All content from Youku/Viu
Ringkas drama sebelumnya
Aku merawatnya sebagai bos, bukan secara romantis
Cheng Xi makan dengan Wu Jun sambil membicarakan Cheng Yao. Sebagai atasannya Wu Jun menjanjikan kalo ia akan selalu menjaga Cheng Yao.Cheng Xi berterima kasih. Cheng Yao selalu mengabarkan kabar baik dan bukannya kabar buruk jadi ia nggak bisa menghiburnya. Wu Jun jadi punya ide agar Cheng Xi bergabung dengan Junheng agar bisa selalu bersama dengan Cheng Yao. Cheng Xi menolaknya. Ia nggak mau ada yang tahu kalo Cheng Yao adalah adiknya. Wu Jun tahu betul kalo itu karena Deng Ming. Bagi Cheng Xi, Deng Ming hanyalah orang asing. Lah panjang umur. Habis itu orang asingnya nelpon tapi Cheng Xi nggak mau menjawabnya.
Cheng Yao pulang. Rumah masih berantakan seperti kemarin. Qian Heng mengatakan kalo itu ulah anjingnya. Ia nyuruh Cheng Yao untuk membersihkannya lalu memasak. Cheng Yao mengangkat anjingnya dan memarahinya. Ia sekarang bisa mengupas pisang sendiri. Ia sudah punya banyak pekerjaan dan di rumah masih melakukan beberapa hal lagi. Qian Heng merasa nggak enak dan masuk ke kamarnya.
Di kamarnya ia kembali berkonsultasi di forum. Ia menceritakan yang ia lakukan selama 2 hari ini dan mereka berpikir kalo ia mencintai karyawannya. Qian Heng menghapus unggahannya kemudian lanjut kerja.
Cheng Yao mengiris bawang sampai membuat matanya sakit. Qian Heng keluar dari kamar dan mengajak Cheng Yao untuk joging. Mereka berlari selama 10 menit dan membuat Cheng Yao sangat kelelahan. Rupanya Qian Heng mengajaknya lari karena ingin memperbaiki suasana hatinya yang kemarin malam menangis diam-diam di kamar. Cheng Yao mengonfirmasi kalo ia sedang menonton drama.
Qian Heng merasa malu dan mengajak Cheng Yao untuk lari lagi tapi Cheng Yao menolak. Ia minta Qian Heng untuk di sana sebentar lagi. Akan ada sesuatu yang ajaib. Nggak lama setelahnya muncul air mancur di dekat mereka. Cheng Yao sangat menyukainya tapi Qian Heng bilang itu membosankan. Cheng Yao lalu minta Qian Heng untuk memberinya kesempatan lagi untuk menangani sebuah kasus. Ia menjanjikan nggak akan mengulangi kesalahan yang sama. Kasus Bai Ximeng memang sangat membuatnya kecewa tapi ia akan sembuh seiring berjalannya waktu. Ia adalah orangnya Qian Heng jadi ia akan melindunginya. Qian Heng hanya bisa terdiam melihat mata Cheng Yao. Menurutnya matanya seperti nggak benar. Lah maksudnya? Qian Heng melanjutkan kalo matanya kayak anjingnya. Cheng Yao kesal dikatain matanya kayak anjing. Ia nggak mau lari lagi dan berbalik pulang.
Cheng Xi menjenguk ibunya Deng Ming di rumah sakit. Ia sengaja menumpahkan sup ke Deng Ming saat Deng Min berusaha untuk menariknya. Deng Ming yang emosi langsung membentak Cheng Xi. Di luar mereka kembali saling bersikap dingin. Deng Ming mengajak Cheng Xi untuk makan dulu tapi Cheng Xi menolak dan mau langsung pulang. Deng Ming mengungkit masa lalu dan meminta Cheng Xi untuk kembali padanya. Ia bahkan sampai nangis segala. Cheng Xi yang mengetahui kalo itu hanya akting menyuruhnya untuk pulang dan berlatih lagi.
Sesampainya di rumah Cheng Xi ditelpon sama Wu Jun yang memberitahu kalo ia sudah membereskan masalah pembulian yang dialami Cheng Yao. Cheng Xi berterima kasih tapi Wu Jun memintanya untuk menunjukkan terima kasihnya. Cheng Xi lalu mengajaknya bertemu di hotel Crystal akhir pekan ini. Ih Wu Jun seneng banget.
Pada hari yang dijanjikan Wu Jun ke sana tapi katanya Cheng Xi ada di dapur. Ia pun ke sana dan melihat Cheng Xi sedang mengupas kentang. Ia pikir Cheng Xi ke sana untuk bekerja dan ia pun jadi marah-marah. Ia mengingatkan kalo Cheng Xi adalah seorang pengacara. Ternyata Cheng Xi sedang membantu bibi Zhong, kliennya sambil memberikan konsultasi terkait kasus anaknya. Wu Jun menawarkan untuk membantu agar Cheng Xi bisa fokus pada konsultasinya tapi malah dimarah-marahin sama bibi Zhong gegara mengupasnya terlalu tebal.
Setelahnya keduanya berjalan bersama. Cheng Xi yang melihat baju Wu Jun kotor menawarkan untuk mencucinya tapi Wu Jun menolak. Ia mau membicarakan tentang kejadian sebelumnya sambil makan tapi Cheng Xi nggak bisa karena ada janji dengan klien. Keduanya lalu makan jeruk yang asam. Tanpa mereka sadari mereka sedang diawasi sama sekretarisnya Deng Ming. Foto yang dia ambil lalu ditunjukkan ke Deng Ming. Di depan sekretarisnya yang juga keponakannya Deng Ming berlagak bisa menerima kebahagiaan mantan istrinya tapi setelah sekretarisnya pergi ia berubah kesal karena cinta kedua Cheng Xi datang dengan cepat.
9 10
Wu Jun masuk ke ruangan Qian Heng. Ia ingin meminta bantuannya. Qian Heng juga kebetulan mau minta bantuannya. Ia ingin Wu Jun mencarikannya kasus sederhana yang pembayarannya cepat. Wu Jun minta tolong duluan. Ia ingin Qian Heng memasukkan Cheng Xi ke Junheng. Qian Heng menolak. Ia lalu mengungkit kliennya Wu Jun yang mendatanginya gegara Wu Jun nggak ada. Ia memintanya untuk memisahkan masalah pribadi dan pekerjaan. Wu Jun lalu memperjelas kalo Qian Heng mencari kasus sederhana untuk Cheng Yao. Dan secara nggak langsung ia sedang membantunya.
Rekan Cheng Yao mendapat kasus bantuan hukum dan memberikannya ke Cheng Yao. Cheng Yao yang sedang bosan menerimanya dengan senang hati tapi malah tahu-tahu diambil sama Wu Jun. Ia bahkan minta ke semuanya untuk memberikannya padanya kalo ada kasus bantuan hukum.
Qian Heng ditelpon sama Dongmin. Mereka lalu ketemu. Dongmin memberitahu hubungannya dengan ayahnya belakangan yang terasa dingin. Qian Heng memberitahu kalo ia nggak bisa mengatakan apapun karena segala tentang kliennya adalah rahasia. Qian Heng yang merasa nggak ada yang mau diomongin lagi berniat untuk pergi tapi Dongmin menahannya. Ia mengatakan perasaannya kalo ia sangat menyukai Qian Heng. Qian Heng mengingatkan kalo Dongmin masih muda dan menasehati agar ia fokus pada study dan karirnya.
Setelahnya ia menelpon Bao Rui dan memintanya untuk meringkas kasus tentang Dongshan dan meletakkannya di mejanya.
Cheng Yao menemui Qian Heng di ruangannya dan menanyakan apa ia punya kasus untuknya? Qian Heng melihat buku catatan Cheng Yao yang nampak mewah. Cheng Yao membukanya dan menunjukkan ke Qian Heng kalo di dalamnya selain buku catatan juga ada alat perekam. Ih komentarnya Qian Heng nyakitin, siswa yang kurang berprestasi memiliki banyak alat tulis. Ia lalu memberinya sebuah kasus. Itu adalah kasus perceraiannya Dongshan, ayahnya Dongmin. Ia bersedia membagi harta dan kompensasi pada mantan istrinya. Cheng Yao menjanjikan kalo ia nggak akan mengulagi kesalahan yang sebelumnya. Qian Heng melanjutkan kalo ia akan memecat Cheng Yao kalo ia melakukan kesalahan lagi. Ia nyuruh Cheng Yao untuk segera pergi dan melakukan komunikasi pra-litigasi dengan klien.
Selanjutnya Cheng Yao menemui Dongshan. Ia teringat putrinya saat melihat Cheng Yao. Cheng Yao menunjukkan tentang harta yang nantinya akan dibagi. Dongshan melihatnya sekilas dan langsung menyetujuinya. Yang ia inginkan adalah segera bercerai. Cheng Yao menanyakan apa yang membuatnya berpikir seperti itu dan menjanjikan kalo apa yang mereka bicarakan hari ini adalah rahasia.
Dongshan merasa ragu. Ia lalu memberitahu tentang penyakitnya. Dewan direksi akan mengetahuinya cepat atau lambat. Ia hanya ingin menjaga aset istrinya. Dan ternyata istrinya sama sekali nggak tahu tentang penyakitnya. Menurutnnya mencintai seseorang adalah bertanggung jawab penuh atasnya nggak peduli kamu ada di sisinya apa enggak.
Sesampainya di kantor Cheng Yao ditanyai Bao Rui tentang pertemuanya tadi. Cheng Yao merasa ada yang aneh dengan alasan perceraian. Secara kalo hanya sakit maag seharusnya bisa disembuhkan. Bao Rui menasehati agar Cheng Yao nggak perlu terlalu memikirkannya karena itu adalah kasus besar bos. Ia lalu menawari teh susu yang sedang diskon ke Cheng Yao tapi Cheng Yao menolak. Ia mengingat kembali tentang apa yang Dongshan katakan dan merasa heran bagaimana DOngshan bisa mengetahui tentang apa yang biasa dikatakan anak muda. Ia lalu kembali melihat data tentang Dongshan dan menemukan sebuah vila yang letaknya di pinggiran kota yang sulit untuk didatangi.
Untuk menjawab rasa penasarannya ia pun ke sana. Nggak nyangka di sana ia ketemu sama Dongshan yang bersama dengan seorang wanita tapi bukan istrinya melainkan seorang wanita muda yang sedang hamil besar. Mereka lalu masuk. Dongshan nampak menunjukkan perhatiannya pada Mei dengan melarangnya membuat minum untuk tamu. Mei mengaku nggak papa dan membiarkan Dongshan bicara dengan Cheng Yao. Ia akhirnya mengaku kalo ia bercerai karena Mei. Ia mengandung anak laki-laki yang ia dan keluarganya idamkan selama ini. Usia mereka terpaut 20 tahun dan Mei nggak mencintainya karena harta. Jadi nggak masalah kalo ia kehilangan semua asetnya. Ia akan mulai lagi dari awal dengan dukungan dari Mei. Mei yang ada di dapur secara nggak sengaja menjatuhkan gelas. Ia akan nyuruh pengurus rumah untuk membereskannya sementara ia akan beristirahat.
Cheng Yao kembali ke kantor dan langsung menemui Qian Heng. Ia nampak sangat bersemangat dan Qian Heng mengingatkan agar ia nggak menunjukkan emosinya. Dengan lebih tenang ia lalu memberitahu kalo Dongshan ingin bercerai bukan karena sakit tapi karena punya wanita lain. Dan sekarang wanita itu sedang hamil anak laki-laki miliknya.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊