruhnya untuk berangkat. Menundanya artinya ia  nggak akan pergi. 




Jimyung menyudahi makannya dan akan berangkat. Ia berpapasan dengan Yumyung dan mengeluhkan ia yang baru bangun. Ia nyuruh Yumyung untuk datang ke kantor dan ia akan memberinya pekerjaan. Yumyung nggak mau bertemu Jimyung lagi. Sudah cukup melihatnya di rumah. Ia menelpon temannya dan mengatakan akan berkerja di perusahannya. 


Dongwuk terbangun dan mendapati ponsel dari Yumyung yang mau ia kembalikan sudah nggak ada. Ia lalu keluar. Tahunya ponselnya dipakai sama Sookyum untuk berfoto. Sookyum menunjukkan hasil fotonya dan merasa kalo ia imut. Dongwuk mengiyakan dan mengambil ponselnya kembali. 






Taegyong dan Yeondo sudah selesai ganti baju. Mereka akan melakukan yoga. Baik Yeondoo maupun Taegyong nggak ada yang nyangka kalo mereka akan melakukan yoga bersama satu sama lain. Ibu sampai berpikir kalo mereka sedang bertengkar. Mereka malah berencana untuk pura-pura bertengkar biar nantinya punya alasan saat berpisah. 


Mereka dipanggil sama instruktur dan kemudian dipandu untuk melakukan yoga pasangan gerakan demi gerakan. Sampai di gerakan paling akhir di mana Taegyong harus meletakkan tangannya di perut Yeondoo dan menatapnya dengan tatapan penuh akhir. Saat itulah Taegyong merasa makin gugup. 




Setelah selesai, ada seorang wanita yang mendekati Taegyong dan mengaku menyukainya. Taegyong menunjukkan cincinnya dan memberitahu kalo ia sudah menikah dan akan punya anak. Ia melihat Yeondoo dan menunjukkan kalo itu adalah istrinya tapi Yeondoo malah bersembunyi. Gegara itu Taegyong jadi sebal pada Yeondoo. Di mobil Yeondoo berpikir kalo Taegyong mungkin akan menyukai wanita tadi makanya ia nggak ingin menghalanginya. 


Taegyong menegaskan kalo sekarang ia masih suaminya Yeondoo dan ayah dari Jjinja. Ia akan melakukannya sampai akhir dan minta Yeondoo untuk nggak memikirkan hal lain. Yeondoo mengiyakan dan mengajaknya untuk makan kue dengan wortel. Taegyong menghela nafas. Ia tahu kalo Yeondoo yang pingin makan itu. Ia mengajak Yeondoo untuk ke dokter dulu. Yeondoo mengiyakan. Ia lalu ditelpon sama asistennya dan diberitahu kalo ada pekerjaan. 


Yeondoo pun pergi. Ia akan ke dokter setelah urusannya selesai. Taegyong mau mengantar tapi Yeondoo menolak. 




Hyunwu masih merasa pengar. Ia mau beli obat tapi malah ditabrak sama seorang anak laki-laki yang naik sepeda. Anak itu kesulitan untuk berhenti dan Hyunwu menangkapnya. Ibu anak itu keluar dari apotik dan menegur sang anak, Ah Reum. Di dalam Ah Reum dihukum ibunya berdiri dengan mengangkat kedua tangan. Ah Reum nggak bisa naik sepeda karena nggak punya ayah. Ibunya nggak bisa ngajarin karena juga nggak bisa naik sepeda. Karena merasa nggak enak, ibunya Ah Reum nggak mau saat Hyunwu membayar obatnya. Ia tahu kalo Hyunwu habis minum karena biasanya ia memang beli obat pengar di sana kalo habis minum. Meski begitu Hyunwu tetap membayarnya.





Jimyung memanggil Sanghun ke ruangannya dan menyuruhnya untuk melakukan sesuatu. Sanghun kembali menolak. Jimyung memintanya untuk profesional dan membedakan antara masalah pribadi dan pekerjaan. Kalo ia nggak mau melakukannya maka ia bisa mengundurkan diri. Sanghun akhirnya mengambilnya dan pergi. 


Di ruangan ayah Chunmyung juga membicarakan masalah pekerjaan. Setelah Sejin menyajikan minuman, Chunmyung menunjukkan kalo orang yang ayah rekomendasikan sebelumnya (Kim Junha) memiliki saluran youtube. Nenek bahkan pernah menonton episode pertamanya. 


Sejin dan rekan sekretaris lain pulang lebih awal. Sejin mengambil payung dari Taegyong dan berniat mengembalikannya. 


Yeondoo juga sedang sibuk bekerja. Padahal Taegyong sedang menunggunya. 


Hyunwu bertemu dengan Chunmyung yang datang untuk melakukan pemeriksaan untuk program kehamilannya tapi kata dokternya peluangnya kecil. 




Di restoran ada pelanggan yang mengeluhkan ada rambut di makanannya. Paman menawarkan untuk menggantinya tapi pelanggan itu menolak dan meminta uang. Paman hampir memberikannya tapi Hee melarang. Ia menunjukkan kalo rambut itu panjang sedangkan rambut koki pendek. Ia mengaku sudah mengawasinya dan pelanggan itu sendiri lah yang meletakkan rambut itu di makanannya. Ia menantangnya untuk lapor polisi dan ia juga akan melaporkannya. Akhirnya pelanggan itu pergi karena merasa takut. 


Jam kerja Hee sudah selesai. Paman menyusulnya di luar dan berterima kasih. Paman juga berterima kasih atas apa yang ia katakan sebelumnya. Hee merasa kalo pria yang paman sebut adalah seseorang yang penting untuknya. Ia meminta maaf dan mengaku hanya mengatakannya sesuai kenyataan agar paman nggak kecewa nantinya. 






Taegyong menelpon Yeondoo tapi yang menjawab adalah asistennya. Yeondoo sendiri sedang tidur. Asistennya nggak tahu kalo Taegyong adalah suaminya karena di kontaknya hanya tertulis nama. Taegyong khawatir dan mau menjemputnya tapi asisten menenangkan kalo Yeondoo hanya kelelahan. Ia akan memberitahunya saat sudah bangun nanti. Taegyong melihat kontak Yeondoo di ponselnya juga hanya nama aja. Ia lalu keluar untuk membeli minum. 


Sejin datang setelahnya. Ia masuk ke ruangan Taegyong untuk mengembalikan payung. Secara nggak sengaja ia membaca pesan Yeondoo kalo ia akan pulang terlambat. Yeondoo juga bilang ingin agar mereka mengakhirinya lebih cepat. 


Taegyong akhirnya kembali. Sejin berterima kasih atas yang Taegyong lakukan sebelumnya dan mengajaknya makan. Alih-alih makan, Taegyong minta Sejin untuk merekomendasikan toko kue wortel. Keduanya lalu pergi ke toko kue untuk membelinya. Sejin ingat kalo Taegyong nggak suka makan kue. Taegyong memberitahu kalo itu untuk Yeondoo.Ia sering merengek minta dibelikan makanan seperti bayi. Ia merasa nggak enak kalo nggak membelikan sesuatu untuknya. Sejin merasa kalo Taegyong penuh perhatian sekarang. Taegyong menawarkan untuk membelikan kue buat dimakan Sejin sama ibunya tapi Sejin menolak. 


Setelah selesai Sejin berpesan agar Taegyong nggak memberitahu Yeondoo kalo ia membeli kue dengannya biar Yeondoo nggak salah paham. Taegyong menenangkan kalo Yeondoo bukan orang yang mudah salah paham. Mendengarnya malah membuat Sejin makin penasaran seperti apa hubungan mereka. 




Yumyung memberitahu ibu dan nenek kalo ia akan mulai bekerja besok di perusahaan temannya. Ia akan membelikan hadiah untuk ibu dan nenek dengan gaji pertamanya. Selain Yumyung, nenek juga akan sering keluar untuk belajar kaligrafi dengan teman lamanya. Jimyung dan Hyunwu pulang dalam waktu yang nggak berselang lama dan langsung naik ke atas. Taegyong pulang setelahnya dan memasukkan kue ke kulkas dapur. 


Di kamar Jimyung menghindari Hyunwu. Sanghun menelpon dan Hyunwu menjawabnya. Sanghun meminta Jimyung untuk mengatakannya ke suaminya. Tapi saat Hyunwu menanyakan apa yang dimaksud, Sanghun nggak mau mengatakannya dan nyuruh Hyunwu untuk nanya ke istrinya. 




Taegyong merasa nggak tenang karena Yeondoo nggak juga pulang. Ponselnya juga nggak bisa dihubungi. Ia lalu keluar untuk mencarinya. Lah tahunya Yeondoo sama ibu mengambil kuenya. Kesal ia mengambilnya dari tangan Yeondoo. Lah padahal nggak suka wortel. Taegyong mengatakan kalo mulai sekarang ia suka sama wortel. 


Yeondoo menyusul Taegyong ke kamar dan memujinya yang pura-pura marah. Taegyong makin marah padanya. Ia nggak bisa dihubungi. Ia sangat khawatir dan berpikir untuk mencarinya. Yeondoo mengingatkan kalo ia sudah mengirim pesan dan menelpon kalo ia akan pulang terlambat. Semua itu bagi Taegyong hanyalah setengah hati. Ia juga mengeluhkan Yeondoo yang memberi nama pada kontaknya dan bukannya suami. Yeondoo membalikkan kalo Taegyong juga kan begitu. Ia menenangkan kalo ia akan mengubahnya dan meminta agar Taegyong jangan marah lagi. Taegyong melunak dan bilang kalo ia hanya berpura-pura. 







Jimyung dan Hyunwu bertengkar di kamar. Saat mereka keluar, ih kaget, seluruh anggota keluarga berkumpul di luar. Taegyong dan Yeondoo juga keluar. Ayah dan ibu mengeluhkan mereka yang bertengkar padahal akan memiliki anak. Chunmyung mengajak Hyunwu dan Taegyong untuk bicara sementara Jimyung dan Yeondoo bicara dengan Soojung. 


Chunmyung membawa Hyunwu dan Taegyong ke paviliun. Karena listrik masih padam ia pun menyalakan Lilin. Setelahnya ia mendengarkan keluhan mereka pada istri masing-masing. Hyunwu nggak tahan lagi harus mengantar dan menjemput Jimyung. Taegyong juga mengeluhkan sikap Yeondoo. Ia sudah membelikannya kue wortel padahal ia sendiri nggak suka dengan wortel tapi Yeondoo malah nggak juga pulang. Belum lagi rekannya yang seorang pria. Gimana bisa seorang wanita hamil bekerja dengan pria. Hyunwu juga mengeluhkan hal yang sama. 


Sementara itu para istri juga mengeluhkan para suami yang mereka nilai kurang pengertian. Jimyung mengeluhkan Hyunwu yang hanya sanggup mengantar jemput beberapa kali habis itu nggak lagi. Yeondoo juga mengeluhkan Taegyong yang menganggap kalo pekerjaannya nggak lebih penting dari Jjinja. Padahal ia sampai mengambil pekerjaan yang nggak akan ia ambil kalo nggak lagi hamil. 


Chunmyung dan Soojung kembali ke kamar mereka dan menyesalkan dua pasangan tadi yang nggak bisa bersyukur. Kalo Soojung hamil maka Chunmyung akan menjadi bayangannya. Ia akan selalu mengantarnya dan memberikan apa yang ia inginkan sehingga kakinya nggak sampai menyentuh tanah. Soojung lalu meminta maaf karena nggak bilang saat ke rumah sakit. Ia hanya ingin memastikan kalo mereka masih memiliki harapan. Chunmyung juga berpikir kalo mereka harus melakukan sesuatu. Ia yakin kalo mereka akan memiliki anak nanti. 







Taegyong terbangun pagi harinya. Ia membangunkan Hyunwu lalu kembali ke kamarnya. Yeondoo sudah nggak ada. Ia mengirim pesan kalo ia pergi untuk mencari fasilitas untuk ibu tunggal. Ia akan pulang lebih awal dan sudah mengisi daya ponselnya sehingga Taegyong bisa menghubunginya kapanpun. 


Hari itu Taegyong pergi, padahal ibu mau mengajaknya bicara. Nenek dan Yumyung juga pergi. Nenek mengirim pesan ke ibu Yeondoo. Mereka berangkat sekolah barengan. Di mobil nenek menyampaikan permintaannya. Pertama nggak boleh ada yang tahu tentang kehadirannya di sekolah. Ibu juga nggak boleh bersikap seolah mengenalnya. Ia nggak mau orang meremehkan mereka yang sama-sama nggak bisa baca. 


Ibu lalu turun di belokan agar nggak ada yang tahu kalo mereka berangkat bersama. Nenek sampai di kelas lebih dulu. Siswa lain menatapnya dan memperhatikan penampilannya. Ibu datang setelahnya dan mengatakan kalo nenek menempati tempat duduknya. Karena nenek nggak mau pindah akhirnya ibu yang pindah. Siswa lain memberitahu putrinya ibu yang menikah dengan seorang dokter dari keluarga kaya. Lah habis itu nenek dan ibu malah ribut tentang menantu dan nenek mertua. 


Pak Jang masuk kelas untuk memulai pelajaran. Melihat pak Jang nenek syok dan langsung pingsan. Akhirnya nenek tersadar di ruang kesehatan. Ada pak Jang di dekatnya. Nggak mau malu ia kembali pura-pura pingsan. Pak Jang sudah tahu kalo nenek sudah sadar dan memintanya untuk bangun. Nenek ingin pulang tapi pak Jang menahan. Ia nggak tahu gimana nenek bisa sampai di sana tapi ia tahu nenek mau apa ke sana. Ia memberitahu kalo kelas yang nenek masuki tadi untuk siswa yang lebih mahir. Ia akan sangat senang kalo nenek mau belajar di sana karena sekolah itu didirikan sama menantunya. 





Yumyung mulai bekerja. Mereka membahas tentang seorang konten kreator anak-anak. Kebetulan yang mereka pilih adalah Sookyum. Yumyung mencari akunnya dan menawarkan diri untuk menghubunginya. 


Pak Jang menemui istrinya. Ia akhirnya tahu kalo Sejin yang nyuruh mereka untuk bercerai. Ibu ingin agar Sejin kembali bersama dengan Taegyong. Ayah merasa kalo mereka sudah membesarkan Sejin dengan cara yang salah dan sekarang mereka harus menanggung dosanya. 


Yeondoo mengurus untuk mendapatkan fasilitas ibu tunggal untuk dirinya dan anaknya nanti. Di ruangannya Taegyong merasa nggak tenang. Yeondoo mengirim pesan kalo ia ada di kelurahan untuk mendapatkan fasilitas ibu tunggal. Ia sudah mengganti kontaknya menjadi suami dan ia akan pulang cepat hari ini. Taegyong juga ingin mengganti kontak Yeondoo menjadi istri tapi nggak tahu kenapa ia nggak jadi menggantinya. 




Ibunya Sejin datang dan memberitahu kalo ia sudah bercerai. Sejin sangat frustasi karena berpikir kalo mereka bercerai karena dirinya. Makanya ibu meminta Taegyong untuk menghibur Sejin. Karena sedang nggak memungkinkan, ibunya Sejin nggak bisa melakukan pemeriksaan. Ia mendengar perbincangan antara Hyunwu dan Taegyong yang janjian untuk ke bar nanti malam dan memberitahukannya pada Sejin. 


Yeondoo sudah di rumah. Ibu masuk dan memberikan secangkir teh dan kue dari Taegyong. Ia mengingatkan kalo Taegyong adalah suami dan ayah dari Jjinja dan ibu menyuruh Yeondoo untuk berbaikan dengannya. Yeondoo menelpon Taegyong setelahnya tapi Taegyong nggak menjawab. 




Taegyong ada di bar dan sedang minum sendirian. Sejin datang. Melihat ada Taegyong di sana ia pun memutuskan untuk pergi. Taegyong ingat kalo Sejin juga sedang sedih dan mengajaknya untuk minum bersamanya. Sejin melihat telpon Yeondoo dan menanyakan kenapa Taegyong nggak menjawabnya? Apa mereka berpisah? Kenapa mereka berpisah? Taegyong nggak tahu. Sejin menanyakan apa yang Yeondoo katakan. Ia mungkin bisa membantu karena sama-sama wanita. Taegyong mengatakan kalo hanya Yeondoo yang tahu perasaannya sendiri. 


Sejin mengantar Taegyong naik taksi. Di jalan Taegyong tertidur. Sejin menarik kepalanya agar bersandar padanya. Taegyong menggenggam tangannya Sejin tapi yang dipanggil malah namanya Yeondoo. 






Sampai di rumah ibu dan ayah panik lihat Taegyong pulang dalam keadaan mabuk dan diantar sama Sejin. Ibu minta ayah untuk membawa Taegyong sebelum Yeondoo melihat. Yeondoo turun dan membawa Taegyong ke kamar bersama dengan Sejin. Setelah menidurkan Taegyong, Yeondoo keluar untuk mengambil handuk. Sementara Yeondoo nggak ada, Sejin melihat ponsel Yeondoo dan mengantonginya. Ia keluar setelah Yeondoo kembali dan membaca pesan di dalamnya. Tepatnya pesan dari Junha yang menulis masih mencintainya. Ia akan pergi ke Amerika. 


Yeondoo menyeka tangan Taegyong. Mendadak Taegyong terbangun. Yeondoo menyuruhnya untuk tidur lagi tapi Taegyong nggak mau. Ia menanyakan kenapa Yeondoo ingin mengakhirinya? Yeondoo terdiam. Apa Taegyong punya perasaan padanya???


Ringkas drama selanjutnya

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊