All content from KBS2
Ringkas drama sebelumnya
Yeondoo merasa nggak bisa mulai dari awal lagi sama Taegyong. Ia sudah menandatangani kontrak sebuah rumah 2 bulan lagi. Tapi sebagai gantinya, ia ingin menghabiskan 2 bulan tersisa sebagai suami istri sungguhan. Taegyong kecewa dengan Yeondoo yang nggak berdiskusi dengannya saat membuat kontrak. Yeondoo meminta maaf. Ia nangis. Ia nggak tahu kalo pada akhirnya ia akan menyukai Taegyong.
Akhirnya Taegyong menyetujui apa yang Yeondoo minta. Dan dalam 2 bulan itu ia akan membuat Yeondoo nggak mau meninggalkannya.
Keduanya saling bergenggaman tangan dalam perjalanan pulang. Taegyong lupa menaruh ponselnya. Yeondoo menelponnya dan kecewa saat tahu Taegyong menamainya dengan nama padahal ia menamainya suami di ponselnya. Kakak dan adiknya juga hanya ditulis nama. Taegyong menenangkan kalo ia akan menggantinya setelah sampai di rumah nanti.
Ayah nggak bisa tidur mikirin tentang surat peringatan terkait Sejin. Ia lalu bangun dan minum. Ternyata Chunmyung juga nggak bisa tidur. Ia bertanya ke ayah apakah nggak papa kalo ia dan Soojung nggak punya anak? Ayah nggak papa. Yang terpenting mereka bersama. Selain itu mereka bisa melakukan IVF atau mengadopsi.
Sekembalinya ke kamar, Soojung mengungkit apa yang ia minta sebelumnya. Ia nggak bisa dan lebih memilih untuk mengadopsi. Chunmyung menolak dan menunjukkan sikap nenek pada Taegyong. Ia nggak mau anak itu diperlakukan seperti itu. Ia lalu minta Soojung untuk memikirkannya lagi.
Taegyong dan Yeondoo sampai rumah. Yeondoo mau langsung tidur karena sangat lelah tapi Taegyong menahan. Ia minta ditemenin menulis nama kontaknya. Yeondoo menyuruhnya untuk nulis istri aja tapi Taegyong nggak mau sesederhana itu. Ia lalu minta ponsel Yeondoo dan menamainya juga. Kontaknya Istri Oh dan kontaknya Suami Gong. Ih ada 2 hatinya juga. Taegyong memperingatkan kalo ia akan marah kalo Yeondoo menggantinya.
Yeondoo mengiyakan. Ia mau ke kamar tapi Taegyong kembali menahan. Ia masih ingin bersama Yeondoo. Yeondoo menunjukkan kalo mereka berada di bawah satu atap. Keduanya lalu ke kamar masing-masing. Taegyong masih nggak mau tidur dan menelpon Yeondoo. Nggak ngomong apa-apa sih. Ia lalu minta ditelpon balik. Tahunya hanya ingin merasakan saat istrinya nelpon.
Paginya Yeondoo ke rumah utama dan membantu ibu membuat sarapan. Taegyong bangun setelahnya dan mencari Yeondoo tapi Yeondoo nggak ada di kamarnya. Ia menelponnya tapi malah dijawab sama ibu.
"Oi, suami Gong dengan dua hati!!!"
Taegyong lalu ke rumah utama dan menemui Yeondoo. Ia mengeluhkan Yeondoo yang bangun duluan dan nggak memberitahunya kalo ia pergi. Ibu sampai nggak percaya lihatnya. Apa Taegyong anak yang ia lahirkan 30 tahun lalu?
Jimyung datang mengambil minum. Ibu senang melihatnya berangkat dan pulang bersama Hyunwu. Ia juga membayar yoga pasangan untuk mereka. Jimyung nggak suka ibu ikut campur dengan kehidupannya dan ia menolaknya dengan kasar. Yeondoo yang nggak suka dengan sikapnya langsung menegur. Jimyung terpancing dan mengajaknya bicara di luar.
Sampai di luar Yeondoo masih berani membalas tatapannya. Ia merasa frustasi dan berteriak keras sehingga membangunkan semua orang. Mereka keluar dari kamar masing-masing dan melihat mereka. Yeondoo nggak mau mengalah dan mereka pun saling jambak-jambakan. Taegyong dan Hyunwu jadi ikutan bertengkar gegara membela istri masing-masing.
Para istri menarik suami masing-masing. Jimyung mengeluhkan Hyunwu yang bersikap seperti tadi. Hyunwu sendiri merasa nggak rela Jimyung diperlakukan seperti tadi. Meski hanya di atas kertas tapi ia masih istrinya. Mendengarnya membuat Jimyung tersenyum. Ia lalu memberitahu kalo nggak ada apa-apa antara dirinya dan Sanghun.
Taegyong masih sangat kesal setibanya di paviliun. Apa Yeondoo nggak papa? Apa Jjinja nggak papa? Yeondoo menekankan kalo itu bukan tentang dirinya tapi ibu. Ia hanya ingin bersikap baik pada ibu selagi ia di sana. Taegyong melarang dan minta Yeondoo untuk hanya bersikap baik padanya.
Saat sarapan Soojung menertawakan pertengkaran Jimyung dan Yeondoo tadi. Nenek menyalahkan sikap Yeondoo. Ia bahkan menyindir ibu yang pasti senang dibela sama menantunya. Ibu langsung mengiyakan. Toh nenek nggak akan percaya kalo ia bilang ia memperlakukan anak-anak seperti anaknya sendiri.
Ayah dalam perjalanan bersama Yumyung. Ia terus teringat pesan yang didapatnya. Yumyung melihat foto Sookyum. Hari ini ia akan menandatangani sebuah kontrak. Yang membuatnya senang bukan uangnya tapi akhirnya ia mendapat pengakuan. Ayah ukut senang dengarnya. Tapi ia berpesan agar Yumyung jangan mengatakannya di depan orang yang melakukannya karena gaji.
Sejin menelpon. Setelahnya Yumyung memberitahu ayah kalo Sejin itu licik. Kata neneknya ia masih belum bisa melupakan Taegyong. Padahal kakaknya sudah mau punya anak.
Sesampainya di klinik, Hyunwu dan Taegyong baikan. Ternyata tadi mereka hanya pura-pura berantemnya. Hyunwu mengajak Taegyong untuk makan enak sepulang kerja nanti. Taegyong setuju.
Taegyong ke ruangan Hyunwu dan mengajaknya untuk mendamaikan para istri. Ia nggak mau hal itu membuat Yeondoo stres dan berakibat pada bayinya. Hyunwu juga nggak ingin hal itu terjadi pada Jimyung dan juga Olive. Mereka lalu berencana untuk datang ke tempat yoga dan membuat seolah mereka kebetulan ketemu.
Yumyung sampai kantor dan ketemu Sookyum dan ayahnya. Mereka telah menandatangani kontrak. Sebelum berpisah Sookyum memberikan undangan ke Yumyung untuk datang ke rumahnya.
Sampai kantor ayah nyuruh Sejin masuk ke ruangannya dan menunjukkan surat itu. Sejin sendiri nggak bisa bilang apa-apa dan minta ayah untuk melihat sendiri ia orang seperti apa. Setelah keluar dari ruangan ayah, Sejin bertemu dengan Junha. Ia sudah ada janji dengan ayah. Sejin bilang kalo ayah nggak ada janji pagi ini dan mengajak Junha keluar. Chunmyung lalu datang dan mengajak Junha masuk.
Sejin menyajikan teh untuk mereka kemudian keluar. Ia merasa nggak tenang. Setelah rapat, ayah nyuruh Sejin untuk menyiapkan segala sesuatunya pada Junha. Sejin mengiyakan. Ia akan nyuruh karyawannya. Chunmyung mengulangi apa yang ayah katakan kalo Sejin harus melakukannya senduri.
Setelahnya Junha menelpon Sejin dan mengajaknya bicara di luar.
Jimyung rapat dengan timnya terkait peluncuran produk baru. Sanghun yang melihat Jimyung merasa lelah, mengajak semuanya untuk beristirahat. Kopi pesanan mereka datang. Sanghun menyadari kalo Jimyung nggak minum kopi dan menggantinya dengan limun miliknya.
Sejin menemui Junha. Ia menduga kalo Junha lah yang memberikan surat peringatan ke ayah. Junha membantah. Pun kalo ia mau memberikan sesuatu sekalian aja ia memberikan remaman kamera dasbor. Junha ingin tahu alasan Sejin bilang kalo kemungkinan anaknya Yeondoo adalah anaknya. Sejin mengungkap pernikahan seadanya yang Taegyong tawarkan padanya. Selain itu mereka juga akan berpisah setelah 3 bulan. Junha berubah kesal saat Sejin bilang kalo mereka melakukan pernikahan palsu dengan bayinya.
Sebelum berpisah Junha menyindir Sejin. Yeondoo bahagia setelah ia meninggalkannya tapi Sejin sengsara setelah meninggalkannya. Tapi ia senang Sejin menderita.
Hee ditelpon sama pihak rumah sakit dan diminta untuk segera melunasi pembayaran. Merasa terdesak Hee berniat untuk mengambil uang di mesin kasir. aksinya itu kepergok sama ibu. Merasa kalo Hee akan dimarahi sama ibu, paman pun mengajaknya keluar. Tanpa mereka sadari, ibu ikut keluar dan melihat mereka pegangan tangan.
Yeondoo ditelpon Taegyong dan diajak untuk pergi yoga besok. Yeondoo mengiyakan. Ia lalu masuk ke kamar nenek untuk mengajarnya menulis. Nenek nggak mau karena sekarang bukan waktunya belajar. Yeondoo memaksa nenek untuk belajar karena waktunya nggak banyak. Saat nenek terus bilang nggak mau, Yeondoo mengancam akan memberitahu ibu.
Ibu beneran datang sehingga Yeondoo berbohong kalo mereka punya klub buku. Setelah itu ibu nggak mengganggu mereka lagi dan nenek mau belajar. Malamnya orang-orang pulang dan mau menyapa nenek tapi nenek melarang. Taegyong menerobos masuk dan menarik Yeondoo pulang. Ayah dan yang lain heran melihat kedekatan keduanya. Ibu memberitahu kalo Yeondoo dan nenek punya klub buku.
Sampai rumah Taegyong memasakkan nasi goreng kimchi untuk Yeondoo. Rasanya sungguh nggak enak tapi Yeondoo tetap memakannya karena itu buatan suaminya.
Ibunya Sejin merasakan kehilangan sosok suaminya saat lampu dapur mati dan ia nggak bisa mengganti bola lampunya. Pak Jang sendiri malah sedang mengganti bola lampu kamar ibunya Yeondoo. Sookyum mengumumkan ke semua orang kalo ia telah menandatangani kontrak. Semuanya ikut senang dan memberi selamat.
Paman ke dapur dan malah melamun mengingat Hee. Ibu menghampirinya dan menyinggung kejadian tadi siang. Ia nggak setuju paman sama pekerja paruh waktu yang baru dikenalnya. Paman memberitahu kalo Hee bukan orang baru. Ia adalah mantan pacarnya.
Ibu mencuci selimut malam-malam untuk meredakan emosinya. Pak jang ikut mencobanya dan memang membuat perasaannya menjadi lebih rileks. Ibu meluapkan kekesalannya pada paman sampai membuatnya mau jatuh. Beruntung pak Jang menahannya. Tapi hal itu malah membuat ibu berdebar. Ia pun kabur ke kamarnya.
Taegyong berniat untuk tidur bersama Yeondoo layaknya pasangan pada umumnya tapi Yeondoo nggak memahaminya dan malah mau tidur di ruang kerjanya. Taegyong nggak membiarkannya dan menyuruhnya untuk tidur di kamar.
Hyunwu mengeluh sakit punggung. Jimyung mengijinkannya untuk tidur di tempat tidur. Hyunwu mengajaknya untuk pergi ke kelas yoga besok. Itu baik untuk punggungnya dan Olive juga. Jimyung setuju.
Esok harinya mereka ke tempat yoga. Sebenarnya baik Hyunwu maupun Jimyungsama-sama nggak bisa tidur semalam, tapi keduanya sama-sama nggak mau mengakuinya. Jimyung bertemu dengan Yeondoo setelah selesai ganti baju. Mereka menduga kalo itu adalah ulah para suami. Mereka sama-sama mau pergi tapi dicegah sama para suami. Saat yoga pun baik Yeondoo maupun Jimyung sama-sama menunjukkan kalo mereka lebih unggul dari yang lainnya.
Seusai latihan yoga, pasangan Jimyung Hyunwu pulang duluan. Wanita yang sebelumnya kembali mendekati Taegyong saat Yeondoo ke kamar kecil. Taegyong sudah bilang kalo ia punya istri tapi wanita itu nggak percaya. Yeondoo kembali dan memanggil Taegyong Yeobo. Ia memberitahu wanita itu agar nggak mengganggu suaminya, wanita itu pun akhirnya pergi. Taegyong tersenyum dan berpikir kalo Yeondoo cemburu. Yeondoo membantah dan ingin segera pulang.
Seorang pria mabuk datang ke apotik dan minta obat tidur. Ibunya Ahreum nggak bisa memberikannya karena nggak ada resep dokter. Hyunwu masuk dan melumpuhkan pria itu. Polisi datang setelahnya dan menangkap pria itu. Hyunwu ke klinik setelahnya. Ia menyadari kalo dompetnya nggak ada dan kembali ke apotik. Ibunya Ahreum menemukan dompet Hyunwu dan kontraknya dengan Jimyung. Ia sempat membacanya karena penasaran. Hyunwu datang dan mengambilnya.
Nenek minta pak Jang untuk menemuinya. Ia ingin mencalonkan diri sebagai Presiden sekolah. Ibu dan teman-temannya merekomendasikan ibu sebagai presiden kelas. Selain ibu nggak ada lagi yang mau mencalonkan diri. Pak Jang mengumumkan kalo ada satu orang lagi yang mau mencalonkan diri.
Selanjutnya ibu bicara dengan nenek. Nenek tetap pada pendiriannya. Ia akan maju. Setelahnya nenek juga bicara dengan Yeondoo. Ia memberitahu nenek kalo sebelum mencalonkan diri sebagai presiden sekolah ia harus bisa baca tulis dulu. Nenek sendiri ingin menjadi ketua saat kembali sekolah. Yeondoo menyudahi dannyuruh nenek untuk menulis 10 halaman selagi ia pergi menemui dokter.
Taegyong telponan sama Yeondoo. Ia minta Yeondoo untuk segera datang karena ia sangat merindukannya. Saat membuka pintum Taegyong melihat Junha ada di ruangannya. Ia menyapanya sambil senyum dan membuat Taegyong terdiam.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊