Postingan Terbaru

Jumat, 23 Juni 2023

Sinopsis The Real Has Come Episode 22

All content from KBS2






Ringkas drama sebelumnya


Taegyong menyampaikan kalo ia akan menjadi ayah dan suami untuk Yeondoo dan ia menyukainya. Yeondoo nggak menanggapi dan pulang. Sampai rumah ia mengingat kembali apa yang Taegyong katakan. Taegyong datang membawakannya obat untuk pencernaan. Ia menekankan kalo ia memberikannya sebagai dokternya dan bukannya sebagai orang yang menyukainya. 


Junha sedang di taksi. Sopir taksinya mengenalnya karena ia suka melihat video di salurannya. Chunmyung menelponnya. Ia sudah membaca emailnya tentang kedatangannya ke Korea dan mengajaknya untuk bertemu. Junha setuju. Chunmyung yang sedang bersama dengan Soojung memberitahu siapa yang tadi ditelponnya. Ia memintanya untuk datang ke kantor besok. 


Semalaman Sejin nggak bisa tidur. Ia yakin kalo itu adalah anaknya Junha. Ia lalu pergi. Ibu menghadangnya nggak mau ia bertemu dengan Taegyong. Sejin lalu bilang kalo ia mau bekerja. 




Yeondoo menunggu Taegyong dan mengajaknya bicara. Menanggapi apa yang ia katakan sebelumnya. Ia akan mencari tempat tinggal dan menyampaikan ke orang tua tentang perpisahan mereka. Taegyong setuju dan akan memberi rekomendasi kantor agen perumahan. Yeondoo sendiri heran karena Taegyong langsung menerimanya. 


Chunmyung sarapan dengan ayah dan ibu. Ia memberitahu tentang kedatangan Junha ke Korea. Ayah minta Chunmyung untuk melakukan yang terbaik. Jimyung datang dan pamit untuk melakukan acaranya. Sejin datang setelahnya. Ayah minta Sejin untuk melayani tamu mereka dengan baik. 





Nenek sedang menulis di kamarnya. Sejin masuk dan mau memberitahu tentang pacarnya Yeondoo tapi nenek nggak mau dengar tentang itu dan menyuruhnya pergi. Sejin nggak terima dengan perlakuan nenek yang memanggilnya saat butuh dan mengusirnya saat sudah nggak butuh. Seperti saat ia mengusirnya dan ibunya dulu. Nenek sendiri sudah nggak mengingat kejadian itu. 


Malam itu ia melihat nenek mengusir ibunya karena nenek menemukan gelang Sejin di kamarnya Chunmyung. Nenek mengira kalo Sejin menyukai Chunmyung. Ibu sudah bilang akan melarang Sejin untuk bertatapan dengan Chunmyung tapi nenek nggak terima. Ia memberikan sejumlah uang dan nyuruh ibu untuk pergi. Sejin datang dan memberitahu nenek kalo ia nggak menyukai Chunmyung. Nenek lalu berpikir kalo Sejin suka sama Taegyong. Gegara mereka Chunmyung jadi harus berbagi kamar sama Taegyong. 


Selanjutnya Sejin bilang ke Taegyong kalo ia hanya pura-pura menyukainya. Ia mudah untuk didapatkan. Seluruh keluarga memandangnya rendah dan ia juga melakukan yang sama. Sejin lalu mengembalikan kalung yang Taegyong berikan. Katanya itu murah seperti Taegyong. Taegyong membuangnya lalu meninggalkan Sejin. 




Sejin berpapasan dengan Taegyong yang mau berangkat kerja. Taegyong bermaksud untuk mengabaikannya. Sejin memperingatkan agar Taegyong waspada dan jangan membuatnya kesal. Ia nggak tahu apa yang akan ia lakukan nantinya. 


Ternyata ayah mendengar apa yang Sejin katakan tadi. Ia nggak ngerti kenapa Sejin mengatakannya. 






Yumyung menunggu telpon dari Sookyum. Ia khawatir nggak bisa membuat kesepakatan dan mengeluhkan kenapa Dongwuk yang menjadi ayahnya Sookyum? Sementara itu di rumah Sookyum sedang nggak mau makan. Padahal paman sudah memasak makanan kesukaannya. Dongwuk nyuruh paman untuk membiarkannya. Ia mengatakan kalo Yumyung hanya wanita aneh. Sookyum membantah dan memberitahu kalo Yumyung adalah gadis yang baik. Ia punya dua ibu dan meminjamkan salah satunya padanya. Paman juga memberitahu Dongwuk kalo Yumyung menghormati Sookyum. Ia membuat video untuk membantu anak-anak lain. 


Di luar paman yang mau berangkat kerja melihat bunga-bunga yang ditanam sama pak Jang dan teringat pada Hee. Ia pun mengambil satu bunga. 


Dongwuk datang ke kantor. Ia menemui Joy dan menanyakan kenapa mereka ingin merekrut Sookyum. Joy mau nyuruh Yumyung untuk menjelaskannya tapi Dongwuk nggak mau dengar dari Yumyung. Joy lalu menunjukkan apa yang sudah Yumyung siapkan. Dongwuk memberitahu kalo ia memiliki Sookyum saat usianya 18 tahun. Ia sendiri masih mencari pekerjaan dan nggak bisa mendukung mimpi Sookyum. Ia berharap Sookyum bisa meraih mimpinya. Joy seperti tertarik dengan Yumyung dan mengajaknya untuk bicara di kafe di lantai bawah. 


Yumyung menunggu sambil melihat foto Sookyum di ig. Akhirnya Joy kembali. Ia mengaku suka pada Dongwuk. Ia setuju dengan apa yang mereka tawarkan dan Yumyung akan menjadi manajernya Sookyum. 




Junha sedang ada di sebuah kafe. Ia meriksa ponselnya, nggak ada panggilan lagi dari Sejin. Chunmyung datang. Mereka ngomongin bisnis. Mendadak Sejin nelpon dan mengingatkan Chunmyung tentang pameran. Junha mengonfirmasi kalo yang barusan nelpon adalah Jang Sejin, karyawan yang kompeten. Chunmyung membenarkan dan memberitahu kalo ia adalah orang kepercayaan ketua. 






Yeondoo datang ke agen perumahan yang direkomendasikan sama Taegyong. Lah di sana ada Taegyong. Ia mau membantu Yeondoo mencari rumah. Tapi dari semua rumah yang ditawarkan sama agennya nggak ada yang sesuai dengan keinginan Taegyong. Yeondoo jadi kesal sendiri dan agen perumahannya nggak mau lagi melayani mereka. Dan saat Yeondoo mau mencari agen lain, Taegyong malah minta dibeliin tteokbokki. 


Di tempat makan hanya Taegyong yang makan. Yeondoo nggak selera. Bahkan saat Taegyong mau menyuapinya ia tetap nggak mau. Saat ia mau pergi, Taegyong menahannya dan mengungkit apa yang Yeondoo pernah katakan kalo ia nggak akan meninggalkannya sendiri. Yeondoo kembali duduk. Ia mengiyakan tapi itu yang ia rasakan sekarang. Taegyong juga ingin Yeondoo menerima apa yang ia rasakan. Ia mengajak Yeondoo untuk kencan nanti malam. Dan perkara tempatnya di mana Taegyong nggak mau ngasih tahu. Ia nyuruh Yeondoo untuk membayar makanannya kemudian ia pun pergi. 


Junha sedang di taksi. Ia melewati jalan yang biasa ia lewati saat bersama dengan Yeondoo dulu. Secara nggak sengaja ia beneran lihat Yeondoo yang sedang berjalan. Sejin kembali mengirim pesan dan Junha mengabaikannya. Sejin lalu menulis kalo ini tentang Yeondoo. Junha langsung menelpon dan menanyakan apa yang ingin ia katakan. Sejin mengajaknya untuk bertemu setelah sebelumnya Junha bilang kalo ia sudah kembali ke Korea. 





Jimyung sedang rapat dengan ayah selaku ketua dan Chunmyung juga para dewan lainnya terkait produk baru mereka. Selain menunjukkannya dengan manekin, Jimyung juga menghadirkan model langsung. Ia minta mereka untuk mencoba juga tapi nggak ada yang mau. Sanghun lalu mengambil satu dan merekomendasikannya ke ayah. Karena ayah mau mencoba jadinya yang lain juga ikut mencoba. 


Setelah rapat Jimyung merasa nggak enak dengan perutnya. Sanghun menawarkan untuk mengantarnya ke dokter tapi Jimyung menolak. Sampai di parkiran Jimyung masih merasa sakit. Sanghun memaksanya untuk ke dokter dan Jimyung pun mau. Selama dalam perjalanan Jimyung tertidur. Sanghun membengunkannya ketika sampai di klinik Hyunwu tapi Jimyung malah minta dibawa ke dokter yang dekat sama kantor aja. 


Hyunwu yang baru kembali beli minum nggak sengaja melihat mereka. Sanghun pikir Jimyung takut kehilangan bayinya. Ia memintanya untuk berpikiran positif. Ia nggak akan kehilangan bayinya lagi. 




Soojung makan malam dengan Chunmyung. Ia dikasih buket bunga sama Chunmyung. Setelahnya Chunmyung mengatakan kalo ia ingin punya bayi dan menjadi seorang ayah. Soojung sendiri juga berpikir untuk melakukan IVF lagi. Chunmyung lalu bilang kalo mereka punya cara lain untuk memiliki bayi. Donor sperma. Soojung merasa nggak habis pikir dengan apa yang Chunmyung katakan dan akhirnya pergi. 


Paman memberikan bunganya pada Hee. Saat ia merasa down nanti ia bisa melihat bunga itu. Hee langsung nangis. Ia lalu memberi tahu paman kalo ia seorang ibu tunggal untuk putrinya yang berusia 10 tahun. Paman mengaku nggak papa selama Hee ada di sampingnya. 




Sanghun menunggu Jimyung yang sedang periksa. Setelahnya Jimyung keluar. Melihat dari raut wajahnya sepertinya ia nggak papa. Ia lalu mengajak Sanghun untuk kembali ke kantor. Selagi di luar Sanghun malah ngajakin bolos kerja lebih lama. Mereka lalu duduk di kursi taman. Jimyung memuji Sanghun yang berani nyuruh ketua untuk mencoba pakaian golf tadi. Ia juga berterima kasih atas yang ia lakukan tadi. Sanghun yang penasaran kenapa Jimyung nggak mau periksa di klinik suaminya pun menanyakannya. Jimyung bilang kalo itu adalah cerita yang panjang. Hanya antara ia dan suaminya. Jimyung nggak mau memberitahu dan mengajak Sanghun untuk kembali ke kantor. 


Di rumah sakit Taegyong memikirkan Yeondoo. Ia khawatir kalo Yeondoo beneran akan pindah. Di rumah Yeondoo juga lagi mikirin Taegyong. Ia takut akan jatuh cinta pada Taegyong. 




Junha menemui Sejin. Ia mengungkit tentang masa lalu mereka tapi bukan itu yang ingin Sejin bicarakan. Ia menanyakan apa mungkin Junha adalah ayah dari bayinya Yeondoo? Junha membantah. Ia sudah menanyakannya sendiri. Ia kasihan pada Taegyong. Satu malam mengubah hidupnya menjadi tanggung jawab seumur hidup. Sejin mau pergi setelahnya tapi Junha menahannya dengan tawanya. Sejin masih mengharapkan Taegyong sampai mencari tahu siapa ayah dari bayinya Yeondoo. Sejin nggak bilang apa-apa dan langsung pergi. 





Yeondoo mendatangi agen perumahan. Ia akan membeli salah satu rumah yang ditunjukkannya sebelumnya. Si agen menyinggung suaminya yang sangat pemilih. Yeondoo mengatakan kalo dia bukan suaminya. Ia akan membelinya dua bulan lagi dan menandatangani kontrak. ia juga berpesan agar agen itu nggak memberitahu Taegyong kalo dia menelpon. 


Sampai rumah Yeondoo menemui ibu di dapur. Ibu habis belanja banyak. Semua itu akan dimasak buat Yeondoo. Ibu nggak sabar ingin bertemu Jjinja nanti. Membayangkan Jjinja akan makan dan tidur seperti Taegyong. Yeondoo hanya menunduk. Ia lalu meminta maaf pada ibu dan menangis. Ibu menjadi bingung dan menenangkan Yeondoo sambil memeluknya. 


Taegyong datang ke restorannya ibu dan membeli beberapa ayam rebus. Sookyum menanyakan bibinya. Taegyong bilang kalo ia akan membuat Yeondoo jatuh cinta padanya dan nggak akan lari darinya. Ibu menenangkan kalo Yeondoo nggak akan kemana-mana karena mereka sudah menyewakan kamarnya. Mendengarnya membuat Taegyong senang. 




Sejin pulang dan melihat ayah habis keluar dari kamarnya. Ayah mengatakan kalo ia mengambil barang-barangnya dan meletakkan kue di kamarnya. Sejin mengaku nggak butuh kue. Ia masuk dan membuang kue itu lalu pergi. Ayah nampak kecewa melihatnya. Ibu datang dan bertanya apa ayah sudah bicara dengan Sejin? Ayah hanya minta ibu untuk menjaga Sejin. Ibu lalu cerita tentang Taegyong yang sebelumnya datang ke rumah setelah Sejin menyelamatkan istrinya yang sedang hamil. Ayah lalu menanyakan hari kejadiannya. Ia lalu teringat pada Yeondoo. Saat itu Sejin melarangnya menelpon ambulans dan bersikeras mengantarnya sendiri ke rumah sakit. 


Jimyung memberitahu Hyunwu kalo ia mengalami kram perut. Ia sudah memeriksakannya dan itu nggak papa. Hyunwu pikir karena itulah Jimyung tadi mau ke tempatnya. Ia meminta Jimyung untuk datang ke kliniknya lain kali. Ia juga nggak papa kalo datang dengan pria lain. Jimyung mau menjelaskan tentang Sanghun tapi Hyunwu menyela. Mereka nggak perlu tahu urusan pribadi masing-masing. 




Taegyong pulang dan memberikan ayamnya pada ayah dan ibu. Mereka senang dan meminta maaf karena nggak sempat mampir. Ibu memberitahu Yeondoo yang menangis tadi dan berpikir kalo itu karena stres atau perubahan hormon. Taegyong menenangkan kalo ia akan mengajak Yeondoo keluar dan menghirup udara segar. 


Ayah menyusul Taegyong dan menanyakan tentang apa yang Sejin katakan sebelumnya. Taegyong mengatakan kalo itu bukan apa-apa. 




Yeondoo melihat Taegyong yang sedang menyetir. Tapi saat Taegyong melihat Yeondoo memalingkan wajahnya. Taegyong mempersilakan kalo Yeondoo mau melihat wajahnya lama. Yeondoo membantah melakukannya. Taegyong lalu menyinggung Yeondoo yang menangis di depan ibunya hari ini. Ia kesal mendengarnya dan meminta agar ke depannya Yeondoo menangis di hadapannya dan ia akan bicara dengannya. Kalo Yeondoo menolak maka ia akan mundur sampai Yeondoo siap. 


Yeondoo menanyakan Taegyong yang ke tempat ibunya dan meminta agar mereka nggak terlalu dekat. Taegyong mengungkit apa yang Yeondoo bilang kalo ia bisa melakukan apapun yang ia mau. Ia nyuruh Yeondoo untuk tidur karena perjalanan mereka masih lama. 


Junha minum sendirian. Teringat apa yang ditanyakan sama Sejin. Ia merasa kalo itu sangat menarik. 




Ibu sedang bersama dengan ayah. Mereka lega Taegyong memiliki Yeondoo. Selama ini ayah merasa bersalah karena membuat Taegyong merasa kesepian. Chunmyung datang menemui ayah dan memberikan paket untuknya. Nggak tahu siapa yang mengirimkannya. Di sana tertulis jangan percaya pada Jang Sejin. 






Yeondoo terbangun tapi nggak ada Taegyong di sampingnya. ia turun dan memanggil Taegyong. Lah dia ada di tempat berkemah. Taegyong menghampirinya dan mengajaknya berkenalan. Yeondoo pikir Taegyong sedang bercanda. Taegyong memberitahu kalo ia ingin menghentikan kontrak mereka dan mulai lagi dari awal. Yeondoo tersenyum dan menyebutkan namanya. 


Selanjutnya Taegyong memanggang daging untuk Yeondoo. Keduanya makan bersama setelah matang. Yeondoo memuji rasanya. Setelahnya Taegyong pergi mencuci piring. Ia nggak bisa tenang karena Yeondoo nggak juga memberikan jawaban. 


Yeondoo juga sebenarnya sedang memikirkan Taegyong. Teringat semua kenangan mereka selama ini. Air matanya jatuh. Ia juga nggak bisa hidup tanpa Taegyong. Ia buru-buru menghapusnya saat Taegyong kembali. Taegyong memberitahu kalo masih ada satu hal lagi yang akan ia tunjukkan. 





Keduanya ke mobil. Taegyong membuka kap mobilnya dan mereka pun bisa melihat bintang dari sana. Ia meraih tangan Yeondoo dan menggenggamnya tapi Yeondoo malah menarik tangannya. Hal itu membuat Taegyong kecewa. Ia bangun dan duduk. Yeondoo meminta maaf. Ia nggak bisa mulai lagi dari awal. Sebagai gantinya, selama 2 bulan terakhir ini ia ingin mereka bersikap selayaknya suami istri beneran. 


Ringkas drama selanjutnya

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊