√ Sinopsis She Would Never Know Episode 10 Part 1

Sinopsis She Would Never Know Episode 10 Part 1

Anysti

Juni 08, 2024

All content from jtbc

Ringkas drama sebelumnya

Hyun Sung menghapus air mata Song Ah dan mengajaknya untuk makan es krim. Mendadak Song Ah bilang kalo dia juga suka sama Hyun Sung. Wajah Hyun Sung nampak sangat bahagia.

Ia lalu meluk Song Ah lagi dan keduanya senyum bersama.

Hyun Sung mengajak Song Ah ke rumah dan membuatkannya teh panas. Ia mengonfirmasi kalo sekarang mereka resmi pacaran. Sing Ah jawabnya kayak gugup dan membenarkan. Padahal kalo sampai Song Ah bilang enggak, dia akan melaporkannya ke 114, 112, 119, 120, semuanya.

Ia menggenggam tangan Song Ah. Keduanya saling berterima kasih. Hyun Sung berterima kasih karena Song Ah sudah datang ke sisinya dan Song Ah berterima kasih karena Hyun Sung telah menunggunya.

Jae Won ketemu sama Jae Shin di bar. Mereka membicarakan tentang Tim TF Eropa. Jae Won masih menyayangkan karena Song Ah nggak bisa bergabung. Ia meminta Jae Shin untuk melakukan yang terbaik untuk proyek maupun Hyo-joo. Terutama jangan biarkan Hyo-joo kesepian.

Ia merasa gugup seakan dia yang mau menikah. Jae Shin merasa kalo Jae Won juga harus menikah kalo sudah punya pacar. Jae Won mengiyakan. Mendadak perutnya sakit dan ia pergi ke toilet.

Jae Shin mendapat telpon dari nomor nggak dikenal. Ia lalu ke rumah sakit dan bertemu dengan polisi. Ayah mengalami kecelakaan saat melarikan diri dari polisi. Harusnya ia dioperasi tapi karena tekanan darahnya rendah jadi operasi nggak bisa langsung dilakukan.

Jae Shin menatap ayahnya. Mendadak monitor ayah bunyi. Dokter dan perawat datang memberinya pertolongan. Setelah doktermemompa dada ayah dan nggak berhasil, perawat lalu datang membawa alat kejut jantung.

Melihat semua itu membuat mata Jae Shin berkaca-kaca. Ayah bahkan nggak memakai sepatu.

Ga Young menyiapkan tempat tidur untuk ibu. Ia mencoba untuk menghibur ibu dengan bilang kalo belakangan Song Ah kelelahan bekerja jadi sedikit sensitif.

Ibu malah berpikir kalo Ga Young sudah tahu. Lah Ga Young nggak ngerti apa-apa juga.

Hyun Sung mengantar Song Ah pulang. Rasanya nggak rela kalo Song Ah pergi gitu aja. Secara ini adalah hari pertama pacaran mereka. Harusnya ada perasaan nggak pingin pisahan. Song Ah merasa kalo mereka lebih biasa dengan hubungan senior dan junior. Hyun Sung meminta agar Song Ah segera membiasakan diri.

Mendadak ia mendekat ke wajah Song Ah. Akhirnya merasa sedikit terkejut juga. Song Ah ingat kalo dulu Hyun Sung juga pernah melakukan hal seperti itu tapi sayangnya ia nggak terkejut dulu.

Song Ah tertawa ingat itu. Hyun Sung menyudahi untuk hari ini. Tapi kalo Song Ah ingin ia meneruskan maka ia akan meneruskannya. Sebenarnya Hyun Sung ingin bertanya. Tapi sedekat apa pun suatu hubungan, pasti tetap ada yang ingin ditutupi. Ia harap hal itu bukan hal yang sangat membuatnya sedih.

Song Ah akhirnya memberitahukan hubungannya dengan ibunya yang kurang baik. Tiap kali ketemu mereka hanya bertengkar. Termasuk hari ini. Padahal ibunya sedang kurang sehat.

Apakah sangat parah? Tanya Hyun Sung. Song Ah memberitahu kalo ibunya haris dioperasi. Hyun Sung yakin kalo ibunya akan membaik. Ia juga akan mendoakannya. Ia lalu menunjuk pundaknya yang nggak cuman bisa untuk bersandar tapi juga bisa buat jalan, sama lari juga. Setiap empat tahun akan diadakan olimpiade. Jadi, Sunbae jangan sedih sendirian, katakan semuanya padaku.

Song Ah mengiyakan. Keduanya lalu dapat kabar yang sama di ponsel masing-masing dan wajah mereka nampak terkejut.

Ayah Jae Shin akhirnya meninggal. Jae Won dan Hyo Jo datang bersama ke rumah duka. Hyo Jo mau ikut memakai baju duka tapi Jae Shin melarang. Hyo Jo merasa kalo ia juga keluarga.

Jae Shin nyuruh Jae Won untuk membawa Hyo Jo.

Jae Won akhirnya membawa Hyo Jo pergi. Mendadak Hyo Jo ingin kembali dan menemani Jae Shin tapi Jae Won melarang. Kakek juga nggak akan suka kalo tahu Hyo Jo bermalam di rumah duka.

Hyo Jo akhirnya menurut dan pergi dari sana.

Anggota tim Klar, Ketua tim Yoo, kepala Kwon, agen An dan agen Kang datang berkabung. Mereka mengobrol setelah memberi hormat. Keempatnya membahas tentang manajer mereka. Pernikahannya mungkin ditunda. Padahal tinggal lusa. Sepertinya manajer juga nggak punya anggota keluarga lain.

Rumah duka makin sepi. Jae Shin menyalakan dupa untyk ayah dan teringat pertemuan terakhirnya dengan ayah. Ia meminta ayah untuk menghilang dari hidupnya. Ayah marah dan mengutuknya kalo ia akan mendapatkan hukuman.

Hyun Sung dan Song Ah datang bersama ke rumah duka tapi Hyun Sung nyuruh Song Ah untuk masuk duluan.

Song Ah bicara berdua dengan Jae Shin. Jae Shin menyesalkan kara terakhir yang ia katakan pada ayahnya. Ia ingin ayahnya menghilang dari kehidupannya. Mengejutkan. Seumur hidup ini, dia nggak pernah mendengarkanku. Dia malah menuruti permintaan seperti itu.

Song Ah berusaha untuk menghibur kalo itu bukan karena ucapannya. Jae Shin merasa kalo semuanya palsu. Berusaha begitu keras tetap nggak sesuai keinginan, tiba-tiba jadi begini. Seharusnya sudah berakhir, kan? Sekarang sungguh sudah berakhir, kan?

Hari ini Song Ah cuti. Agen An menanyakannya ke Hyun Sung. Oops hampir aja Hyun Sung keceplosan mengungkit hari ini.

BM Seo mendadak nelpon Hyun Sung dan minta jadwal pemasaran produk baru dan tabel pembagian divisi KLAR. Hyun Sung yang merasa aneh menanyakannya ke Kepala Kwon apa boleh diberikan?

Kepala Kwon mengijinkan. Toh nggak ada yang perlu ditutupi juga.

Hyun Sung lalu datang ke Tim Shorin dan memberikan apa yang diminta pada BM Seo.

Ibu habis diperiksa. Song Ah menemaninya menemui dokternya. Kata dokter ukurannya nggak terlalu besar dan dokter menyarankan untuk dilakukan operasi.

Song Ah menanyaka apakah ada kemungkinan itu kanker? Dokter kesulitan untuk mengatakannya kalo hanya dari ultrasonografi itu sulit dipastikan.

Akhirnya ibu bersedia untuk dioperasi. Operasinya dilakukan besok pagi dan mulai jam 21.00 ibu sudah nggak diijinkan untuk makan.

Song Ah pamit pulang untuk mengambil keperluan dari rumah. Ibu melarang Song Ah untuk datang lagi. Song Ah berpura-pura mengiyakan.

Hyun Sung habis makan siang sama Min Sung dan Ye Rim. Sambil jalan ketiganya minum kopi. Ih Hyun Sung lihat ponsel terus. Min Sung menanyakan lagi nunggu kabar dari siapa? Hyun Sung nggak mau bilang.

Song Ah mengirim pesan menanyakan apa Hyun Sung sudah makan? Hyun Sung membacanya dengan menyembunyikannya dari kedua temannya.

Ia lalu ngasih kopinya ke Min Sung lalu lari kembali ke kantor. Min Sung curiga. Hyun Sung seperti sedang pacaran.

Song Ah jalan pulang ke rumah. Hyun Sung nelpon menanyakan dia ada di mana? Song Ah ngasih tahu kalo ia ada di depan rumah. Ibunya langsung diopname di rumah sakit. Mereka saling nanya sudah makan?

Hyun Sung menanyakan suasana hatinya. Dia nggak mau khawatir sebelum tahu yang sebenarnya. Ia lalu mengungkapkan rasa rindunya. Selama ini ia selalu ingin mengatakannya. Seperti sekarang, mendengar suaramu, merindukanmu, menyukaimu.

Yeon Sung menitipkan Ha Eun ke kakaknya. Ia akan kencan berdua sama ayahnya Ha Eun.

Setelah ibu Ha Eun pergi, Ji Sung menanyakan apa Ha Eun tahu arti dari kata kencan? Ha Eun mengiyakan. Ia heran karena bibinya nggak tahu. Ih iya kan bibi nggak pernah kencan. 🙊

Jae Won datang dan menyapa Ji Sung. Eh dia mengenali Ha Eun. Sama seperti sebelumnya Ha Eun kembali memanggil Ji Sung dengan panggilan Eomma.

Ketiganya bicara di dalam. Ha Eun minum jus jeruk dan Jae Won minum kopi. Mereka saling menatap tajam. Akhirnya Ji Sung tahu kenapa waktu itu Ha Eun memanggilnya Eomma. Dan berkat itu Jae Won bersedih sampai beberapa waktu karena berpikir kalo Ji Sung susah menikah.

Belum apa-apa Ha Eun dan ketok palu kalo Jae Won gagal. Nggak serasi. Harus seperti pamanku, tinggi dan tampan. Harus lebih muda dari bibiku. Jae Won meremehkan. Apa paman Ha Eun itu artis? Ia sesumbar kalo nggak mudah menjadi lebih baik dari dirinya. Ia lalu memberitahu kalo ia lebih muda dari bibinya. Jae Won bahkan menunjukkan KTP-nya untuk membuat Ha Eun percaya. Ia memberi tahu Ha Eun kalo dalam cinta yang lebih penting adalah ketulusan dibanding syarat Ha Eun tadi.

Ha Eun menanyakan ke Jae Won apa dia menyukai bibinya dan menanyakan alasannya. Jae Won membenarkan kalo dia sangat menyukai bibi Ha Eun. Tapi ia kesulitan untuk menyebutkan alasannya karena lebih dari satu. Nggak peduli aku bisa menemuinya atau enggak, aku menyukainya kapan pun itu.

Akhirnya Ha Eun memberikan restu nya setelah bertanya pada bibinya apakah ia juga suka apa enggak. Jae Won senang banget sampai rasanya mau melompat.

Song Ah membereskan barang-barang yang mungkin ibu perlukan selama di rumah sakit nanti. Ia juga membuka tas yang ibu bawa. Di dalamnya ada foto ibu sama ayah. Ada surat-surat ayah juga.

Ia jadi teringat saat melihat ayah berselingkuh di ruang musik. Ibu juga datang dan melihatnya. Ibu merasa nggak percaya sampai Song Ah datang dan ibu berpura-pura nggak papa.

Sampai hari saat ayah meninggal. Ibu nangis-nangis minta ayah membawanya juga. Song Ah hanya bisa diam melihatnya.

Hari setelah ayah meninggal. Song Ah pulang dari belajar bersama teman. Ibu memarahinya. Dikira dia bermain sampai malam. Ibu mengungkit kalo ayah sudah nggak ada dan harusnya Song Ah menjaganya menggantikan ayah dan bukannya membiarkannya sendiri. Apa ibu harus mati juga?

Song Ah meminta maaf dan janji nggak akan pulang telat lagi.

Song Ah mau membuang foto dan surat-surat itu tapi ia nggak bisa melakukannya.

Ibu ternyata sangat berharap Song Ah datang. Dan saat pintu terbuka ia merasa senang karena mengira Song Ah yang datang. Nggak tahunya perawat yang mau mengukur tekanan darahnya. Ih ibu bahkan bilang ke perawat kalo dia nggak punya wali. Sampai akhirnya Song Ah beneran datang.

Song Ah memasukkan handuk ke dalam lemari. Ibu minta tisu juga.

Di kantor Hyun Sung lihatin jam mulu. Dan jam 6.00 dia langsung pamit sama yang lain. Pulang tepat waktu.

Di lift ia ketemu sama Se Rim.

Song Ah lagi ada di mini market. Dan saat ia mau mengambil sesuatu tahu-tahu Hyun Sung muncul dan mencegahnya. Ih kaget.

Keduanya makan bersama dengan makanan yang Hyun Sung bawa. Hyun Sung sudah menduga kalo dibandingkan dengan yang sakit, yang jaga akan lebih lelah. Ia mengungkit saat Song Ah mau beli onigiri tadi.

Song Ah berterima kasih. Hyun Sung mengaku sedih karena merasa kalo Song Ah seperti nggak.menantikan dirinya. Apakah karena beberapa hari ini aku nggak tebarkan pesonaku? Jadi, baru datang padaku sekarang?

Song Ah kayak tersinggung. Kamu sedang menyalahkanku terlalu terlambat datang padamu, ya? Hyun Sung membenarkan. Song Ah mengungkit kalo dulu bilangnya ingin ia pelan-pelan.

Hyun Sung memberi tahu kalo itu teknik doang. Saat merayu dan setelah merayu harus berbeda baru ada pesona. Song Ah menyimpulkan kalo kata “Cinta yang indah itu” palsu? Hyun Sung menanyakan kalo Song Ah datang padanya karena kalimat itu?

Song Ah langsung membantahnya tapi ngomongnya sambil senyum.

Hyun Sung malah menatap wajahnya. Ajaib sekali. Sunbae juga ada ekspresi seperti ini. Bukan cinta indah yang biasa. Kamu akan memiliki cinta indah yang sempurna.

Hyun Sung lalu ngomong dengan suara keras yang membuat perhatian semua orang jadi ke arahnya. Katanya akan membuat orang iri. Cinta indah yang sempurna. Haha Song Ah tertawa dengarnya.

Ringkas drama selanjutnya

Anysti Juni 08, 2024