Sinopsis Wedding Impossible Episode 3

All content from tvN

Ringkas drama sebelumnya

Jihan kembali menjadi pegawai teladan. Harusnya ia senang, tapi saat ia ingat kalo ia sudah mendekatkan Ajung ke kakaknya, membuatnya kesal. Sementara itu Chaewon yang makan roti lapis teringat pada Jihan dan menyadari kalo rasa roti lapisnya beda sama yang waktu itu. Kalo Dohan mengirim pesan ke Ajung tapi dihapus mulu. 

Ajung menemui peramal. Ia disuruh menikah dan ia akan bahagia dan punya seenggaknya dua anak. Dukunnya kerasukan dan bilangnya Ajung seperti lebah yang akan menghisap semua madu yang ada di bunga mawar. Tapi kenapa mawarnya tertidur? 

Jihan tiduran di ujung tangga dan nyuruh Dohan untuk memilih antara ia atau Ajung. Ia mencoba untuk mencari tahu apa yang Dohan sembunyikan dan menduga kalo Ajung menjadikan rahasianya untuk memerasnya. Dohan tetap nggak mau bilang dan malah nyuruh Jihan untuk membawa anjingnya jalan-jalan. 

Ajung mendapatkan kejutan dari keluarganya karena sudah lolos audisi. Ajung meniup lilinnya dan menangis. Setelahnya Ajung menangis sendirian di luar usai keluar dari grup dramanya. Ibu datang menemuinya dan memberinya uang rahasianya. Ibu nyuruh Ajung menggunakannya beli kopi buat kru biar  ia disukai sama mereka. Ajung seperti mau nangis saat dengar betapa bangganya ibu dan ayah padanya meski ia bukan pemeran utamanya. 

Jihan masih berusaha mencari tahu apa sih rahasianya Dohan? Bayi? Dohan langsung membantah. Jihan meminta kakaknya untuk memberitahunya karena ia hanya percaya padanya. Ajung menelpon dan mengajaknya ketemu sekarang. Dohan mau pergi tapi Jihan menghalanginya dengan tiduran di pintu. Ia kesal karena Dohan lebih memilih Ajung ketimbang dirinya. Dohan yang buru-buru beneran menginjak Jihan lalu pergi. 

Teman-temannya Ajung melihat berita tentang Dohan. Mereka nggak percaya kalo Dohan dekat dengan Ajung dan mau menikahinya. Lah orangnya malah datang dengan Ajung dan memesan kopi. Keduanya bicara sambil minum kopi. Ajung setuju untuk menikah dengan Dohan. Seperti yang Dohan bilang sebelumnya kalo hanya ia yang bisa memainkannya. Ia akan mengambil peran utama pertama dalam hidupnya. Dohan malah seperti ragu dan minta Ajung untuk memikirkannya lagi. Kalo ia menggenggam tangannya maka mereka akan menikah. Ajung sama sekali nggak ada ragu-ragunya dan menggenggam tangan Dohan. 

Kakek melakukan rapat terkait  suksesi. Mereka masih meragukan Dohan. Meski begitu kakek tetap akan mengajarinya. Pertamanya ia akan menyuruhnya bekerja di pusat perbelanjaan. 

Jihan sakit. Eun Taek menjenguknya dan memberitahu kalo pembukaan pusat perbelanjaan kembali ditunda. Jihan teringat kutukan AJung sebelumnya agar mengingatnya saat ia merasa menderita. Merasa nggak bisa hanya berdiam diri, Jihan lalu ke lingkungan rumahnya Ajung. Ia menelponnya tapi nggak dijawab. Ia lalu bertemu dengan Taemin dan Ji Oh yang mengira kalo ia mau beli alas mainnya mereka. Jihan membantah. Tapi setelah dengar kalo mereka tinggal di rumah yang sama sama Ajung, ia lalu berubah pikiran dan bilang akan membelinya. 

Berkat itu ia bisa masuk ke rumah Ajung. Ajung melihatnya dan bertanya-tanya gimana Jihan bisa ke rumahnya? Taemin menjelaskan yang terjadi dan berpikir kalo mereka saling kenal. Ajung membantahnya. Ia mau pergi. Taemin pikir ia akan syuting. Jihan mau mengejarnya tapi malah terjatuh gegara menginjak mobil mainan. 

Keduanya keluar bersama. Jihan menyadari kalo keluarganya Ajung belum tahu kalo ia berhenti. Ajung yang sudah belok ke tikungan balik lagi gegara melihat ibu balik dari rumah bibinya dan masuk ke mobil Jihan. Ia nggak mau ibunya tahu dan nyuruh Jihan untuk jalan. 

Chaewon bersama dengan teman-temannya. Awalnya mereka membicarakan tentang rencana pernikahan Chaewon dan Dohan tapi ujung-ujungnya malah membicarakan tentang keluarga Dohan dan ibunya. Chaewon tampak baik-baik saja sampai mereka nggak mendapat kamar karena Chaewon nggak melakukan reservasi. Chaewon nyuruh salah satu dari mereka untuk menunggu dan membahas keluarga mereka satu persatu yang nggak selevel dengan dirinya. Ia lalu menekankan agar mereka jangan membicarakan orang seperti itu. Dan tanpa Chaewon sadari, kakak iparnya Dohan mendengarkan semuanya. 

Jihan membawa Ajung ke sebuah tanah yang sangat luas. Ajung mengambil batu untuk melindungi diri karena takut Jihan akan menguburnya di sana. Jihan nyuruh AJung untuk mellihat spanduk di sebelahnya. Nantinya tempat itu akan menjadi pusat perbelanjaan dan sebuah kota. Semuanya akan berjalan lancar kalo seperti apa yang kakeknya inginkan yaitu Dohan menikah dengan Chaewon. Tapi Ajung datang dan merusak semuanya. Ia meminta maaf atas apa yang ia lakukan sebelumnya. 

Ajung pura-pura nggak mendengarnya dan minta Jihan untuk mengulanginya sampai beberapa kali. Bahkan sampai berlutut segala. Meski begitu ia nggak mau mengubah keputusannya untuk menikah dengan Dohan. Jihan menyusul Ajung dan menyuruhnya untuk naik ke mobil. Dih kaget. Ahjussi yang menjual tanahnya ke Jihan datang dan mengeluhkannya yang nggak datang lagi setelah ia memberikan stempelnya. Anak dari bapak itu datang dan memisahkan mereka. Ia melihat Ajung dan mengenalinya sebagai teman istrinya yang bernyanyi di pernikahannya. Mereka lalu diajakin makan. 

Dohan ke rumah kakek  dan dibungkusin makanan sama ahjumma. Ahjumma ingin Dohan tinggal di sana tapi Dohan nggak mau. Ahjumma juga minta Dohan untuk baik ke Jihan dan menyinggung tentang ketakutan Jihan tentang hujan. Ia juga memberitahu kalo reporter datang beberapa kali untuk mencari Jihan tapi hanya ketemu sama kakek. Dohan minta ahjumma untuk nggak ngasih tahu kakek kalo dia datang. 

Ji Eun menemui Jihan di belakang. Ia marah pada Ajung dan berpikir kalo mereka mau memerasnya. Ia akhirnya tahu kalo Ajung bukan beneran temannya Ji EUn. 

Saat mau pulang Dohan mendengar istrinya Minwoong memberitahu Minwoong dan Sungah tentang Chaewon yang membelanya dan Jihan dari temannya yang bilang kalo mereka anak di luar nikah. 

Jihan nyuruh Eun Taek untuk meriksa tangga darurat saat pernikahan Ji Eun. Ia menemukan video Ajung dan mengirimkannya ke Jihan. Jihan lalu mengonfirmasi ke Ajung kalo dia bohong tentang temannya Ji Eun.  Ajung menekankan kalo itu akting dan bukannya bohong. Para warga lalu datang. Mereka minta tanahnya dikembalikan. Kata Jihan ia akan membangun toserba. Tapi setelah bertahun-tahun tanah itu masih kosong. Ajung mengirim pesan ke Ajung akan membantunya asalkan Jihan juga membantunya. 

Mereka mengumpulkan para warga di kantor distrik. Di sana Ajung menjawab pertanyaan mereka tentang tanah mereka. Jawaban yang Ajung berikan membuat mereka tenang. Di akhir ia malah diminta untuk bernyanyi dan Ajung melakukannya. 

Jihan menemui Ajung di luar. Ia mengalami gangguan pencernaan dan Ajung memijat telapak tangannya. Ajung memberitahu kalo itu tadi adalah akting. Jihan meminta maaf atas apa yang ia lakukan. Ia nggak tahu kalo itu merebut peran orang lain. Ia juga nggak tahu kalo Ajung akan sangat terluka. Karena itulah Ajung minta Jihan untuk terus membencinya. Itu lebih baik untuk mereka berdua. 

Dohan turun dan melihat anjingnya duduk di alas main milik Ji Oh. Ia merasa kalo Jihan sudah g*la. 

Ahjumma mengantarkan minuman ke kakek dan ditanya tentang Dohan. Kakek memperingatkan ahjumma kalo ia tahu semua yang ada di rumahnya. Intinya ia nggak ingin orang melakukan yang nggak dikatakannya. Ahjumma meminta maaf dan pergi. Kakek lalu dapat pesan dari reporter yang pura-pura nanyain kesehatannya. 

Ternyata reporter itu sedang mengawasi Chaewon dan Dohan. Ia dan rekannya melihat Dohan menjemput Chaewon. Mereka makan di tempat biasa Dohan makan mi sama Ajung. Dohan menyinggung Chaewon yang Sejin bilang bertegkar dengan temannya membela Jihan dan dirinya. Ia menyimpulkan Chaewon menyukai Jihan dan memberitahu kalo Chaewon adalah cinta pertama Jihan. Chaewon keselek dengarnya. Ia mau mengambil saputangan tapi dilarang sama Dohan dan menunjukkan kalo ada wartawan di belakangnya. Ia minta Chaewon untuk bersikap biasa. 

Eun Taek menunjukkan foto yang doambil sama wartawan ke Jihan. Jihan merasa kalo itu hanya gosip murahan karena Ajung sudah memutuskan untuk menikah dengan kakaknya. Ia menanyakan siapa reporternya dan terkejut setelah mendengarkan namanya. Eun Taek memberitahukannya ke pak Kim dan dikasih tahu kalo wartawan itulah yang mengikuti ibunya Jihan. 

Ibu dan yang lain sudah tahu kalo Ajung nggak masuk dalam drama.  Mereka ingin menanyakannya ke Ajung tapi nggak ada yang mau bertanya. Ajung menemui mereka dan memberitahu kalo ia akan menikah. 

Ajung datang ke studio Jihan dengan memakai pakaian istimewa dan kacamata hitam. Ia seperti itu karena berpikir akan difoto sama wartawan. Secara sebelumnya Dohan bilang ia diikuti sama wartawan. Setelah merevisi kontrak mereka, keduanya pergi ke mal untuk membeli cincin pernikahan. Setelah menikah nanti Dohan ingin tinggal di New York jadi Ajung pikir mereka harus membuat kakek menentang mereka. Konsepnya kawin lari. Ajung juga menyinggung saudara Dohan yang lain. Mereka membenci Dohan jadi mereka akan menyukainya yang bukan pilihan kakeknya. Ke pelayan tokonya Ajung minta cincin pasangan yang bisa mereka bawa saat ini juga. 

Sama seperti yang Ajung bilang, Sung ah, Sejin dan Minwoong berkumpul. Mereka akan memberikan restunya ke Dohan dan wanita pilihannya. 

Ajung mencoba baju. Ia nggak masalah kalo saudara Dohan yang lain pura-pura baik padanya karena ada motifnya. Ia lalu menyinggung sejarah mereka. Mereka berteman dan berkencan 5 tahun ke belekang. Karena LDR semuanya nggak berjalan baik dan mereka bertemu lagi saat Ajung pulang dan CLBK. Ia suka baju yang ia coba tapi juga suka yang tadi. Dohan membeli keduanya saat Ajung berganti pakaian. Setelah selesai berbelanja Dohan melihat ada yang sedang syuting dan menunjukkannya ke Ajung. Dengan wajah kecewa Ajung bilang nggak tahu siapa mereka. Ia lalu melihat Jihan bersama dengan Chaewon. 

Para kru membicarakan tentang Ajung. Salah satunya menabrak Chaewon saat mengambil naskah. Jihan seperti marah karena kru itu nggak meminta maaf pada Chaewon. Ia lalu dengan sengaja menabraknya. Dan saat ia menolongnya, ia malah mendorongnya. Ia minta kru itu untuk meminta maaf. Kru itu meminta maaf pada Chaewon tapi Jihan masih nggak mau melepaskannya sampai Chaewon menariknya dan memintanya untuk menyudahi. 

Malamnya mereka ke rumah kakek. Sebelum masuk Ajung memastikan apa Dohan akan melepaskan semuanya. Mereka masuk setelah Dohan mengiyakan. Ajung makan dengan sikap yang pasti dibenci. Ia mengambil telur yang mau diambil sama Jihan dan meminta ahjumma untuk memasak sosis untuknya padahal ada banyak makanan di meja. 

Mereka berkumpul setelah makan. Sungah, Sejin dan Minwoong mendukungnya dan menyuruhnya untuk segera memberi cucu ke kakek setelah menikah nanti. Ajung yang ingin nggak disukai mengatakan kalo ia nggak ingin punya anak. Menurutnya cinta itu tentang perkembangan dan nggak tentang anak. Kakek seperti kesal dan minta bicara berdua dengan Ajung. Dohan ingin ikut juga tapi Ajung melarang. Sambil menepuk b*kongnya ia nyuruh Dohan untuk tetap di sana. 

Setelah Ajung pergi, Jihan menarik Dohan keluar. Ia memprotes sikap Ajung tadi yang sepertinya nggak menginginkan restu dari kakek. Dohan menyatakan kalo ia akan tetap menikah dengan AJung meski kakek nggak memberi ijin. 

Kakek menagih apa yang Ajung katakan sebelumnya kalo ia akan putus sama Dohan. Ajung mengatakan kalo ia nggak mau Dohan menderita karenanya. Sebelumnya Dohan selalu mendukungnya. Saat ia nggak bisa melakukan sesuatu Dohan selalu meyakinkan kalo ia bisa melakukannya. Entah mereka akan menjadi suami istri apa enggak, Dohan adalah sahabatnya dan ia ingin selalu mendukungnya. 

Jihan menemui AJung yang sudah selesai bicara dengan kakek. Melihat wajahnya ia tahu apa yang Jihan ingin katakan. Ia ingin menyingkirkannya. 

Kakek memastikan kalo Dohan nggak akan putus dengan Ajung meski ia meminta. Dohan membenarkan. Ia akan tetap menikah dengan Ajung meski kakek menentang. Mereka akan pindah ke New York kalo kakek nggak ingin melihat mereka. Sungah dan yang lain tersenyum melihatnya. Kakek lalu menyatakan kalo ia mengijinkan Dohan menikah dengan Ajung. Dohan sedikit kaget karena bukan itu yang ia harapkan. 

Jihan menyinggung apa yang Ajung katakan saat mereka minum kalo adik biasanya memikirkan untuk mencuri apa yang kakaknya miliki. Dan yang ingin ia curi dari kakaknya adalah Ajung. Lampu di sekitar mereka seketika menyala dan Jihan tersenyum. 

Ringkas drama selanjutnya