All content from Youku/Viu
Ringkas drama sebelumnya
Apakah karena Cheng yao aku tertidur?
Qian Heng terbangun dan keluar dari kamarnya. Ada makanan di meja makan sementara Cheng Yao tidur di sofa. Qian Heng membangunkannya dan membuatnya terkejut sampai jatuh ke lantai. Lah sama Qian Heng malah dilihatnya Cheng Yao sedang berlutut. Cheng Yao bangkit dan memberitahu kalo ia masak buat Qian Heng semalam dan saat mau memanggilnya ia melihat kalo Qian Heng sedang tidur. Ia menunggunya di sofa dan malah tertidur. Di dalam rumah terasa hangat dan di luar sedang hujan jadi ia merasa mengantuk. Qian Heng meminta Cheng Yao untuk segera meninggalkan rumahnya tapi Cheng Yao malah mau menumpang sampai kantor. Lah apa dia kelihatan seperti orang yang bermurah hati? Cheng Yao lalu meminta ijin untuk mencuci muka.
Setelahnya Qian Heng mulai berpikir kalo mungkin ia tidur karena Cheng Yao. Tapi nggak mungkin. Mungkin karena suara hujan dan angin.
Di kantor Bao Rui memberikan sebuah dokumen ke Cheng Yao. Ia akan bergabung dengan kasus itu. Kebetulan itu adalah aktris favorit Cheng Yao. Ia melihat kalo dramanya sangat sukses. Jadi Xujun, suaminya Bai Ximeng diam-diam mendirikan perusahaan selama pernikahan. Nggak seperti sebelumnya, sekarang Cheng Yao sudah dimasukkan ke dalam grup chat bersama dengan yang lain.
Qian Heng mencoba untuk tidur dengan iringan suara hujan tapi nggak berhasil. Ia mencoba membuat suara berisik di dapur tapi masih nggak bisa tidur juga. Ia bahkan sampai menelpon perusahaan rumah tangga dan mempekerjakan seorang bibi untuk memasak tapi masih nggak bisa tidur. Akhirnya ia meminum obatnya tapi juga nggak membantu.
Akhirnya Qian Heng berjalan ke kantor. Di jalan ia melihat karyawan minimarket yang sedang tidur. Ia melihat seakan itu Cheng Yao dan membangunkannya. Jadilah terpaksa ia membeli sesuatu saat menyadari kalo dia bukan Cheng yao.
Sampai di kantor ia melihat petugas keamanan dan merasa kalo itu Cheng Yao. Ia mengabaikanya dan berpikir itu efek samping dari obat yang diminumnya. Sampai ia melihat Cheng yao di mejanya. Seakan ingin memastikan apakah ia nyata apa enggak, Qian Heng pun mencubit pipinya. Sungguhan ternyata. Ia memberikan apa yang dibelinya tadi dan melarang Cheng Yao untuk tidur di kantor biar nggak menyebarkan virus.
Cheng Yao mau masak mie. Ia menawari Qian Heng tapi Qian Heng menolak. Cheng Yao membuatnya sambil bersenandung dan membuat Qian Heng mengantuk hingga akhirnya tertidur. Paginya Qian Heng jadi tontonan para karyawannya. Wu Jun menutup pintu ruangannya dan membiarkannya tidur. Ia mengumumkan ke semuanya akan mengadakan penyambutan untuk 3 karyawan baru nanti malam. Ia bahkan juga nyuruh Cheng Yao untuk mengajak saudara perempuannya.
Qian Heng akhirnya terbangun. Ia mencuci wajahnya dan merasa yakin kalo ia tertidur karena Cheng Yao. Wu Jun ke toilet dan bertemu dengannya. Ia penasaran selain dirinya siapa lagi yang bisa membantu Qian Heng untu tertidur? Qian Heng nggak mau memberitahunya dan pergi. Saat lewat ia nggak melihat Cheng Yao di mejanya. Wu Jun memberitahu kalo dia sedang istirahat makan siang.
Cheng Yao sedang makan di lantai bawah. Ia mengirim pesan ke Tingting kalo makanannya enak dan ingin mentraktirnya kapan-kapan. Qian Heng mengirim pesan menyuruh Cheng Yao untuk segera kembali tapi Cheng Yao mengabaikannya. Ia memotret menu dan mengirimkannya ke Tingting. Ia lalu bertemu dengan teman SMA-nya. Ia mencoba untuk berkonsultasi dengan Cheng Yao.Cheng Yao yang nggak begitu mengerti dengan masalahnya menyarankanagar temannya tersebut berkonsultasi dengan bosnya. Temannya malah marah dan menuduh Cheng Yao nggak mau membantu teman.
Qian Heng mendadak datang dan menyudutkan teman Cheng Yao dengan bilang kalo ia mencoba untuk berkonsultasi secara gratis. Terus disudutkan akhirnya teman Cheng Yao pergi. Qian Heng lalu menasehati Cheng Yao agar lebih tegas lain kali karena waktu seorang pengacara itu sangat berharga. Kalo ia memberikan konsultasi gratis maka ia sedang menyia-nyiakan waktunya. Cheng Yao mengiyakan. Qian Heng merasa kalo Cheng Yao nggak berbakat menjadi seorang pengacara dan memintanya untuk menjadi asisten hidupnya. Ia bisa menyiapkan segala yang ia perlukan. Seperti memperbaiki saluran air yang tersumbat dan ia akan membiarkanya tinggal di rumahnya.
Lah Cheng Yao kan nggak bisa melakukannya. Cheng Yao lalu menanyakan kenapa Qian Heng bisa tahu kalo ia ada di sana? Qian Heng lalu menunjukkan gambar yang Cheng Yao kirimkan untuknya. Lah Cheng Yao salah kirim ternyata.
Sepulang kerja Cheng Yao memperbaiki saluran air di rumah Qian Heng. Ia lalu mau kembali ke kantor untuk ganti baju karena mau ke acara pesta penyambutan. Lah ternyata bajunya sudah ada di kamarnya. Qian Heng mengatakan kalo ia yang membawanya kembali. Ia nggak mau Cheng Yao tinggal di kantor karena bisa merusak citra perusahaan.
Cheng Yao ke kamarnya dan menelpon Tingting dan menceritakan yang terjadi. Lah Tingting yang kebanyakan nonton drama malah bilang kalo Qian Heng berencana untuk membunuhnya. Cheng Yao merasa takut dan menutup telponnya. Ia berganti baju lalu pamit ke Qian Heng kalo ia mau pergi ke pesta penyambutan.
Wu Jun sangat menunggu kedatangan Cheng Yao. Ia sedikit kecewa saat lihat Cheng Yao datang sendiri karena lupa ngajak kakaknya. Wu Jun lalu minta Cheng Yao untuk ngasih kontak kakaknya. Cheng yao memberikannya tanpa curiga. Wu Jun menyimpannya lalu meminta pertemanan. Setelah diACC ia lalu mengajak para karyawan baru untuk berfoto. Setelahnya ia mengunggahnya di akunnya dan di-like sama Cheng Xi kakaknya Cheng Yao. Selanjutnya ia pamit ke semuanya dan menyuruh mereka untuk menikmati pesta karena ia yang akan membayar semuanya.
Setelah Wu Jun pergi, Bao Rui mengatakan kalo ia mengundang pengacara elit dari firma lain untuk bergabung dengan mereka. Nggak lama kemudian orangnya datang.
Di rumah Qian Heng menonton video tentang insomnia. Ia lalu menelpon Cheng Yao dan menyuruhnya pulang karena saluran airnya kembali tersumbat. Cheng Yao yang nggak mau pulang nyuruh Qian Heng untuk menghubungi pemilik rumah. Ia lalu melihat unggahan Cheng Yao berupa foto sama Wu Jun.
Di tempat acara pengacara yang diundang Bao Rui menawari Cheng Yao untuk pindah perusahaan. Qian Heng mendadak datang. Ia menyindir pengacara itu yang kalah darinya dalam beberapa kasus. Bao Rui kembali dari toilet. Qian Heng menegurnya yang bukannya istirahat di rumah. Bao Rui bertingkah seakan ia baru datang. Ia merasa kalo Qian Heng jarang ikut acara karyawan dan menanyakan kenapa ia mendadak bergabung? Sambil menatap Cheng Yao ia mengatakan kalo ia sedang mencari orang untuk memperbaiki saluran airnya yang tersumbat.
Suasana jadi nggak enak gegara ada Qian Heng. Qian Heng mengajak bermain Truth or dare dengan kode hukum. Yang nggak bisa jawab dalam 3 detik harus bayar 50 yuan. Permainan terasa membosankan karena Qian Heng menang mulu. Pengacara tadi kehabisan uang dan pergi. Target selanjutnya adalah Cheng Yao. Qian Heng menanyakan beberapa pasal sekaligus. Cheng Yao nggak bisa menjawab dan mengeluarkan uangnya. Qian Heng lalu menjelaskan pasal-pasal yang dimaksud. Cheng Yao mendengarkannya sambil minum.
Permainan berakhir karena Cheng Yao mabuk. Qian Heng pulang bersama dengan Cheng Yao. Ia akan mengantarnya dan nyuruh Tan Ying untuk mengurus uangnya. Setelah Qian Heng pergi, Bao Rui dan yang lain membicarakan Qian Heng di grup. Nggak biasanya Qian Heng mau mengantar pulang karyawan. Setelahnya mereka berebut uang taruhan.
Dalam perjalanan Qian Heng nyuruh Cheng Yao untuk minum teh pereda pengar. Cheng Yao memuji Qian Heng yang ternyata baik. Lah ternyata maksudnya biar Cheng Yao segera sadar dan bisa memperbaiki saluran airnya. Mendengarnya membuat Cheng Yao menarik kembali pujiannya. Mendadak ia merasa mual dan muntah. Qian Heng pusing lihatnya.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊