Sinopsis My Boss Episode 6

Anysti
0

All content from Youku/Viu







Ringkas drama sebelumnya


Cheng Yao, jangan menyimpan harapan yang nggak realistis


Malam ini Cheng Yao menyiapkan makan malam seperti biasanya. Sambil makan ia membicarakan kasus Bai Ximeng. Ini adalah kasus pertamanya semenjak ia bergabung di Junheng dan ia ingin membuat awal yang baik. Ia ingin membantu Bai Ximeng karena ia sangat baik dan menghukum yang jahat. Qian Heng memperingatkan agar Cheng Yao nggak terlalu dekat dengan klien. Ia nggak boleh menyimpulkan berdasarkan emosi melainkan hanya pada pendirian. Ia menjelaskan lebih lanjutnya dan membuat Cheng Yao jadi nggak nafsu makan dan kembali ke kamar. 

4

Wu Jun mengirim pesan ke Cheng Xi mengajaknya untuk keluar besok tapi Cheng XI-nya sudah ada janji ke taman hiburan dengan Cheng Yao. Mendadak Wu Jun jadi punya ide. Ia menemui Qian Heng yang sedang melakukan olahraga panahan. Ia memintanya untuk datang ke asosiasi pengacara muda. Setiap firma hukum mengirim satu laki-laki dan perempuan. Ia bisa pergi dengan Cheng Yao. Ia akan memberitahu Cheng Yao nanti. Qian Heng melarang. Ia akan memberitahunya sendiri. 




Cheng Yao pulang dengan membawa bunga. Qian Heng berpikir kalo bunga itu untuknya dan ia mengatakan kalo ia memaafkan apa yang Cheng Yao katakan semalam. Lah ternyata bunga itu untuk dekorasi, bukannya untuk Qian Heng. Demi menghindari malu ia nyuruh Cheng Yao untuk masak karena ia sudah lapar. Ia mengajak Cheng Yao ke acara besok tapi Cheng Yao menolak karea ia sudah punya janji dengan kakaknya. Qian Heng lalu mengungkit tentang hutangnya dan Cheng Yao pun nggak bisa membantah. Termasuk saat Qian Heng menyuruhnya memasak sambil bersenandung. 




Cheng Xi sudah menunggu di taman hiburan tapi Cheng Yao nggak juga datang. Ia lalu dapat pesan suara dari Cheng Yao kalo ia harus wajib militer hari ini. Cheng Xi membalas nggak papa. Ia lalu berswafoto tapi tahu-tahu Wu Jun muncul di belakangnya. Cheng Xi pikir Cheng Yao nggak bisa datang karena Wu Jun tapi Wu Jun membantah. Katanya ia datang setelah tahu kalo Cheng Yao nggak bisa datang. Ia mau menemaninya. Apalagi sekarang cuacanya cerah. Cheng Xi mengiyakan. Tapi sekarang kan mendung. 










Qian Heng dan Cheng Yao sudah ada di tempat acara. Ternyata itu acara bagi pengacara yang ingin mencari jodoh. Qian Heng menelpon Wu Jun dan mengeluhkannya tapi Wu Jun yang nggak ingin bicara padanya menghindarinya dengan alasan sinyal buruk. Sebenarnya Qian Heng mau pergi karena nggak mau mengikuti acaranya tapi karena Cheng Yao bilang ingin mencobanya makanya ia ikut mengikutinya juga. 


Acaranya dibagi menjadi dua, saling mengenal dan mendayung. Pada sesi pertama banyak gadis yang tertarik pada Qian Heng. Tapi setelah mengobrol dengannya mereka jadi hilang rasa. Wu Jun menelponnya dan mengeluhkan hal itu dan sekarang giliran Qian Heng menghindarinya dengan bilang kalo sinyalnya buruk. 


Selanjutnya acara mendayung. Ada dua pria yang mendekati Cheng Yao. Sebenarnya Cheng Yao ingin mengenal firma lain tapi Qian Heng memanggilnya dan memintanya untuk satu tim dengannya. Cheng Yao bahkan diiming-imingi bonus akhir tahun. Selama mendayung Qian Heng hanya bersantai sementara Cheng Yao mendayung sendirian. Ia berusaha meminta Qian Heng untuk menggantikannya tapi Qian Heng menolak. Mendadak salah satu dayung Cheng Yao terjatuh. Cheg Yao berniat untuk mengambilnya. Qian Heng melarang dan malah membuat dia yang jatuh. Karena ia nggak bisa berenang, Cheng Yao pun ikut melompat dan menolongnya. Akibatnya mereka jadi basah dan kedinginan. Cheng Yao mengambilkan minuman hangat untuk Qian Heng. Qian Heng memperingatkan kalo apa yang Cheng Yao lakukan nggak akan mempengaruhi hutangnya. Ia lalu mengajaknya ke hotel. Ih pikiran Cheng Yao sudah kemana-mana padahal mereka hanya akan mengeringkan baju aja. 






Cheng Xi mengajak Wu Jun ke rumah hantu. Wu Jun mengajak Cheng Xi untuk mendayung aja karena ia merasa takut. Tapi karena Cheng Xi yang mengajak ia nggak bisa menolaknya. Di dalam ia sangat ketakutan. Sampai saat ia mengajak Cheng Xi untuk membunyi dan membuat hantunya jadi kebingungan mencari mereka. Cheng Xi lalu mengajak Wu Jun untuk keluar dan menggenggam tangannya. Ia yang berniat mengagetkan Wu Jun, mengarahkan senter ponselnya ke wajah. Wu Jun ketakutan sampai nggak bisa berkata-kata. Cheng Xi jadi merasa nggak enak dan membawanya keluar. 


Sampai di luar Wu Jun masih menggenggam tangan Cheng Xi erat. Cheng Xi pikir dengan cara begitulah Wu Jun menjadikan klien wanitanya sebagai pacar. Wu Jun membantahnya tapi habis itu ia malah dapat telpon dari nona Wang. Setelahnya ia ditelpon lagi sama Qian Heng yang memintanya untuk mengambilkan pakaiannya di vila. Termasuk pakaian dalam. Setelahnya ia minta Wu Jun untuk membelikan satu set pakaian wanita. Cheng Xi salah paham kalo yang minta adalah nona Wang. Wu Jun menjelaskan yang sebenarnya tapi Cheng Xi nggak percaya. 




Cheng Yao sudah selesai mandi dan nyuruh Qian Heng untuk mandi juga. Wu Jun datang. Cheng Yao mau membukakan pintu tapi Qian Heng melarang. Melihat keadaan Qian Heng membuat Wu Jun mengkhawatirkan Cheng Yao. Qian Heng menekankan kalo Cheng Yao itu bukan standarnya. Cheng Yao yang tadi disuruh sembunyi di kamar keluar dan merasa tersinggung. Qian Heng juga bukan tipeya. Wu Jun menanyakan kenapa mereka bisa seperti itu? Qian Heng memberitahu kalo dia ditarik ke air sama orang b*doh. Cheng Yao melanjutkan kalo orang b*doh itu yang sudah menyelamatkannya. Qian Heng minta Wu Jun untuk nggak ngasih tahu orang lain tentang ini. Ia juga minta hal yang sama ke Cheng Yao. Cheng Yao menenangkan kalo ia nggak akan ngasih tahu orang lain. Lah Qian Heng mulai bersin-bersin. 




Hari berikutnya Qian Heng masih sakit. Ia ngasih tugas ke Yu Fei dan Cheng Yao. Tan Ying mengaku suka lihat Qian Heng yang sakit tapi masih semangat kerja. Lah habis itu Cheng Yao mulai batuk-batuk. 







Di rumah Cheng Yao membuat teh jahe. Qian Heng pulang. Ia menawarinya tapi Qian Heng menolak. Tapi setelah dikasih tahu kalo itu bagus untuk masuk angin, Qian Heng jadi tertarik. Lah miliknya sudah diminum sama Cheng Yao. Cheng Yao memberitahu kalo ia sedang sakit dan mau masak mie aja untuk makan malam tapi Qian Heng nggak mau. Cheng Yao penasaran kenapa Qian Heng menyuruhnya memasak sambil nyanyi. 


Mendadak bel pintu bunyi. Qian Heng masuk ke kamar dan melarang Cheng Yao untuk membuka pintu. Lah Cheng Yao malah membukakan pintu. Yang datang adalah seorang wanita. Ia adalah Dongmin. Qian Heng mengirim pesan kalo ia nggak ada di rumah dan minta Dongmin agar nggak mengganggu pacarnya, Cheng Yao. Dongmin minta ijin untuk masuk dan Cheng Yao mengijinkannya. Di dalam Dongmin berkali-kali mengatakan kalo Qian Heng adalah miliknya meski ia adalah pacarnya Cheng Yao. Cheng Yao menjelaskan yang sebenarnya tapi Dongmin nggak percaya dan menunjukkan pesan yang dikirimkan Qian Heng. 


Qian Heng keluar setelah Dongmin pergi. Cheng yao menanyakan kenapa Qian Heng mengirim pesan seperti itu. Qian Heng mengatakan kalo ia tahu Cheng Yao akan membuka pintu. Ternyata Dongmin adalah anak dari bos besar yang kasusnya diambil Qian Heng sebagai kasus pertamanya. Melihat kalo Dongmin sudah mengetahui alamatnya, Cheng Yao berusaha untuk membuat Qian Heng pindah. Apalagi ia juga punya vila. Qian Heng mengatakan kalo vilanya terlalu jauh dari kantor dan membuatnya nggak nyaman. 


Di kamarnya Cheng Yao cerita tentang Qian Heng ke Tingting melalui pesan. Ia yakin kalo Qian Heng punya rahasia. 









Esok harinya Cheng Yao membelikan minuman untuk Bao Rui dan Yu Fei. Ia menanyakan tentang kasus 3 Qian Heng bulan yang lalu. Yu Fei memberikannya pada Cheng Yao. Malamnya ia mempelajari kasus-kasus itu. Di antara semuanya ia menemukan kasus dengan harga 5 juta. Padahal yang lain bernilai 10 juta. Penasaran ia lalu menelponnya dan mengetahui tentang insomnia Qian Heng. Ia pun menyadari kalo selama ini Qian Heng menjadikannya obat tidur. 


Qian Heng memanggil Cheng Yao dan melarangnya membuat makan malam karena ia mau melihat materi. Cheng Yao yang sudah tahu kelemahannya malah memasak sambil bersenandung. Setelah matang ia ke kamar Qian Heng dengan membawa masakannya dan melihat kalo Qian Heng sudah tidur di meja kerjanya. Ia pun menyadari kalo semuanya nggak sesederhana itu. Qian Heng terbangun pada pagi harinya. Ia keluar dan memarahi Cheng Yao yang membuat makan malam kemarin. Cheng Yao mengatakan kalo ia hanya memasak untuk diri sendiri. Qian Heng kesal dan mengatakan kalo ia bilang nggak usah membuat makan malam artinya itu juga untuknya. Cheng Yao lalu menawarkan bantuan untuk melihat materinya tapi Qian Heng menolak. Ia bisa menyelesaikannya sendiri bahkan tanpa begadang. 





Hari berikutnya di kantor Bao Rui cerita tentang Qian Heng yang meminta maaf padanya setelah nggak hadir dalam pertemuan dengannya gegara tertidur. Qian Heng mendadak datang dan menegur mereka. Ia memberitahu Cheng Yao kalo nanti Xu Jun dan pengacaranya akan datang untuk komunikasi prapengadilan dan minta Cheng Yao untukbersiap. Cheng Yao menawarkan untuk menghubungi Bai Ximeng tapi Qian Heng melarang. Ia nggak bisa hadir dan mereka akan memberitahunya nanti. 


Ternyata Cheng Yao mengenal pengacaranya Xu Jun. Mereka menawarkan kompensasi yang menguntungkan untuk Bai Ximeng tapi ditolak mentah-mentah sama Qian Heng. 


Ringkas drama selanjutnya

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)