Postingan Terbaru

Rabu, 17 Januari 2024

Sinopsis Faceless Love Episode 14 (Tamat)

All content from GMM tv/ Amazon Prime






Ringkas drama sebelumnya


Veekit dan Non sama-sama ketiduran setelah bekerja semalaman. Keduanya bangun. Mirin dan Aew eas datang membawakan sarapan. Mereka akan membantu membebaskan Next. Veekit menyombongkan pacarnya yang manis. 


Komidi putar paling bahagia


Keempatnya bekerja bersama. Veekit menyudahi karena mereka masih harus menjenguk kakek di rumah sakit. Selanjutnya mereka hanya perlu melihat  reaksi Tanya apakah sesuai dengan prediksi  mereka. Veekit menggenggam tangan pacarnya dan berterima kasih karena sudah membantunya. Mirin membalasnya dengan sikap manja yang membuat Non dan Aew eas jadi muak lihatnya dan menirukan apa yang mereka lakukan. 




Kakek terbangun. Bibi Sroy membantunya mengambil minum. Bibi Sroy merasa bersalah karena ia yang menanamkan kebencian ke Non. Kakek juga merasa kalo ia bersalah tapi mereka masih saling membutuhkan karena itulah kaluarga. Non dan Veekit datang menanyakan keadaan kakek. Veekit meminta kakek untuk bilang ke mereka kalo merasa nggak enak. Kakek merasa senang melihat mereka bersama. Selama ini ia membangun Next untuk keluarga. Agar mereka bisa terus hidup dengan nyaman. Veekit dan Non menenangkan kalo mereka akan mendapatkan Next kembali. Besok kakek akan melihat apa yang mereka lakukan. 






Esok harinya beberapa orang yang menjadi korban kebocoran data berdemo di depan Next menuntut diberikannya kompensasi. Veekit melihat beritanya dan menelpon Non. Ia merasa kalo Tanya sudah bertindak. Non santai dan sekarang saatnya mereka bertindak. Keduanya lalu bersama-sama pergi. 


Tanya sendiri ada di ruang rapat. Ia memanfaatkan yang terjadi untuk membuat para direksi menjadikannya sebagai CEO untuk mengatasi masalah kompensasi. Beberapa orang sudah memilihnya. Sampai tiba-tiba Non dan Veekit melakukan konferensi pers. Mereka meminta maaf atas keterlambatan dalam membayar kompensasi. Selain itu Veekit juga mengungkapkan kalo kebocoran data yang terjadi bukanlah kesalahan sistem tapi ada yang mau mensabotase dirinya. Orang itu adalah Tanya. Salah seorang wartawan menanyakan apa Veekit punya buktinya? Non memberitahu kalo mereka sudah mengirimkan buktinya ke kantor polisi. Selain itu mereka juga punya saksi yaitu karyawan mereka yang disuruh sama Tanya untuk melakukannya dan bukti ransferan yang dikirimkan Tanya pada mereka. Non juga menyatakan kalo ia akan mengembalikan posisi CEO ke Veekit. 


Melihat semuanya membuat Tanya menjadi frustasi. Ia bahkan bertepuk tangan memuji kalo yang dilakukannya membuat dua bersaudara itu berbaikan. Orang-orang yang ada di ruang rapat keluar meninggalkannya. Ia lalu menelpon ayahnya dan memintanya untuk membantunya. Ayahnya yang merasa malu atas apa yang Tanya lakukan menyuruhnya untuk pulang lewat belakang dan jangan sampai ketahuan sama wartawan. Dan kalo nanti terbukti semua itu adalah ulahnya, ayahnya nggak mengijinkannya untuk berbisnis lagi. 


Kakek, bibi Sroy dan Big Noi bangga dengan yang dilakukan dua bersaudara tersebut. 


1 bulan kemudian







Veekit dan Non sama-sama datang ke perusahaan. Akan ada rapat hari ini. Di ruang rapat ada Mirin dan Aew eas. Mereka tampak menyiapkan sesuatu. Sebenarnya masih belum siap tapi Veekit dan Non keburu masuk. Aew eas membantu menyelesaikannya. Ternyata itu adalah sebuah kue dengan rasa jeruk dan cokelat. Bibi Sroy datang dan menanyakan miliknya. Veekit pun memberikan miliknya. Bibi Sroy memuji rasanya. Ia rasa akan bagus kalo nanti ada kue saat rapat. Tapi jangan terlalu manis. 


Dalam rapat kakek mengumumkan siapa yang akan menjadi CEO.sebelumnya ia menanyakannya ke kedua cucunya. Baik Non maupun Veekit keduanya saling tunjuk. Tapi orang yang kakek pilih adalah putrinya sendiri, bibi Sroyphet. Non dan Veekit menerima keputusan itu dan memberikan dukungan mereka. 


Setelahnya bibi Sroy masuk ke ruangannya. Kakek masuk dan memintanya untuk membiasakan diri dengan semua hal itu. Selain itu kakek juga ingin meminta maaf pada semua orang. Bibi Sroy lalu teringat Neeraumpan. Kakek mengingatkan kalo dia orang yang dicintai adiknya dan ibu dari Veekit. Bibi Sroy juga ingin minta maaf padanya dan memperbaiki semuanya. 




Mirin ada di ruangan Veekit. Mereka sama-sama menikmati cokelat panas. Ada noda cokelat di bibir Mirin.Veekit mendekat dan membersihkannya. Ia lalu mencium bibir pacarnya dan Mirin melakukan hal yang sama. lah kaget. Bibi Sroy mendadak masuk dan mengagetkan mereka. Ia mau bicara dengan Veekit. Mirin keluar untuk mengambil dokumen. 


Bibi Sroy meminta maaf pada Veekit atas apa yang dilakukannya. Ia juga meminta maaf pada ibunya. Kakek ingin ibunya kembali ke keluarga. Veekit memberitahu kalo ibunya kehilangan sebagian ingatannya. Mereka bisa memulai dari awal. Ia menjanjikan akan membawa ibunya untuk menemui bibi. 





Bibi Noi ada di rumah Mirin. Ia berolahraga bersama dengan nenek sementara ibu menyiram tanaman.Veekit datang mengantar Mirin. Bibi Noi memanggilnya dan menanyakan tentang investasinya. 


Sebelum pulang Veekit diajakin makan sama keluarganya Mirin. Mirin, nenek dan ibu menyendokkan makanan untuknya. Saat sedang makan tahu-tahu bibi Noi menanyakan kapan mereka akan menikah. Veekit kaget sampai tersedak. Ibu menyudahi. Ia minta Veekit untuk lain kali membawa ibunya untuk makan bersama di sana. 


Usai makan Mirin mengantar Veekit sampai depan. Veekit mengaku memikirkan apa yang dikatakan bibi Noi tadi, yaitu tentang menikah. Mirin merasa malu. Ia masih ingin bekerja dan mengingatkan kalo ia sangat mahal. Veekit minta Mirin untuk menatapnya, ia lalu mencium pipi Mirin. Mirin semakin malu dan nyuruh Veekit untuk pulang. 




Sekembalinya ke rumah nenek meledek Mirin yang sebentar lagi akan menikah. Mirin sendiri masih ingin bekerja dan membawa mereka berlibur. Ibu sendiri sudah cukup bahagia bisa melihat Mirin bahagia. Nenek menghampiri Mirin dan merasa kalo itu karena gaun yang ia belikan. Ia mendapatkan pekerjaan yang bagus dan pria yang tampan. 


Veekit pulang dan menemui ibu. Ia senang ibu mengingatnya dan menanyakan apa yang ibu lakukan seharian ini. Ia meminta ibu untuk ikut dengannya besok. Ada seseorang yang ingin menemuinya. Veekit menenangkan kalo ibu akan aman karena ia akan ikut dengannya. 






Hari berikutnya Veekit membawa ibu ke rumah kakek. Bibi Sroy menyambut mereka tapi ibu sama sekali nggak mengingatnya. Mereka membawa ibu untuk duduk. Bibi Sroy mengambil minum sementara Veekit pergi menemui Non. Bibi Sroy kembali dengan membawa minum. Mendadak ia terjatuh. Ibu datang dan membantunya. Keduanya duduk. Ibu membantunya mengeringkan wajahnya dengan saputangannya. Bibi Sroy meminta maaf. Ibu pikir ia meminta maaf untuk airnya tapi bibi Sroy bilang bukan tentang air. Ia meminta maaf atas semua perbuatannya dulu. Ibu mengatakan kalo ia nggak mengingat apapun. Ia ingin mereka mengakhiri perseteruan mereka. Ia melihat bibi Sroy baik dan perhatian padanya. Ibu juga sempat memuji kalung bibi Sroy. 


Kakek datang dan menyapa mereka. Ia memperkenalkan diri ke ibu dan mengajaknya makan. 


Malamnya Vee membawa ibu pulang. Bibi Sroy dan Non mengantar keduanya. Bibi Sroi mengembalikan pin pemberian nenek dulu pada ibu. Ia bahkan juga memasangkannya sendiri ke bajunya ibu. 








Malam itu Veekit membawa Mirin ke depan komidi putar. Tempat itu punya banyak arti untuknya. Di sana ia kehilangan ibunya dan bertemu dengan Mirin. Ia nggak bisa melihat wajah dan ia bisa melihat wajah Mirin di sana. Ia harap ia nggak akan terluka lagi. Mirin meyakinkan kalo nggak akan ada yang bisa menyakitinya lagi. Ia punya segalanya sekarang. Veekit membantahnya. Ia mengajak Mirin untuk naik komidi putar itu. Lah tapi kan tempatnya sudha tutup. Veekit menjentikkan jarinya dan komidi putarnya langsung menyala. Veekit pun menarik Mirin menuju ke sana. 


Di sana Veekit nyuruh Mirin untuk milih salah satu kuda. Ia lalu mengeluarkan sebuah cincin untuk Mirin. Mirin mengonfirmasi kalo Veekit sedang melamarnya dan memintanya untuk melamarnya dengan formal. Setelahnya Veekit meminta jawabannya. Mirin memberitahu kalo jawabannya ada di buku catatan resep cokelatnya. Veekit mengambilnya dan membukanya. Ia membacanya bersama dengan Mirin. Merasa diterima ia pun memakaikan cincinnya di jari Mirin dan mereka pun berciuman. 




Non sedang bekerja dengan Veekit dan Mirin. Ia jadi kesulitan semenjak Aew eas mendapatkan promosi. Seseorang datang untuk wawancara. Lucunya namanya adalah Sroyphet. Ibunya Sroy dan ayahnya Phet. Mereka menamainya Sroyphet. Lah sama kayak nama ibunya Non. 


T A M A T

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊