Sinopsis Time to Fall in Love Episode 1

Sinopsis Time to Fall in Love Episode 1

All content from iQiyi




Ringkas drama sebelumnya


Xicheng mengemudi sambil telponan sama Situ ngomongin pekerjaan. Xixi menyudahi siaran langsungnya dan segera pergi untuk melakukan wawancara dengan Huanyan. An’an yang telponan dengannya menebak kalo Xixi masih memakai baju dinasti Han. Dan saat mau meyeberang, Xicheng yang melihat mobil sebelah melaju dengan kencang memajukan mobilnya agar Xixi nggak mengalami kecelakaan. Xixi yang nggak mengetahuinya malah marah ke Xicheng karena menganggap mau menabraknya. 

##

Situ dan beberapa karyawan berlari ke depan untuk menyabut Xicheng. Setelahnya mereka masuk bersama-sama. Selain rapat, Situ juga sudah meyiapkan wawancara mencari pacar sesuai keinginan nenek. Nggak lama kemudian Xixi sampai. Ia bertemu Miqi dan memberikan formulirnya, tapi katanya kuotanya sudah penuh. Ia diminta untuk pulang dan menunggu. Ia lalu melihat dua gadis datang sambil membicarakan tentang wawancara. Ia pikir wawancara yang sebenarnya ada di dalam. Sementara itu di dalam Xicheng sedang melakukan wawancara untuk menjadi pacarnya. Banyak gadis yang sudah ia wawancara tapi nggak ada yang cocok. 

##

Xixi masuk. Sekilas Xicheng seperti tertarik dengan penampilan Xixi yang beda. Sementara itu Xixi juga ingat kalo Xicheng adalah orang yang hampir menabraknya tadi. Ia mendapat nomor urut 6. Setelah duduk ia melihat benda-benda yang ada di meja semuanya berjumlah genap. Xicheng menanyakan berapa yang Xixi inginkan. Xixi pun menyebutkan harga yang umum yaitu 20.000 sampai 50.000. Xicheng langsung menyetujuinya, 50.000. Ia lalu menyebutkan yang harus Xixi lakukan di antaranya harus selalu bersamanya selama 24 jam. 


Xixi keberatan karena menganggap Xicheng mau memeliharanya. Akhirnya ia menolak menjadi Penyiar promosi internet Huayan. Ia berbalik dan mau pergi tapi karenabaju yang ia pakai, ia nggak sengaja menjatuhkan vas bunga mawar Xicheng. Beruntung Xicheng langsung menangkapnya sehingga nggak sampai pecah. Situ masuk ke ruangan Xicheng dan menyombongkan mawar yang sudah ia siapkan. Xicheng menyuruhnya diam. Kalo nggak gegara nenek ia nggak akan melakukan wawancara semacam itu. Situ menjelaskan kalo maksudnya nenek adalah ingin ada seseorang yang bisa selalu menjaganya. Xicheng menyudahi karena akan menemui klien. 

##

Di parkiran Xicheng telponan sama nenek. Ia harus menemui klien sehingga nggak bisa menemuinya ke rumah sakit. Nenek malah membicarakan tentang penyakit jantungnya dan berharap Xicheng bisa segera menemukan jodohnya kemudian menikah. Xicheng yang malas mendengarnya menyudahi dan bilang akan menemui klien. 


Xixi datang dan merasa kesal karena tersesat di tempat parkir. Ia merasa panas dan mau mengganti pakaian karena merasa nggak ada siapapun di sana. Xicheng yang melihat ada kamera pengawas di sana membuka pintu mobilnya dengan harapan Xixi nggak jadi melakukannya. Tapi yang terjadi malah diluar harapan. Mereka jatuh bersamaan dengan posisi berciuman. Xicheng buru-buru bangun dan begitu juga sama Xixi. Ia menjelaskan maksudnya tadi tapi Xixi memotong dan bilang kalo dia nggak melihatnya hari ini. 

##

Xixi baru saja keluar dari rumah sakit. Sebelumnya pihak rumah sakit mendesaknya untuk segera melunasi biayanya agar ibu bisa terus mendapatkan perawatan. An’an datang dan menjemputnya. Ia menanyakan wawancaranya dan saat tahu kalo Xixi belum berhasil, ia pun menghiburnya kalo masih akan ada kesempatan lainnya. 


Mereka lalu melihat ada seorang wanita yang sengaja menabrakkan diri ke sebuah mobil dan meminta ganti rugi. Xixi dan An’an pura-pura melakukan siaran langsung dan membuat wanita itu takut sampai akhirnya pergi. Ternyata yang menumpang di mobil itu adalah neneknya Xicheng. Ia sangat berterima kasih pada Xixi dan berharap Xicheng bisa menemukan gadis yang baik seprti Xixi. 

##

Sampai di rumah nenek mendapat kiriman foto dari Situ. Di foto itu ada Xicheng yang sedang mencium Xixi. Dia merasa sangat senang karena berpikir kalo Xocheng sudah memiliki pacar dan akan segera berkeluarga. Tapi nenek kecewa saat Xicheng bilang nggak mengenal Xixi dan akhirnya nenek pingsan karena mengalami nyeri dada. Setelah diperiksa sama dokter akhirnya nenek sadar. Xicheng sangat takt kehilangan neneknya. Nenek berpesan agar Xicheng memberitahunya kalo sudah punya pasangan yang perhatian dan bisa menjaganya. 

##

Situ masuk ke ruangan Xicheng. Ia meminta maaf karena sudah lancang memberikan rekaman kamera pengawas ke nenek. Berkat itu Xicheng pun memotong gajinya bulan ini. Situ lalu memberikan data H Jinxi, gadis yang mengikuti wawancara sebelumnya. Ia adalah seorang VIP di semua toko barang mewah. Nggak tahu kenapa Xicheng merasa kalo orang yang ia cari bukanlah He Jinxi. 


He Jinxi sendiri sedang belanja sepatu. Ia marah-marah ke pelayan yang nggak bisa melayaninya dengan benar. Ternyata ia mengalami kerusakan saraf wajah karena terlalu sering melakukan perawatan yang nggak benar dan harus dioperasi. Sayangnya biayanya sangat mahal dan harus dilakukan di luar negeri. Belum lagi saat membayar ternyata kartunya nggak bisa dipakai. 


Sesampainya di rumah ia malah mendapati teror dari penangih hutang. Dan tiba-tiba, Xicheng, CEO Huayan menelponnya. Selanjutnya Jinxi bertemu dengan Xicheng dan langsung disodori kontrak. Jinxi yang nggak tahu situasi sebelumnya bersedia untuk menandatanganinya dan meminta uang muka sebanyak 50%. Xicheng menyanggupinya dan langsung memberikannya. Sesam[ainya di luar Jinxi menyadari kalo orangyang Xicheg temui sebelumnya adalah Su Yanxi, saudara kembarnya. 

##

Su Yanxi sendiri ada di rumah sakit. Ia sedang kebingungan memikirkan cara untuk membayar biaya rumah sakit ibunya. Ia menelpon An’an dan meminta bantuan. Jinxi menemuinya dan memintanya untuk membantunya. Awalnya Xixi nggak mau membantu bahkan setelah Jinxi menunjukkan wajahnya. 


Jinxi nggak habis akal. Ia menggunakan kesehatan ibu untuk memaksa Xixi agar mau menjalani kontrak dengan Xicheng yaitu berpura-pura menjadi pacarnya. Ia berpesan agar Xixi berhati-hati karena Xicheng sanga tpintar, jangan sampai ketauan. Ia lalu memberikan kunci hotel ke Xixi dan memberitahu kalo Xicheng menunggunya di sana. Akhirnya Xixi ke sana demi untuk ibunya. Sesampainya di kamar hotel, mendadak seseorang yang ada di dalam membuka pintu dan menariknya ke dalam. 


Ringkas drama selanjutnya

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊