√ Sinopsis Why Women Love Episode 23 & 24

Sinopsis Why Women Love Episode 23 & 24

Anysti

Juli 20, 2024

All content from Youku

Ringkas drama sebelumnya

Hari ini Jiaxin akan bertanding. Ia nampak murung karena menyimpan banyak kekhawatiran. Mendadak Jiang Yue datang bersama yang lain dan menyemangatinya. Jiang Yue bahkan melakukan siaran langsung saat Jiaxin melakukan latihan pemanasan. Perlombaan dimulai. Suasana terasa tegang. Jiaxin ada di urutan kedua. Putaran demi putaran dilewati. Dan saat sampai di putaran terakhir, peserta yang ada diposisi pertama mendadak mengalami kecelakaan. Hal itu mengingatkan Jiaxin pada kecelakaan yang dialami Kang Zhe.

Ia lalu ingat Kang Zhe, Jiang Yue, ibunya dan apa yang pelatihnya katakan. Dan berkat itu ia bisa melewatinya dan menyelesaikan pertandingan menjadi pemenang. Jiang Yue melanjutkan siaran langsungnya dan berterima kasih untuk semua yang sudah mau mendukung pacarnya untuk menjadi pemenang. Juga terima kasih karena sudah mendukung Love Note. Jiaxin tiba dan disabut hangat oleh timnya. Jiang Yue menghampirinya dan Jiaxin pun memeluknya sambil nangis haru.

Akhirnya Jiaxin mendapatkan pialanya. Alin, pelatihnya menghampirinya dan memberitahu kalo ia mendapat tawaran untuk bergabung dengan McGrady. Dia senang banget karena itu juga adalah impian Kang Zhe. Malamnya Jiaxin mengajak Jiang Yue untuk ikut makan malam dengan timnya.

Jiaxin berterima kasih atas dukungan mereka semua. Seseorang menyayangkan karena Kang Zhe nggak ada di sana. Alin lalu mengungkit tentang tawaran McGrady. Jiang Yue yang baru tahu menanyakan maksudnya. Jadi nanti Jiaxin akan mengikuti lomba tahunan bersama tim McGrady. Bukannya melarang, Jiang Yue malah sangat mendukung

Keduanya pulang. Jiaxin kembali menyinggung tentang tawaran McGrady. Ia justru ingin Jiang Yue menahannya karena nantinya mereka nggak akan ketemu selama setengah tahun. Jiang Yue sama sekali nggak keberatan. Ia menenangkan kalo mereka bisa melakukan panggilan video setiap hari. Kalo ia luang, ia juga akan ke sana mengunjunginya. Jiang Yue menyudahi. Ia nyuruh Jiaxin untuk mencari vas buat tempat bunga sementara ia akan mandi.

Dan saat mencari vas bunga itulah ia menemukan alat tes kehamilan. Dan setelah diperiksa hasilnya adalah positif. Jiaxin senang banget akan menjadi ayah sebentar lagi. Dia sampai nggak bisa berkata-kata. Tapi belum melamar. Masak langsung nikah. Ia lalu nelpon Duoxi.

Jiang Yue selesai mandi. Jiaxin langsung menghampirinya. Ia mau memeluknya tapi nggak jadi. Ia nyuruh Jiang Yue untuk tidur tapi Jiang Yue bilang kalo sekarang masih belum terlalu malam. Ia lalu mengajak Jiang Yue untuk makan. Lah kan tadi habis makan. Lupa. Jiaxin lalu menarik Jiang Yue untuk selimutan biar nggak kedinginan.

Jiaxin ke rumah sakit untuk menemui Kang Zhe. Sesuai janjinya ia memberikan piala itu untuk Kang Zhe. Ia juga memberitahu kalo tim McGrady menghubunginya dan memintanya untuk bergabung di perlombaan setengah tahun. Jiaxin seperti kecewa karena kang Zhe nggak bangun juga. Ia menyayangkan kalo Kang Zhe tidur terus, maka ia akan melewatkan moment bahagia dalam hidupnya. Ia meminta Kang Zhe untuk mendoakannya.

Jiang Yue masih di ruang kerjanya. Jiaxin mengirim pesan kalo ia nggak bisa makan malam sama Jiang Yue karena temannya mengajaknya makan untuk merayakan kemenangannya. Duoxi lalu datang dan memberitahu kalo ia akan berhenti bekerja dan ikut Qi Heng ke Shengzhen.

Rekan-rekan mau mengadakan pesta perpisahan untuknya dan mengajak Jiang Yue untuk ikut juga. Saat sampai di lift, Duoxi nyuruh bibinya untuk naik dulu karena ia mau mengambil ponselnya yang ketinggalan. Sampai di pintu atap Jiang Yue melihat panduan untuk mengambil kunci. Tepat di depan pintu ada tanaman kaktus.

Setelah membuka pintu, Jiang Yue dipandu sama beruang menuju atap. Di sana ada beruang lain juga. Dan di baliknya ada Jiaxin. Jiaxin melamarnya dengan sangat romantis dan Jiang Yue menolaknya. Semuanya terkejut lalu meninggalkan mereka. Jiaxin nggak ngerti kenapa Jiang Yue menolaknya padahal sekarang ia sudah nggak sendiri lagi dan menikah adalah hal yang paling baik.

Jiaxin pun menyinggung tentang kehamilan Jiang Yue. Dan ternyata itu adalah alat tes kehamilan milik Jingjing. Ia masih mau merahasiakannya dari suaminya makanya nyuruh Jiang Yue untuk menyimpannya. Dan alasan Jiang Yue menolak lamaran Jiaxin adalah karena ia belum siap. Selain itu mereka juga baru pacaran. Ia meminta jiaxin untuk memberinya waktu. Jiaxin setuju untuk menjalaninya pelan-pelan.

Sampai rumah Jiaxin memikirkan alasan Jiang Yue menolaknya. Ia sampai mencari di aplikasi Love Note dan dibilang kalo dia nggak mencintainya. Nggak terasa tahu-tahu sudah pagi. Duoxi menelpon dan menanyakan kelanjutan dari semalam. Jiaxin juga nggak tahu. Duoxi lalu menduga kalo penyebabnya mungkin karena Ningyuan.

Hari ini dia datang bukan karena urusan kerjaan. Mungkin bibinya masih mengharapkan Ningyuan. Jiaxin yang nggak suka langsung pergi ke kantor. Ningyuan datang karena ingin berpamitan. Ia akan kembali ke luar negeri dan mungkin nggak akan kembali lagi. Jiang yue mengajaknya untuk makan malam bersama tapi Ningyuan ragu kalo Jiang Yue akan bisa. Secara Jiaxin…

Ia lalu minta dikasih pelukan selamat tinggal aja. Mendadak Jiaxin datang saat mereka mau berpelukan. Ningyuan menjelaskan alasan kedatangannya. Jiaxin menyuruhnya untuk pergi kalo urusannya sudah selesai. Ningyuan malah menyindir Jiaxin yang menyiapkan lamaran sepanjang malam tapi hasilnya ditolak.

Setelah Ningyuan pergi, Jiaxin bertanya pada Jiang Yue tentang alasanya menolak lamarannya. Apa karena Ningyuan? Jiang Yue membantahnya. Kalo iya, ia nggak akan mau mereka pacaran. Ia lalu menyampaikan yang sebenarnya kalo bukan ia nggak mau menikah sama Jiaxin tapi ia belum siap untuk menikah.

Nantinya akan ada anak dan konflik setiap hari. Ia bahkan nggak sanggup membayangkannya. Dan ternyata mereka sedang diawasin sama para karyawan. Merasa malu, ia lalu nyuruh Jiaxin untup pulang dan mereka akan bicara lagi di rumah. Sampai di luar Jiaxin diledekin sama para karyawannya. Ia mengancam akan memotong gaji mereka barulah mereka pada bubar.

Ningyuan diantar sama Yanran. Ia menanyakan tentang lamaran Jiaxin. Yanran mengaku sudah melepaskannya. Ia masih muda dan cantik. Ningyuan lega. Ia pikir Yanran akan nangis kalo ia pergi. Yanran menyesalkan Ningyuan yang akan pergi dua hari lagi. Padahal ia masih punya banyak makanan enak yang mau ia makan bersamanya. Ia menjanjikan akan mengantar kepergiannya ke bandara.

Jiaxin bicara dengan Duoxi di luar. Ia nggak ngerti dengan bibinya yang menolaknya. Sebentar lagi ia akan pergi ke luar negeri dan dia nggak akan bisa latihan dengan tenang kalo kayak gini terus. Mereka lalu minta saran dari JIngjing. Jingjing sendiri minta Jiaxin untuk lebih pengertian.

Jiang Yue memang orang yang nggak mudah akrab. Ia lalu menyerankan agar mereka mencoba untuk tinggal bersama. Siapa tahu pikirannya akan berubah setelahnya. Jiaxin berterima kasih untuk sarannya dan langsung pulang untuk bersiap-siap. Ia juga nyuruh Duoxi untuk ngomong sama bibinya.

Malamnya Jiaxin datang dengan membawa bantal dan dua kopor. Ia beralasan kalo rumahnya diambil lagi sama pemiliknya yang mau nikah. Paginya Jiaxin membuatkan sarapan untuk Jiang Yue dan bahkan menyiapkan pakaian kerjanya juga. Ia juga mengantar Jiang Yue berangkat kerja. Sorenya ia bertanya ke Jiang Yue apa ia akan lembur hari ini?

Jiang Yue mengiyakan. Jiaxin bilang ia akan latihan tapi sebenarnya sedang memasak untuk menyambut Jiang Yue. Setelah semuanya siap, ia pun segera bersiap ganti baju dan menggigit mawar. Akhirnya jiang Yue pulang. Ia menyambutnya dengan gaya romantis. Nggak tahunya Jiang Yue membawa para karyawan. Ngakak banget. Jiaxin malu banget diledekin sama mereka.

Hari ini Ningyuan akan berangkat. Yanran datang dan mengucapkan perpisahan. Ia juga memeluk NIngyuan untuk yang terakhir kalinya. Ningyuan juga memberikan nasehat agar Yanran bekerja dengan baik.

Saat di pesawat, Ningyuan melihat fotonya bersama Yanran. Seperti merindukannya ia memperhatikan foto Ynaran itu. Mendadak Ynaran datang dan duduk di sampinya. Ia sudah mengundurkan diri dari pekerjaannya dan akan liburan ke luar negeri. Yanran terus ngomong dan bilang mau mendengarkan lagu. Ia memasangkan sebelah airpods nya ke telinga Ningyuan sambil terus ngomong. Anehnya Ningyuan malah menikmatinya sambil tersenyum.

Jiang Yue dan Jiaxin sedang belanja baju bayi buat anaknya Jingjing kelak. Jiaxin sangat menikmatinya sampai mau beli stroler juga. Mendadak ada anak laki-laki yang memeluk Jiaxin dan memanggilnya papa. Jiang Yue jadi curiga kalo Jiaxin sudah punya anak. Jiaxin membantahnya. Anak itu gantian meluk Jiang Yue.

Jiaxin merasa nggak rela anak itu memeluk pacarnya dan menjauhkannya. Setelah melapor ke bagian informasi, mereka mengajak anak itu naik komidi putar, membelikannya mobil dan mengajaknya makan. Mereka sampai dikira pasangan yang sudah menikah dengan satu anak. Jiaxin membenarkan dan memanggil Jiang Yue istrinya dan begitu juga sebaliknya.

Akhirnya orang tua anak itu sudah ditemukan. Mereka mengantar anak itu pada orang tuanya. Setelahnya Jiaxin ingin punya anak perempuan nantinya biar bisa secantik Jiang Yue. Ia pun kembali menyinggung tentang pernikahan. Orang yang pacaran tanpa tujuan menikah itu sangat jahat. Jiang Yue sendiri masih ragu. Sampai ia siap, ia nggak akan membawa kehidupan ke dunia.

Jiaxin bicara dengan Jingjing dan mengeluhkan tentang Jiang Yue yang selalu menolak lamarannya. Jingjing menasehati agar alih-alih menyiapkan lamaran yang menarik, lebih baik menunjukkan ketulusan cintanya agar Jiang Yue merasa yakin padanya. Jiang Yue datang dan memberitahu kalo mereka akan makan malam sama orang tuanya malam ini. Jiaxin senang dan tegang. Masalahnya pakaiannya nggak formal sekarang dan juga ia belum menyiapkan hadiah. Ia lalu meminta saran dari Jingjing.

Keduanya pun datang ke rumah orang tua Jiang Yue. Jiaxin menyapa orang tua Jiang Yue dan menyerahkan hadiah yang dibawanya. Ibu sangat ramah padanya tapi ayahnya jiang Yue enggak.

Pun saat makan suasana terasa menegangkan karena ayah selalu berdehem setiap kali Jiaixn mau makan. Setelah makan Jiaxin diajakin main catur sama ayah sedang Jiang Yue mencuci piring sama ibu. Jiang Yue bertanya pada ibu tentang pendapatnya mengenai Jiaxin. Ibu merasa kalo Jiaxin tulus terhadapnya. Ia hanya ingin Jiang Yue bisa bahagia.

Sementara itu Jiaxin ditanya-tanya sama ayah tentang berapa usianya, apa pekerjaannya dan berapa penghasilannya. Apa yang bisa ia lakukan untuk membahagiakan putrinya. Jiaxin memberitahu kalo semenjak ia jatuh cinta pada putrinya, ia nggak pernah ragu untuk menghabiskan sisa hidupnya bersama Jiang Yue. Ia akan selalu menjaganya, melindunginya dan menghormatinya. Ayah yang tadinya merasa ragu sekarang sudah makin yakin. Ia menyudahi permainan dan memuji permainan Jiaxin dengan kata lumayan.

Malamnya Jiang Yue maskeran di tempat tidur. Jiang Yue menanyakan apa yang dibicarakan dengan ayahnya. Awanya Jiaxin nggak mau ngasih tahu tapi Jiang Yue memaksa dan Jiaxin pun memberitahunya, jiang Yuae lalu bertanya kapan Jiaxin akan berangkat? 10 hari lagi. Jiang Yue merasa sudah merindukannya. Jiaxin menawarkan agar Jiang Yue ikut bersamanya. Jiang Yue mau kalo Jiaxin meminta ijin pada ibunya. Mereka lalu berciuman.

Duoxi melakukan panggilan video dengan Jingjing dan Jiang Yue. Sekarang dia sudah tinggal di Shengzhen di sebuah studio kecil bersama dengan Qi Heng. Ia sudah melamar pekerjaan dan akan mengikuti wawancara. Semetara itu Jiaxin akan pergi dua hari lagi.

Jingjing menyayangkan. Harusnya Jiang Yue bersama dengan Jiaxin sekarang. Tapi Jiang Yue bilang Jiaxin sedang bersama ibunya. Terakhir Jingjing memberitahu kalo ia dan Zhang Hao sudah menikah secara resmi lagi. Ia nggak nyangka akan jatuh cinta dua kali dengan orang yang sama.

Setelah telponan, Duoxi seperti murung. Ia mengungkit tentang Jingjing yang sudah menikah lagi. Qi Heng tahu kemana arahnya. Ia juga mau menikah dengan Duoxi. Tapi keadaan mereka masih seperti itu. Duoxi ngasih penutup kaleng dan nyuruh Qi Heng untuk menggunakannya. Qi Heng pun menggunakan itu dan menganggapnya sebagai cincin dan melamar Duoxi. Duoxi sangat terharu dan menerimanya.

Jiang Yue pulang. Di depan ada dua koper Jiaxin tapi orangnya nggak ada. Ia lalu ke kamar dan mengingat kebersamaannya dengan Jiaxin selama ini dan jadi merasa sedih. Jiaxin pulang. Jiang Yue langsung menghampirinya dan menghambur dalam pelukannya. Jiaxin membawakannya sebuket mawar. Jiang Yue curiga kalo Jiaxin akan melamarnya lagi.

Jiaxin membantah. Ia berpikir kalo mungkin ia terlalu nggak sabaran untuk menikah. Ia akan menunggu Jiang Yue sampai ia siap karena pernikahan adalah saat seorang wanita mempercayakan hidupnya pada orang yang nggak dikenalnya. Jiang Yue merasa terharu tapi Jiaxin melarangnya untuk setuju karena lemarannya nggak boleh hanya dengan mawar saja. Jiaxin lalu menggendong Jiang Yue dan membawanya ke kamar untuk…

Jiaxin mengajak Jiang Yue ke rumah sakit dan mengenalkannya dengan Kang Zhe. Ia juga mau pamit untuk mengejar mimpi mereka dan kelak Jiang Yue lah yang akan menggantikannya menjaganya. Ibu Kang Zhe datang.

Jiaxin mengenalkan Jiang Yue padanya juga. Ibu memuji pilihan Jiaxin. Jiaxin menanyakan keadaan Kang Zhe sekarang. Ibu menyampaikan kalo kata dokter kondisi Kang Zhe menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah terakhir kali Jiaxin datang. Jiaxin menenangkan kalo ada banyak keajaiban di dunia ini. Seperti keajaiban ia bertemu dengan Jiang Yue.

Hari ini Jiaxin pergi. Jiang Yue mengantarnya dan memeluknya seakan nggak ingin ia pergi. Mereka pun berpisah. Di mobil Jiaxin nangis sambil memeluk jaket yang dipeluk Jiang Yue tadi sementara Jiang Yue terus menatap mobil yang ditumpangi Jiaxin padahal sudah nggak kelihatan.

Setengah tahun kemudian Hari ini ada acara penghargaan. Jiang Yue dan timnya sebagai pengembang Love Note hadir, Ningyguan selaku investor, Jingjing selaku juru bicara Love Note dan Presdir Jian juga Jiaxin. Ningyuan didapuk sebagai pembaca pemenang penghargaan aplikasi terbaik. Dan pemenangnya adalah Love Note.

Jiang Yue selaku penanggung jawab Love Note maju untuk menerima penghargaannya. Dengan rasa bangga Jiang Yue mengambil penghargaannya dan mengucapkan terima kasih pada semua yang sudah membantunya. Dan diakhir ia mengucapkan terima kasih yang teramat spesial untuk orang yang sudah mengajarinya tentang cinta.

Lampunya mendadak mati. Di layar ada tulisan ‘Apakah kamu ingat kaktus pertama yang kamu berikan untukku?’ setelah itu muncul Jiang Yue di tempat yang mereka pernah datangi bersama dan bilang kalo ia sudah siap. Maukah kamu menikah denganku?

Di akhir Jiang Yue juga menyampaikannya di depan Kang Zhe yang ternyata sudah sadar. Semua orang sudah nangis. Mereka bersorak minta Jiang Yue untuk menerima. Jiaxin bangkit dan menuju ke panggung. Ia bersedia. Tapi nggak ada cincin. Ternyata Jiang Yue juga sudah menyiapkannya.

Ningyuan memberikannya pada Jiang Yue dan jiang Yue memasangkannya di jari jiaxin . Mereka lalu berpelukan dan menangis bersama. Yanran melihat ramalannya kalo cintanya ada di samping kanannya. Tepat saat itu juga Ningyuan duduk di samping kanannya. Ia mengajak Yanran untuk makan bersamanya. Yanran setuju. Ia akan mentraktirnya. Tapi paman yang bayar ya. Ningyuan setuju.

Di hari lainnya Jiaxin menjemput Jiang Yue. Ia memakai jaket kulit mengikuti style-nya. Jiang Yue nyuruh Jiaxin untuk naik di belakang karena ia yang akan mengendarainya. Jiaxin nggak bolehin padahal Jiang Yue sudah menunjukkan SIM-nya. Lah Jiaxin malah menyitanya. Ia minta ciuman dan Jiang Yue malah menggodanya. Setelah mendapatkannya, mereka pun pulang dengan Jiang Yue yang mengendarai motornya.

PERSEMBAHAN UNTUK KITA SEMUA YANG PERCAYA CINTA SEJATI

T A M A T

Anysti Juli 20, 2024