All content from tvN/ iQiyi
Ringkas drama sebelumnya
Eoreusin meraih tangan Dam untuk memastikan kelereng nya berubah apa enggak. Tahunya enggak. Tapi saat Ia mau mengambiknya kembali mendadak kelerengnya berubah. Seketika Eoreusin terdiam. Dam juga jadi nggak nyaman dan mau kembali. Tapi tahu-tahu Eoreusin menariknya dan memeluknya. Eoreusin pun menceritakannya ke Hyesun.
Berbeda dengan dirinya, kelereng Hyesun tetap biru lalu ia pun menjadi manusia. Di saat yang sama Dam juga menceritakan apa yang dialaminya pada Soo Kyung dan Jaejin. Lah mereka yang dikasih tahu kalo temannya Dam tinggal dengan seorang pria yang nggak saling cinta karena sesuatu dalam tubuhnya malah berpikir kalo temannya Dam itu hamil.
Hyesun menyarankan Eoreusin agar menjaga Dam baik-baik dan melakukan yang terbaik. Ia bahkan nyuruh Eoreusin untuk berkencan dengan Dam dan membuatnya bahagia. Dan betapa kagetnya dia saat di rumah Dam mendadak menanyakan apa ia mau mengajaknya berkencan. Lah, dia yang lagi minum aja sampai keselek.
Woo Yeo menjelaskan kalo tadinya dia ingin melepaskan Dam. Dam sendiri merasa seperti dikasih harapan palsu. Tiba-tiba Eoreusin bertanya gimana kalo dia beneran mengajak Dam berkencan? Apa Dam mau? Dam hanya diam. Nggak tahu harus jawab apa.
Eoreusin menyesali apa yang dikatakannya pada Dam tadi karena ternyata Dam menolaknya karena dia bukan tipenya.
Sunbae mengajak Dam makan. Padahal Dam mau makan sama Soo Kyung tapi Sunbae mengusirnya. Dam mengaku nggak bawa cukup uang tapi Sunbae tetap membawanya makan. Ternyata dia terobsesi dengan Dam karena bertaruh dengan temannya kalo ia bisa mendapatkan Dam.
Sejak itu Sunbae terus mendekatinya. Ngasih kopi, berbaki buku dan mengajaknya pergi. Dam aja sampai bingung. Eoreusin menelpon Hyesun dan cerita kalo ia sudah melakukannya tapi ditolak. Bukan karena dia gumiho tapi karena ia bukan tipe Dam.
Hyesun menertawakannya dan menyarankan agar Woo Yeo mencoba cara lain seperti memberinya hadiah. Woo Yeo gantian mengejek Hyesun yang salah menyebutkan sesuatu dan menyuruhnya untuk mendaftar kelas. Sunbae kesal pada Dam yang nggak menemuinya di gerbang padahal dia sudah mengajaknya bertemu. Dayoung dan Seojin melihat keduanya dan berpikir kalo Dan sudah menggoda Seonwoo.
Soo Kyung tahu-tahu menerjang mereka sampai mereka hampir jatuh dan menghampiri Dam. Dam makan bersama Jaejin dan Soo Kyung. Soo Kyung merasa kalo Seonwoo suka pada Dam tapi Dam membantahnya. Mereka hanya makan. Selain itu kenapa Sunbae menyukainya padahal penampilannya seperti itu. Dam pun berniya untuk melakukan hal-hal yang menyebalkan biar Seonwoo Sunbae nggak menyukainya lagi.
Riweuh, Jaejin menyarankan agar Dam langsung bilang aja. Dam nggak bisa. Takutnya dipikirnya dia jual mahal. Selain itu sebagian besar gadis di jelasnya suka pada Seonwoo. Takutnya mereka akan membuat rumor yang buruk tentangnya. Dam lalu bertanya ke Jaejin gimana pacarnya selalu meninggalkannya.
Soo Kyung merasa kalo Dam harus bertanya pada orang yang ahli memainkan hati. Dalam perjalanan pulang Dam melihat pengantar makanan berjalan berurutan.
Dan sesampainya di rumah ternyata Eoreusin lah yang memesan semua makanan itu untuk Dam dan membuat Dam berpikir kalo ia pandai memainkan hati. Mungkin karena usianya yang sudah sangat tua. Sekalian Dam meminta bantuannya. Dam menceritakan yang terjadi dan mengajak Eoreusin untuk berkencan. Bukan berkencan sebenarnya tapi hanya latihan.
Awalnya Eoreusin mau menolak. Tapi saat Dam bilang kalo dia pria macan, Ia langsung bersedia. Hari berkencan pun tiba. Eoreusin memakai pakaian yang bagus tapi Dam hanya memakai pakaian biasa. Dam sengaja melakukannya agar tampak menyebalkan. Eoreusin menyarankan agar Dam mengenakan kaosnya yang bergambar anjing yang ia pakai saat makan camilan dan lehernya sudah renggang. Saat makan juga Dam makan dengan rakus. Eoreusin menyarankannya agar makan Jajangmyeon saja seperti tempo hari. Ia juga mengambil acar dan memakannya separuh.
Kencan akhirnya selesai. Mereka minum kopi. Eoreusin kembali menyarankan Dam agar menyetuput minumannya seperti biasanya ia saat minum minuman panas. Ia juga harus nelpon temannya. Ia pernah dengar Dam nelpon temannya dan mengatakan kata-kata vulgar. Dam jadi merasa kalo ia hanya perlu menjadi diri sendiri. Ia adalah inkarnasi manusia dari kata “nggak disukai”.
Gegara itu Dam jadi murung dalam perjalanan selanjutnya. Tapi enggak lagi setelah dia melihat game panahan yang berhadiah boneka. Ada boneka yang ia inginkan tapi ia nggak yakin bisa mendapat 10 poin. Adiknya yang atlit memanah bahkan bilang kalo itu nggak seperti memanah sungguhan. Eoreusin mematahkan anggapan Dam dan berhasil menembahkan anak panah tepat sasaran sebanyak 3 kali.
Mereka pun menenangkan hadiah dan Eoreusin memberikan hadiah itu pada Dan. Berkat itu Dam jadi senang. Seperti boneka itu, ia juga akan tersenyum seperti orang b#doh saat kencan nanti.
Senyuman Dam malah membuat Eoreusin seperti tersihir. Ia melarang Dam melakukannya karena membuatnya tampak cantik. Eoreusin jalan duluan dan meninggalkan Dam. Dam jadi memanggilnya dan terdengar oleh Sunbae yang kebetulan mereka lewati. Ih Sunbae langsung meninggalkan teman-temannya dan mengikuti Dam.
Mereka masuk ke sebuah kafe. Sunbae yang menelpon Dam mau menepuk Dam tapi Dam langsung ditarik sama Eoreusin dan berada di sampingnya. Dih gercep Eoreusin-nya. Keduanya saling menatap tajam sampai nembuta Dam jadi nggak nyaman. Ia lalu mengenalkan Sunbae ke Eoreusin dan saat Dam mau mengenalkan Eoreusin, dia bingung. Nggak mungkin dia bilang gumiho. Nanti dikira g#la.
Akhirnya dia mengenalkan Eoreusin dengan kalimat yang membingungkan. Pria yang entah bagaimana kukenal saat pergi ke mana-mana dan ke tempat lain. Sunbae membahas tentang rencana mereka untuk nonton film akhir pekan nanti. Eoreusin memotong menyuruhnya bicara lain kali karena ia dan Dam harus pergi ke tempat lain.
Dam minta mereka berkirim pesan saja tapi Sunbae mengungkit kalo Dam nggak pernah membalas pesannya. Sunbae baru mau pergi setelah Dam menjanjikan akan merespon pesannya. Bahkan sebelum pergi ia mengelus kepala Dan segala.
Gegara itu Dam kesakitan. Dia hanya bisa di tempat tidur sambil menahan sakit. Eoreusin nggak tega lihatnya dan menyentuh perut Dam untuk menghilangkan rasa sakitnya. Makin dekat ia dengan kelerengnya makin cepat Dam sembuh. Ih Dam sampai menahan perutnya yang berlemak. Eoreusin berpikir kalo Dan harus menghindari sunbaenya agar nggak sakit lagi. Tapi Dam pikir Sunbae bukan orang yang mudah menyerah. Ia akan berkencan dengannya dan mengakhirinya.
Eoreusin akhirnya mengijinkan tapi Dam harus menelponnya kalo terjadi sesuatu. Ia akan datang karena ia harus melindungi Dam. Dam teringat saat Eoreusin menariknya dari Sunbae. Ih Dam jadi malu. Ia mengaku ingin istirahat jadi Eoreusin keluar.
Di luar Eoreusin teringat saat Sunbae mengelus kepala Dam. Dia juga kayak kesal. Dan nelpon menanyakan keadaan Dam. Ih Dam malah kelepasan bicaranya sehingga membuat Dan curiga. Dia sampai mengarang nama teman serumahnya dari Shin Woo … Yeo jadi Shin Nu i. Dam nelpon hanya untuk memastikan kalo kakaknya baik-baik aja.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊