Sinopsis Cinderella Complex Episode 6

Sinopsis Cinderella Complex Episode 6

 All content from MBS










Ringkas drama sebelumnya


Yura mengungkit kalo Yosuke pernah bilang kalo mereka nggak pernah melakukannya. Yosuke sendiri sangat yakin kalo ia adalah ayahnya. Yura merasa kalo mereka nggak bisa berpisah karena saling mencintai. Dan tentang Mai dan anaknya, ia akan mengatasinya. Yura kembali memotong daging dan menyuapi Yosuke. 


Yura pulang sambil memikirkan yang terjadi. Awal ia menyukai Yosuke adalah saat Yosuke mengembalikan bros kelinci miliknya yang terjatuh. Padahal di sana nggak ada namanya tapi Yosuke tahu itu miliknya. Yosuke bilang ia ingat tanggal ulang tahun Yura. Ia pun berpesan agar Yura menjaga baik-baik apa yang ia suka. Yura tersenyum mengiyakan. 


Selanjutnya ia malah melihat Yosuke melamar Mai. 


Yura meyakinkan diri kalo ia akan menikah dengan Yosuke. Ia sangat menyukainya dan nggak akan memaafkan siapapun yang mau mengambil Yosuke darinya. 





Mai memberitahu Matsunaga tentang kehamilannya. Matsunaga menanyakan apa yang akan Mai lakukan selanjutnya? Mai sendiri masih belum tahu. Ia ingin melahirkan anaknya tapi nggak yakin apa ia bisa membesarkannya tanpa Yosuke di sampingnya. Matsunaga menenangkan kalo ia akan membantunya. 


Mai menemui Yosuke dan ayahnya. Ayah senang dengan kabar kehamilan Mai dan memberikan saran. Mai bisa terus bekerja. Ia akan menyediakan rumah dan tunjangan untuknya tapi dengan satu syarat, mereka nggak boleh bercerai. Ke depannya mereka bisa membesarkan anak bersama-sama. Mai langsung menolak. Ia ingin bercerai secara resmi. Berbeda dengan Mai, Yosuke setuju dengan saran dari ayahnya. Ia yakin Mai juga akan berubah pikiran. Ayah mengacak-acak rambut Yosuke seakan dia masih kecil. Mai menekankan kalo ia nggak akan melakukannya. Sebelum pergi ia menyindir Yosuke yang nggak bisa mengambil solusi sendiri dan selalu mengikuti apa yang ayahnya katakan. 




Kudo membacakan gejala awal kehamilan untuk Yura. Dari semuanya Yura merasa mengalaminya. Ia senang dan berpikir kalo ia juga sedang hamil. 


Selanjutnya Yura ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan. Dari pemeriksaan dokter hasilnya negatif. Lah Yura malah membentak dokternya dan mengancam akan memberitahu ayahnya. Setelahnya ia nggak akan bisa menjadi dokter lagi. Dokter itu merasa takut dan mengikuti apa yang Yura minta. 






Yosuke di rumahnya. Apa yang Mai katakan sangat mengganggunya kalo ia melakukan apa yang ayahnya perintahkan. Saat mau berangkat ke sekolah Yura menemuinya dan memberitahu kalo ia juga sedang hamil. Ia juga menunjukkan hasil pemeriksaannya ke Yosuke. Yosuke nggak percaya lihatnya. Yura menyuruhnya untuk bersorak. Apakah anaknya laki-laki atau perempuan? 


Yosuke menemui Mai dan memberitahu tentang kehamilan Yura. Mai nggak mau tahu. Ia nyuruh Yosuke untuk menyelesaikannya dengan keluarganya dan ia bukan lagi keluarganya sekarang. Yosuke mengaku nggak bisa memikirkan apapun. Mai menunjukkan kalo ia adalah salahnya. Ia yang sudah memulainya. 


Yura mendadak muncul. Ia menegur Mai yang bicara dengan suami orang. Ia nggak suka. Tiba-tiba ia menyiram wajah Mai dengan sesuatu yang ia sembunyikan di punggungnya. Yosuke panik takut Mai kenapa-kenapa dan membentak Yura. Yura menenangkankalo itu hanya asam sitrat. Mai minta Yosuke untuk nggak memprovokasi Yura. Yura lalu menarik Yosuke dan mengajaknya pergi. 




Sesampainya di rumah Mai memberitahu kejadian tadi pada Matsunaga. Menurut Matsunaga itu malah bagus. Mereka bisa menggunakannya sebagai bukti perzinahan. Mai sendiri sudah memutuskan untuk melahirkan anaknya. Ia nggak  mau lagi bergantung pada Yosuke. Ia juga berterima kasih Matsunaga bersedia untuk membantunya. 




Yura kembali memasak untuk Yosuke. Ia ingin mereka segera menikah. Dan saat Yosuke mengatakan kalo itu akan sulit, Yura marah dan mengancam akan mengungkap tentang hubungan mereka dan kehamilannya. Yosuke panik. Ia menjanjikan akan memberikan uang ke Yura dan memintanya untuk nggak mengatakan tentang itu ke orang lain. Yura menolak dan sesumbar kalo ia punya banyak uang. 


Yosuke menjelaskan kalo itu terjadi maka posisinya di sekolah akan hilang secara Yura masih pelajar. Yura santai. Ia akan memberi makan Yosuke sehingga ia nggak perlu lagi bekerja. Dan saat Yosuke kembali menyinggung tentang Mai dan anaknya, Yura marah dan menancapkan pisaunya ke meja dan hampir mengenai tangannya. Yosuke pun terpaksa mengikuti keinginan Yura. 





Mai akhirnya pindahan dari kantornya Matsunaga. Matsunaga tentu membantunya. Karena baru pindahan masih banyak yang mau Mai beli. Yosuke berusaha menelpon Mai tapi nggak dijawab. Yura  mendengarnya di balik pintu dan merasa marah karena berpikir Mai sudah membuat Yosuke menderita. Malamnya Mai saat pulang belanja, Yura mendadak muncul dan mendorongnya sehingga jatuh dari tangga. Kepalanya terluka. Ia sempat melihat Yura di atas. Melihat Mai seperti itu justru membuat Yura merasa senang. 


Ringkas drama selanjutnya

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊