Postingan Terbaru

Jumat, 27 Januari 2023

Sinopsis 18 Again episode 1 part 2


All content from jtbc






Ringkas drama sebelumnya


Da Jung menari sambil lipsing sama beberapa gadis penari. Kameramen kagum banget sama Da Jung yang pandai menari. Bahkan Da Jung juga pandai tinju. Sayang aja dia seorang ibu. 


Setelah selesai sutradara menghampiri Da Jung dan mengenalkan penggantinya. Da Jung menyesalkan keputusan sutradara yang memecatnya. Katanya ia harus di rumah selayaknya ibu yang lain. Malu sama anaknya yang sudah kelas 12 harus menyaksikan ibunya menyanyi dan menari di tv. 


Da Jung meralat kalo anaknya baru kelas 11. Nggak terima dengan pemecahannya ia menyebutkan perlakukan sutradara ke staf termuda pada makan malam sebelumnya. Dia meluk maknae dengan paksa. 


Sutradara marah. Dikiranya dia bisa bicara seenaknya. Dia nggak akan bersikap sopan padanya hanya karena ia seorang ibu. 




Dae Young dinobatkan jadi karyawan bulan ini. Rekan-rekannya yakin banget kalo hari ini ia akan dapat promosi. Dae Young juga sangat percaya diri akhirnya harinya tiba. 


Nggak lama kemudian atasan datang. Ia berterima kasih atas semua kerja keras para insinyur belakangan. Ia akan mengumumkan siapa yang dapat promosi yang hanya terjadi dalam 5 tahun sekali. 


Dan ternyata yang menjadi kepala departemen yang baru adalah Dae Young dipanggil. Dia langsung berdiri. Dikiranya dia yang terpilih tapi nggak tahunya cuman disuruh minggir karena yang terpilih adalah orang di belakangnya, Kim Hyun Chul. 


Dae Young sama yang lain kecewa dengarnya. Dan yang lebih bikin kecewa adalah pimpinan memindahkan Dae Young ke Busan. 




Pada acara makan malam rekan Dae Young kesal banget lihat Kim Hyun Chul yang lagi minum sama pimpinan. Mereka menyesalkan Kim Hyun Chul yang menjadi kepala departemen yang baru padahal baru bekerja selama 4 tahun. Mereka meyakini kalo itu karena Kim Hyun Chul adalah keponakan manajer cabang. Beda sama mereka yang nggak punya koneksi. 


Rekan Dae Young merasa kalo mereka lebih baik ketimbang Dae Young. 


Dae Young menghampiri pimpinan dan mengajaknya bicara. Ia mengeluhkan ia yang sudah bekerja selama 10 tahun tapi masih jadi karyawan biasa. Pimpinan mengungkit gajinya yang masih bisa meningkat. Dae Young lalu menagih janji pimpinan sebelumnya kalo ia akan dipromosikan setiap 5 tahun. Katanya pekerjaannya memiliki upah rendah tapi berpotensi besar. Ia sangat mengantarkannya dan itu sudah 10 tahun. 


Pimpinan memberitahu kalo semuanya sudah berubah dalam 3 tahun ini. Ia berharap banyak pada lulusan universitas yang datang untuk mereka. Ia membadingkan Hyun Chul yang adalah lulusan universitas. Beda sama Dae Young yang cuman lulusan SMA. 


Dae Young lalu memohon agar ia nggak dipindahkan ke Busan. Ia sedang melalui perceraian sekarang ini. Dan kalo ia pindah ke Busan maka semuanya akan benar-benar berakhir. 


Pimpinan menyesalkan Dae Young yang melewatkan makan malam staf kalo emang itu penting. Di perusahaan kalo Dae Young kurang dalam hal pendidikan harusnya ia punya koneksi. Dikiranya orang cakap cuman hebat dalam keahliannya? 




Dae Young nggak bisa bilang apa-apa lagi. Pimpinan meninggalkannya dan kembali ke dalam. Ia menyusulnya dan mengungkit apa yang pimpinan janjikan kalo ia akan dipromosikan kalo kuotanya terpenuhi. 


Pimpinan kesal padanya yang marah gegara yuniornya dapat promosi lebih cepat darinya. Dae Young merasa kalo selama ini dia sudah bekerja sangat keras. Ia bahkan menganggap kalo pekerjaan itu adalah hidupnya. Ia juga membiarkan pelanggan merencanakannya, ia bergantung pada penilaian, ia menghabiskan waktunya dan fokus pada perbaikan lalu melaui masa-masa sulit dalam 10 tahun terakhir. Tapi kenapa ia nggak dipromosikan? Kenapa ia malah dipindahkan? 


Pimpinan memberitahu Dae Young kalo kepribadiannya adalah alasan kenapa hidupnya berantakan. Ia mengatakannya sambil menunjuk dada Dae Young. Menurutnya Dae Young selalu melakukan hal yang membuatnya menyesal. 





Rekan Dae Young menghampirinya dan memintanya untuk bersabar. Dae Young memilih untuk diam dan pergi. Tapi pimpinan malah nggak mau diam. Ia merasa masuk akal Dae Young punya anak saat masih remaja. 


Dae Young kembali. Ia ingin memukulnya tapi ia menahannya. Ia akan menahan diri untuk keluarganya. 


Pimpinan kembali ke tempat duduknya sambil mengomentari Dae young. Menyedihkan sekali bagi wanita dan anak yang bergantung pada pria seperti itu. Mereka gagal dalam hidupnya. 


Dae Young nggak bisa menahannya lagi. Ia kembali dan menarik kerah baju pimpinan. Ia menyatakan kalo ia berhenti. Setelah itu ia membenturkan kepalanya ke kepala pimpinan dan membuatnya jatuh. 


Semua orang menatapnya. 





Dae Young menunggu Da Jung di depan rumah. Da Jung baru pulang. Ia juga dalam keadaan nggak baik. Dae Young menanyakan apa ia harus berlutut? Karena ia bersalah.


Da Jung langsung tahu kalo Dae Young nggak naik jabatan. Lagian baginya itu sudah nggak penting lagi. Ia memberi tahu kalo besok adalah hari sidang pertama mereka. Sampai ketemu di pengadilan. 


Dae Young memanggil Da Jung yang mau masuk ke rumah dan menyatakan kalo dia nggak mau bercerai. 


Da Jung nggak menanggapi dan meninggalkan Dae Young. 





Di rumah Da Jung melihat fotonya sama Dae Young dan anak-anak saat mereka masih kecil. Saat piknik, saat main kembang api. Ia merasa nggak bisa begitu. Ia nangis. 


Di luar Dae Young juga merasa berat untuk pergi. 


Da Jung akhirnya keluar tapi Dae Young sudah nggak ada. Ia lalu kembali ke rumah. 


SMA Serim  







Dae Young mendatangi SMA-nya dulu dan melihat piala yang ia dapatkan semasa bergabung sama tim basket. Ia lalu melihat bayangannya di kaca dan menanyakan apa yang terjadi padanya? 


Ia lalu ke lapangan basket dan memainkan bola. Teringat masa lalu saat ia meminta Da Jung untuk mengabulkan permintaannya kalo ia berhasil memasukkan bola. Da Jung mengiyakan. 


Ia melemparkan bolanya dan minta Da Jung untuk pacaran dengannya. Masuk. Da Jung protes karena itu terlalu mudah untuknya. 


Dae Young yang sekarang kesulitan melakukannya. Ia sudah melemparkan banyak bola tapi nggak ada yang masuk. Tinggal satu bola lagi. Kalo ia berhasil melakukannya maka keinginannya akan terwujud. Ia bangkit dan melemparkannya. 


"Dae Young ayo kembali"


Mendadak kilat menyambar di langit. Bukan tertutup awan. Gelap. Dae Young nggak tahu bolanya masuk apa enggak. 


Satpam datang dan menyuruhnya untuk pergi. Dae Young mengiyakan dan pergi dari sana. 


Ringkas drama selanjutnya


Bersambung...


Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊