Postingan Terbaru

Jumat, 22 September 2023

Sinopsis Sweet Games Episode 3

All content from WeTV










Ringkas drama sebelumnya


Di siarannya Yan Yue membicarakan tentang wanita yang seperti Anran. Untuk perusahaannya ia nggak pernah menunjukkan kalo ia kekurangan uang tapi kalo untuk dirinya sendiri, dia bisa ribut hanya karena 50 sen. Ia dan Anran bahkan pernah ribut hanya gegara botol air mineral. 


Saat itu Anran minta timnya untuk memberikan bahan musik yang bagus. Ia lalu mendengar lagu Yan Yue dan mendatanginya. Ia menanyakan judul lagu yang sedang diputarnya. Yan Yue bilang kalo itu adalah lagunya sendiri. Anran menjadi tertarik dan berniat untuk membelinya untuk permainannya. Yan Yue hanya tersenyum dan mendorong Anran. Anran mendekat dan mencegah Yan Yue menutup pintu. Mereka jadi sangat dekat dan sesaat memuat Yan Yue merasa canggung. Ia tetap pada pendiriannya.Ia mendorong Anran dan menutup pintunya. Tapi setelahnya ia tersenyum. 


Aku terkadang juga ingin membantunya menyelesaikan niat kecil ini.


Semalaman Yan Yue menyelesaikan lagunya dan mengirimkannya ke Anran pada pagi harinya. Anran menerimanya saat bangun dan tersenyum. Yan Yue melihatnya dari luar dan ikut tersenyum. 




An Ran, kamu telah "Berubah"


Yan Yue mau berangkat dan menuju ke mobilnya. Ia melihat Anran juga mau berangkat dan menawarkan tumpangan. Sebenarnya Anran merasa nggak enak sering diberikan tumpangan gratis. Yan Yue mengingatkan kalo Anran memang sudah keseringan. Anran akhirnya mau naik mobilnya. Di perjalanan Anran menyinggung Yan Yue yang nggak bisa bicara baik-baik, padahal ia adalah bintang suara. Yan Yue sesumbar kalo ucapannya bagus makanya banyak orang yang mendengarkannya. Ia lalu bilang ke Anran kalo ia nggak bisa rekaman pagi lagi. Lah padahal Anran sudah memesan studio rekaman untuk minggu depan. Ia malah minta Yan Yue untuk memajukan jadwal siarannya seperti Jiang Shan. Mendengar Jiang Shan disebut membuat Yan Yue kesal. Anran juga jadi nggak enak dan menjelekkan Jiang Shan biar Yan Yue nggak begitu marah padanya. 







Anran ke kantor. Para karyawannya kelelahan gegara lembur. Peng malah lebih parah lingkaran matanya. Anran lalu menanyakan ke Yingjun apa ia ada acara nanti malam dan minta Yingjun untuk mencari pelukis tambahan. Yingjun sendiri mau ketemu investor penting nanti malam. 


Malamnya Yingjun menemui ibunya dan membujuknya agar mau berinvestasi. Ibunya malah menyuruhnya untuk menggunakan uang sakunya sendiri. Mengyao yang duduk di dekat meja Yingjun dan salah paham kalo Yingjun mendekati wanita tua dan menginginkan uangnya. Ia pura-pura menelpon temannya dan menyindir Yingjun habis-habisan. Termasuk saat Yingjun menjanjikan ke ibunya kalo ia akan mengembalikan lebih uangnya. Akibatnya ibu meninggalkan Yingjun gegara omongannya Mengyao. 


Setelahnya seorang pria menemui Mengyao. Mereka memang sudah janjian ketemu. Bermaksud membalas Mengyao, Yingjun pun bicara seolah Mengyao sudah menikah dan memanggilnya kakak ipar. Gegara itu Mengyao ditinggalin sama teman kencannya. Mengyao kesal dan berkoar kalo ia nggak akan membiarkan Yingjun kalo sampai mereka ketemu lagi. 





Selanjutnya Mengyao menemui Anran. Ia mengeluhkan pria yang baru ditemuinya tadi yang mengacaukan kencannya. Anran lalu mengatakan maksudnya ingin bertemu dengan Mengyao. Ia ingin memintanya menjadi pelukis di perusahaannya. Mengyao langsung menolaknya dan bilang kalo ia hanya ingin melakukan siaran langsung. Anran memohon dan memberitahu kalo mereka akan mendapat proyek besar. 


Mengyao menilai kalo Anran sudah berubah. Dulu ia adalah dewi yang banyak didambakan. Anran mengatakan kalo sekarang yang nyata adalah proyek besar. Ia lalu menunjukkan fotonya Yingjun dan memberitahu kalo ia adalah anak orang kaya dan ia ada di perusahaannya. Mengyao merasa kalo semua anak orang kaya itu sama saja. Anran membantah dan memberitahu kalo Yingjun itu beda. Dia nggak hanya kaya tapi juga memiliki pemikiran bisnis. Bahkan banyak proyek besar  perusahaannya yang diambil alih darinya. Mendengarnya membuat Mengyao tertarik. Ia minta Anran untuk menunjukkan foto lainnya tapi Anran nggak menunjukkannya dan malah pergi. 





Malamnya di rumah Anran melanjutkan pekerjaannya. Tepat jam 23.32 ia mendengarkan siaran Yan yue. Ia akan memajukan siarannya satu jam karena sejak acaranya bergeser waktu ke larut malam, jam biologis semua orang ikut tertunda. Ia akan memulai voting di grup penggemar. Dan kalo lebih dari separuh orang setuju maka ia akan mempertimbangkan untuk menyesuaikannya. 


Anran tersenyum dengarnya. Ia lalu mengirim pesan ke Yan Yue kalo ia setuju satu jam lebih awal. Yan Yue membalas menyuruhnya untuk komentar di saluran resminya dan menambahkan kalimat lucu. 







Paginya Anran mengajak Yan Yue berangkat bersama untuk merayakan proyek mereka, "Dunia Ajaib". Anran mengajak Yan Yue dan Tianxin menemui pak Wang di Tiansheng. Mereka mempresentasikan Dunia Ajaib yang mereka kerjakan. Sepanjang rapat pak Wang terus mencoba melakukan kontak fisik dengan Anran dan membuat Yan Yue merasa nggak suka. Ia berniat langsung menarik Anran pergi setelahnya tapi pak Wang menahan dengan menawarkan proyek selanjutnya pada perusahaan Anran. Dan meski merasa nggak nyaman, Anran nggak bisa menolaknya. 


Sampai di luar Tianxin mau pulang duluan karena mau ganti baju dulu. Yan Yue menatap kesal ke Anran. Yang sebelumnya untuk perusahaan, kali ini untuk apa? Ia juga nggak suka dengan pak tua tadi. Anran mengatakan kalo kali ini juga untuk perusahaan. Ia juga nggak suka dengan pak tua tadi, tapi ia tahu batasannya. Sebelumnya mereka nggak membayar Yan Yue dengan pantas tapi kalo ini nggak akan kayak gitu. Yan Yue merasa kalo Anran nggak kayak yang sebelumnya. Anran nggak ngeh, kayak sebelumnya gimana? 






Malamnya Anran mengajak Mengyao ke acara perusahaan. Ia menunjukkan ruang rapat dan mejanya. Mengyao menyukai meja kerjanya dan sudah mulai beripikir untuk mengisinya. Yingjun kembali sama Yan Yue habis beli minuman. Anran mengenalkan Yingjun sama Mengyao. Keduanya saling sinis. Yingjun menunjukkan ke Anran kalo orang inilah yang sudah membuatnya kehilangan investor penting. Mengyao juga menunjukkan kalo Yingjun inilah yang ia lihat mengambil keuntungan dari wanita tua. Anran menjelaskan kalo itu adalah ibunya. Mendengarnya membuat Mengyao jadi nggak enak hati. 


Mereka berkumpul untuk merayakan bergabungnya Mengyao ke perusahaan. Anran juga mengenalkan Mengyao dengan karyawannya dan Yan Yue selaku pengisi suara mereka. Dengan dinginnya Yan Yue bilang kalo ia belum menyetujuinya. Mengyao terus memperhatikan Yan Yue dan ingat kalo Yan Yue adalah pacarnya Anran. Anran merasa nggak enak dan menjelaskan kalo itu hanya salah paham. Yan Yue hanya membantunya. Mereka hanya kakak adik. Mendengarnya membuat Mengyao jadi ingin mengejarnya. Anran mengiyakan sedang Yan Yue sudah tampak sangat kesal. 





Paginya Mengyao sudah berangkat bekerja dan membelikan teh susu untuk semua orang. Peng melihat kalo Dunia Ajaib yang mereka kerjakan masuk ke daftar popularitas permainan hari ini. Anran dan yang lain merasa senang. Artinya pekerjaan mereka nggak mengecewakan. Mengyao sesumbar kalo itu karena kedatangannya hari ini. Yingjun membantahnya. Anran menanyakan pembayaran akhir Dunia Ajaib dan sebentar lagi mereka bisa menyelesaikan proyek mereka sendiri, Kekasih Waktu Terpecah. Yingjun lalu menyingung proyek "Paviliun Wanbao", dan memintanya untuk bicara dengan Yan Yue. Anran mengaku nggak bisa sehingga Yingjun berpikir kalo harus dia lagi yang turun tangan. 


Mengyao sudah menyelesaikan pekerjaannya dan mau pulang. Tianxin dan yang lain mengingatkan kalo sekarang belum waktunya pulang. Kalo Mengyao pulang sekarang maka akan dianggap absen. Mengyao menunjukkan pekerjaannya yang sudah selesai. Melihat hasilnya membuat mereka kagum sama Mengyao. 





Di luar Mengyao bertemu dengan Yingjun yang mau bertemu dengan Yan Yue. Ia yang juga menyukai Yan Yue memutuskan untuk ikut. Keikut sertaan Mengyao malah menghancurkan segalanya. Padahal Yingjun menemuinya untuk membujuknya agar mau bergabung dengan proyek "Paviliun Wanbao". Mengyao membawakan teh susu padahal kalo orang mau rekaman itu nggak boleh minum dulu. Apalagi teh susu. Belum lagi saat dengar kalo nanti Jiang Shan juga akan datang untuk rekaman. Ia malah membicarakan Anran yang sudah 10 tahun jadi penggemarnya Jiang Shan. Nggak mau terus membuat Yan Yue kesal, Yingjun pun menarik Mengyao pergi dari sana. 


Usai rekaman Yan Yue bertemu dengan Jiang Shan di luar. Ia meminta Yan Yue untuk membantunya. Temanku ingin mengeluarkan lagu tapi nyanyiannya agak fals. Dan hanya Yan Yue yang bisa mengubah suara jelek menjadi suara dewi. Yan Yue pikir itu adalah salah satu pacar Jiang Shan. Jiang Shan akhirnya memberitahu kalo dia adalah penggemarnya selama 10 tahun. Mendengarnya membuat Yan Yue kesal. Ia menarik tangannya dan kemudian pergi. 





Di rumah Yan Yue memikirkan Anran apakah akan menerimanya apa enggak. Ia nggak suka Anran didekati sama pak Wang. Anran sendiri sudah meyakinkan kalo ia tahu batasannya tapi ia tetap merasa nggak tenang. Ia lalu mau mengirim pesan ke Anran dan tahunya Anran juga mau menulis pesan untuknya. Nggak tahu apa yang mau disampaikan Anran. Mengetik apa membatik? Lama amat. 


Dan demi bisa bekerja sama sama Yan Yue, Anran terpaksa jadi bermuka tebal sekali lagi. Ia ke tempatnya Yan Yue sambil bawa dua set komik ini adalah "Pecinta di Dunia Terkutuk". Ia menyukainya sejak jaman kuliah dan selalu menyimpannya. Ia tahu kalo Yan Yue juga menyukainya. 






Berpikir kalo Anran mengingatnya, Yan Yue pun mempersilakannya untuk masuk. Di dalam Yan Yue bertanya dari mana Anran tahu kalo ia suka "Pecinta di Dunia Terkutuk"? Yan Yue sudah yakin kalo Anran mengingatnya tapi tahunya itu gegara Anran melihat poster di dindingnya. Anran menjanjikan akan memberikan set komik itu kalo Yan Yue mau terus bekerja sama dengan perusahaannya. 


Yan Yue nggak ngerti kenapa Anran bekerja sama sama orang kayak gitu? Segitu pentingnya menghasilkan uang? Apakah menghasilkan uang begitu penting? Kalo Anran kesulitan membayar sewa maka ia nggak perlu buru-buru membayarnya. Anran berubah sedih. baginya menghasilkan uang sangat penting. Yan Yue masih muda jadi mungkin ia nggak mengerti. Ia nggak punya pilihan. 


Setelahnya Anran pamit dan kembali ke rumahnya. Di rumahnya Anran memikirkan apa yang Yan Yue katakan. Yan Yue juga mengingat Anran yang ia temui semasa kuliah. Kala itu Anran sungguh sangat mempesona. Ia menemuinya dengan membawa dua set komik itu. 




Sebelumnya saat Yan Yue mendengar kalo Anran membutuhkan referensi musik yang bagus. Dengan sengaja ia memutar lagunya dan membuka jendelanya agar Anran bisa mendengarnya. 


Saat orang-orangan sawah Caitou bertemu dengan gadis kesayangannya Sophie, bagaimana dia harus mencintainya? Menjadi jemuran di hari yang cerah untuknya. Memayunginya di tengah hujan. Menghapus air mata yang dia tumpahkan untuk orang lain. Gunakan hidup untuk kesempatan bertahan hidupnya. Manusia jerami juga seorang pangeran. Namun, dia ditakdirkan nggak akan menjadi pangeran bagi Sophie. Kalau begitu, apakah mundur selangkah dan menjadi manusia jerami yang diam-diam tersenyum baru adalah sebuah jawaban untuk cinta? 


Ringkas drama selanjutnya

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊