Sinopsis Perfect Crime episode 2 part 2

Anysti
0

All content from ABC/ Asahi TV





Warning: 18+ 

Jadilah pembaca yang bijak


Kaori kembali ke tempat makan. Ono sedang merayu para gadis dengan meramal garis tangan mereka.

Usami mengucapkan selamat datang pada Kaori. Ia menanyakan apa Kaori baik-baik aja? Kaori kaget dapat pertanyaan itu. Usami mengira kalo Kaori sakit. Soalnya lama banget pas ke toilet.

Kaori membantahnya. Ia baik-baik aja.

Usami lega. Kirain Kaori habis muntah sialnya lipstiknya berantakan.

Kaori langsung megangin bibirnya.

Takuma baru kembali dari luar dan menatap Kaori tajam. Ia lalu duduk bersama karyawan yang lain.


Kaori melihat Takuma sekilas lalu pamit sama Usami. Ia mau pulang. Usami menawarkan akan mengantar tapi Kaori menolak.

Ia lalu bangkit. Ono heran lihat Kaori mau pulang? Kaori mengiyakan dan pamit pada semuanya.

Di pintu keluar ia berpapasan sama Shinonome. Tapi mereka nggak mengatakan apa-apa.

Shinonome memberikan jalan agar Kaori bisa lewat.



Sampai rumah Kaori langsung menyalakan lampu. Ia seperti lega sudah sampai rumah.

Setelah ganti baju Kaori mengambil puding. Tapi entah kenapa ia nggak jadi menikmatinya dan malah rebahan di tempat tidur.

Dia masih kepikiran sama apa yang Shinonome katakan padanya malam itu setelah menemui Aoki.

"Apa kamu nggak ingin hidup untuk dirimu sendiri?"

"Kalo aku punya desainer berbakat seperti Kaori, aku nggak akan menghancurkannya dengan perselingkuhan"

Kaori mengatakan kalo ia menyukai pekerjaannya.

Flashback...


Kaori kecil baru kembali bermain dan memanggil neneknya. Ia memberikan sesuatu pada neneknya yang sedang duduk di kursi goyang.

Flashback end...



Pekerjaannya membuat orang senang dengan furnitur dan interior. Itu adalah kerinduannya saat ia masih kecil. Tapi...

Kaori dan Takuma masuk ke sebuah kamar hotel. Takuma mengunci pintu lalu menciumi Kaori.

Kertas desain Kaori seketika jatuh dan terinjak. Ia mencoba untuk merangsang keinginan monopoli dari Takuma. Mereka mulai melepaskan pakaian masing-masing. Sejak saat itu Kaori mulai menghindari bekerja dengan desainer pria berbakat.


Mereka berakhir di tempat tidur dan melakukannya. Kaori mengatakan kalo ia mencintai Takuma.

Takuma lalu menciuminya.

Kaori melakukannya untuk mewujudkan mimpinya dan agar ia nggak kehilangan kebahagiaan sebagai seorang wanita.




Bel pintu Kaori bunyi dan membuyarkan lamunannya. Ia bangkit dan melihat siapa yang datang. Shinonome?

Kaori membukakan dan menanyakan kenapa?

Shinonome mengingatkan kalo dia serius.

Shinonome masuk dan menutup pintu. Ia mendorong Kaori ke tembok dan menciuminya. Ia melepaskan sweater Kaori.

Kaori menolak ciuman Shinonome. Shinonome nggak habis pikir. Gadis nakal! Cuman ciuman doang.

Ia mau mencium Kaori lagi tapi Kaori malah memalingkan wajahnya. Ia menanyakan kenapa Shinonome melakukannya?

Shinonome memberitahukan alasannya karena ia membenci Kaori.

Ringkas drama selanjutnya

Bersambung...

Posting Komentar

0Komentar

Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊

Posting Komentar (0)