Sinopsis 18 Again episode 11 part 1

Anysti
0


All content from jtbc 






Ringkas drama sebelumnya


Yu Mi mewawancarai Ji Hun dan menanyakan apa yang ia cari dari seorang wanita? Ji Hun sebenarnya nggak mengharapkan pertanyaan itu. Ia memikirkannya dan teringat pada Da Jung. Senyumnya. Ia lalu bilang kalo dia pingin seseorang dengan senyuman cantik. Ia ingin wanita berani dan ceria sampai melihat nya saja sudah membangkitkan suasana hatinya. 


Ingat saat wawancara pertamanya dengan Da Jung. Kadang dia bisa ceroboh tapi dia hebat di tempat kerjanya. Ia ingin dia mengejutkannya. Dan...


Ingat saat Da Jung bilang kalo dia akan selamanya menjadi penggemarnya nggak peduli apa kata orang. 


Ji Hun mengatakan kalo dia pingin wanita berhati baik dan dewasa. 








Da Jung terdiam melihat wawancara itu. Mengomentari wanita yang Ji Hun sukai ia rasa nggak ada orang seperti itu. Lah ternyata Ji Hun ada di belakangnya. Ia membantah yang Da Jung katakan dan memberitahu kalo dia ada di sini. Da Jung berbalik dan melihat Ji Hun. 


Ji Hun memberitahu kalo Da Jung adalah tipenya. Da Jung mengingatkan kalo tempo hari Ji Hun bilang ia mengingatkannya pada kakaknya dan sekarang bilangnya dia tipe wanita idamannya? 


Ji Hun menekankan kalo dia serius. Da Jung tersenyum dan memintanya untuk berhenti main-main dengannya. 


Tanpa keduanya sadari, ada Dae Young yang sedang memperhatikan nggak jauh dari tempat mereka. Melihat keduanya tersenyum bahagia membuatnya hanya bisa menghela nafas. Ia berbalik lalu meninggalkan mereka. 


Ji Hun mengajak Da Jung untuk makan malam dengannya kalo lagi senggang. Da Jung minta ditunda dulu karena ia sedang menunggu seseorang. Ji Hun memaksakan senyumnya dan merasa kalo keberuntungannya sudah habis. Da Jung juga nggak enak jadinya. 


Wu Young berjalan pulang sementara Da Jung masih menunggunya. Dia khawatir dan berharap Dae Young nggak mengalami kecelakaan. 




Akhirnya ia nelpon Dae Young. Wu Young ragu mau jawabnya. Sampai mikir dulu. Da Jung menanyakan keberadaannya. Wu Young meminta maaf karena nggak bisa datang. Ada urusan mendadak. 


Da Jung ngerti. Ia pikir Dae Young pingin ngomong sesuatu. Wu Young memberitahu kalo itu bukan hal serius. Da Jung mengiyakan. Wu Young bertanya apa Da Jung menunggunya? Da Jung yang kesal membantahnya. Dia bahkan lupa kalo Dae Young akan datang menemuinya. Ia nelpon karena nggak bisa menemuinya hari ini. 


Wu Young mengiyakan. Ia lega. Ia berterima kasih karena Da Jung sudah mengirimkan foto anak-anak. Da Jung merasa kalo itu bukan apa-apa. Ia lalu menutup telponnya. 


Keduanya merasa nyesek. Nangis. 


Cinta yang hilang







Ok Ssaem sama Ssaem datang ke acara festival. Sumpah nggak bisa berkata-kata lihat tempatnya yang jadi kacau banget. Mereka lalu memanggil beberapa anak untuk diinterogasi. 


Murid pertama yang dipanggil adalah murid laki-laki.  Ssaem menanyakan apa dia nggak tahu betapa seriusnya itu? Anak itu malah memalingkan wajahnya dan membuat Ssaem marah sampai menggebrak meja segala minta dia untuk mengatakan yang sebenarnya. 


Siswa itu merasa aneh karena nggak ada yang meninggal malam itu. 


Yang selanjutnya adalah temannya Shi Ah, Young Sun. Kalo hal itu terjadi padanya ia pasti sudah membunuhnya. 


Selanjutnya So Min. Ia yakin kalo dia merencanakan serangan teroris itu. Ssaem sama Ok Ssaem cuman saling pandang. 







Wu Young terdiam mendengar lagu itu. Karena nggak mau tambah sedih akhirnya ia pergi. 


Lagunya sudah selesai. Pembawa acara maju dan membacakan acara selanjutnya. Seorang pemuda akan menyanyikan sebuah lagu untuk Hong Shi Ah yang sangat dia pedulikan. 


Semua orang bersorak untuk Shi Ah tapi Shi Ah hanya diam saja. 


Seseorang datang dan mulai bernyanyi. Semua orang berbalik. Ja Sung datang sambil nyanyi sambil memandang tepat ke arah Shi Ah. Band di panggung mengiringi lagunya. Semua orang menyingkir dan membiarkan Shi Ah ada di jalannya Ja Sung. 


Langkah Ja Sung makin dekat ke Shi Ah. Sambil terus nyanyi menyatakan perasaannya kalo dia cinta sama Shi Ah. Ji Ho yang juga ada di sana kesal lihatnya. 






Kembali ke murid pertama yang diinterogasi. Ia merasa aneh kalo nggak ada yang meninggal malam itu. Ia pikir ia akan mati karena seluruh tubuhnya sakit. Ssaem sama Ok Ssaem nggak paham. 


Selanjutnya Young Sun. Ia mengingat kalo ada banyak siswa di festival itu.  Dan kalo itu terjadi padanya ia pasti sudah membunuhnya. 


Selanjutnya Bo Bae. Ia menyesalkan gimana Shi Ah akan datang ke sekolah. Dia pasti malu. Dia ngasih tahu Ssaem kalo itu hanya permulaan. 


Kembali ke acara festival







Ja Sung manggil Shi Ah dan memberitahu kalo karena suatu alasan, ia nggak bisa berhenti memikirkannya belakangan ini. Ia menghela nafas dan memikirkan alasannya. Itu karena ia menyukai Shi Ah. Semua orang kaget tapi Shi Ah masih bersikap biasa.


Teman Ja Sung ngasih bunga ke Ja Sung. Semua orang makin heboh. Ja Sung ngasih bunga itu ke Shi Ah. Semua orang berseru nyuruh Shi Ah untuk nerimanya. 


Shi Ah terdiam dan melihat bunga itu. Setelah berpikir akhirnya ia mengambil bunga itu. Semua orang bertepuk tangan. Ja Sung juga nggak bisa berhenti tersenyum. 


Ji Ho kecewa. Ia nggak mau melihatnya lagi dan pergi. 







Dua orang siswa membicarakan Shi Ah yang langsung menerima pengakuan Ja Sung. Mereka merasa kalo gadis seperti Sun Ah yang tangguh di luar tapi selalu bersikap feminin saat nggak ada orang. 


Shi Wu yang ada di sana dan mendengarnya marah dan meneriaki mereka. Ia menghampiri mereka dengan tatapan marah. Ngomong apa barusan? 


Siswa tadi takut dan nggak sengaja menjatuhkan botol minuman dan tumpah ke colokan. Seketika terjadi korseting listrik. Lampu-lampu meletus. Semua orang panik dan berlarian menyelamatkan diri. 


Ok Ssaem sama Ssaem datang dan menanyakan apa yang terjadi tapi nggak ada yang mau jawab. Semua orang terus lari pergi gitu aja. 


Operator melihat kembang api di langit dan berpikir kalo sudah waktunya. Ia pun memutar sebuah lagu. 





Shi Wu nggak sengaja menabrak So Min dan menangkapnya saat ia mau jatuh. So Min terdiam menatap Shi Wu. Sun Wu menanyakan apa dia nggak papa? So Min mengiyakan. 


Ssaem melihat kembang api dari depan sekolah. 





Wu Young juga diinterogasi. Ia memberitahu kalo ia pergi malam itu. Ssaem menyimpulkan kalo Wu Young nggak ada di sana saat itu. Wu Young membenarkan. Ia menanyakan apa Ja Sung benar melakukan itu? Ia lalu nanya ke Ssaem apa Shi Ah menerimanya? 


Ssaem nggak tahu dan nyuruh Wu Young untuk pergi. Wu Young mendesak Ssaem untuk memberitahu Shi Ah nerima enggak? Ssarm membentaknya dan menyuruhnya keluar. 


Sampai pintu Wu Young mau balik lagi tapi Ok Ssaem keburu membentaknya bahkan sebelum dia sempat ngomong apa-apa. 


Jadi sebelumnya gini








Ja Sung menemui Wu Young dan menyinggung kedekatannya sama Shi Ah. Ia memberitahu kalo ia berencana untuk mengakui perasaannya ke Shi Ah. Wu Young kaget. Mengakui perasaannya? Ja Sung mengiyakan dan minta Wu Young untuk membantunya agar semuanya lancar. 


Wu Young marah dan mau memukulnya. Dah g*la apa? Ja Sung menyinggung Wu Young yang bilang nggak suka sama Shi Ah. Wu Young membenarkan tapi... . Ja Sung memintanya untuk membantunya. Apa yang harus ia lakukan biar Shi Ah menerimanya? 


Wu Young memikirkannya. Ia lalu ingat saat menonton drama Moment at 18 sama Ji Ah. Saat itu Ong nyanyi di atas panggung dan menyatakan perasaannya. Ih jadi pingin nerusin nyinop itu😭😭


Dae Young merasa kalo itu sangat keren. Kalo seseorang melakukan itu ia yakin kalo semua gadis akan jatuh hati padanya. 


Shi Ah nggak sependapat. Itu hanya keren kalo di film. Kalo di kehidupan nyata justru itu yang terburuk. Dae Young membantahnya. Ia yakin kalo Shi Ah juga pasti suka kalo seseorang mengaku dengan cara itu. 


Shi Ah membantahnya. Dah g*la apa? Malah bikin mau muntah. 





Wu Young tersenyum ingat itu. Dia merasa kalo harusnya nggak ngasih tahu. Ja Sung penasaran. Apa itu? Tapi Wu Young minta ke Ja Sung agar dia nggak ngasih tahu siapapun kalo dia yang mengatakannya. 


Ja Sung mengangguk mengiyakan. Wu Young lalu ngasih tahu kalo Shi Ah pingin seseorang mengakui perasaannya di depan banyak orang melalui lagu. Lalu berlutut dan memberikan sebuah bunga padanya. 


Ja Sung kayak nggak yakin. Emang beneran Shi Ah suka sama hal semacam itu? Wu Young menekankan kalo dia mengatakan yang sebenarnya. Ja Sung masih berat. 


Wu Young menyuruhnya untuk menyerah aja karena Shi Ah nggak akan menerima apapun selain pengakuan publik. Ia nggak yakin kalo Ja Sung bisa melakukan hal memalukan seperti itu. Ia melarang Ja Sung untuk melakukannya lalu pergi. 




Ok Ssaem sama Ssaem berunding. Mereka berpikir kalo penyebabnya adalah Shi Ah. Ssaem membenarkan. Ia lalu berniat melarang semua siswa untuk mengakui perasaan mereka di festival berikutnya. Semuanya sudah selesai. Ssaem lalu pergi meninggalkan Ok Ssaem. 


Ringkas drama selanjutnya


Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)