Ringkas drama sebelumnya
Paginya Je Hyuk datang ke rumah sakit Sun Wu buat periksa. Sun Wu melihat hasil tesnya. Je Hyik memperhatikan Sun Wu yang kurusan sama kelihat lelah. Ia menanyakan apa sesuatu terjadi?
Sun Wu nggak menanggapi. Ia memberitahu kalo Je Hyuk punya kolesterol sama darah tinggi. Mungkin dia juga punya hati berlemak.
Dia mendekat dan meriksa rambut sama mata Je Hyuk. Ia bilang itu nggak terlalu serius minum obat. Tapi dia nggak boleh mengabaikannya juga. Dia menyarankan agar Je Hyuk mengubah pola dietnya. Dia juga harus olahraga teratur.
Ih, Je Hyuk lihatnya gitu amat, ya? Dia menanyakan apa golf cukup? Sun Wu melarang. Je Hyuk harus berkeringat seenggaknya 2 sampai 3 kali seminggu.
Je Hyuk mengaku malu. Dia kayak merasa kalo Sun Wu tahu kalo dia nggak menarik. Sun Wu rasa kondisinya Je Hyuk nggak terlalu buruk buat seseorang yang usiamya 40-an.
Je Hyuk tersenyum dia merasa lega.
Sun Wu menanyakan kenapa Je Hyuk selalu check up di tempat lain? Dia kan bisa melakukannya di sini. Je Hyuk bilang kalo dia butuh kebetanian buat menyekesaikannya di sini. Ia akan t*l*njang dia kayak merasa aneh lihat Sun Wu kayak gitu.
Sun Wu terdiam lalu melepas kacamatanya. Je Hyuk menanyakan apa itu gegaea Tae Oh? Sun Wu pura-pura nggak tahu dan menanyakan ada apa sama Tae Oh?
Je Hyuk nggak mau mengatakannya. Dia merasa kalo Tae Oh kayak merasa kesulitan menemukan investor. Ia pikir Sun Wu khawatir. Sun Wu kembali bertanya apa perusahaan dalam keadaan keuangan yang buruk?
Je Hyuk mengaku nggak bisa menjawabnya. Dia nggak suka sama cara Tae Oh bertindak tapi dia nasih kliennya. Sama kayak dokter yang diwajibkan buat menjaga kerahasiaan informasi pasien, seorang akuntan juga nggaj bisa bicara soal kliennya.
Sun Wu bangkit dan memberikan laporan kesehatan Je Hyuk. Ia akan menghubungknya kalo hasil tes darahmya sudah keluar.
Je Hyuk mengambilnya dan pamit. Sampai pintu dia dia kembali melihat Sun Wu dan menyuruhnya untuk menghubunginya kalo butuh teman buat minum. Sun Wu juga boleh konsultasi minta saran.
Sun Wu nggak menjawab. Je Hyuk lalu pergi.
Sul masuk. Tae Oh menelponnya karena Sun Wu nggak mengangkat telponnya. Dia disuruh datang ke rumah sakit ibunya.
Sun Wu sampai di sana. Tae Oh nangis-nangis di dekat ibunya. Ibu meninggal. Seseorang menemuinya. Sun Wu memberitahu kalo pemakaman akan diadakan di aula pemakaman RS Cinta Keluarga. Ia akan minta staf buat ngirim...
Da Kyung kesal karena nomornya Tae Ih nggak bisa dihubungi. Di depan rumah dia ketemu sama orang tuanya yang mau pergi.
Ternyata mereka mau pergi melayat karena ibu mertua dokter Ji meninggal. Da Kyung syok. Ibunya Tae Oh?
Ayahnya menyuruhnya buat tidur dan istirahat. Nanti mereka akan minum dan makan ayam kalo dah pulang.
Mereka lalu pergi.
Di rumah duka sudah ada banyak orang. Tae Oh nampak sangat terpukul.
Di tempat makan ada yang ngomongin Sun Wu. Merasa kalo beban Sun Wu berkurang. Karena sejak ibunya Tae Oh pingsan saat Jun Young kecil, Sun Wu yang membayar operasi dan tagihan rumah sakitnya, pengasuh sama panti jompo.
Mereka meremehkan kalo Tae Oh itu nggak pernah menghasilkan uang. Rumah sama perusahaannya kan Sun Wu yang bayarin.
Ye Rim melihat suaminya yang melihat Sun Wu mulu. Dia menegur mereka agar nggak menjelekkan Tae Oh hari ini. Ibunya nggak akan bisa beristirahat dengan tenang nanti.
Mereka menyindir Je Hyuk yang sudah dewasa sekarang.
Ye Rim melihat Sun Wu yang sedang tandatangan membayar sesuatu.
Sun Wu kembali duduk. Dia melihat Tae Oh yang berantakan. Jun Young berjalan pergi.
Sun Wu mengeluh Tae Oh yang malah mabuk padahal masih ada banyak yang datang. Dia tahu kalo Tae Oh sedih. Tapi dia juga harus menjaga sopan santun. Dia nggak pingin Jun Young melihatnya seperti itu. Dia akan belajar darinya nanti. Sun Wu menyuruhnya untuk memakai jasnya dan memperbaiki dasinya. Rapihkan bajunya juga.
Tae Oh menurut.
Hyo Jung datang bareng suaminya. Tae Oh melihatnya dan segera memakai jasnya. Sun Wu memanggil Jun Young.
Jun Young segera kembali ke tempatnya. Hyo Jung dan suami mengambil bunga untik memberikan penghormatan ke ibunya Tae Oh.
Tae Oh merapikan rambutnya dan menanyakan penampilannya ke Sun Wu.
Hyo Jung dan suami bicara sebentar untuk menguatkan Sun Wu dan suami. Mereka berterima kasih atas kedatangannya.
Tae Oh lalu mengantarkan meteka ke tempat makan. Dia bahkan menata sepatu mereka. Sun Wu melihatnya sinis. Segitu baiknya Tae Oh sama orang tua pacarnya.
Sun Wu melihat benci pada mereka semua. Ia mencoba untuk sabar. Jun Young mengkhawatirkannya. Dia bilang mau keluar nyari udara segar. Tapi dia khawatir apa Jun Young nggak papa sendiri?
Jun Young nggak papa. Ayah juga ada di sana.
Da Kyung menuju tempat pemakaman. Sampai di parkiran dia malah ragu. Setelah ama berpikir akhirnya dia memutuskan untuk datang.
Mobilnya melewati Sun Wu yang sedang nenangin diri.
Sul menghampiri Sun Wu dan bertanya apa dia nggak papa? Sun Wu menatapnya dan bilang enggak.
Da Kyung nelpon Tae Oh yang sedang menjilat pak Yeo. Tae Oh mau mengangkatnya tapi ragu.
Sul menanyakan apa Sun Wu sudah bicara sama Tae Oh? Sun Wu hanya diam. Sul nggak habis pikir ternyata semuanya masih sama. Dia jadi kesal banget sama Tae Oh.
Sun Wu menanyakan gimana kalo dia cerai? Sul menanyakan apa Sun wu bida hidup sebagai wanita bercerai? Sun Wu menanyakan apa itu masalah besar? Semua orang bercerai sekarag.
Sul membenarkan kako sekarang itu jadi perkara umum. Tapi apa Sun Wu mikir kenapa wanita yang cerai enggan ngasih tahu kalo mereka bercerai? Sun Wu nggak tahu gimana menyebalkannya hidup sebagai wanita yang diceraikan. Tae Oh emang orang yang selingkuh dan Sun Wu nggak melakukan kesalahan. Tapi orang-orang akan menghinanya di belakangnya. Kereka akan bertanya-tanya apa masalahnya dan curiga Sun Wu ketemu sama siapa tiap malam. Dia bahkan mencurigai sekretaris Tae Oh karena dia janda.
Sun Wu hanya diam. Sul memberitahu kalo ibunya mengalami hal yang sama setelah cerai dan mengalami banyak hinaan. Dia juga dihakimi sama semua irang saat membesarkannya seorang diri. Di sisi lain ayahnya menikah lagi dan hidup bahagia selamanya sama istri mudanya. Karma dan keadilan? Semua itu bohong. Ia memberitahu kalo wanita adalah satu-satinya yang hidupmya hancur setelah perceraian. Ia meminta Un Wu untuk memikirkannya baik-baik sebelum membuat keputusan.
Sun Wu nggak menjawab. Sul lalu bangkit dan pamit.
Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊