Postingan Terbaru

Sabtu, 18 Februari 2023

Sinopsis 18 Again episode 6 part 2


All content from jtbc




Ringkas drama sebelumnya


Shi Ah ke sekolah dan bertemu dengan Ji Ho yang masih belum pulang. Ia sedang mendaftar kelas menulis esai. Ji Ho heran melihat Shi Ah di sana yang harusnya hari ini ia bekerja. Shi Ah memberi tahu kalo ia kembali setelah bekerja untuk penilaian performa sejarah. 


Ji Ho tersenyum karena tenggatnya jam 3 sore tadi. Ia yakin kalo itu nggak akan diterima walaupun Shi Ah bersusah payah untuk menyerahkannya. Shi Ah tersenyum. Ia hanya perlu nggak ketahuan. Ia lalu mengajak Ji Ho untuk bersama-sama ke ruang guru. 


Ji Ho meletakkan tugasnya sementara Shi Ah belum menemukan tempat tugasnya. Ji Ho menunjukkan kalo mungkin ada di lemari. 


Shi Ah ke sana dan berusaha untuk membukanya tapi ternyata pintunya terkunci. Shi Ah memaksa membukanya dan malah membuat kardus di atasnya hampir jatuh. Ji Ho buru-buru ke sana dan menahannya. Shi Ah berbalik dan melihat Ji Ho. 


Ji Ho minta Ji Ah untuk minggir. Ia mengembalikan kardus itu ke posisinya lalu membukakan pintu lemari. Lah gampang amat. Ternyata lemari itu kosong. 






Mendadak ada yang datang. Ji Ho dan Shi Ah masuk ke dalam lemari untuk sembunyi. Orang-orang itu mau mengambil buku-buku lama yang sudah nggak terpakai. 


Dalam ruang sempit itu keduanya saling menatap. Orang di luar berpikir kalo apa yang mereka cari ada di dalam lemari. Shi Ah panik. Gimana nih? 


Ji Ho menggenggam tangan Shi Ah dan berusaha untuk menahan saat orang di luar berniat untuk membuka pintu. Mereka akhirnya pergi. Shi Ah bisa menghela nafas lega tapi tangan mereka masih bergenggaman. 


Mereka lalu keluar dari lemari. Shi Ah melihat tempat untuk tugasnya dan meletakkannya. 






Di kantor Da Jung mendapat pesan dari Ji Young kalo di ruang jaga malam sangat ketat dan menyarankan agar ia hati-hati. Ia berterima kasih lalu masuk ke ruang istirahat. 


Di sana ada sunbae. Ia diminta untuk menganggap itu sebagai rumah sendiri. Ia seniornya Da Jung tapi ia lebih muda. Da Jung mengaku nggak papa. Sunbae memberitahu Da Jung secara itu adalah pengalaman pertamanya kalo nggak banyak yang harus dilakukan selama nggak terjadi apa-apa. 


Da Jung mengiyakan. Sunbae menanyakan Da Jung lulusan mana? Kalo.ia satu akademi sama Yu Mi. Da Jung memberitahu kalo ia bukan lulusan akademi. Sunbae menanyakan persiapannya untuk ujian. Da Jung memberitahu kalo ia melakukannya sendiri di rumah. Sunbae rada heran. Da Jung baca koran dan mempelajarinya? Atau Da Jung lolos karena itu adalah tes buta? Ia merasa kalo Da Jung pasti sangat beruntung. 


Da Jung menunduk dan nggak menanggapi. Sunbae mempertanyakan ekspresinya. Seperti pingin bilang kali itu adalah hasil bakat dan kerja keras. Ia sendiri merasa kalo Da Jung cuman beruntung. Ia dalam masa percobaan tapi mendapat banyak perhatian. Ia mengaku sudah lihat banyak pembaca berita yang cuman fokus untuk jadi populer alih-alih menjadi pembaca berita yang baik. Tapi kebanyakan nggak bisa sampai akhir karena kurang terampil. Ia memberitahu selaku senior kalo Da Jung harus menang dengan kemampuannya mulai sekarang. 


Da Jung mengangguk dan mengiyakan. 


Sunbae lalu bersiap untuk tidur sedang Da Jung masih memikirkannya. 




Mendadak terjadi kebakaran. Sunbae dan Da Jung dapat telpon dan diminta untuk siap-siap dengan berita terkini. Dari tim jaga pria ada Ki Tae. Ia keluar dari tempat istirahat dan menanyakan kapan van siaran tiba. M


Ketiganya bergegas meluncur ke tempat kejadian dan mereka akan tiba 5 menit lagi. Sunbae meremehkan Da Jung dan merasa kalo Da Jung hanya akan mengacau mengingat ia nggak berpengalaman. 


Lah make up nya ketinggalan di kantor. Sunbae mau pinjam punya Da Jung tapi milik Da Jung juga ketinggalan. 






Mereka sampai. Ketiganya turun dari van. Petugas kebakaran berusaha untuk memadamkan api. Beberapa korban berhasil di selamatkan. Syuting sudah mau dimulai tapi Sunbae sibuk dandan. 


Sementara itu manajer sudah bersiap di studio. Ia menanyakan van siaran apa sudah siap? Kru memberitahu kalo mereka belum siap. Sementara itu saluran berita lain sudah memberitakannya lebih dulu. Ia mengeluhkan timnya yang lama banget. Ia nyuruh kru untuk segera menularkannya. 


Di lokasi kebakaran itu mendesak agar mereka segera mulai tapi Sunbae belum menyelesaikan riasannya. Alisnya belum beres. Tiba-tiba seorang polisi lewat dan menabraknya sehingga alisnya rusak. 


Kameramen lalu minta Da Jung untuk melakukannya. Siaran harus segera dimulai. Ia diberi mikrofon karena mereka nggak punya banyak waktu. 







Akhirnya Da Jung menggantikan sunbae. Kameramen minta sunbae untuk minjemin bedak ke Da Jung tapi Da Jung menolak. 


Siaran langsung akan dimulai. Manajer kaget lihat Da Jung di lokasi dan bukannya bu Choi. 


Akhirnya siaran langsung dimulai. Nampak Da Jung merasa tegang. 


Wu Young yang sedang berlari melihat berita itu. Manajer membacakan berita di studio terkait kebakaran itu dan menyambungkan dengan Da Jung yang ada di lokasi kebakaran. 


Ji Hun yang sedang lari di treadmill juga menyaksikannya. Da Jung menyampaikannya dengan sangat runtut mulai dari jam kebakaran,  korban luka, korban yang sudah dievakuasi hingga pengalihan jalan karena esok pagi tempat itu akan sangat padat. Ji Hun merasa kalo Da Jung luar biasa. 


Manajer memuji kerja Da Jung. Mereka bahkan mendapat 12 keterangan. Dan itu rekor untuk berita terkini. Kameramen juga sangat memuji Da Jung. Sementara sunbae merasa kalo Da Jung melakukan apa yang ia katakan. 







Wu Young melihat berita itu lagi. Ia ingat dulu Da Jung pernah melakukannya di rumah. Ia melaporkan apa yang ada di tv dengan posisi mute. Dae Young melihatnya dan ia memberitahu kalo ia sedang melatih laporannya untuk berita terkini. Untuk berita terkini keterangan dibuat berdasarkan informasi yang diberikan oleh reporter. Ia bisa membuktikan kalo ia reporter hebat dengan membuat banyak keterangan. 


Dae Young mengangguk paham. Da Jung laku melanjutkan laporannya. Dan sejak itu Da Jung terus melakukannya dari musim ke musim. 


Wu Young bangga lihatnya. 







Berkat laporan langsungnya semalam direktur dan para manajer membahasnya dalam rapat. Manajer Heo menyebut tentang 12 keterangan yang menjadi rekor mereka. Para manajer lain juga memujinya dan berpikir kalo bu Choi yang telah memberinya kiat. 


Manajer Heo membantahnya dan memberitahu kalo Bu Choi cuman sibuk dandan sedang Da Jung sibuk kesana kemari mengumpulkan informasi. Karena itulah mereka mendapatkan banyak keterangan. 


Direktur mengetuk meja dan nyuruh mereka semua untuk membaca komentar. Komentar-komentar itu berkutat pada masalah perceraian Da Jung dan direktur menganggap kalo Da Jung sudah mempermalukan JBC. 


Manajer Heo nggak ngerti kenapa bercerai mempermalukan. Durektur malah marah. Ia menekankan kalo yang paling penting untuk membawa berita adalah citra dan reputasi. Manajer Heo mengangguk paham. 


Direktur jalan ke jendela dan melihat Da Jung di luar. Menurutnya saat orang dengar nama Jung Da Jung yang mereka pikirkan hanya perceraian. Ia nyuruh Manajer Heo untuk membuat Da Jung nggak menarik perhatian. Manajer Heo mengiyakan. 








Manajer Heo menghampiri Da Jung dan memberi tahu kalo Yu Mi akan menggantikannya membawakan acara pertandingan baseball dan memintanya untuk memberikan semua materi pada Yu Mi. 


Da Jung nggak ngerti kenapa tiba-tiba? Manajer Heo mengungkit tentang perceraiannya. Semuanya nggak akan berjalan lancar setelahnya. Ia menasehati agar Da Jung hati-hati sebagai tokoh masyarakat. 


Dengan mata berkaca-kaca Da Jung mempertanyakan apa perceraian adalah sesuatu yang harus ia waspadai? Direktur yang juga ada di sana tahu-tahu membenarkan. Ia menghampiri Da Jung dan dengan suara kerasnya ia menunjukkan kalo Da Jung sebagai pembawa berita memiliki kehidupan pribadi yang lebih menonjol dari kinerjanya. Ia lalu nyuruh Da Jung untuk membersihkan gudang. Ia bahkan membentak Da Jung karena nggak juga pergi. 


Da Jung melihat foto Shi Ah dan Shi Wu di mejanya dan mengiyakan. Ia akan melakukannya. 


Semua orang sedih lihat Da Jung. Cuman Yu Mi doang yang kelihatan senang. 


Ringkas drama selanjutnya


Chingu, silakan berkomentar sesuai konten dengan kata-kata yang sopan dan jangan spam, ya😊😊😊